Anda di halaman 1dari 16

66

PERAN BAHASA INDONESIA


DALAM MENINGKATKAN KUALITAS JURNAL DI POLBAN

THE ROLE OF INDONESIAN LANGUAGE IN IMPROVING THE QUALITY OF


JOURNAL IN POLBAN

Hazma, Wastu Kurning P.


UP MKU Politeknik Negeri Bandung
hazma@polban.ac.id

ABSTRAK

Jurnal sebagai kumpulan karya ilmiah hasil penelitian membutuhkan bahasa yang tepat
untuk menunjang fungsinya. Bahasa merupakan salah satu sarana untuk mencapai sasaran dan
tujuan penelitian. Bagaimanapun baiknya sebuah penelitian, capaian dan sasaran tidak akan
diperoleh jika tidak menerapkan unsur-unsur kebahasaan yang baik, benar, dan komunikatif.
Penerapan kebahasaan yang baik dan peneliti yang andal salling menyokong dan mengukuhkan
sehingga hasil penelitian akan optimal. Keselarasan data, logika, dan bahasa sebagai sarana
komunikasi dibutuhkan agar keterbacaan teks lebih tinggi dan apa yang disajikan peneliti
terpahami oleh pembaca. Karena hal tersebutlah, dilakukan penelitian tentang peran bahasa
dalam peningkatan kualitas jurnal pada artikel di jurnal-jurnal jurusan di Polban. Dalam
penelitian ini akan digunakan metode deskriptif karena dianggap relevan dengan penelitian
sebab memiliki ciri 1) memusatkan diri pada pemecahan masalah-masalah yang aktual dan 2)
data yang dikumpulkan mula-mula disusun, dijelaskan, dan kemudian dianalisis. Berkaitan
dengan sifat data yang akan dianalisis, kajian ini menggunakan metode padan sebagai alat
penentu. Dari penelitian ini diharapkan dapat diidentifikasi kelemahan unsur bahasa pada
artikel jurnal di Polban, dipetakan unsur kebahasaan yang digunakan, dan dibuat pedoman baku
kebahasaan untuk penulisan artikel pada jurnal di Polban. Dengan demikian, artikel yang
diterbitkan akan lebih berkualitas dan memiliki keterbacaan yang tinggi sehingga jurnal jurusan
di Polban dapat diakreditasi.

Kata kunci: peran bahasa, artikel jurnal, dan berkualitas

ABSTRACT

Journal as a collection of research papers needs the right language to support the
functions. Language is one of the means to achieve the aims and objectives of the study.
Outcomes and objectives of the research might not be obtained otherwise applying the elements
of language is good, right, and communicative. Applying of good linguistic and reliable
researchers support and strengthen the report of research. Alignment of data, logic, and
language as a means of communication are needed for higher readibility of the text and the
articles make more easily understand by the readers. The aim of the research is to understand
the role of language in improving the quality of journals in Polban journal articles . In this
study, it has been used a descriptive method because it is considered being relevant to the
research. It has the characteristics of 1) focuses on solving real problems and 2) data collected
initially arranged, described, and then analyzed. Related to the nature of the data to be
Peranan dan Tanggung Jawab Mahasiswa Islam 67
Dalam Perkembangan Sains dan Teknologi

analyzed, this study uses a unified method as a determinant tool. From this research, it has
been identified the weaknesses of the language elements of Polban journal articles, the map of
elements of language used, and linguistic standard guidelines for writing articles in Polban
journals. Thus, the published article will be higher quality and readability so that the journal in
Polban will be well-accredited.

Key words: role of language, journal articles, and quality

PENDAHULUAN
Salah satu indikasi sebuah Mengingat bahasa sebagai sarana
perguruan tinggi yang berakreditasi pengungkapan pikiran yang logis,
baik dan berkualitas adalah frekuensi sistematis, dan terstruktur, unsur bahasa
publisitas penelitian ilmiah. Jurnal dalam penulisan karya ilmiah (dalam
sebagai kumpulan karya ilmiah hasil hal ini artikel jurnal) perlu mendapat
penelitan, membutuhkan bahasa yang perhatian proposional seperti halnya
tepat untuk menunjang fungsinya. unsur keilmiahan lain.
Penerapan kebahasan yang baik dan Penelitian yang berkaitan
peneliti yang andal saling menyokong dengan peran bahasa dalam penulisan
dan mengukuhkan sehingga hasil ilmiah telah dilakukan oleh
penelitian akan optimal (Hartati, 2008). dariRaharjo,B.,(2005). Ginting (2006),
Dibutuhkan keselarasan data, logika, Syamsuri (2013), dan Zamzani (2014).
dan bahasa sebagai sarana komunikasi Peran bahasa dalam penulisan yang
agar keterbacaan teks lebih tinggi dan dikemukakan dalam penelitian-
apa yang disajikan peneliti terpahami penelitian itu pun cukup beragam,
oleh pembaca. tetapi masih umum dan dengan cakupan
Jurnal-jurnal yang terbit di yang luas.
Polban tentu menjadi sarana utama Fokus masalah yang akan
pemublikasian hasil penelitian dosen- diteliti adalah artikel ilmiah pada jurnal
dosen Polban dan dapat diandalkan yang diterbitkan di Polban.Perumusan
menjadi salah satu pilar pendukung masalah dalam penelitian ini adalah apa
peningkatan akreditasi Polban sebagai kelemahan unsur kebahasaan pada
institusi pendidikan. Dalam artikel jurnal di Polban; bagaimana
kenyataannya, catatan yang diberikan matriks kesalahan penulisan artikel
oleh Tim Penilai Karya Ilmiah Dikti jurnal di Polban; dan bagaimana
terhadap jurnal di Polban yang terbit pedoman kebahasaan dalam penulisan
tahun 2013-2015 menunjukkan bahwa artikel jurnal di Polban. Tujuan
―penulisan pada jurnal ilmiah tidak penelitian ini adalah untuk
memenuhi syarat sebagai karya ilmiah‖, mengidentifikasi kelemahan unsur
(TPJA Dikti, 2015). Selain hal tersebut, bahasa sebagai pemerkuat keilmiahan
terdapat juga masalah pada konsistensi artikel jurnal di Polban; merumuskan
penulisan dan perujukan pedoman aspek kebahasaan pada jurnal
di Polban; dan mematrikskan kesalahan
68 Sigma-Mu Vol.9 No.1 –Maret 2017

