FAKULTAS TEKNIK JURUSAN SIPIL

UNIVERSITAS KATOLIK PARAHYANGAN

TUGAS 2

Mata Kuliah: Manajemen Konstruksi

Anggota Kelompok:
Fanny Florentini (2017410002)

Kristianto Juniar (2017410028)

Bagus Edo Prasetyo (2017410030)

Ruth Evelyne (2017410033)

Kemal Alghifary (2017410045)

Gerry Darian (2017410057)

Bobby Bryan Bernadus (2017410063)

Yohanes Vincent Ferdianto (2017410104)

Zefanya Handika Mulyawan (2017410105)

Harum Yusuf (2017410138)

Nicholas Stanley (2017410155)

Muhammad Fathur Abrar Radias (2017410170)

JAWABAN UTS MAKON 6 OKTOBER 2015
1. 3 pihak utama yang terlibat dalam proyek konstruksi adalah pemilih/owner, perencana, dan
konstruksi. Jelaskan hak dan kewajiban masing-masing pihak!
- Pemilik
 Mengembangkan program dan menguraikan kebutuhan dan juga syarat-syarat
akhir pengguna
 Menentukan kuantitas, luas, dan karakter proyek dengan mendefinisikan ruang
lingkup kerja
 Menciptakan keseluruhan anggaran untuk proyek, termasuk pembebasan lahan
(jika diperlukan), pengembangan, desain, dan biaya konstruksi
 Menyediakan pendanaan untuk proyek dan melakukan pembayaran berkala ke
desainer dan kontraktor.
- Perencana
 Membantu pemilik dalam mengembangkan fasilitas program dan menentukan
kebutuhan dan alat-alat dari pengguna akhir.
 Membantu pemilik dalam menyeleksi produk yang cocok untuk program dan juga
budget
 Mengembangkan rencana bangunan yang terakhir, detail dari konstruksi, dan
spesifikasinya
 Menasihati pemilik dalam hal yang special dan masalah estetika dan
menghasilkan grafik solusi untuk suatu masalah
 Menasihati pemilik mengenai gambar dan karakter dari fasilitas dan membangun
tujuan dari design umum
- Konstruksi
 Menginterpretasikan rencana dan spesifikasi serta menyiapkan estimasi harga dan
jadwal agar sesuai dengan persyaratan dari pemilik
 Menentukan dan melaksanakan pelaksana konstruksi, cara, dan metode yang
terbaik untuk memuaskan pemilik agar sesuai dengan persyaratan untuk waktu,
harga, dan kualitas
2. Jelaskan 3 hal, yang membuktikan proyek konstruksi itu unik!
- Setiap proyek konstruksi dibangun di lokasi bangunan yang berbeda dan unik. Proses
pembangunan berlangsung di luar.
- Sebagian besar pekerjaan dilakukan oleh tangan manusia.
- Angkatan kerja pada umumnya terdiri dari pekerja sementara yang berpindah dari satu
pekerjaan ke pekerjaan lain.

3. Jelaskan 4 parameter utama, suatu royek konstruksi dinyatakan berhasil!

- Biaya, dengan biaya yang seminim mungkin harus menghasilkan konstrukis bangunan
yang sesuai dengan keinginan pemilik dan memiliki kekuatan yang baik.
- Waktu, harus menyelesaikan proyek konstruksi sesuai dengan estimasi waktu yang
telah ditetapkan
- Kualitas, harus sesuai dengan syarat-syarat bangunan baik, sesuai dengan kebutuhan
dan juga keinginan dari pemilik.
- Keselamatan, harus aman untuk pengguna dari konstruksi tersebut dan juga aman dari
bencana alam

4. Jelaskan 2 kelebihan dan 2 kekurangan project delivery dengan metode Design Bid-Build!
- Kelebihan:
a. Owner  mengendalikan  penuh  secara  langsung  pada  seluruh 
kegiatan
perencanaan/perancangan dan kegiatan pembangunan/konstruksinya 
b. Seluruh  design  perencanaan  selesai  sepenuhnya  sebeleum 
proses/fase  pelaksanaan  konstruksi dikerjakan 
- Kekurangan
a. Memerlukan  sumber  daya  dan  tingkat  keahlian  pemahaman  konstr-
uksi  yang  cukup  tinggi  di  pihak  owner  untuk  dapat  menentukan 
hasil  perancangan  maupun  kualitas  bangunan yang dikerjakan 
b. Pengguna  jasa/pemilik  bertanggung  jawab kepada  kontraktor 
apabilaterdapat 
kesalahan atau kekurangan pada hasil desain perancangannya.  Karena 
 kontraktor  memberikan  penawaran  sesuai  dengan 
desain/perencanaan  yang  diberikan  sebelumnya  oleh  pemilik,  pada 
pelaksana-an  pembangunannya  berpotensi 
besar terjadi perubahan di lapangan sehingga nilai akhir pekerjaan menj
adi lebih besar. Dalam arti lain, bahwa  kontraktor  menanggung 
resiko  terhadap  peningkatan/pembengk-akan  biaya  kontsruksi 
akibat  adanya  kesalahan/kekurangan  pada de-sain. 

