Anda di halaman 1dari 25

KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR

SEKOLAH MENENGAH ATAS/MADRASAH ALIYAH/SEKOLAH


MENENGAH KEJURUAN/MADRASAH ALIYAH KEJURUAN
(SMA/MA/SMK/MAK)

MATA PELAJARAN
PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN

KEMENTERIAN PENDIDIKAN DAN KEBUDAYAAN


JAKARTA, 2015
KOMPETENSI INTI DAN KOMPETENSI DASAR
PRAKARYA DAN KEWIRAUSAHAAN SMA/MA/SMK/MAK

KELAS: X
KERAJINAN
KOMPETENSI INTI 1 (SIKAP SPIRITUAL)

1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya

KOMPETENSI INTI 2 (SIKAP SOSIAL)


2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan dalam
berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

Keterangan:
 Pembelajaran Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilaksanakan secara tidak
langsung (indirect teaching) melalui keteladanan, ekosistem pendidikan, dan
proses pembelajaran Pengetahuan dan Keterampilan
 Guru mengembangkan Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dengan memperhatikan
karakteristik, kebutuhan, dan kondisi peserta didik
 Evaluasi terhadap Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung dan berfungsi sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)


3. Memahami, menerapkan, 4. Mengolah, menalar, dan menyaji
menganalisis pengetahuan faktual, dalam ranah konkret dan ranah
konseptual, prosedural berdasarkan abstrak terkait dengan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengembangan dari yang
pengetahuan, teknologi, seni, dipelajarinya di sekolah secara
budaya, dan humaniora dengan mandiri dan mampu menggunakan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, metode sesuai kaidah keilmuan
kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan
masalah

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami karakteristik 4.1 Mengidentifikasi karakteristik
kewirausahaan (misalnya wirausaha berdasarkan keberhasilan
berorientasi ke masa depan dan dan kegagalan usaha
berani mengambil risiko) dalam
menjalankan kegiatan usaha
3.2 Memahami perencanaan usaha 4.2 Membuat perencanaan usaha
kerajinan dengan inspirasi budaya kerajinan dengan inspirasi budaya
lokal non benda (misal: cerita rakyat, lokal non benda (misal: cerita rakyat,
mitos, simbol, tarian, pantun dan mitos, simbol, tarian, pantun dan
upacara adat) yang meliputi ide dan upacara adat) yang meliputi ide dan
peluang usaha, sumber daya, peluang usaha, sumber daya,
administrasi dan pemasaran administrasi dan pemasaran
3.3 Menganalisis sistem produksi 4.3 Memproduksi kerajinan dengan
kerajinan dengan inspirasi budaya inspirasi budaya berdasarkan daya
lokal non benda dan material daerah dukung yang dimiliki oleh daerah

-1-
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
sekitar berdasarkan daya dukung setempat untuk kerajinan dengan
yang dimiliki oleh daerah setempat inspirasi budaya lokal nonbenda dan
material dari daerah sekitar
3.4 Memahami perhitungan biaya 4.4 Merumuskan hasil perhitungan
produksi (Harga Pokok Produksi) biaya produksi (Harga Pokok
produk kerajinan dengan inspirasi Produksi) kerajinan dengan inspirasi
budaya nonbenda budaya nonbenda
3.5 Memahami cara menentukan 4.5 Memasarkan produk kerajinan
pemasaran produk kerajinan dengan dengan inspirasi budaya nonbenda
inspirasi budaya nonbenda secara secara langsung
langsung
3.6 Memahami proses evaluasi hasil 4.6 Mengevaluasi hasil kegiatan usaha
kegiatan usaha kerajinan dengan kerajinan dengan inspirasi budaya
inspirasi budaya nonbenda nonbenda
3.7 Memahami perencanaan usaha yang 4.7 Membuat perencanaan usaha yang
meliputi ide dan peluang usaha, meliputi ide dan peluang usaha,
sumber daya, administrasi, dan sumber daya, administrasi, dan
pemasaran untuk kerajinan dengan pemasaran untuk kerajinan dengan
inspirasi artefak/objek budaya lokal inspirasi artefak/objek budaya lokal
(misalnya pakaian daerah, wadah (misalnya pakaian daerah, wadah
tradisional, dan senjata) tradisional, dan senjata)
3.8 Menganalisis sistem produksi 4.8 Memproduksi kerajinan dengan
berdasarkan daya dukung yang inspirasi budaya berdasarkan daya
dimiliki oleh daerah setempat untuk dukung yang dimiliki oleh daerah
kerajinan dengan inspirasi setempat untuk kerajinan dengan
artefak/objek budaya lokal dan inspirasi artefak/objek budaya lokal
material dari daerah sekitar dan material dari daerah sekitar
3.9 Memahami perhitungan biaya 4.9 Merumuskan hasil perhitungan
produksi (Harga Pokok Produksi) biaya produksi (Harga Pokok
produk kerajinan dengan inspirasi Produksi) kerajinan dengan inspirasi
artefak/objek budaya lokal artefak/objek budaya lokal
3.10 Memahami cara pemasaran produk 4.10 Memasarkan hasil produk kerajinan
kerajinan dengan inspirasi dengan inspirasi artefak/objek
artefak/objek budaya lokal secara budaya lokal secara langsung
langsung
3.11 Memahami proses evaluasi hasil 4.11 Mengevaluasi hasil kegiatan usaha
kegiatan usaha kerajinan dengan kerajinan dengan inspirasi
inspirasi artefak/objek budaya lokal artefak/objek budaya lokal