penulisan artikel jurnal agar dapat Penggunaan kalimat dalam teks


dibuat rambu kebahasaan sehingga argumentasi ini akan menjadi perhatian
kualitas jurnal di Polban meningkat. karena selain harus dikemukakan dalam
Salah satu kegiatan menulis kalimat ilmiah, harus pula yang selaras
adalah menulis ilmiah sebagai hasil dengan tuntutan ilmu: logis, lugas,
penelitian yang bercakupan sangat luas jelas, baku, dan sistematis. Kalimat
(lihat Rahadi, 2010). Swales (1990 ilmiah mampu membuat penyampaian
dalam Ginting, 2006) menyarankan dan penerimaan berlangsung dengan
hasil penelitian harus disosialisasikan sempurna juga mampu membuat isi
karena satu penelitian belum dikatakan atau maksud yang disampaikannya
lengkap bila hasilnya belum dapat tergambar lengkap dalam pikiran
digunakan oleh komunitas peneliti dan penerima persis seperti yang
masyarakat secara luas. Akademisi dan disampaikan. Kalimat ilmiah harus
ilmuwan selayaknya objektif, tepat, dan impersonal
mengomunikasikan hasil penelitiannya (Kalidjernih, 2010); kalimat objektif
kepada masyarakat, khususnya yang tidak menyertakan penilaian
masyarakat ilmiah melalui artikel apakah sesuatu itu benar atau salah dan
penelitian yang dipublikasikan yang disajikan dengan pembahasan
berfungsi untuk meningkatkan seimbang.
kredibilitas hasil penelitian tersebut. Menurut Alwi dkk. (2000: 13 -
Kemampuan berbahasa secara 14), ragam bahasa ilmiah memiliki dua
baik dan benar merupakan persyaratan ciri, yaitu kemantapan dinamis dan
mutlak dalam kegiatan ilmiah sebab kecendekiawanan. Kemantapan dinamis
bahasa merupakan sarana komunikasi berarti aturan dalam ragam bahasa ini
ilmiah yang pokok (Suriasumantri telah berlaku dengan mantap, tetapi
dalam Suwardjono, 2008). Dikatakan bahasa ini tetap terbuka terhadap
pula, tanpa penguasaan tata bahasa dan perubahan (terutama dalam kosakata
kosakata yang baku, seorang ilmuwan dan istilah). Kecendekiaan terlihat
akan kesulitan mengemukakan dalam penataan penggunaan bahasa
pendapat ilmiahnya. Ketika harus secara teratur, logis, dan masuk akal.
mengemukakan argumentasi, teks Kecendekiaan ini menjadi ciri yang
argumentasi akan berhubungan dengan menonjol pada bahasa keilmuan dan
pengembangan berpikir bagaimana dapat diartikan sebagai proses
memberikan rasional dan dukungan penyesuaian untuk menjadikan bahasa
fakta, teori, atau pendapat orang untuk mampu membuat pernyataan yang
meyakinkan orang lain. Pendapat tepat, saksama, dan abstrak (lihat juga
tersebut harus dikemukakan secara Suyitno, 2012 dan Sitepu, 2015).
jernih, pikiran-pikirannya Penelitian tentang kebahasaan
diorganisasikan dengan dukungan pada jurnal di Polban pernah dilakukan
penalaran yang ketat dan sekaligus oleh Yuliyawati (2007). Penelitian
pemilihan kosa kata yang tepat pula tersebut terinci dan dapat memberi
(Sastradipoera, 2005). gambaran tentang pemakaian bahasa
Peranan dan Tanggung Jawab Mahasiswa Islam 69
Dalam Perkembangan Sains dan Teknologi