5. Jelaskan 2 jenis proyek delivery dengan metode CM!

- Agency CM (Construction Management)
Pilihan dimana manajer konstruksi bertindak demi kepentingan terbaik pemilik di
setiap tahap proyek, mulai dari desain hingga konstruksi. Manajer konstruksi
menawarkan saran dan jasa manajemen proyek kepada pemilik tetapi tidak
bertanggung jawab secara finansial untuk konstruksi.
- At-risk CM (CM/GC)
Metode dimana manajer konstruksi bertindak sebagai konsultan bagi pemilik dalam
tahap pengembangan dan perancangan tetapi setara dengan kontraktor umum selama
fase konstruksi.

6. Jelaskan perbedaan “Open Bid” dan “Close Bid”!

- Open bid yakni penawar dapat mengetahui penawaran lainnya, jadi pergerakan
kenaikan harga lelang bersifat open/terbuka untuk dilihat oleh semua peserta lelang.
Peserta lelang dapat selalu memantau harga terakhir tertinggi yang terbentuk,
sehingga jika mereka ingin memenangkan lelang tersebut, maka mau tak mau harus
menawar lebih tinggi dari penawar terakhir.
- Close bid yakni penawaran dilakukan lewat email (tertutup dari peserta lainnya),
peserta lelang diberi kesempatan untuk mengajukan penawaran berkali-kali, sampai
waktu yang ditentukan habis, sehingga harga yang terbentuk optimal. Dalam system
ini, antara satu penawar tidak mengetahui penawaran dari peserta lain. Sampai nanti
ditentukan penawar tertingginya.
 - Jadi perbedaanya itu terletak pada transparansi kenaikan harga sesama penawar.

7. Jelaskan keunggulan Best value selection yang digunakan untuk memilih pemenang tender
Jadi pemilihan pemenang tender dilihat dari harga yang ditawarkan oleh pihak-pihak
kontraktor yang mengikuti tender dan akan dipilih satu pemenang yang dilihat dari
beberapa aspek salah satunya dilihat dari harga yang ditawarkan. Dan biasanya akan
diambil harga yang bagus yang berarti lebih murah namun memiliki kualitas yang sama
dengan penawar yang lain.

8. Jelaskan 3 faktor sebagai pertimbangan kontraktor untuk ikut / tidak ikut tender proyek!
- Harga yang ditawarkan
- Waktu yang jelas
- Mengetahui lokasi proyek, pemilik proyek yang jelas

9. Apa yang dimaksud Change Order dan beri contoh?

Change order adalah usulan perubahan secara tertulis antara pemilik dan
kontraktor untuk mengubah beberapa kondisi dari dokumen kontrak awal, seperti
menambah atau mengurangi pekerjaan sesuai dengan kondisi lapangan, dimana dengan
adanya perubahan ini dapat mengubah biaya kontrak dan jadwal pelaksanaan proyek.
Contoh : pada proyek pembuatan pondasi rumah ukuran yang pada kontrak seharusnya
80 cm x 80 cm, namun karena kondisi tanah yang tidak sesuai, maka ukuran pondasi
pada
lapangan menjadi 1m x 1m.

10. Jelaskan dan beri contoh subkontraktor dan suplier dalam pembangunan rumah!
- Subkontraktor adalah seseorang yang bekerja untuk membantu meringankan
pekerjaan
kontraktor utama dengan membantu menyediakan pekerja atau material konstruksi
atau
bahkan menyediakan keduanya sekaligus. Contoh : pekerja-pekerja borongan pada
sebuah proyek konstruksi.
 - Suplier adalah seseorang atau sebuah instansi yang menyediakan bahan-bahan yang
berhubungan dengan proyek konstruksi. Contohnya : Toko-toko besi dan toko-toko
bangunan.

