Anda di halaman 1dari 4

Identitas buku I

 Judul buku : Mikobiologi Edisi Pertama


 Penulis : Drs. Mades Fifendy, M. Biomed
 Tahun terbit : 2017
 Penerbit :KENCANA
 Kota terbit : Depok
 ISBN : 978-602.422.079.2
 Hal : 229

Ringkasan isi buku I


Metabolisme bakteri adalah oksidasi substrat dan reaksi disimilasi (reaksi yang menghancurkan
molekul) agar bakteri menghasilkan energi. Metabolisme juga mempelajari penyer apan dan
penggunaan senyawa anorganik atau organik untuk tumbuh dan mempertahankan keadaan steady
state sel. Metabolisme terdiri dari dua proses yang berlawanan yang terja di secara simultan.
Reaksi tersebut adalah:
1) Sintesis protoplasma dan penggunaan energi yang dise but sebagai Anabolisma
2) Oksidasi substrat diiringi dengan terbentuknya energi di sebut dengan Katabolisma

Energi dari proses metabolisme diperlukan untuk :


a. Sintesis bagian sel (dinding sel, membran sel, dan substansi sel lainnya)
b. Sintesis Enzim, asam nukleat, polisakarida, Fisfolipid, atau komponen sel lainnya
c. Mempertahankan kondisi sel (optimal) dan memperbaiki bagian sel yang rusak
d. Pertumbuhan dan perbanyakan sel
e. Penyerapan unsur hara dan ekskresi senyawa yang tidak diperlukan (waste products)
f. Pergerakan (Motilitas)

Bagaimana Bakteri Memperoleh Energi?


Bakteri memperoleh energi melalui proses oksidasi reduksi. Oksidasi adalah proses
pelepasan elektron sedang reduksi adalah proses penangkapan elektron. Karena elektron tidak
dapat berada dalam bentuk bebas, maka setiap reaksi oksidasi selalu diiringi oleh reaksi reduksi.
Hasil dari reaksi oksidast energi. Reaksi oksidasi dikatalisis: enzim dehidro genase transfer
elektron dan proton yang dibebaskan kepada aseptor elektron intermedier seperti NAD dan
NADP NADH dan NADPH.
1. FOSFORILASI OKSIDATIF
Fosforilasi oksidasi terjadi pada saat elektron yang me ngandung energi tinggi tersebut
ditransfer ke dalam serang. kaian transpor elektron sampai akhirnya di tangkap oleh ok
singen atau oksidan anorganik lainnya sehingga oksigen akan tereduksi menjadi HO.
Berbagai carier yang mentransfer elektron menuju O: flavoprotein.quinon maupun citokrom.
Pada umumnya reaksi oksidasi secara biologi dikatalisis Coleh enzim dehidrogenase.
Enzim tersebut mentransfer elek tron dan proton yang dibebaskan kepada aseptor elektron in
termediet seperti NAD dan NADP untuk dibentuk menjadi NADH dan NADPH. Fosforilasi
oksidasi terjadi pada saat electron yang mengandung energi tinggi tersebut ditransfer
kedalam serangkaian transfor electron sampai akhirnya ditangkap oleh oksigen anorganik
lainnya sehingga oksigen akan tereduksi menjadi H2O.

Gambar : proses fotofosforilasi

1) Transfer electron menuju oksigen melalui berbagai carier seperti flavoprotein, quinon,
maupun citokrom
2) Adanya transfer electron ini mengakibatkan aliran proton atau (H+) dari sitoplasma
keluar sel, jadi arah aliran adalah dari dalam ke luar. Hal ini akan menimbulkan
perbedaan konsentrasi proton atau dikenal dengan gradien pH.
3) pH pada umunnya 7,5. Gradien pH terjadi jika pH di luar sel lebih kecil dari 7,5.
Selanjutnya gradien pH bersama dengan potensial membenuk protonmotive force. Ke
kuatan (protonmotive force) inilah yang menarik proton dari luar sel kembali ke dalam
sel. Bersamaan dengan masuknya kembali proton tadi terbentuk energi yang di gunakan
untuk berbagai aktifitas sel.
4) Para membran terdapat enzim spesifik disebut dengan ATPase. Energi yang di sebabkan
pada saat masuknya kembali proton tadi akan digunakan oleh ATPase untuk forforilasi
ADP menjadi ATP. Energi ini disimpan dalam bentuk ikatan fosfat yang selanjutnya
dapat di gunakan untuk aktifitas sel.
2. GLIKOLISIS
Tahap awal metabolisme konversi glukosa menjadi energi di dalam tubuh akan
berlangsung secara aerobik melalui proses yang dinamakan Glikolisi Proses glikolisis
berlang sung di dalam sitoplasma. Glikolisis berlangsung dengan menggunakan bantuan
enzim yang berfungsi sebagai katalis di dalam sitoplasma. Inti dari keseluruhan proses
Glikolisis adalah untuk mengkonversi glukosa menjadi produk akhir berupa piruvat.
Pada proses Glikolisis, 1 molekul glukosa yang memiliki 6 atom karbon pada rantainya
(CH₂O) akan terpecah men jadi produk akhir berupa 2 molekul piruvat yang memiliki 3
atom karbom (CHO). Proses ini berjalan melalui beberapa tahapan reaksi yang disertai
dengan terbentuknya beberapa senyawa antara seperti Glukosa 6-fosfat dan Fruktosa 6-
fosfat.
Selain akan menghasilkan produk akhir berupa molekul piruvat, proses glikolisis ini juga
akan menghasilkan ATP serta NADH. Molekul ATP yang terbentuk ini kemudian akan di
ekstrak oleh sel-sel tubuh sebagai komponen dasar sumber energy. Pada pembentukan Asetil
CoA organisme prokariotik terjadi dalam sitosol.proses tersebut menghasilkan NADH dan
mengeluarkan CO2.

Gambar : Jalur Glikolisis

DAPUS :

Fifendy Mades. (2017). Mikobiologi Edisi Pertama. Depok. K E N C A N A.

Anda mungkin juga menyukai