pada artikel, tetapi hanya terbatas pada berupa artikel-artikel pada jurnal.
satu jurnal, yaitu Spektrum. Penelitian Berkaitan dengan sifat data yang akan
yang akan dilakukan ini merupakan dianalisis, kajian ini menggunakan
lanjutan dari penelitian tersebut dengan metode padan sebagai alat penentunya.
menajamkan fokus analisis pada peran Metode ini dipilih karena dalam metode
bahasa dalam jurnal pada dua bidang ini ―objek sasaran penelitian itu kejatian
keilmuan di Polban (Rekayasa dan Tata dan identitasnya ditentukan berdasarkan
Niaga) dalam upaya meningkatkan tingginya kadar kesepadanan,
kualitas jurnal-jurnal tersebut. keselarasan, kesesuaian, kecocokan,
atau kesamaan dengan alat penentu
METODE PENELITIAN yang bersangkutan yang sekaligus
Sesuai dengan topik penelitian, menjadi standard atau pembaku-nya‖
rumusan masalah, dan tujuan penelitian, (Sudaryanto: 1993:13).
dalam penelitian ini akan digunakan Dalam penelitian ini, penulis
metode deskriptif karena dianggap mendasarkan kajian pada analisis dan
relevan dengan penelitian sebab data kualitatif. Dalam penelitian
memiliki ciri 1) memusatkan diri pada kualitatif ini, data dikumpulkan,
pemecahan masalah-masalah yang dianalisis lalu dirumuskan. Dari
aktual dan 2) data yang dikumpulkan beberapa teknik dasar dalam metode
mula-mula disusun, dijelaskan, dan padan, kajian ini menggunakan teknik
kemudian dianalisis. Menurut Nawawi pilah unsur penentu untuk menganalis
(2003 : 64), metode deskriptif adalah data; data dipilah sesuai watak dan sifat
metode-metode penelitian yang unsur agar diperoleh bukti kesamaan
memusatkan perhatian pada masalah- dan kesesuaian sifat atau watak penentu
masalah atau fenomena yang bersifat itu masing-masing.
aktual pada saat penelitian dilakukan Penelitian ini diawali dengan
kemudian menggambarkan fakta-fakta menganalisis pustaka tentang penulisan
tentang masalah yang diselidiki jurnal dan kaidah berbahasa,
sebagaimana adanya diiringi dengan dilanjutkan dengan pembuatan
interprestasi yang rasional dan akurat. instrumen dan penganalisisan serta
Ciri-ciri dari metode deskriptif pengklasifikasian jurnal berdasarkan
menurut Nasution (2008) adalah bidang ilmu. Langkah tersebut
1. memusatkan diri pada pemecahan- dilakukan untuk menghimpun,
pemecahan masalah yang ada pada menganalisis, dan mendeskripsikan data
masa sekarang atau masalah-masalah yang terkait dengan logika berbahasa,
yang aktual. kaidah berbahasa, dan ketaatan
2. data yang dikumpulkan mula-mula terhadap konvensi penulisan ilmiah.
disusun, dijelaskan kemudian Untuk mengetahui kesalahan
dianalisis sehingga metode ini sering unsur bahasa dan memetakan unsur
disebut metode analisis. kebahasaan,data akan dianalisis agar
Dalam kajian penelitian ini, diperoleh matriks kesalahan berbahasa
yang diamati dan dianalisis adalah data pada jurnal. Matriks ini menjadi dasar
70 Sigma-Mu Vol.9 No.1 –Maret 2017

perumusan pedoman kebahasaan untuk visual, alur penelitian ini dapat dilihat
penulisan jurnal di Polban. Secara pada bagan berikut.

Alur Penelitian

Data penelitian ini adalah artikel-artikel Pendidikan dan Kebudayaan Nomor 1


pada jurnal Ekspansi, jurnal Jurusan Tahun 2014 tentang Pedoman
Akuntansi yang mewakili jurnal bidang Akreditasi Terbitan Berkala Ilmiah ada
Tata Niaga atau bidang nonteknik dan delapan unsur penilaian untuk
jurnal Fluida, jurnal Jurusan Teknik menentukan peringkat dan status
Kimia, yang mewakili jurnal bidang berkala ilmiah. Dari unsur dan bobot
Rekayasa atau bidang teknik. Jurnal penilaian tersebut, tampak bahwa unsur
yang dijadikan data adalah yang terbit yang berkaitan dengan kebahasaan,
November 2015. Teknik yang yaitu gaya penulisan dan penampilan
diterapkan untuk mendapatkan data cukup menentukan.
yang relevan dengan rumusan masalah Dalam penganalisisan kalimat,
dan tujuan penelitian adalah analisis unsur-unsur kesepadanan struktur
pustaka dan analisis dokumentasi (kesatuan gagasan), kehematan,
Data akan dianalisis dari unsur kelogisan, dan keparalelan/kesejajaran
kebahasaan berupa penerapan kaidah dijadikan indikator karena unsur-unsur
ejaan (EBI) dan unsur-unsur kalimat tersebut menjadi syarat utama
ilmiah. Dalam petikan Salinan keefektifan dan keilmiahan sebuah
Lampiran Peraturan Direktur Jenderal kalimat.
Pendidikan Tinggi Kementerian
Peranan dan Tanggung Jawab Mahasiswa Islam 71
Dalam Perkembangan Sains dan Teknologi

HASIL DAN PEMBAHASAN


Pengodean Data
Untuk memudahkan analisis,
data pada sampel diberi kode sebagai
berikut.
R = Jurnal bidang Rekayasa
diwakili Jurnal Fluida, Volume 11,
No.2, November 2015
Berikut contoh tabel analisis.
T = Jurnal bidang Tata Niaga
diwakili Jurnal Ekspansi, Volume 7,
No.2, November 2015

NO./ EYD
KODE
PENULI PENULI PENULIS PEMAKAI TERTERA YANG BENAR
DATA
SAN SAN AN AN TANDA
HURUF ANGKA KATA BACA
R.1 2.2.1-5 2.2.1.5 Anthocyanin yang berasal Anthocyanin (dari kata
dari kata anthocyans bahasa anthocyans Yunani
dari bahasa Yunani (anthos= (anthos= bunga dan
bunga dan kyanos = biru) kyanos = biru) adalah
adalah pigmen vacuolar pigmen vacuolar yang
yang larut dalam air, dengan larut dalam air dengan
warna yang tampak merah, warna yang tampak
merah,
R.4 27.4.3 27.4.3 Pada umumnya laboraturium Pada umumnya,
mikro biologi melakukan hal laboraturium mikro
ini menggunakan Anaerob jar biologi melakukan hal
ini menggunakan
anaerob jar

KETIDAKEFEKTIFAN
NO. / KESEPA
KODE DANAN KELOGI KEHEMA KEPARA SALAH BENAR
DATA STRUKT SAN TAN LELAN
UR
R.1. 1.2.11 1.2.11 Sebagai contoh, jika Sebagai contoh, jika
senyawa indikator Hln senyawa indikator Hln
berwarna merah dan merah dan saat berbentuk
saat berbentuk ion ion kuning ....
berwarna kuning
16- Jika bank syariah mau Jika bank syariah mau
17.3.168 mengambil risiko dengan mengambil risiko dengan
return yang lebih besar return yang lebih besar,
maka bank syariah akan bank syariah akan memilih
memilih menempatkan menempatkan dananya pada
dananya pada PUAS. PUAS.

