Bab-III (Proposal) Rev1
Bab-III (Proposal) Rev1
METODOLOGI PENELITIAN
metode Deskriptif Analisis yaitu dengan cara melihat langsung kegiatan yang
karena data yang diolah berbentuk interval dan berdistribusi secara normal.
(2004:79) adalah :
Keterangan :
λ² dengan dk = 1, taraf kesalahan
1%, 2%, 5%
P = Q = 0,5
N = Populasi
D = 0,05
S = Jumlah Sampel
31
32
populasi.Yaitu:
Penelitian ini menggunakan dua jenis variabel yang terdiri dari variabel
berikut :
atribut atau sifat atau nilai dari orang, obyek atau kegiatan yang mempunyai
variasi tertentu yang ditetapkan oleh peneliti untuk dipelajari dan kemudian
ditarik kesimpulannya”. Dalam penelitian ini variabel yang akan diamati adalah
variabel bebas dalam hal ini adalah Digitalisasi Administrasi Perkantoran yang
dinyatakan dalam (X), adapun indikatornya adalah : (1) Penilaian, (2) Pemindaian
Karyawan yang dinyatakan dalam (Y), indikatornya adalah : (1) Kualitas Kerja,
sebagai berikut :
Tabel. 3.1
Operasionalisasi Variabel
Nomor
Variabel Sub Variabel Indikator
Kuesioner
Penilaian 1. Mempertimbangkan isi dan kondisi 1
fisik arsip
2. Mempertimbangkan intensitas 2
penggunaan arsip
Pemindaian/Scanning 1. Kecermatan, ketepatan, dan 3
kecepatan pemindaian arsip
2. Penyesuaian kapasitas penyimpanan 4
dan pemindahan media simpan
Digitalisasi arsip digital dengan kebutuhan
Administrasi Penyesuaian 1. Ketepatan menyesuaikan nama file 5
Perkantoran mengikuti jenis arsip dan pemberian
(X) nama file sesuai nomor urut daftar
2. Ketepatan penyimpanan arsip sesuai 6
(Muhammad folder yang telah ditentukan
Rosyid
Budiman, Pendaftaran 1. Membuat daftar informasi nomor 7
2009:5) urut arsip, tanggal dan penciptaan
dokumen digital dengan lengkap
2. Membuat informasi besar ukuran 8
pixel hasil digitalisasi
Berita Acara 1. Mencantumkan penanggungjawab 9
pelaksana digitalisasi dan legalisasi
pejabat
2. Kesesuaian pemberian judul arsip 10
digital
34
sebagai berikut :
permasalahan pokok.
Dilakukan dengan dengan cara pengamatan langsung dari obyek yang diteliti,
1) Observasi
2) Angket (Kuesioner)
3) Wawancara
Tabel 3.2
Rancangan Pertanyaan Kuesioner Variabel X
Tabel 3.3
Rancangan Pertanyaan Kuesioner Variabel Y
skala likert dengan bobot penilaian 1 sampai dengan 5. Menurut Sugiono bahwa
Tabel 3.4
Skala Likert
Penilaian Bobot
Sangat Tidak Setuju (STS) 1
Tidak Setuju (TS) 2
Netral (N) 3
Setuju (S) 4
38
kelengkapan data yang telah diisi oleh responden, selanjutnya dilakukan skoring
data terhadap setiap jawaban responden untuk ditabulasikan kedalam tabel. Tabel
yang dibuat digunakan sebagai alat bantu statistik, diantaranya tabel yang berisi
dan masa kerja, dan tabel yang berisi data jawaban yang diberikan oleh responden
software SPSS (Statistical Package for Social Science) atau Microsoft Excel.