-2-
REKAYASA
KOMPETENSI INTI 1 (SIKAP SPIRITUAL)

1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya

KOMPETENSI INTI 2 (SIKAP SOSIAL)


2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

Keterangan:
 Pembelajaran Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilaksanakan secara tidak
langsung (indirect teaching) melalui keteladanan, ekosistem pendidikan, dan
proses pembelajaran Pengetahuan dan Keterampilan
 Guru mengembangkan Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dengan memperhatikan
karakteristik, kebutuhan, dan kondisi peserta didik
 Evaluasi terhadap Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung dan berfungsi sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)


3. Memahami, menerapkan, 4. Mengolah, menalar, dan menyaji
menganalisis pengetahuan faktual, dalam ranah konkret dan ranah
konseptual, prosedural berdasarkan abstrak terkait dengan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengembangan dari yang
pengetahuan, teknologi, seni, dipelajarinya di sekolah secara
budaya, dan humaniora dengan mandiri dan mampu menggunakan
wawasan kemanusiaan, metode sesuai kaidah keilmuan
kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan
masalah

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami karakteristik 4.1 Mengidentifikasi karakteristik
kewirausahaan (misalnya wirausaha berdasarkan
berorientasi ke masa depan dan keberhasilan dan kegagalan usaha
berani mengambil risiko) dalam
menjalankan kegiatan usaha
3.2 Memahami perencanaan usaha 4.2 Membuat perencanaan usaha
produk teknologi transportasi dan produk teknologi transportasi dan
logistik meliputi ide dan peluang logistik meliputi ide dan peluang
usaha, sumber daya, administrasi, usaha, sumber daya, administrasi,
dan pemasaran dan pemasaran

3.3 Menganalisis sistem produksi 4.3 Memproduksi produk transportasi


produk transportasi dan logistik dan logistik berdasarkan daya
berdasarkan daya dukung yang dukung yang dimiliki oleh daerah
dimiliki oleh daerah setempat setempat
3.4 Memahami perhitungan harga 4.4 Merumuskan hasil perhitungan
pokok produksi produk harga pokok produksi produk
transportasi dan logistik transportasi dan logistik

-3-
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.5 Memahami cara menentukan 4.5 Memasarkan produk transportasi
pemasaran produk transportasi dan logistik secara langsung
dan logistik secara langsung
3.6 Menganalisis teknik dan proses 4.6 Merumuskan hasil kegiatan usaha
evaluasi hasil kegiatan usaha produk transportasi dan logistik
produk transportasi dan logistik
3.7 Memahami perencanaan usaha 4.7 Membuat perencanaan usaha
kerajinan dengan inspirasi kerajinan dengan inspirasi
artefak/objek budaya lokal (misal: artefak/objek budaya lokal (misal:
pakaian daerah, wadah tradisional pakaian daerah, wadah tradisional
dan senjata ) yang meliputi ide dan dan senjata) yang meliputi ide dan
peluang usaha, sumber daya, peluang usaha, sumber daya,
administrasi dan pemasaran administrasi dan pemasaran
3.8 Menganalisis sistem produksi 4.8 Memproduksi kerajinan kerajinan
kerajinan dengan inspirasi dengan inspirasi artefak/objek
artefak/objek budaya lokal dan budaya lokal dan material daerah
material daerah sekitar sekitar dengan inspirasi budaya
berdasarkan daya dukung yang berdasarkan daya dukung yang
dimiliki oleh daerah setempat dimiliki oleh daerah setempat
3.9 Memahami cara perhitungan biaya 4.9 Merumuskan hasil perhitungan
produksi (Harga Pokok Produksi) biaya produksi (Harga Pokok
produk grafika Produksi) produk grafika
3.10 Memahami cara penentuan 4.10 Memasarkan produk grafika secara
pemasaran produk grafika secara langsung
langsung
3.11 Memahami proses evaluasi hasil 4.11Merumuskan hasil kegiatan usaha
kegiatan usaha produk grafika produk grafika

-4-
BUDIDAYA
KOMPETENSI INTI 1 (SIKAP SPIRITUAL)

1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya

KOMPETENSI INTI 2 (SIKAP SOSIAL)


2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

Keterangan:
 Pembelajaran Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilaksanakan secara tidak
langsung (indirect teaching) melalui keteladanan, ekosistem pendidikan, dan
proses pembelajaran Pengetahuan dan Keterampilan
 Guru mengembangkan Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dengan memperhatikan
karakteristik, kebutuhan, dan kondisi peserta didik
 Evaluasi terhadap Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung dan berfungsi sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)


3. Memahami, menerapkan, 4. Mengolah, menalar, dan menyaji
menganalisis pengetahuan faktual, dalam ranah konkret dan ranah
konseptual, prosedural berdasarkan abstrak terkait dengan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengembangan dari yang
pengetahuan, teknologi, seni, dipelajarinya di sekolah secara
budaya, dan humaniora dengan mandiri dan mampu menggunakan
wawasan kemanusiaan, kebangsaan, metode sesuai kaidah keilmuan
kenegaraan, dan peradaban terkait
penyebab fenomena dan kejadian,
serta menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan
masalah