11. Jelaskan lump sum kontrak, dan beri contoh jenis proyek/pekerjaan yang cocok untuk
kontrak ini!
Lump sum contract atau kontrak biaya menyeluruh adalah kontrak jasa atas penyelesaian
seluruh pekerjaan yang ditawarkan sesuai dengan persyaratan yang disepakati, meliputi
gambar konstruksi, spesifikasi, schedule, dan semua persyaratan dalam dokumen lainnya,
dalam jangka waktu tertentu dengan jumlah harga yang pasti, tertentu dan tetap yang
disetujui secara tertulis sebelum pekerjaan dimulai. Pemberi tugas setuju membayar
harga atas penyelesaian pekerjaan berdasarkan cara pembayaran yang telah
dinegosiasikan.
Contoh jenis proyek yang cocok dengan kontrak ini adalah proyek dengan kondisi:
- Desain sudah dapat dipastikan
- Gambar lengkap
- Waktu untuk melakukan tender cukup lama

12. Jelaskan cost plus fee kontrak, dan beri contoh jenis proyek/pekerjaan yang cocok untuk
kontrak ini!
Pada kontrak jenis ini yaitu kontraktor akan menerima pembayarannya dari bon
pembelian bahan yang telah direkap lalu ditambah dengan biaya overhead dan
keuntungan atau fee nya. Jenis kontrak seperti ini digunakan bila biaya aktual dari proyek
belum bisa diestimasi secara akurat, karena perencanaan belum selesai, proyek tidak
dapat digambarkan secara akurat, proyek harus diselesaikan dalam waktu singkat,
sementara rencana dan spesifikasi belum dapat diselesaikan. Contoh nya itu seperti
membangun rumah (1 unit), dan renovasi.

13. Jelaskan unit price kontrak, dan beri contoh jenis proyek/pekerjaan yang cocok untuk
kontrak ini!
 Kontrak harga satuan digunakan ketika pekerjaan tidak dapat diukur secara akurat. Harga
satuan umum digunakan dalam proyek-proyek sipil dan jalan tol. Meskipun rencana dan
spesifikasi yang direkayasa disiapkan untuk jenis pekerjaan ini, sangat sulit untuk
membuat perkiraan kuantitas yang tepat karena material yang dikerjakan tidak dapat
dihitung secara fisik seperti batu bata atau baja. Jumlah material tidak pasti dan pekerjaan
sering dilakukan dengan alat berat seperti bulldozer.

Untuk alasan ini, pemilik biasanya menyediakan jumlah tetap untuk kontraktor untuk
menerapkan harga unit mereka. Pengaturan ini menyediakan situasi penawaran yang
kompetitif melalui harga satuan meskipun jumlah yang tepat tidak dapat ditentukan
secara akurat dari rencana dan spesifikasi. Sebagai contoh, pemilik dapat menyediakan
jumlah untuk penggalian, peletakan pipa, dan pengurukan. Kontraktor akan mengutip
jumlah dolar per yard kubik untuk penggalian tanah, jumlah dolar per kaki linear
perpipaan yang diletakkan, dan jumlah dolar per yard kubik pengurukan yang dipasang
dan muncul dengan tawaran total berdasarkan jumlah yang diberikan oleh pemilik.

14. Jelaskan siapa yang membuat dan kegunaan “As Build Drawing”!
Setelah semua pekerjaan selesai dilaksanakan sesuai gambar pelaksanaan, berikut
pekerjaan tambah atau kurang berdasarkan Variasi Order yang diberikan oleh Pemilik
Pekerjaan, dan Kontraktor telah melakukan pengukuran ulang akhir pekerjaan,
maka Kontraktor diwajibkan membuat gambar purna bangun atau ‘As Built Drawing’.

15. Dalam estimasi proyek konstruksi ada 4 komponen biaya utama, sebutkan!
- Biaya Material
Analisis meliputi perhitungan seluruh kebutuhan volume dan biaya material yang
digunakan untuk setiap komponen bangunan, baik material pokok maupun penunjang.
- Biaya Tenaga Kerja
Estimasi komponen tenaga kerja merupakan aspek paling sulit dari keseluruhan
analisis
 biaya konstruksi. Banyak sekali faktor berpengaruh yang harus diperhitungkan
( kondisi tempat kerja, keterampilan, lama waktu kerja, kepadatan penduduk,
persaingan, produktivitas dan indeks biaya hidup setempat.)
- Biaya Peralatan
Estimasi biaya peralatan termasuk pembelian atau sewa, mobilisasi, memasang,
membongkar dan pengoperasian selama konstruksi berlangsung. Karena menyangkut
pembiayaan mahal, maka untuk memilih sesuatu peralatan harus dilihat kebutuhan
sebenarnya berdasarkan kemampuannya, kapasitas, cara operasi dan spesifikasi teknis
lainnya.
- Biaya Tidak Langsung
Biaya tidak langsung dibagi dua golongan yaitu biaya umum (overhead) dan biaya

