Anda di halaman 1dari 1

4.

Pada dasarnya, kantor pajak akan melakukan proses penagihan pajak jika pajak terutang
tidak dilunasi sampai dengan jatuh tempo. Berikut ada jadwa waktu penagihan pajak:
 1 (satu) bulan sejak tanggal diterbitkan.
 2 (dua) bulan sejak tanggal diterbitkan.
 Surat Teguran diterbitkan setelah 7 (tujuh) hari lewat dari saat jatuh tempo
pembayaran.
 Penerbitan Surat Paksa dan Penagihan Aktif Setelahnya jika tidak dilunasi dalam
waktu 21 hari sejak tanggal disampaikan Surat Teguran.
Penagihan pajak prosedural adalah serangkaian tindakan yang dilakukan agar penanggung
pajak melunasi utang pajak dan biaya penagihan pajak.
Penagihan pajak dengan Surat Paksa adalah merupakan cara penagihan yang terakhir
dimana fiskus melalui juru sita pajak Negara menyampaikan atau memberitahukan surat
paksa, melakukan penyitaan dan melakukan pelelangan melalui Kantor Lelang Negara
terhadap barang milik Wajib Pajak. Penagihan dengan surat paksa ini dikenal dengan
penagihan yang “keras” dalam rangka melakukan Law- Enforcement di bidang
perpajakan. Namun langkah ini merupakan langkahterakhir yang dilakukan oleh fiskus
apabila tidak ada jalan lain yang dapat dilakukan.
5. Contoh Keberatan dan Banding:
 Dalam hal permohonan banding ditolak atau dikabulkan sebagian, WP dikenai sanksi
administrasi berupa denda sebesar 100% (seratus persen) dari jumlah pajak
berdasarkan Putusan Banding dikurangi dengan pembayaran pajak yang telah dibayar
sebelum mengajukan keberatan
 Misalkan PT ABC mengajukan keberatan pada bulan Mei lalu melanjutkan banding
di bulan Juni, maka kekurangan pembayaran pajak (Rp18juta), tertangguh sampai
dengan 1 bulan sejak tanggal penerbitan Putusan Banding.
 Sanksi administrasi berupa bunga 2% per bulan (Pasal 19) atas jumlah Rp18juta tidak
diberlakukan.
 Misalkan permohonan banding PT ABC ditolak dengan Putusan Banding tanggal 20
Agustus 2009, maka atas jumlah pajak berdasarkan Putusan Banding dikurangi
dengan pajak yang telah dibayar sebelum mengajukan keberatan yaitu Rp18juta
dikenai sanksi administrasi berupa denda sebesar 100% atau Rp18juta.

Anda mungkin juga menyukai