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami karakter kewirausahaan 4.1 Mengidentifikasi karakteristik
( misalnya berorientasi ke masa wirausaha berdasarkan keberhasilan
depan dan berani menjalankan dan kegagalan usaha
resiko) dalam menjalankan kegiatan
usaha
3.2 Memahami perencanaan usaha 4.2 Membuat perencanaan usaha
budidaya tanaman pangan meliputi budidaya tanaman pangan meliputi
ide dan peluang usaha, sumber ide dan peluang usaha, sumber
daya, administrasi, dan pemasaran daya, administrasi, dan pemasaran
3.3 Memahami sistem produksi 4.3 Memproduksi tanaman pangan
tanaman pangan berdasarkan daya berdasarkan daya dukung yang
dukung yang dimiliki oleh daerah dimiliki oleh daerah setempat
setempat
3.4 Memahami perhitungan harga pokok 4.4 Mengevaluasi hasil perhitungan
produksi usaha budidaya tanaman harga pokok produksi usaha
pangan budidaya tanaman pangan
3.5 Memahami pemasaran produk 4.5 Memasarkan hasil produk usaha
usaha budidaya tanaman pangan budidaya tanaman pangan secara
secara langsung langsung

-5-
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.6 Menganalisis teknik dan proses 4.6 Merumuskan hasil kegiatan usaha
evaluasi hasil kegiatan usaha budidaya tanaman pangan secara
budidaya tanaman pangan secara langsung
langsung
3.7 Memahami sistem produksi 4.7 Memproduksi tanaman hias
tanaman hias berdasarkan daya berdasarkan daya dukung yang
dukung yang dimiliki oleh daerah dimiliki oleh daerah setempat
setempat
3.8 Menganalisis sistem produksi 4.8 Mengevaluasi hasil perhitungan
tanaman hias berdasarkan daya harga pokok produksi usaha
dukung yang dimiliki oleh daerah budidaya tanaman hias
setempat
3.9 Menganalisis pemasaran produk 4.9 Memasarkan produk usaha
usaha budidaya tanaman hias budidaya tanaman hias secara
secara langsung langsung
3.10 Memahami proses evaluasi hasil 4.10 Mengevaluasi hasil kegiatan usaha
kegiatan usaha budidaya tanaman budidaya tanaman hias
hias

-6-
PENGOLAHAN
KOMPETENSI INTI 1 (SIKAP SPIRITUAL)

1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya

KOMPETENSI INTI 2 (SIKAP SOSIAL)


2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

Keterangan:
 Pembelajaran Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilaksanakan secara tidak
langsung (indirect teaching) melalui keteladanan, ekosistem pendidikan, dan
proses pembelajaran Pengetahuan dan Keterampilan
 Guru mengembangkan Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dengan memperhatikan
karakteristik, kebutuhan, dan kondisi peserta didik
 Evaluasi terhadap Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung dan berfungsi sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)


3. Memahami, menerapkan, 4. Mengolah, menalar, dan menyaji
menganalisis pengetahuan faktual, dalam ranah konkret dan ranah
konseptual, prosedural berdasarkan abstrak terkait dengan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengembangan dari yang
pengetahuan, teknologi, seni, dipelajarinya di sekolah secara
budaya, dan humaniora dengan mandiri dan mampu menggunakan
wawasan kemanusiaan, metode sesuai kaidah keilmuan
kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan
masalah

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami karakteristik 4.1 Mengidentifikasi karakteristik
kewirausahaan (misalnya kewirausahaan berdasarkan
berorientasi ke masa depan dan pengalaman wirausaha di bidang
berani mengambil risiko) dalam usaha pengolahan makanan
menjalankan kegiatan usaha awetan dari bahan pangan nabati
pengolahan bahan pangan dan hewani
3.2 Memahami perencanaan usaha 4.2 Mendesain perencanaan usaha
pengolahan makanan awetan dari pengolahan makanan awetan dari
bahan pangan nabati meliputi ide bahan pangan nabati meliputi ide
dan peluang usaha, sumber daya, dan peluang usaha, sumber daya,
administrasi, dan pemasaran administrasi, dan pemasaran
3.3 Menganalisis sistem pengolahan 4.3 Mengolah makanan awetan dari
makanan awetan dari bahan bahan pangan nabati berdasarkan
pangan nabati dan pengemasan daya dukung yang dimiliki oleh
berdasarkan daya dukung yang daerah setempat
dimiliki oleh daerah setempat
3.4 Memahami perhitungan biaya 4.4 Merumuskan hasil perhitungan
pengolahan (Harga Pokok biaya pengolahan (Harga Pokok

