Anda di halaman 1dari 6

Contoh Format RPP Tematik Terpadu

RENCANA PELAKSANAAN PEMBELAJARAN (RPP)
Sekolah : ..................................
Kelas/Semester : ..................................
Tema : ..................................
Subtema : ................................
Pembelajaran ke : ..................................
Alokasi Waktu : ..................................
A. Kompetensi Inti (KI)
1. ...............................................................................................................................
2. ...............................................................................................................................
3. ...............................................................................................................................
4. ..............................................................................................................................

Dicuplik dari Permendikbud Nomor 24 tahun 2016 atau Buku Guru

B. Kompetensi Dasar dan Indikator Pencapaian Kompetensi *)

Kompetensi Dasar Indikator Pencapaian Kompetensi


1.1............................................................ 1.1.1.
1.1.2.
1.1.3
2.1............................................................ 2.1.1.
2.1.2.

3.1............................................................. 3.1.1.
3.1.2.

4.1............................................................. 4.1.1.
4.1.2.

Khusus untuk Pendidikan Agama dan Budi Pekerti dan PPKn, dituliskan KD pada
KI – 1, KD pada KI – 2, KD pada KI-3 dan KD pada KI - 4.
 Indikator Pencapaian Kompetensi dirumuskan dan dikembangkan oleh guru
dengan mengacu pada Tujuan Pembelajaran yang ada di Buku Guru.
C. Tujuan Pembelajaran

 Tujuan pembelajaran ditambahkan pada komponen RPP Tematik Terpadu


karena berfungsi untuk memandu guru dalam mengaitkan berbagai konsep
muatan mata pelajaran melalui berbagai aktivitas pembelajaran.
 Tujuan pembelajaran memuat proses dan hasil pembelajaran.
 Tujuan pembelajaran idealnya memuat :
A (audience) yakni peserta didik,
B (behavior) atau kemampuan yang akan dicapai,
C (condition) atau aktivitas yang akan dilakukan, dan
D (degree) atau tingkatan/perilaku yang diharapkan.
 Contoh : Melalui Pengamatan dan diskusi peserta didik dapat menjelaskan isi
kkkkkkkkkandungan QS.Al Ikhlas dengan baik dan benar.

D. Materi Pembelajaran

 Materi pembelajaran dapat berasal dari buku siswa dan buku guru, sumber
belajar lain berupa muatan lokal, materi kekinian, konteks pembelajaran dari
lingkungan sekitar.
 Materi Pembelajaran memuat fakta, konsep, prinsip, dan prosedur
yang relevan, dan ditulis dalam bentuk butir-butir sesuai dengan
rumusan indikator ketercapaian kompetensi (IPK);

E. Metode Pembelajaran
Dituliskan metode belajar yang mendorong pst.ddk. untuk aktif proses
pembelajaran sesuai dengan Metode yang telah ditetapkan pada tujuan
pembelajaran. (hindari metode ceramah).

F. Media Pembelajaran
1. Media/alat ( Audio visual : gambar, model, realita )
2. Bahan yang dipakai
G. Sumber Belajar
1. Sumber Belajar Buku / Internet / majalah/ mushaf alquran
2. Alam / lingkungan sekitar
Catatan:
Sumber berupa buku harus ditulis lengkap : Pengarang, Judul buku, Kota terbit : tahun
terbit, Penerbit dan halaman.
Contoh : Ghozaly, Faisal dkk., Buku Siswa : Pendidikan Agama Islam dan Budi Pekerti .,
Kelas I, Jakarta: 2014, Kemendikbud, halaman : 13 – 15.
H. Langkah-langkah Pembelajaran
Sebelum kegiatan pendahuluan guru melakukan pembiasaan penerapan literasi dan atau
penguataan pendidikan karakter, misalnya membaca Alkuran surat-surat pendek (15 menit),
memperdengarkan dan atau menyanyikan lagu nasional dan daerah.

1. Kegiatan Pendahuluan
Merupakan kegiatan awal dalam pembelajaran yang ditujukan untuk membangkitkan
motivasi dan memfokuskan perhatian siswa dalam proses pembelajaran.
a. Pengkondisian siswa/Pengelolaan kelas
b. Kegiatan PPK dan Literasi
c. Menginformasikan ttg tujuan pembelajaran yang akan dicapai
d. Menginformasikan Ruang lingkup materi yang akan disampaikan
e. Appersepsi
f. Pree tess
g. Acuan : Kegiatan yang akan dilakukan dalam proses pembelajaran

2. Kegiatan Inti
Salah satu alternatif yang dapat digunakan dalam kegiatan inti adalah pendekatan saintifik,
yaitu :Mengamati, Menanya, Mengumpulkan informasi/mencoba, Menalar/mengasosiasi
Mengomunikasikan ( M5)
1. Pada kegiatan inti, kelima pengalaman belajar tidak harus berurutan d a n
t i d a k harus muncul seluruhnya dalam satu pembelajaran tetapi dapat
dilanjutkan pada pembelajaran berikutnya, tergantung cakupan muatan
pembelajaran.
2. Setiap langkah pembelajaran dapat menggunakan langkah-langkah sesuai dengan
metode dan teknik pembelajaran yang telah ditetapkan pada rumusan
pembelajaran.

3. Kegiatan Penutup
Merupakan kegiatan akhir pembelajaran berupa :
a. membuat rangkuman/simpulan.
b. melakukan refleksi termasuk di dalamnya literasi (membaca/menulis rangkuman)
dan penguatan pendidikan karakter,
c. melakukan penilaian post tes / tes formatif.
d. merencanakan tindak lanjut pembelajaran (perbaikan dan pengayaan)
e. menginformasikan materi pembelajaran untuk pertemuan berikutnya.
I. Penilaian
Penilaian Sikap Spiritual dan Sosial
1. Teknik penilaian : Tes dan Non Tes
2. Jenis tes : Observasi/Chek list
3. Bentuk : Pengamatan, Penilaian Diri & Penilaian antar teman
( tagihan KI 1 dan KI 2)
4. Instrumen penilaian
a. Format pengamatan ( Jurnal)
b. Rubrik penilaian

Penilaian Konpetensi Pengetahuan(KI.3)


1. Teknik penilaian : Tes dan Non Tes
2. Jenis tes : Lisan/ Tertulis/Penugasan
3. Bentuk : Pilihan Ganda, Isian, Uraian
Soal – soal lisan
Soal penugasan baik invidu/ kelompok
4. Instrumen penilaian
a. Kisi-kisi soal
b. Naskah soal
c. Kunci Jawaban
d. Skor dan kriteria penilaian
e. Pedoman Penilaian.
Penilaian Konpetensi Pengetahuan(KI.4)
1. Teknik penilaian : Tes dan Non Tes
2. Jenis tes : Kinerja, Proyek , dan Portopolio
3. Bentuk : Praktik, Produk
Tugas proyek dan portofolio
4. Instrumen penilaian
a. Kisi-kisi soal
b. Naskah soal
c. Kunci Jawaban
d. Rubrik penilaian
e. Pedoman Penilaian.

Catatan:
Komponen RPP tersebut di atas bersifat minimal, artinya setiap satuan pendidikan
diberikan peluang untuk menambah komponen lain, selama komponen tersebut
memberikan kemudahan dalam pelaksanaan pembelajaran.

Anda mungkin juga menyukai