proyek. Yang dikelompokkan sebagai biaya umum meliputi gaji personil tetap kantor
pusat dan lapangan, sewa kantor, telepon dll. Sedangkan yang dikelompokkan sebagai
biaya proyek, pengeluarannya dapat dibebankan pada proyek tetapi tidak dimasukkan
pada biaya material, upah kerja atau peralatan

16. Jelaskan (prestasi pekerjaannya dan pembayarannya) yang dimaksud serah terima, serah
terima 2 dan masa pemeliharaan!
Serah terima Pekerjaan terdiri dari :
a.       Serah terima Pertama (PHO)
Dilakukan setelah selesai Masa Pelaksanaan Kontrak
b.      Serah terima Akhir (FHO)
Dilakukan setelah selesai masa Pemeliharaan Kontrak

Langkah-langkah Serah terima Pekerjaan

1.      Pengajuan Penanda Tangan Kontrak

Pengajuan serah terima Pekerjaan yang dilakukan oleh Penanda tangan Kontrak Kepada
Panitia
Penerima Hasil Pekerjaan (PPHP) baru bisa dilakukan apabila :
a. Serah Terima Pertama (PHO)
Setelah seluruh item pekerjaan telah selesai dilaksanakan, dimana tidak ada lagi
kekurangan volume lapangan (Progress fisik sudah 100 %) dan seluruh
administrasi sampai proses fisik lapangangan telah dilengkapi, maka bersama
surat pengajuan ke PPHP, seluruh administrasi tersebut dilampirkan seperti
kontrak, addendum (jika ada), Back Up data final, As built drawing, photo
dokumentasi dan dakumen lain yang diperlukan oleh PPHP)
Administrasi lapangan progress fisik 100 % didalamnya Penandatangan yaitu
Penyedia Jasa (Direktur/Wakil Direktur) dan Pengguna Jasa (PPK/KPA/PA),
secara tidak langsung telah menyetujui pekerjaan tersebut melalui administrasi
yang telah ditanda tangani, ketika pihak yang terkait belum ditandatanganinya
Administrasi Proyek misal :

Pada Laporan bulanan atau Back Up Data Proyek, belum di teken oleh PPK atau

Unsur Pendukungnya dan oleh Direktur atau Unsur dibawahnya, maka sebaiknya
jangan dilakukan dulu pengajuan serah terima , jadi masalah terima dan tidak
diterima antara Penyedia Jasa Dan Pengguna Jasa (PPK/KPA/PA) pada lingkup
yang berjanji/berkontrak terjadi pada saat administrasi proyek menjelang
Pengajuan Serah terima Pekerjaan.

Syarat pengajuan Serah Terimadalam pekerjaan adalah diterimanya oleh

PPK/KPA/PA pekerjaan tersebut dalam bentuk ditanda tangani seluruh admistrasi
proyek terutama admistrasi lapangan, jika seperti contoh diatas tadi, belum
ditanda tangani berarti pihak PPK/KPA/PA belum menerima pekerjaan tersebut,
sehingga pengajuan Serah Terima kepada PPHP belum bisa di ajukan.  

b. Serah terima Akhir (FHO)

 Setelah atau menjelang berakhirnya masa pemeliharaan, jika ada yang rusak
lakukan perbaikan,maka bersama surat pengajuan ke PPHP, disampaikan
admistrasi berupa Kontrak, addendum (jika ada), BA Serah terima Pertama
(PHO), Photo Dokumentasi lapangan dan sekali gus jika ada perbaikan dan
administrasi lain yang diperlukan
Pengajuan serah terima terakhir (FHO) kepada PPHP dilakanakan oleh yang
berkontrak adalah setelah administrasi tersebut sudah dilengkapi oleh pihak
Penyedia Jasa dan di setujui oleh wakil Pengguna Jasa (PPK/KPA/PA)