-7-
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
Pengolahan) makanan awetan dari Pengolahan) makanan awetan dari
bahan pangan nabati bahan pangan nabati
3.5 Memahami pemasaran produk 4.5 Memasarkan produk usaha
pengolahan makanan awetan dari pengolahan makanan awetan dari
bahan pangan nabati secara bahan pangan nabati secara
langsung langsung
3.6 Menganalisis proses evaluasi hasil 4.6 Menyajikan hasil kegiatan usaha
usaha pengolahan makanan pengolahan makanan awetan dari
awetan dari bahan pangan nabati bahan nabati
3.7 Memahami perencanaan usaha 4.7 Mendesain perencanaan usaha
pengolahan makanan awetan dari pengolahan makanan awetan dari
bahan pangan hewani meliputi ide bahan pangan hewani meliputi ide
dan peluang usaha, sumber daya, dan peluang usaha, sumber daya,
administrasi, dan pemasaran administrasi, dan pemasaran
3.8 Menganalisis sistem pengolahan 4.8 Mengolah makanan awetan dari
makanan awetan dari bahan bahan pangan hewani berdasarkan
pangan hewani dan pengemasan daya dukung yang dimiliki oleh
berdasarkan daya dukung yang daerah setempat
dimiliki oleh daerah setempat
3.9 Memahami perhitungan biaya 4.9 Menyajikan hasil perhitungan biaya
pengolahan (harga pokok pengolahan (harga pokok
pengolahan) makanan awetan dari pengolahan) makanan awetan dari
bahan pangan hewani bahan pangan hewani
3.10 Memahami pemasaran produk 4.10 Memasarkan produk usaha
usaha pengolahan makanan pengolahan makanan awetan dari
awetan dari bahan pangan hewani bahan pangan hewani secara
secara langsung langsung
3.11 Memahami proses evaluasi hasil 4.11 Merumuskan hasil kegiatan usaha
kegiatan usaha pengolahan pengolahan makanan awetan dari
makanan awetan dari bahan bahan pangan hewani
pangan hewani

-8-
KELAS: XI
KERAJINAN
KOMPETENSI INTI 1 (SIKAP SPIRITUAL)

1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya

KOMPETENSI INTI 2 (SIKAP SOSIAL)


2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

Keterangan:
 Pembelajaran Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilaksanakan secara tidak
langsung (indirect teaching) melalui keteladanan, ekosistem pendidikan, dan
proses pembelajaran Pengetahuan dan Keterampilan
 Guru mengembangkan Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dengan memperhatikan
karakteristik, kebutuhan, dan kondisi peserta didik
 Evaluasi terhadap Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung dan berfungsi sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)


3. Memahami, menerapkan, 4. Mengolah, menalar, dan menyaji
menganalisis pengetahuan faktual, dalam ranah konkret dan ranah
konseptual, prosedural berdasarkan abstrak terkait dengan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengembangan dari yang
pengetahuan, teknologi, seni, dipelajarinya di sekolah secara
budaya, dan humaniora dengan mandiri dan mampu menggunakan
wawasan kemanusiaan, metode sesuai kaidah keilmuan
kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan
masalah

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami perencanaan usaha 4.1 Membuat perencanaan usaha
kerajinan dari bahan limbah kerajinan dari bahan limbah
berbentuk bangun datar (sebagai berbentuk bangun datar (sebagai
solusi dari masalah lingkungan solusi dari masalah lingkungan
hidup)meliputi ide, peluang usaha, hidup) meliputi ide, peluang
sumber daya, administrasi dan usaha, sumber daya, administrasi
pemasaran dan pemasaran
3.2 Menganalisis system produksi 4.2 Memproduksi kerajinan dari bahan
kerajinan dari bahan limbah limbah berbentuk bangun datar
berbentuk bangun datar berdasarkan daya dukung yang
berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh daerah setempat
dimiliki oleh daerah setempat
3.3 Memahami perhitungan titik impas 4.3 Mengevaluasi hasil perhitungan
(Break Even Point) usaha kerajinan titik impas (Break Even Point)
dari bahan limbah berbentuk usaha kerajinan dari bahan limbah
bangun datar berbentuk bangun datar
3.4 Memahami cara menentukan 4.4 Melakukan promosi produk usaha

-9-
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
strategi promosi produk usaha kerajinan dari bahan limbah
kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun datar
berbentuk bangun datar
3.5 Menganalisis laporan kegiatan 4.5 Membuat laporan kegiatan usaha
usaha kerajinan dari bahan limbah kerajinan dari bahan limbah
berbentuk bangun datar berbentuk bangun datar
3.6 Memahami perencanaan usaha 4.6 Membuat perencanaan usaha
kerajinan dari bahan limbah kerajinan dari bahan limbah
berbentuk bangun ruang (sebagai berbentuk bangun ruang (sebagai
solusi dari masalah lingkungan solusi dari masalah lingkungan
hidup) meliputi ide, peluang hidup) meliputi ide, peluang
usaha, sumber daya, administrasi usaha, sumber daya, administrasi
dan pemasaran dan pemasaran
3.7 Menganalisis system produksi 4.7 Memproduksi kerajinan dari bahan
kerajinan dari bahan limbah limbah berbentuk bangun ruang
berbentuk bangun ruang berdasarkan daya dukung yang
berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh daerah setempat
dimiliki oleh daerah setempat
3.8 Memahami cara menghitung titik 4.8 Mengevaluasi hasil perhitungan
impas (Break Even Point) usaha titik impas (Break Even Point)
kerajinan dari bahan limbah usaha kerajinan dari bahan limbah
berbentuk bangun ruang berbentuk bangun ruang
3.9 Memahami cara menentukan 4.9 Melakukan promosi produk usaha
strategi promosi produk usaha kerajinan dari bahan limbah
kerajinan dari bahan limbah berbentuk bangun ruang
berbentuk bangun ruang
3.10 Menganalisis laporan kegiatan 4.10 Membuat laporan kegiatan usaha
usaha kerajinan dari bahan limbah kerajinan dari bahan limbah
berbentuk bangun ruang berbentuk bangun ruang