Analisis Data Kesalahan Ejaan dipakai adalah Ejaan Bahasa Indonesia


Bahasa Indonesia (EBI).
Perlu dikemukakan bahwa dalam
analisis unsur ejaan, istilah yang
72 Sigma-Mu Vol.9 No.1 –Maret 2017

1. Penulisan Huruf bangking masih kurang dari 10%


Dalam penelitian, ditemukan kesalahan dari seluruh rumah tangga yang ada.
penulisan huruf, seperti dalam kalimat
berikut. 2. Penulisan Angka
- Anthocyanin yang berasal dari kata Penulisan angka yang salah tampak
anthocyans bahasa dari bahasa dalam kalimatberikut ini.
Yunani (anthos= bunga dan kyanos - Proses pembuatan gula cair ini ada 2
= biru) adalah pigmen vacuolar tahapan utama yaitu hidrolisis pati
yang larut dalam air, dengan warna dan pemurnian .... (R.2.10.3.3)
yang tampak merah,.... (R.1.1.1.4) - ...berfluktuasi berlangsung selama 17
- Kondisi operasi actual di outlet mixer
bulan dan mulai konvergen....
.... (R.6.31.7.1
(T.5.184.12.3)
- Data di Amerika pada tahun 1999,
menunjukkan jumlah keluarga yang Penulisan kalimat yang benar adalah
menggunakan fasilitas internet - Pembuatan gula cair ini ada dua
bangking masih kurang dari 10% tahap utama yaitu hidrolisis pati dan
dari seluruh rumah tangga yang ada. pemurnian ....
(T.7.198.24.4.) - ...berfluktuasi berlangsung selama
tujuh belas bulan dan mulai
Terdapat kesalahan penulisan konvergen ...
kata/ istilah keilmuan dan kata/istilah
asing (lihat yang bercetak tebal).Dalam 3. Penulisan Kata
contoh pertama, terdapat pula kesalahan Dalam artikel yang dianalisis
penggunaan tanda baca koma (,) selain ditemukan kesalahan-kesalahan
kesalahan penulisan huruf.Penulisan penulisan kata, seperti contoh berikut.
kalimat yang benar adalah - Disamping itu juga telah dilakukan
- Anthocyanin (dari kata anthocyans ekstraksi zat warna merah alami dari
Yunani (anthos= bunga dan kyanos kulit buah warna merah,...
= biru) adalah pigmen vacuolar (R2.13.2.18)
yang larut dalam air dengan warna - ... adanya hubungan jangka panjang
yang tampak merah,... di antara variabel di observasi.
atau (175.30.5.)
- Anthocyanin yang berasal dari kata - ... penambahan pelarut bertujuan
anthocyans dalam bahasa Yunani untuk meningkatkan interaksi antar
(anthos= bunga dan kyanos = biru) molekul selama
adalah pigmen vacuolar yang larut reaksi. (R.3.20.1.7)
dalam air dengan warna yang - ... merefleksikan besarnya
tampak merah,... produktifitas investasi…
- Kondisi operasi aktual dioutlet mixer .... (T.2106.18.3)
- Data di Amerika pada tahun 1999 Dua contoh pertama adalah
menunjukkan jumlah keluarga yang kesalahan penulisan preposisi (kata
menggunakan fasilitas internet depan) dan kesalahan penulisan
Peranan dan Tanggung Jawab Mahasiswa Islam 73
Dalam Perkembangan Sains dan Teknologi

imbuhan. Penulisan preposisi di, yang - Setelah proses gelatinasi dilanjutkan


seharusnya terpisah dari kata yang dengan dekstrinasi yaitu
mengikutinya, ditulis serangkai, ....(R.2.10.4.7)
sedangkan imbuhan di- yang harusnya - ...bahwa piutang murabahah
ditulis serangkai ditulis terpisah dengan memiliki tingkat risiko yang relatif
kata yang mengikutinya. Penulisan rendah, karena margin murabahah
kalimat yang benar adalah ditetapkan diawal sehingga....
- Di samping itu juga telah dilakukan (T1.1.3.2.7)
ekstraksi zat warna merah alami dari Tanda koma antara lain dipakai
kulit buah warna merah,... setelah keterangan yang terdapat pada
- ... adanya hubungan jangka panjang awal kalimat dan tidak dipakai jika
di antara variabel diobservasi . induk kalimatmendahului anak kalimat.
Dua kalimat terakhir pada Kalimat yang pertama dan kedua
contoh menunjukkan kesalahan terdapat kesalahan karena tidah
penulisan unsur gabungan dan unsur membubuhkan tanda koma.Kalimat
serapan. Unsur gabungan kataditulis ketiga justru sebaliknya; tanda koma
serangkai (II.B.4), seperti poli-, antar-, tidak harus dibubuhkan pada anak
ekstra-, anti-, pra-, semi-,manca-, kalimat yang mengikuti induk
mono-,sub-, multi-, non-, pasca-, ultra-. kalimat.Kalimat yang benar adalah
Unsur serapan dari bahasa asing yang sebagai berikut.
penulisan dan pengucapannya - Sebagai contoh, ekstrak saputangan
disesuaikan kaidah dengan bahasa kuning memiliki perubahan warna
Indonesia ditulis mengikuti kaidah yang cukup mencolok ....
bahasa Indonesia dengan tetap - Setelah proses gelatinasi, dilanjutkan
memperhatikan bandingannya dengan dengan dekstrinasi yaitu ....
bentuk asalnya. Penulisan yang benar - ...bahwa piutang murabahah
adalah memiliki tingkat risiko yang relatif
- ... penambahan pelarut bertujuan rendahkarena margin murabahah
untuk meningkatkan interaksi ditetapkan diawal sehingga...
antarmolekul selama reaksi. Pada kalimat ketiga tampak
- ... merefleksikan besarnya kesalahan yang lebih kompleks. Selain
produktivitas investasi ... kesalahan pemakaian tanda baca koma,
terdapat pula kesalahan penulisan
4. Pemakaian Tanda Baca preposisidi dan ketidaktepatan pilihan
kata pada preposisidi. Preposisi di
Penulisan tanda baca yang salah
menunjukkan tempat dan tidak dipakai
tampak dalam kalimat berikut ini.
untuk menunjukkan waktu. Kata yang
- Sebagai contoh ekstrak saputangan
lebih tepat adalah preposisipada
kuning memiliki perubahan warna
sehingga kalimat yang benar dan ilmiah
yang cukup mencolok ....
untuk kalimat tersebut adalah berikut
(R2.1.5.3.9)
ini.
74 Sigma-Mu Vol.9 No.1 –Maret 2017

