Anda di halaman 1dari 4

Faktor-faktor pendorong terjadinya penjelajahan Ciri : dominasi(penjajah lebih unggul dari yang

dunia: dijajah), ekploitasi(contoh:Freeport),


diskriminasi(rasis) ,dan dependensi
 Semangat reconguesta, yaitu semangat
pembalasan terhadap kekuasaan Islam di mana Imperialisme
pun yang dijumpainya sebagai tindak lanjut dari Imperator: memerintah.
Perang Salib.
 Semangat gospel, yaitu semangat untuk Imperium: sebuah kerajaan besar dengan daerah
menyebarkan agama Nasrani. jajahan yang luas.
 Semangat glory, yaitu semangat memperoleh
Pengertian: Sistem penjajahan langsung dari suatu
kejayaan atau daerah jajahan.
negara terhadap negara lainnya. Caranya dengan
 Semangat gold, yaitu semangat untuk mencari
membentuk pemerintah jajahan/menanamkan
kekayaan/emas.
pengaruh pada semua bidang kehidupan.
 Perkembangan teknologi kemaritiman yang
memungkinkan pelayaran dan perdagangan yang Imperialisme dapat dibagi menjadi dua macam, yaitu
lebih luas, termasuk menyeberangi Samudra imperialisme kuno dan imperialisme modern.
Atlantik.
 Adanya sarana pendukung seperti kompas, Imperialisme kuno berlangsung sebelum revolusi
industri dan bertujuan untuk memiliki kekayaan
teropong, mesiu, dan peta yang menggambarkan
(gold), mencapai kejayaan (glory), dan menyebarkan
secara lengkap dan akurat garis pantai, terusan, agama (gospel).
dan pelabuhan.
 Adanya buku Imago Mundi yang menceritakan Imperialism modern bertujuan untuk mendapatkan
perjalanan Marco Polo (1271-1292). daerah pemasaran hasil industry, daerah penghasil
 Penemuan Copernicus yang didukung oleh bahan mentah, dan daerah penanaman modal
Galileo yang menyatakan bahwa bumi itu bulat Spanyol dan portugis adalah negara yang menjalankan
seperti bola, matahari merupakan pusat dari imperialisme kuno.
seluruh benda-benda antariksa. Bumi dan
bendabenda antariksa lainnya beredar Sementara Inggris merupakan negara yang menganut
mengelilingi matahari (teori Heliosentris). imperialisme modern.

Ciri: konsentrasi produksi dan monopoli,capital uang


Kolonialisme
dan oligarki keuangan, ekspor capital, pembagian
Colonia: tanah permukiman/jajahan. dunia antara Negara negara kapital

Coloni: negara yang dikuasainya. Perbedaan

Pengertian : Suatu sistem di mana suatu negara Kolonialisme bertujuan untuk menguras habis sumber
menguasai rakyat dan sumber daya negara lain. daya alam dari negara yang bersangkutan untuk
diangkut ke negara induk.
Yaitu suatu usaha untuk untuk mengembangkan
Imperialisme bertujuan untuk menanamkan pengaruh
kekuasaan suatu negara diluar wilayah negara
pada semua bidang kehidupan negara yang
tersebut.
bersangkutan.
Kolonialisme pada umumnya bertujuan untuk
Persamaan
mencapai dominasi ekonomi atas sumber daya,
manusia, dan perdagangan di suatu wilayah.
Persamaan kolonialisme dan imperialisme adalah
akan membuat negara penjajah menjadi makmur,
Wilayah koloni umumnya adalah daerah-daerah yang
sementara yang dijajah semakin menderita.
kaya akan bahan mentah untuk keperluan negara
yang melakukan kolonialisme.
Latar belakang berdiri VOC Kolonialisme Belanda (Perancis) Jenderal Daendels