- 10 -
REKAYASA
KOMPETENSI INTI 1 (SIKAP SPIRITUAL)

1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya

KOMPETENSI INTI 2 (SIKAP SOSIAL)


2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

Keterangan:
 Pembelajaran Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilaksanakan secara tidak
langsung (indirect teaching) melalui keteladanan, ekosistem pendidikan, dan
proses pembelajaran Pengetahuan dan Keterampilan
 Guru mengembangkan Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dengan memperhatikan
karakteristik, kebutuhan, dan kondisi peserta didik
 Evaluasi terhadap Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung dan berfungsi sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)


3. Memahami, menerapkan, 4. Mengolah, menalar, dan menyaji
menganalisis pengetahuan faktual, dalam ranah konkret dan ranah
konseptual, prosedural berdasarkan abstrak terkait dengan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengembangan dari yang
pengetahuan, teknologi, seni, dipelajarinya di sekolah secara
budaya, dan humaniora dengan mandiri dan mampu menggunakan
wawasan kemanusiaan, metode sesuai kaidah keilmuan
kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan
masalah

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami proses perencanaan 4.1 Membuat perencanaan usaha
usaha bidang sistem teknik bidang sistem teknik meliputi ide
meliputi ide dan peluang usaha, dan peluang usaha, sumber daya,
sumber daya, administrasi, dan administrasi, dan pemasaran
pemasaran
3.2 Menganalisis sistem produksi 4.2 Memproduksi peralatan sistem
peralatan sistem teknik teknik berdasarkan daya dukung
berdasarkan daya dukung yang yang dimiliki oleh daerah setempat
dimiliki oleh daerah setempat
3.3 Memahami cara menghitung titik 4.3 Merumuskan hasil perhitungan
impas (Break Even Point) usaha titik impas (Break Even Point)
peralatan sistem teknik usaha peralatan sistem teknik
3.4 Menganalisis strategi promosi 4.4 Melakukan promosi produk usaha
peralatan sistem teknik peralatan sistem teknik
3.5 Menganalisis laporan kegiatan 4.5 Membuat laporan kegiatan usaha
usaha peralatan sistem teknik peralatan sistem teknik
3.6 Memahami proses perencanaan 4.6 Membuat perencanaan usaha
usaha bidang konversi energi bidang konversi energi meliputi ide

- 11 -
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
meliputi ide dan peluang usaha, dan peluang usaha, sumber daya,
sumber daya, administrasi, dan administrasi, dan pemasaran
pemasaran
3.7 Menganalisis sistem produksi 4.7 Memproduksi peralatan konversi
peralatan konversi energi energi berdasarkan daya dukung
berdasarkan daya dukung yang yang dimiliki oleh daerah setempat
dimiliki oleh daerah setempat
3.8 Memahami cara menghitung titik 4.8 Merumuskan hasil perhitungan
impas (Break Even Point) usaha titik impas (Break Even Point)
peralatan konversi energi usaha peralatan konversi energi
3.9 Menganalisis strategi promosi 4.9 Melakukan promosi produk usaha
produk usaha bidang konversi bidang konversi energi
energi
3.10 Menganalisis laporan kegiatan 4.10 Membuat laporan kegiatan usaha
usaha bidang konversi energi bidang konversi energi

- 12 -
BUDIDAYA
KOMPETENSI INTI 1 (SIKAP SPIRITUAL)

1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya

KOMPETENSI INTI 2 (SIKAP SOSIAL)


2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

Keterangan:
 Pembelajaran Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilaksanakan secara tidak
langsung (indirect teaching) melalui keteladanan, ekosistem pendidikan, dan
proses pembelajaran Pengetahuan dan Keterampilan
 Guru mengembangkan Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dengan memperhatikan
karakteristik, kebutuhan, dan kondisi peserta didik
 Evaluasi terhadap Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung dan berfungsi sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)


3. Memahami, menerapkan, 4. Mengolah, menalar, dan menyaji
menganalisis pengetahuan faktual, dalam ranah konkret dan ranah
konseptual, prosedural berdasarkan abstrak terkait dengan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengembangan dari yang
pengetahuan, teknologi, seni, dipelajarinya di sekolah secara
budaya, dan humaniora dengan mandiri dan mampu menggunakan
wawasan kemanusiaan, metode sesuai kaidah keilmuan
kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan
masalah