- ...bahwa piutang murabahah gagasan yang jelas.Kalimat-kalimat


memiliki tingkat risiko yang relatif berikut ini menunjukkan
rendahkarena margin murabahah ketidaklengkapan unsur utama.Jika
ditetapkan pada awal sehingga... sebuah kalimat hanya berisi unsur
Dalam data, ditemukan keterangan yang berfungsi sebagai anak
kesalahan kompleks, yaitu lebih dari kalimat, kalimat tersebut jelas tidak
satu kesalahan baik kesalahan memiliki gagasan jelas dan tidak
penerapan ejaan yang lebih dari satu, berinduk kalimat.
maupun ketidaktepatan pemakaian kata - Jika indikator dalam suasana asam
dalam satu kalimat. Kalimat yang dilambangkan sebagai Hln, dan
dimaksud antara lain kalimat yang dalam suasana basa sebagai InOH,
berkode R.2.32.44.4, R.3.11.4.19, maka belaku persamaan sebagai
R.3.16.1.2, R.5.27.11.1, R.6.35.7.1-8, berikut. (R2.1.1.1.7)
T.2.110.6.6., T.6.18.5.2., T.7.191.4.1 - Jikabank syariah mau mengambil
Dari analisis yang telah risiko dengan return yang lebih
dilakukan, kesalahan penulisan ejaan besar,maka bank syariah akan
terdapat dalam setiap unsur analisis. memilih menempatkan dananya pada
Kesalahan kebahasaan pada tataran PUAS. (T6.168.3.14)
penerapan ejaan ditemukan pada semua Kedua kalimat tersebut hanya
unsur, baik kesalahan penulisan huruf, terdiri atas anak kalimat karena diawali
penulisan angka, penulisan kata, dan oleh kata tugas jika dan meskipun serta
pemakaian tanda baca.Kesalahan diikuti oleh kata tugas maka dan namun
pemakaian tanda baca dan penulisan yang menandakan keterangan sehingga
kata lebih dominan dibandingkan tidak ada induk kalimat. Perbaikan
dengan kesalahan penerapan penulisan kesalahan kalimat-kalimat tersebut
huruf dan angka. dapat dilakukan dengan cara
menghadirkan induk kalimat dengan
Kesalahan Unsur Kalimat menghilangkan kata maka atau
menghilangkan kata jika dan
Dalam tataran kalimat,yang
menggantikan maka dengan sehingga.
dianalisis adalah unsur yang
- Jika indikator dalam suasana asam
menyebabkan ketidakefektifan karena
dilambangkan sebagai Hln dan
tidak memenuhi syarat kesepadanan
dalam suasana basa sebagai InOH,
struktur, kelogisan, kehematan, dan
belaku persamaan sebagai berikut.
keparalelan.
- Indikator dalam suasana asam
dilambangkan sebagai Hln dan
1. Kesepadanan Struktur dalam suasana basa sebagai InOH
Sebuah kalimat harus memiliki
sehingga belaku persamaan sebagai
kesepadanan struktur (subjek dan
berikut.
predikat). Ketidakhadiran salah satu
unsur utama ini dalam kalimat akan
membuat kalimat tidak memiliki
Peranan dan Tanggung Jawab Mahasiswa Islam 75
Dalam Perkembangan Sains dan Teknologi

2. Kelogisan berhiponimi. Berikut ini adalah kalimat


Kelogisan kalimat merupakan yang tidak hemat.
syarat penting dalam kalimat ilmiah. - Tujuan dari penelitian ini adalah untuk
Ketidaklogisan umumnya terjadi karena .... (R.3.16.2.1)
pilihan kata yang tidak tepat sehingga - Alat analisis yang digunakan adalah
tidak menggambarkan gagasan yang analisis regresi linear berganda
ingin disampaikan petulis. Dua kalimat karena tujuan dari penelitian ini
berikut ini menunjukkan hal tersebut. adalah untuk mengetahui ….
- Anthocyanin terdapat hampir pada ( T2.1.95.11.1)
semua jaringan tanaman yang Kalimat pertama tidak
tingkat tinggi, termasuk daun, memenuhi unsur kehematan karena kata
batang, akar, bunga, dan buah- dari tidak diperlukan dalam frasa
buahan. ( R2.1.2.2.13) subjek kalimat tersebut. Demikian juga
- Dengan demikian, dapat ditarik kalimat kedua, kata untuk tidak
kesimpulan bahwa hasil penilaian dibutuhkan karena tidak berfungsi
normalitas …. (T2.171.27.2) menambah kejelasan kalimat. Kalimat
Ada ketidakjelasan dalam frase yang benar adalah
jaringan tanaman yang tingkat tinggi - Tujuan penelitian ini adalah ....
dalam kalimat tersebut.Jika itu (R.3.16.2.1)
merupakan istilah keilmuan, makna - Alat analisis yang digunakan adalah
kalimat tersebut tetap masih analisis regresi linear berganda
membingungkan. Kalimat kedua dapat karena tujuan penelitian ini untuk
diperbaiki dengan mengubah diksi ... mengetahui ….( T2.1.95.11.1)
dapat ditarik kesimpulan menjadi dapat
disimpulkan. Diksi ditarik dalam 4. Keparalelan
kalimat tersebut menjadikan kalimat Kalimat yang paralel adalah
bermakna tidak logis dan sekaligus kalimat yang memuat kesamaan bentuk
menjadikan kalimat beragam kata, terutama data perian sehingga
nonilmiah. Kalimat yang benar adalah informasi yang akan disampaikan tidak
terpecah. Kalimat berikut ini
- Dengan demikian, dapat disimpulkan merupakan kalimat yang tidak
bahwa hasil penilaian normalitas .... memenuhi unsur keparalelan.