dipergunakan untuk mendapatkan data itu valid atau dapat digunakan untuk
mengukur apa yang seharusnya diukur (Sugiono, 2004:137). Instrumen yang valid
merupakan instrumen yang benar-benar tepat untuk mengukur apa yang akan di
39
pada kuesioner yang harus dibuang/diganti karena dianggap tidak relevan. Teknik
untuk mengukur validitas kuesioner adalah dengan menghitung korelasi antar data
pada masing-masing pernyataan dengan skor total. Ada beberapa cara untuk
Masrun (1979), jika koefisien korelasi hasilnya positif > r standar, maka item
instrumen dianggap valid atau nilai probabilitas korelasi [sig.(2-tailed)] < dari
dengan taraf signifikan 95%. Jika r hasil Positif, serta r hasil > r tabel, maka
butir tersebut valid. Jika r hasil tidak positif, serta r hasil < r tabel, maka butir
tersebut tidak valid. Jika ada butir-butir pertanyaan kuesioner yang tidak valid
maka butir tersebut dikeluarkan, dan proses analisis diulang untuk butir yang
valid saja.
secara Internal Consistency yaitu dengan cara mencobakan instrumen sekali saja,
kemudian data yang diperoleh dianalisa dengan teknik tertentu. r hasil (alpha)
{ }
Keterangan :
k
1−
∑ si2
k = mean kuadrat antara subyek
(k −1) st
ri = ∑ si = mean kuadrat kesalahan
2
st = varians total
software SPSS.
Jika r Alpha nilainya Positif, serta r Alpha > r tabel, maka butir tersebut
Reliabel. Jika r Alpha Tidak Positif, serta r Alpha < r tabel, maka butir
tersebut Tidak Reliabel. Jadi jika r Alpha > r tabel tapi negatif, Ho tetap akan
ditolak.
dinyatakan telah valid dan reliabel seluruh butirnya, maka instrument ini telah
hubungan secara linear antara suatu variabel independen (X) dengan variabel
dependen (Y). Analisis ini bertujuan untuk memprediksikan nilai dari variabel
dependen apakah positif atau negatif. Rumus persamaan yang digunakan adalah :
Ŷ = a + bX
Keterangan :
a = konstanta regresi
b = Angka arah atau koefisien regresi yang menujukkan angka peningkatan atau
Bila b(+) maka naik, dan bila b(-) maka terjadi penurunan, sedangkan X =
arah kuatnya dua variabel atau lebih. Adapun rumus yang penulis gunakan adalah
taraf signifikan 5% (α=0,05) dan Derajat kebebasan (Dk)=n-2, apabila r hitung > r
tabel, maka variabel X berhubungan dengan variabel Y, apabila r hitung < r tabel,
tingkat sangat rendah sampai dengan sangat kuat berdasarkan tabel koefisien
korelasi.
Tabel 3.5
Interpretasi Terhadap Koefisien Korelasi
keterangan :
Kd = (r)² x 100%
Kd = Koefisien determinasi
r = Koefisien korelasi
43
Koefisiensi ini disebut koefisien penentu, karena varian yang terjadi pada variabel
dependen dapat dijelaskan melalui varian yang terjadi pada variabel independen.
Tabel 3.6
Pedoman Interpretasi Koefisien Determinasi
Pernyataan Keterangan
> 4% Pengaruh Rendah Sekali
5% - 16% Pengaruh Rendah Tapi Pasti
17% - 49% Pengaruh Cukup Berarti
50% - 81% Pengaruh Tinggi atau Kuat
> 80% Pangaruh Tinggi Sekali
Sumber : Supranto,2001
Administrasi Perkantoran (X) dan variable Efektivitas Kerja (Y), Rumus yang
keterangan :
t=r
√ n−2
1−r 2
t = T hitung
n= Jumlah sampel
r= Nilai Korelasi
Untuk mengetahui nilai t tabel maka dilihat berdasarkan tingkat keyakinan 95%
atau signifikasi 5% (α=0,05) dan Derajat kebebasan (Dk)= n–2, dimana uji t ini
dilakukan untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh yang signifikan antara kedua
variable.
Kantor Pusat Bandung, yang beralamat di Jl. Japati No.1 Bandung. Sedangkan
Jadwal penelitian mulai dari tahap persiapan sampai dengan tahap penulisan
Tabel 3.7
Jadwal Penelitian
2019-2020
no Uraian Kegiatan
Nov Des Jan Feb Mar Apr
1 Persiapan Penjajahan X
2 Penyusunan Usulan
X X
Penelitian
3 Konsultasi dengan
X X
Pembimbing
4 Seminar usulan Penelitian x
5 Perbaikan Usulan Penelitian x
6 Penelitian Lapangan x x x
45