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami perencanaan usaha 4.1 Membuat perencanaan usaha
budidaya pembenihan ikan budidaya pembenihan ikan
konsumsi meliputi ide dan peluang konsumsi meliputi ide dan peluang
usaha, sumber daya, administrasi, usaha, sumber daya, administrasi,
dan pemasaran dan pemasaran
3.2 Memahami sistem produksi 4.2 Memproduksi benih ikan konsumsi
pembenihan ikan konsumsi berdasarkan daya dukung yang
berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh daerah setempat
dimiliki oleh daerah setempat
3.3 Memahami perhitungan titik impas 4.3 Mengevaluasi hasil perhitungan
(Break Even Point) usaha budidaya titik impas (Break Even Point)
pembenihan ikan konsumsi usaha budidaya pembenihan ikan
konsumsi
3.4 Memahami strategi promosi usaha 4.4 Melakukan promosi produk usaha
budidaya pembenihan ikan budidaya pembenihan ikan
konsumsi konsumsi
3.5 Menganalisis laporan kegiatan 4.5 Membuat laporan kegiatan usaha
usaha budidaya pembenihan ikan budidaya pembenihan ikan

- 13 -
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
konsumsi konsumsi
3.6 Menganalisis perencanaan usaha 4.6 Membuat perencanaan usaha
budidaya pembenihan ikan hias budidaya pembenihan ikan hias
meliputi ide dan peluang usaha, meliputi ide dan peluang usaha,
sumber daya, administrasi, dan sumber daya, administrasi, dan
pemasaran pemasaran
3.7 Memahami sistem produksi 4.7 Memproduksi benih ikan hias
pembenihan ikan hias berdasarkan berdasarkan daya dukung yang
daya dukung yang dimiliki oleh dimiliki oleh daerah setempat.
daerah setempat.
3.8 Memahami perhitungan titik impas 4.8 Mengevaluasi hasil perhitungan
(Break Even Point) usaha budidaya titik impas (Break Even Point)
pembenihan ikan hias usaha budidaya pembenihan ikan
hias
3.9 Memahami strategi promosi usaha 4.9 Melakukan promosi produk usaha
budidaya pembenihan ikan hias budidaya pembenihan ikan hias
3.10 Menganalisis laporan kegiatan 4.10 Membuat laporan kegiatan usaha
usaha budidaya pembenihan ikan budidaya pembenihan ikan hias
hias

- 14 -
PENGOLAHAN
KOMPETENSI INTI 1 (SIKAP SPIRITUAL)

1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya

KOMPETENSI INTI 2 (SIKAP SOSIAL)


2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

Keterangan:
 Pembelajaran Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilaksanakan secara tidak
langsung (indirect teaching) melalui keteladanan, ekosistem pendidikan, dan
proses pembelajaran Pengetahuan dan Keterampilan
 Guru mengembangkan Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dengan memperhatikan
karakteristik, kebutuhan, dan kondisi peserta didik
 Evaluasi terhadap Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung dan berfungsi sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)


3. Memahami, menerapkan, 4. Mengolah, menalar, dan menyaji
menganalisis pengetahuan faktual, dalam ranah konkret dan ranah
konseptual, prosedural berdasarkan abstrak terkait dengan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengembangan dari yang
pengetahuan, teknologi, seni, dipelajarinya di sekolah secara
budaya, dan humaniora dengan mandiri dan mampu menggunakan
wawasan kemanusiaan, metode sesuai kaidah keilmuan
kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan
masalah

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami perencanaan usaha 4.1 Membuat perencanaan usaha
pengolahan makanan khas asli pengolahan makanan khas asli
daerah (orisinil) dari bahan pangan daerah (orisinil) dari bahan pangan
nabati dan hewani meliputi ide dan nabati dan hewani meliputi ide dan
peluang usaha, sumber daya, peluang usaha, sumber daya,
administrasi, dan pemasaran administrasi, dan pemasaran
3.2. Memahami pemilihan sistem 4.2 Mendesain produk, pengemasan,
pengolahan makanan khas asli dan pengawetan makanan khas
daerah (orisinil) dari bahan pangan asli daerah (orisinil) dari bahan
nabati dan hewani berdasarkan pangan nabati dan hewani
daya dukung yang dimiliki oleh berdasarkan konsep berkarya
daerah setempat dengan pendekatan budaya
setempat dan lainnya
3.3 Memahami perhitungan titik impas 4.3 Menghitung titik impas (Break Even
(Break Even Point) usaha Point) usaha pengolahan makanan
pengolahan makanan khas asli khas asli daerah (orisinil) dari
daerah (orisinil) dari bahan pangan bahan pangan nabati dan hewani
nabati dan hewani