3. Kehematan - Hasil percobaan dari kubis ungu


Kehematan merupakan upaya menunjukkan hasil yang selaras
menghindari pemakaian kata, frasa, dan dengan teori tersebut, yakni
bentukan kata yang tidak perlu. warna yang tampak oleh mata kita
Kehematan kalimat dapat dicapai adalah warna yang dipantulkan
dengan cara menghilangkan kata oleh larutan tersebut sedangkan
berfungsi dan bermakna sama, kata warna yang diserap adalah warna
bersinonim, kata yang menjamakkan komplementernya, dan pada
bentuk yang sudah jamak, dan kata suasana asam senyawa-senyawa
76 Sigma-Mu Vol.9 No.1 –Maret 2017

kimia cenderung menyerap Bentuk kata yang baku


cahaya-cahaya dengan tingkat adalah terdiri atas, disebabkan, atau
energi yang lebih karena. Kalimat yang benar adalah
tinggi.(R2.1.5.2.13) - Struktur senyawa golongan antosianin
yang terkandung dalam ekstrak kol ungu
Kalimat tersebut dapat diperbaiki dapat dilihat pada Gambar 12.
dengan mengubah frase pemerian
menjadi sejajar atau paralel dengan 2. Kata Tidak Tepat Makna
bentuk kata kerjanya menjadi pasif Ketidaktepatan diksi merupakan
dengan imbuhan di-. Kalimat yang ketidakcermatan dan ketidakpiawaian
benar adalah penulis dalam merangkai kata. Diksi
- Hasil percobaan kubis ungu yang dipakai dalam kalimat berikut ini
menunjukkan hasil yang sesuai tidak tepat.
dengan teori tersebut, yakni warna - ... diketahui pengaruh dari masing-
yang dilihat adalah warna yang masing... (T2.1.97.14.2)
dipantulkan oleh larutan tersebut, - Hasil percobaan dari kubis ungu
sedangkan warna yang diserap menunjukkan hasil yang selaras
adalah warna komplementernya. dengan teori tersebut (R.1.5.2.13)
Pada suasana asam, cahaya-cahaya Kata masing-masing digunakan
dengan tingkat energi yang lebih jika didahului nomina, sebaliknya kata
tinggi cenderung diserap senyawa- tiap-tiap digunakan jika diikuti nomina.
senyawa kimia. Kedua kata tersebut tidak dapat saling
menggantikan posisi. Perhatikan contoh
Diksi kalimat berikut.
Ketepatan diksi dalam penelitian - Tiap-tiap/setiap mahasiswa
ini dibagi dalam dua fokus analisis, mengerjakan tugas masing- masing.
yaitu ketidakbakuan dan - Masing-masing
ketidaktepatan makna kata. mahasiswamengerjakan tugas tiap-
tiap.
1. Kata Tidak Baku Kata selaras tidak tepat
Berikut ini adalah bentukan atau digunakan dalam kalimat tersebut
gabungan kata yang tidak baku yang meskipun arti selaras adalah serasi,
sering dijumpai dalam kalimat ilmiah. sesuai, dan sepadan. Kata selaras lebih
tepat digunakan untuk ungkapan yang
- ...terdiri dari.... (T1.1.9.2.12); berhubungan dengan tala, musik, dan
...dikarenakan oleh.... (T1.1.14.2.13) hal yang berkaitan dengan nada dan
- Struktur dari senyawa golongan suara. Kalimat tersebut yang benarnya
antosianin yang terkandung dalam adalah
ekstrak kubis ungu diperkirakan - Hasil percobaan dari kubis ungu
sebagaimana pada Gambar 12. menunjukkan hasil yang sesuai
(R2.1.6.1.4) dengan teori tersebut
Peranan dan Tanggung Jawab Mahasiswa Islam 77
Dalam Perkembangan Sains dan Teknologi