 untuk memperkuat kongsi dagang di Tugas pokok Daendels: mempertahankan Pulau Jawa
Indonesia agar tidak tidak diserang dan direbut Inggris. Tugas
 memonopoli perdagangan lainnya memperbaiki keadaan tanah jajahan di
 mengisi kekosongan kas belanda Indonesia.
 menghindarkan persaingan antar pengusaha
Langkah-langkah mempertahankan jawa:
Belanda (intern)
 mampu menghadapi persaingan dengan  Menambah jumlah prajurit dengan merekrut
bangsa lain terutama Spanyol dan Portugis orang Indonesia.
sebagai musuhnya (ekstern)  Membangun Jalan Raya Pos (Grote Postweg) dari
Anyer (Banten) sampai Panarukan (Jawa Timur).
Langkah langkah dalam monopoli perdagangan VOC
(system kerja rodi)
 Verplichte Laverantie  membangun pabrik senjata di Semarang dan
Yaitu penyerahan wajib hasil bumi dengan harga Surabaya.
yg telah ditetapkan oleh VOC,dan melarang  Membangun pangkalan Armada Laut di Anyer/
rakyat menjual hasil buminya selain kepada VOC. Merak dan Ujung Kulon
 Contingenten  Membangun benteng-benteng.
Yaitu kewajiban bagi rakyat untuk membayar
Tujuan dibuat jembatan:
pajak berupa hasil bumi. Peraturan tentang
ketentuan areal dan jumlah tanaman rempah-  mempercepat dan memudahkan gerak pasukan,
rempah yang boleh ditanam.  memudahkan mobilitas logistik dan ekonomi.
 Ekstirpasi
Yaitu hak VOC untuk menebang tanaman Untuk mendapatkan dana , Daendels membuat
rempah-rempah agar tidak terjadi over produksi kebijakan/ langkah-langkah:
yg dapat menyebabkan harga rempah-rempah
 Contingenten, yaitu penyerahan pajak berupa
merosot.
hasil bumi (pajak hasil bumi).
 Pelayaran Hongi
 Verplichte Leverantie, yaitu kewajiban menjual
Yaitu pelayaran dengan perahu kora-kora
hasil bumi hanya kepada pem. kolonial Belanda
(perahu perang) untuk mengawasi pelaksanaan
(penyerahan wajib).
monopoli perdagangan VOC dan menindak
 Prianger Stelsel, yaitu kewajiban bagi rakyat
pelanggarnya.
Priangan untuk menanam Kopi.
Penyebab VOC gagal  Kerja rodi
 Penjualan tanah kepada orang-orang partikelir
 Banyak korupsi yang dilakukan oleh para (orang Belanda atau Cina, sehingga lahirlah
pembesar/penguasa VOC tanah-tanah milik swasta (particuliere
 Kalah bersaing dengan kongsi-kongsi dagang landerijen).
negara Eropa lainnya (seperti Inggris dan Prancis)
 VOC banyak menanggung hutang akibat Tindakan pembaharuan Daendels, antara lain:
peperangan yang dilakuakan (banyak
 Merombak pemerintahan feodal dan
mengeluarkan biaya perang)
menggantinya dengan sistem pemerintahan
 Maraknya perdagangan gelap di jalur monopoli
Barat modern.
VOC
 Menjadikan para penguasa wilayah/ penguasa
 Timbulnya kemerosotan moral di kalangan para
pribumi (seperti Bupati dan Kaum Bangsawan
penguasa akibat sistem monopoli perdagangan
lainnya) sebagai pegawai pemerintah kolonial.
 Membagi Pulau Jawa menjadi 9 perfektur.
 Menjadikan Batavia sebagai pusat pemerintahan.
 Membentuk pengadilan keliling dan pengadilan Kekuasaan Bangsa Portugis di Indonesia ( 1511-1641)
untuk orang pribumi.
Pada tahun 1511, Malaka berhasil direbut oleh bangsa
 Memberantas korupsi dan penyelewengan dalam
Portugis dibawah pimpinan Alfonso
pungutan Kontingenten dan penyerahan wajib
d’Albuquerque,dengan demikian bangsa Portugis
(para penguasa pribumi).
dapat mengadakan perdagangan langsung dengan
 Menyederhanakan upacara-upacara di Keraton
daerah-daerah di Indonesia seperti Ternate, Ambon,
Yogyakarta dan Surakarta.
Banda, dan Timor.