- 15 -
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.4 Memahami cara menentukan 4.4 Melakukan promosi produk usaha
strategi promosi untuk usaha pengolahan makanan khas asli
pengolahan makanan khas asli daerah (orisinil) dari bahan bahan
daerah (orisinil) dari bahan pangan pangan nabati dan hewani
nabati dan hewani
3.5 Menganalisis laporan kegiatan 4.5 Membuat laporan kegiatan usaha
usaha pengolahan makanan khas pengolahan makanan khas asli
asli daerah (orisinil) dari bahan daerah (orisinil) dari bahan pangan
pangan nabati dan hewani nabati dan hewani
3.6 Memahami perencanaan usaha 4.6 Membuat perencanaan usaha
pengolahan makanan internasional pengolahan makanan internasional
dari bahan pangan nabati dan dari bahan pangan nabati dan
hewani meliputi ide dan peluang hewani meliputi ide dan peluang
usaha, sumber daya, administrasi, usaha, sumber daya, administrasi,
dan pemasaran dan pemasaran
3.7 Menganalisis sistem pengolahan 4.7 Mengolah/membuat makanan
makanan internasional dari bahan internasional dari bahan pangan
pangan nabati dan hewani nabati dan hewani berdasarkan
berdasarkan daya dukung yang daya dukung yang dimiliki oleh
dimiliki oleh daerah setempat daerah setempat
3.8 Memahami perhitungan titik impas 4.8 Merumuskan hasil perhitungan
(Break Even Point) usaha titik impas (Break Even Point)
pengolahan makanan internasional usaha pengolahan makanan
dari bahan pangan nabati dan internasional dari bahan pangan
hewani nabati dan hewani

3.9 Menganalisis strategi promosi 4.9 Melakukan promosi produk usaha


produk usaha pengolahan pengolahan makanan internasional
makanan internasional dari bahan dari bahan pangan nabati dan
pangan nabati dan hewani hewani
3.10Menganalisis laporan kegiatan usaha 4.10 Membuat laporan kegiatan usaha
pengolahan makanan internasional pengolahan makanan internasional
dari bahan pangan nabati dan dari bahan pangan nabati dan
hewani hewani

- 16 -
KELAS: XII
KERAJINAN
KOMPETENSI INTI 1 (SIKAP SPIRITUAL)

1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya

KOMPETENSI INTI 2 (SIKAP SOSIAL)


2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

Keterangan:
 Pembelajaran Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilaksanakan secara tidak
langsung (indirect teaching) melalui keteladanan, ekosistem pendidikan, dan
proses pembelajaran Pengetahuan dan Keterampilan
 Guru mengembangkan Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dengan memperhatikan
karakteristik, kebutuhan, dan kondisi peserta didik
 Evaluasi terhadap Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung dan berfungsi sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)


3. Memahami, menerapkan, 4. Mengolah, menalar, dan menyaji
menganalisis pengetahuan faktual, dalam ranah konkret dan ranah
konseptual, prosedural berdasarkan abstrak terkait dengan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengembangan dari yang
pengetahuan, teknologi, seni, dipelajarinya di sekolah secara
budaya, dan humaniora dengan mandiri dan mampu menggunakan
wawasan kemanusiaan, metode sesuai kaidah keilmuan
kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan
masalah

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami perencanaan usaha 4.1 Membuat perencanaan usaha
kerajinan yang berdasarkan pada kerajinan yang berdasarkan pada
kebutuhan dan keinginan kebutuhan dan keinginan
lingkungan sekitar/pasar local lingkungan sekitar/pasar lokal
meliputi ide dan peluang usaha, meliputi ide dan peluang usaha,
sumber daya, administrasi, dan sumber daya, administrasi, dan
pemasaran pemasaran
3.2 Menganalisis sistem produksi 4.2 Memproduksi kerajinan yang
kerajinan yang berdasarkan pada berdasarkan pada kebutuhan dan
kebutuhan dan keinginan keinginan lingkungan
lingkungan sekitar/pasar lokal sekitar/pasar lokal berdasarkan
berdasarkan daya dukung yang daya dukung yang dimiliki oleh
dimiliki oleh daerah setempat daerah setempat

3.3 Memahami perhitungan harga jual 4.3 Mengevaluasi hasil perhitungan


produk usaha kerajinan yang harga jual produk usaha kerajinan
berdasarkan pada kebutuhan dan yang berdasarkan pada kebutuhan

- 17 -
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
keinginan lingkungan dan keinginan lingkungan
sekitar/pasar lokal sekitar/pasar lokal
3.4 Memahami media promosi untuk 4.4 Membuat media promosi untuk
produk hasil usaha kerajinan yang produk hasil usaha kerajinan yang
berdasarkan pada kebutuhan dan berdasarkan pada kebutuhan dan
keinginan lingkungan keinginan lingkungan
sekitar/pasar lokal sekitar/pasar lokal
3.5 Menganalisis sistem konsinyasi 4.5 Menjual kerajinan yang
untuk kerajinan yang berdasarkan berdasarkan pada kebutuhan dan
pada kebutuhan dan keinginan keinginan lingkungan
lingkungan sekitar/pasar lokal sekitar/pasar lokal dengan sistem
konsinyasi
3.6 Memahami perencanaan usaha 4.6 Membuat perencanaan usaha
kerajinan berdasarkan pada kerajinan berdasarkan pada
kebutuhan dan keinginan pasar kebutuhan dan keinginan pasar
global yang meliputi ide dan global yang meliputi ide dan
peluang usaha, sumber daya, peluang usaha, sumber daya,
administrasi, dan pemasaran administrasi, dan pemasaran
3.7 Menganalisis sistem produksi 4.7 Memproduksi kerajinan yang
kerajinan yang berdasarkan pada berdasarkan pada kebutuhan dan
kebutuhan dan keinginan pasar keinginan pasar global berdasarkan
global dengan daya dukung yang daya dukung yang dimiliki oleh
dimiliki oleh daerah setempat daerah setempat