Paragraf dan bugar. Sebaliknya, apabila


sistem aliran darah terhambat,
Paragraf harus memiliki struktur
tubuh akan terserang berbagai
yang jelas sehingga harus memiliki masalah sehingga akan sakit.
gagasan utama yang menjadi Begitu pula dengan sistem
pengendali isi karangan seutuhnya. pembayaran. Pentingnya sistem
Pembentukan syarat paragraf adalah pembayaran dalam perekonomian
kesatuan dan kepaduan (lihat Alwi, suatu negara, terutama di
2001,Wibowo, 2010, dan Suyitno, Indonesia, telah menempatkan
sistem pembayaran sebagai tugas
2012). Kedua unsur ini saling terkait
penting bagi otoritas moneter
karena tanpa kesatuan gagasan, tidak dalam rangka mengatur dan
akan tercapai kepaduan. Paragraf menjaga kelancaran sistem
berikut ini menunjukkan ketidaksatuan pembayaran di Indonesia.
dan ketidakpaduan.
- Sistem pembayaran dalam Hasil Analisis
perekonomian suatu negara
dianalogikan seperti sistem aliran Dalam penganalisisan,
darah dalam tubuh manusia. ditemukan fakta bahwa kesalahan-
Apabila sistem aliran dalam tubuh kesalahan tersebut berulang dalam satu
lancar maka tubuh akan menjadi artikel. Hal ini diasumsikan bahwa
sehat dan bugar, dan sebaliknya kesalahan tersebut bukan karena
apabila sistem aliran darah
kesalahan teknis pengetikan semata,
terhambat maka tubuh akan
terserang berbagai masalah dan tetapi kesalahan karena
menjadi sakit. Pentingnya sistem ketidakcermatan dan kekurangpedulian
pembayaran dalam perekonomian penulis.
suatu negara terutama di Indonesia Dari analisis semua butir
telah menjadikan sistem penulisan kalimat (kesepadanan
pembayaran sebagai tugas penting struktur, kelogisan, kehematan, dan
bagi otoritas moneter dalam rangka
keparalelan), kesalahan yang paling
mengatur dan menjaga kelancaran
sistem pembayaran di Indonesia. menonjol tampak pada unsur
(T.1.73.1) kesepadanan struktur dan kehematan.
Hal ini ditemukan pada kedua jurnal
Dalam paragraf tersebut, yang dianalisis. Kesalahan pada unsur
terdapat frase dan penggalan kalimat kesepadanan struktur ditemukan
tidak tepat yang mengganggu keutuhan berupa kalimat yang tidak memiliki
gagasan utamanya dan sekaligus unsur utama kalimat, yaitu subjek dan
menyebabkan paragraf pun tidak padu. predikat.
Analisis terhadap diksi pun
Sistem pembayaran dalam ditemukan fakta yang tidak jauh
perekonomian suatu negara dapat berbeda. Kesalahan yang muncul pada
dianalogikan dengan sistem aliran
diksi karena penggunaan kata/istilah
darah dalam tubuh manusia.
Apabila sistem aliran dalam tubuh tidak makna. Demikian halnya dengan
lancar, tubuh akan menjadi sehat penulisan kata tidak baku. Jika
78 Sigma-Mu Vol.9 No.1 –Maret 2017

dicermati, kesalahan penulisan tersebut Dalam analisis paragraf,


berulang pada setiap kata yang ditemukan ketidaksatuan dan
digunakan dalam artikel kedua ketidakkohensian. Ketidaksatuan dan
jurnal.Sama halnya dengan yang terjadi ketidakkohensian dalam penulisan
pada kesalahan penulisan kaidah ejaan, paragraf ini ditemukan lebih banyak
dalam diksi ini pun kesalahan itu pada jurnal Ekspansi. Diksi dalam
berulang pada kata yang sama atau kalimat dan kata transisi/ kata ganti
sejenis. Dengan demikian, dapat juga cenderung tidak difungsikan secara
diasumsikan bahwa saat menerakan tepat makna sehingga keterbacaan teks
kata tersebut, bukan terjadi karena artikel pun rendah.
kesalahan pengetikan, melainkan Untuk mendapatkan gambaran
karena kata itu memang sengaja dipilih kondisi yang lebih jelas tentang
penulisyang terjadi karena kebahasaan pada kedua jurnal yang di
ketidakcermatan pemilihan kata. analisis, berikut ini tabel hasil
analisisnya.

Tabel 1.Kondisi Kebahasaan Jurnal Fluida,


Volume 11, Nomor 2, November 2015
1. Ejaan Bahasa Indonesia (EBI)
NO. & KODE HURUF ANGKA KATA TANDA BACA
JURNAL
R1 5 - 21 28
R2 - 4 5 30
R3 - 3 21 19
R4 - 6 6 22
R5 6 1 17 11
R6 8 3 23 30
Jumlah 19 17 93 140

2. Kalimat
NO & KODE KESEPADANAN KELOGISAN KEHEMATAN KEPARA-
JURNAL STRUKTUR LELAN
R1 31 5 17 9
R2 28 1 5 3
R3 17 1 11 2
R4 6 1 8 -
R5 9 - 11 1
R6 24 1 8 1
Jumlah 115 9 60 16

3. Diksi
NO & KODE TIDAK BAKU TIDAK TEPAT MAKNA
JURNAL
R1 5 9
R2 - 2
R3 - -
R4 - -
R5 1 -
R6 1 2
Jumlah 7 13
Peranan dan Tanggung Jawab Mahasiswa Islam 79
Dalam Perkembangan Sains dan Teknologi

4. Paragraf
NO & KODE KESATUAN KEPADUAN
JURNAL
R1 1 1
R2 0 0
R3 0 0
R4 0 0
R5 0 0
R6 0 0

Tabel 2. Kondisi kebahasaan jurnal Ekspansi,


Volume 7, Nomor 2 November 2015

1. Ejaan Yang Disempurnakan (EYD)


NO. & KODE HURUF ANGKA KATA TANDA
JURNAL BACA
T1 8 1 21 47
T2 37 - 13 15
T3 7 1 11 1
T4 19 4 16 21
T5 7 3 4 36
Jumlah 78 9 65 120
2. Kalimat
NO & KESEPADANAN KELOGISAN KEHEMATAN KEPARALELAN
KODE STRUKTUR
JURNA
L
T1 25 19 12 -
T2 14 8 18 -
T3 14 11 1 1
T4 12 3 13 2
T5 5 9 13 1
Jumlah 70 50 57

3. Diksi
NO & KODE TIDAK BAKU TIDAK TEPAT MAKNA
JURNAL
T1 2 9
T2 2 4
T3 4 8
T4 10 12
T5 8 7
Jumlah 26 40

4. Paragraf
NO & KODE KESATUAN KEPADUAN
JURNAL
T1 10 8
T2 5 6
T3 2 5
T4 10 12
T5 8 7
Jumlah 35 38
80 Sigma-Mu Vol.9 No.1 –Maret 2017