Bangsa Portugis berusaha menanamkan


Kolonialisme Inggris Jendral Reffles kekuasaannya di daerah Maluku dengan tujuan agar
dapat memonopoli perdagangan rempah-rempah.
Tujuan: Agar pemerintah di Indonesia dapat
terkendali Tindakan Portugis yang sewenang-wenang dan
bertindak kejam menimbulkan pertentangan antara
Tujuan Sistem Sewa Tanah rakyat Maluku dengan bangsa Portugis.
 Para petani dapat menanam dan menjual hasil Kekuasaan Portugia yang berlangsung dari tahun
panennya secara bebas untuk memotovasi 1511-1641 meninggalkan peninggalan-peninggalan
mereka agar bekerja lebih giat sehingga kebudayaan seperti bahasa, kesenian ( seni musik
kesejahteraannya mejadi lebih baik; keroncong), penggunaan nama-nama yang meniru
 Daya beli masyarakat semakin meningkat nama-nama orang Portugis, dan juga benda-benda
sehingga dapat membeli baranng-barang industri peninggalan berupa meriam-meriam yang diberi
Inggris; nama Nyai Setomi (Solo), si Jagur ( Jakarta ), dan Ki
 Pemerintah kolonial mempunyai pemasukan Amuk (Banten).
negara secara tetap;
 Memberikan kepastian hukum atas tanah yang Selain itu bangsa Portugis menyebarkan agama Katolik
dimiliki petani; oleh seorang Missionaria bernama Fransiscus
 Secara bertahap untuk mengubah sistem Xaverius.
ekonomi barang menjadi ekonomi uang.
Kolonialisme Spanyol
Langkah langkah dalam bidang ekonomi Isi perjanjian Thordesillas (1492) adalah portugis
 Pelaksanaan sistem sewa tanah atau pajak tanah berlayar ke arah timur dan spanyol ke arah barat
(land rent) yang akan meletakkan dasar bagi (nyebarin agama Kristen Katolik dengan restu paus ke
perkembangan sistem perekonomian uang. seluruh dunia).
 Penghapusan pajak dan penyerahan wajib hasil
Para penjelajah dari spanyol antaralain Columbus dan
bumi.
Magellan ( Magelhaens ), Columbus menemukan
 Penghapusan kerja rodi dan perbudakan.
pulau amerika yang diyakininya sebagai india. Dan
 Penghapusan sistem monopoli.
megellan sampai di Filipina 1521 dan ia terbunuh.
 Peletakan desa sebagai unit administrasi
penjajahan. Perjalanan dilanjutkan oleh Sebastian del kano yang
tiba di Maluku dan terjadi kontak senjata dengan
Langkah lainnya portugis 1522 dan diselesaikan dengan perjanjian
 membagi Pulau Jawa menjadi 16 karesidenan, saragosa yang isinya ialah :
 para bupati dijadikan pegawai negeri, 1. daerah kekuasaan portugis adalah brasilia sampai
Maluku
 melaksanakan perdagangan bebas,
2. daerah kekuasaan spanyol adalah mexico ke barat
 melaksanakan land rente (pajak sewa tanah) dan
sampai Filipina 
Raffles menjual tanah kepada swasta,
 menghapuskan perbudakan, dan
 kekuasaan para raja dikurangi
Tokoh Kolonialisme Imperialisme

Spanyol

 Christopher Columbus, tahun 1492 sampai ke


Bahama di Laut Karibia (Amerika) yang diyakini
sebagai India,sehingga penduduk aslinya disebut
Indian
 Cortez, tahun 1519 berhasil menduduki Mexico
setelah menaklukan kerajann Aztec dan suku
Maya
 Pizzaro, tahun 1530 berhasil menguasai Peru
setelah menaklukan kerajaan Inca
 Ferdinand Magelhaens, tahun 1520 sampai di
wilayah Filipina
 Sebastian d’Elcano, tahun 1521 sampai di wilayah
Maluku, namun di Maluku telah berkuasa bangsa
Portugis.

Portugis

 Bartholomeus Diaz, tahun 1496 sampai ke ujung


Afrika yang di beri nama Tanjung Haeapan ( cape
of good hope )
 Vasco da Gama, tahun 1498 sampai ke
Kalkuta,India
 Alfonso d’Albuquerque, tahun 1511 berhasil
sampai ke Malaka, tahun 1512 sampai ke
Maluku.

Anda mungkin juga menyukai