17. Jelaskan yang dimaksud hari kerja dan hari kalender pada kontrak! Mana yang biasa
dipakai dalam kontrak?
Untuk melihat definisi dan perbedaan dalam hari kerja dan hari kalender, bisa dilihat dari
contoh dibawah ini :
160 jam / 8j jam per hari = 20 hari. Jadi, jika proyek dimulai pada 1 Januari, itu semua
harus dilakukan dan diselesaikan pada 21 Januari jika kita melihat dari hari kalender.
Sedangkan untuk penjelasan hari kerja, akan dijelaskan di bawah ini :
Jumlah hari per minggu yang dipakai oleh kantor organisasi pengembangan akan
terbuka dalam seminggu. Biasanya suatu kantor melaksanakan per minggu adalah 5 – 6
hari. Tetapi ada beberapa yang pada hari sabtu melaksanakan hanya setengah waktu saja,
jadi angka yang didapat untuk sebuah organisasi adalah 5.5 rata ratanya.
Jumlah jam per hari menandakan jumlah jam kerja normal bahwa pengembangan akan
bekerja.

Jadi berdasarkan penjelasan diatas, jika jumlah hari per minggu adalah 5 dan jumlah jam
setiap hari 8, maka pengembangan akan bekerja 8 jam per hari. Maka pekerja akan 8 X 5
= 40 jam kerja yang dilakukan selama 1 minggu.
Ini berarti akan mengambil 4 minggu untuk mendapatkan 160 jam kerja yang dilakukan.
Ini adalah setara dengan 28 hari kalender yang berarti bahwa diberikan sebuah proyek
dimulai pada 1 Januari, itu tidak dapat diselesaikan sebelum 28 Januari.

18. Jelaskan dan beri contoh yang dimaksud biaya langsung!

 Biaya langsung adalah biaya yang berhubungan langsung dengan fasilitas
konstruksi/bangunan yang dikerjakan.
Contohnya : - Peralatan (biaya sewa)
- Upah buruh
- Material

19. Jelaskan dan beri contoh yang dimaksud biaya tidak langsung!
Biaya tidak langsung adalah biaya yang tidak secara langsung berhubungan dengan
fasilitas konstruksi/bangunan yang dikerjakan, tetapi tetap harus ada dalam proyek
tersebut.
Contohnya : - Pengawasan
- Pagar pengaman dan barikade
- Pembersihan puing – puing

20. Jelaskan tujuan dari dibuat WBS!

Tujuan dari WBS (Work Breakdown System) adalah untuk mengatur dan
mengidentifikasi pekerjaan pada suatu proyek dengan membagi setiap
ppekerjaan menjadi beberapa paket pekerjaan yang terpisah. Paket
pekerjaan ini berfungsi untuk mengidentifikasi setiap langkah dalam proses
pekerjaan tersebut serta agar tidak mengabaikan langkah apapun yang
dibutuhkan untuk menyelesaikan suatu pekerjaan.

21. Jelaskan 4 hal yang mempengaruhi biaya proyek!

- Project size
Semakin besar suatu proyek maka biaya proyek pun akan semakin tinggi, begitu pula
sebaliknya. Tetapi walaupun harga semakin tinggi maka akan meingkatkan efisiensi
di
aktivitas tertentu.
- Tiingkat kesulitan proyek
Jika suatu pembangunan proyek membutuhkan detail, keterampilan, waktu, kesulitan
bangunan yang lebih besar maka biaya proyek pun akan meningkat
 - Lokasi proyek
Lokasi proyek ini mempengaruhi pada kemudahan pengadaan dan pengiriman bahan,
tenaga kerja, dan peralatan, sehingga itu akan mempengaruhi harga proyek.
- Waktu konstruksi
Waktu dalam jangka panjang adalah factor waktu yang sangat berperan saat
memperkirakan biaya proyek. Pada saat musim sulit mendapatkan bahan-bahan yang
ada, maka akan membutuhkan waktu lebih lama untuk menyelesaikan suatu proyek
sehingga akan mempengaruhi harga proyek.

22. Jelaskan resiko keterlambatan pekerjaan yang dilaksanakan oleh kontraktor bisa termasuk
tanggung jawab kontraktor!
Keterlambatan pekerjaan yg dilakukan oleh kontraktor menjadi tanggung jawabnya
sendiri. Karena keterlambatan tersebut terjadi di lapangan, seperti kerusakan atau
kesalahan dalam pengerjaannya.

23. Jelaskan resiko keterlambatan pekerjaan yang dilaksanakan oleh kontraktor bisa termasuk
tanggung jawab pemilik!
Keterlambatan pekerjaan yang dilakukan oleh kontraktor menjadi tanggung jawab
pemilik, karena keterlambatan tersebut disebabkan oleh konsultan yang telat dalam
mengerjakan tugasnya. Contohnya telat dalam membuat desain perhitungan bangunan.