SIMPULAN disikapi dengan benar oleh penulis


Berdasarkan analisis data, dapat artikel di Polban karena belum
disimpulkan sebagai berikut. ditaatinya pedoman penulisan artikel
1. Terdapat kelemahan dalam Berdasarkan analisis itu pula,
berbahasa. disarankan beberapa hal.
a. Pemakaian EBI/EYD (tanda baca,
penulisan huruf, penulisan kata, 1. Jurnal-jurnal Polban perlu
dan angka) masih terjadi memperhatikansegi kebahasaan
kesalahan dengan kesalahan artikel yang akan diterbitkan dan
terbesar adalah pada pemakaian menyertakan petunjuk pelaksanaan
tanda baca koma sebanyak 140 penulisan.
kesalahan pada jurnal Fluida dan 2. Para penulis artikel dan pengurus
120 kesalahan pada jurnal jurnal harus memperhatikan aspek
Ekspansi. Penulisan kata terutama kebahasaan dan menaati petunjuk
penulisan istilah asing terdapat 93 pelaksanaan penulisan, terutama
kesalahan (Fluida) dan 65 penyusunan daftar pustaka.
kesalahan (Ekspansi). 3. Memberdayakan editor jurnal.
b. Kesalahan penulisan kalimat
berupa ketidaksepadanan struktur
DAFTAR PUSTAKA
sebanyak 115 kesalahan (Fluida)
dan 70 kesalahan (Ekspansi). Alwi, Hasan, dkk. 2000. Tata Bahasa
Dalam efisiensi kata dalam Baku Bahasa Indonesia. Jakarta:
kalimat, ketidakhematan Balai Pustaka.
sebanyak 60 kesalahan (Fluida)
dan 57 kesalahan (Ekspansi) dan Ginting, Siti Aisah. 2006.
―Evidensialitas dalam Artikel
keparalelan sebesar 16 kesalahan Penelitian‖, Jurnal Ilmiah Bahasa
(Fluida) dan empat kesalahan dan Sastra Volume II No. 2
(Ekspansi). Ketidaklogisan Oktober Tahun 2006, hlm. 115 –
kalimat berjumlah sembilah 120. Medan: Universitas Sumatra
kesalahan (Fluida) dan 50 Utara.
kesalahan (Ekspansi).
Chaer, Abdul.2007. Kajian Bahasa:
c. Pemakaian kosakata yang tidak
Struktur Internal, Pemakaian dan
tepat dan tidak baku sebanyak 20 Pembelajaran. Bandung: Rineka
kesalahan (Fluida) dan 66 Cipta.
kesalahan (Ekspansi).
d. Ketidakpaduan paragraf tidak Kalidjernih, Freddy K. 2010. Penulisan
ditemukan pada jurnal Fluida, Akademik. Bandung: Widya
tetapi ditemukan pada jurnal Aksara Press.
Ekspansi sebanyak 73 kesalahan.
Nasution, S. 2008. Metode Research
2. Aspek kebahasaan ternyata belum (Penelitian Ilmiah). Jakarta: Bumi
menjadi perhatian serius dan belum Aksara.
Peranan dan Tanggung Jawab Mahasiswa Islam 81
Dalam Perkembangan Sains dan Teknologi

Nawawi, Hadari. 2003. Metode Yogyakarta: Duta Wacana


Penelitian Bidang Sosial. University Press.
Yogyakarta: Gajah Mada
University Press. Sugono, Dendy. 2009. Mahir
Berbahasa Indonesia dengan
Rahardi, R. Kunjana. 2010. Teknik- Benar.Jakarta: Gramedia Pustaka
teknik Pengembangan Paragraf Utama.
Karya Tulis Ilmiah. Yogyakarta:
Universitas Atma Jaya. Suyitno, Imam. 2012. Menulis Makalah
dan Artikel. Bandung: Refika
Raharjo,B. 2005. Kesalahan yang Aditama
Sering Terjadi pada Penulisan
Ilmiahhttp: Suroso. 2008. ―Menulis Artikel untuk
//budi.insan.co.id/books/tesis/ [19 Jurnal Ilmiah Terakreditasi‖
April 2010] (Makalah pada Diskusi Ilmiah
Menuju Penerbitan Publikasi
Rakhmawati, Ani. 2013. ‖Ragam Ilmiah Terakreditasi BPN STPN
Retorika Ilmiah pada Jurnal Yogyakarta, 10 Desember 2008).
Terakreditasi‖, makalah dalam
KBI X, 22 November 2013. Suwardjono. 2008. ―Peran dan Martabat
Bahasa Indonesia dalam
Syamsuri, Andi Sukri. 2013. ―Bahasa Pengembangan Ilmu‖ (Makalah
Indonesia sebagai Penghela Ilmu dalam Kongres IX Bahasa
Pengetahuan dan Wahana Ipteks‖, Indonesia).
(Makalah dalam KBI X, 22
November 2013). Tatat Hartati. 2008. ― Peranan Bahasa
dalam Penelitian di Perguruan
Sastradipoera, Komaruddin. 2005. Tinggi―,Jurnal Pendidikan Dasar,
Mencari Makna di Balik No.10, Oktober 2008.
Penulisan Skripsi, Tesis, dan
Disertasi. Bandung: Kappa- Yuliyawati, Sri Nur.2007. Studi Kadar
Sigma. Keilmiahan Bahasa Artikel pada
Jurnal Spektrum. (Laporan
Setiorini, Retno Asihanti. TT. ―Analisis Penelitian). Bandung: Politeknik
Penggunaan Tata Bahasa Negeri Bandung
Indonesia dalam Penulisan Karya
Zamzani. 2014. ―Eksistensi Bahasa
Tulis Ilmiah: Studi Kasus Artikel
Indonesia dalam Pendidikan
Ilmiah‖.
Berbasis Keragaman
Budaya‖(Makalah dalam Seminar
Sitepu, B.P.2015. Pedoman Menulis
Internasional Pendidikan
Jurnal. Bandung: PT Remaja
Berbasis Budaya: Sumbangan
Rosdakarya.
Bahasa dan Sastra Indonesia di
UIN Syarif Hidayatullah Jakarta,
Sudaryanto. 1993. Metode dan Aneka
4—6 November 2014).
Teknik Analisis Bahasa:
Pengantar Penelitian Wahana
Kebudayaan Secara Linguistik.

Anda mungkin juga menyukai