3.8 Memahami perhitungan harga jual 4.8 Mengevaluasi hasil perhitungan


produk usaha kerajinan yang harga jual produk usaha kerajinan
berdasarkan pada kebutuhan dan yang berdasarkan pada kebutuhan
keinginan pasar global dan keinginan pasar global
3.9 Memahami media promosi untuk 4.9 Membuat media promosi untuk
produk hasil usaha kerajinan yang produk hasil usaha kerajinan yang
berdasarkan pada kebutuhan dan berdasarkan pada kebutuhan dan
keinginan pasar global keinginan pasar global
3.10 Menganalisis sistem konsinyasi 4.10 Menjual kerajinan yang berdasar
kerajinan yang berdasarkan pada pada kebutuhan dan keinginan
kebutuhan dan keinginan pasar pasar global dengan sistem
global konsinyasi

- 18 -
REKAYASA
KOMPETENSI INTI 1 (SIKAP SPIRITUAL)

1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya

KOMPETENSI INTI 2 (SIKAP SOSIAL)


2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

Keterangan:
 Pembelajaran Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilaksanakan secara tidak
langsung (indirect teaching) melalui keteladanan, ekosistem pendidikan, dan
proses pembelajaran Pengetahuan dan Keterampilan
 Guru mengembangkan Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dengan memperhatikan
karakteristik, kebutuhan, dan kondisi peserta didik
 Evaluasi terhadap Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung dan berfungsi sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)


3. Memahami, menerapkan, 4. Mengolah, menalar, dan menyaji
menganalisis pengetahuan faktual, dalam ranah konkret dan ranah
konseptual, prosedural berdasarkan abstrak terkait dengan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengembangan dari yang
pengetahuan, teknologi, seni, dipelajarinya di sekolah secara
budaya, dan humaniora dengan mandiri dan mampu menggunakan
wawasan kemanusiaan, metode sesuai kaidah keilmuan
kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan
masalah

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami proses perencanaan 4.1 Membuat perencanaan usaha jasa
usaha jasa profesi dan profesi dan profesionalisme
profesionalisme meliputi ide dan meliputi ide dan peluang usaha,
peluang usaha, sumber daya, sumber daya, administrasi, dan
administrasi, dan pemasaran pemasaran

3.2 Menganalisis sistem produksi 4.2 Merancang produk usaha jasa


usaha jasa profesi dan profesi dan profesionalisme
profesionalisme berdasarkan daya berdasarkan daya dukung yang
dukung yang dimiliki oleh daerah dimiliki oleh daerah setempat
setempat
3.3 Memahami perhitungan harga 4.3 Merumuskan hasil perhitungan
usaha jasa profesi dan harga jual usaha jasa profesi dan
profesionalisme profesionalisme
3.4 Memahami cara menentukan 4.4 Membuat media promosi untuk
media promosi usaha jasa profesi usaha jasa profesi dan
dan profesionalisme profesionalisme
3.5 Menganalisis sistem konsinyasi 4.5 Menjual produk usaha jasa profesi

- 19 -
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
produk usaha jasa profesi dan dan profesionalisme dengan sistem
profesionalisme konsinyasi
3.6 Memahami proses perencanaan 4.6 Membuat perencanaan usaha
usaha produk teknologi terapan produk teknologi terapan meliputi
meliputi ide dan peluang usaha, ide dan peluang usaha, sumber
sumber daya, administrasi, dan daya, administrasi, dan pemasaran
pemasaran
3.7 Menganalisis sistem produksi 4.7 Memproduksi peralatan teknologi
usaha peralatan teknologi terapan terapan berdasarkan daya dukung
berdasarkan daya dukung yang yang dimiliki oleh daerah setempat
dimiliki oleh daerah setempat
3.8 Memahami perhitungan harga jual 4.8 Merumuskan hasil perhitungan
produk usaha peralatan teknologi harga jual produk usaha peralatan
terapan teknologi terapan
3.9 Memahami cara menentukan 4.9 Membuat media promosi produk
media promosi produk usaha usaha peralatan teknologi terapan
peralatan teknologi terapan
3.10 Menganalisis sistem konsinyasi 4.10 Menjual produk usaha peralatan
produk usaha peralatan teknologi teknologi terapan dengan sistem
terapan konsinyasi

- 20 -
BUDIDAYA
KOMPETENSI INTI 1 (SIKAP SPIRITUAL)

1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya

KOMPETENSI INTI 2 (SIKAP SOSIAL)


2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

Keterangan:
 Pembelajaran Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilaksanakan secara tidak
langsung (indirect teaching) melalui keteladanan, ekosistem pendidikan, dan
proses pembelajaran Pengetahuan dan Keterampilan
 Guru mengembangkan Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dengan memperhatikan
karakteristik, kebutuhan, dan kondisi peserta didik
 Evaluasi terhadap Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung dan berfungsi sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)


3. Memahami, menerapkan, 4. Mengolah, menalar, dan menyaji
menganalisis pengetahuan faktual, dalam ranah konkret dan ranah
konseptual, prosedural berdasarkan abstrak terkait dengan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengembangan dari yang
pengetahuan, teknologi, seni, dipelajarinya di sekolah secara
budaya, dan humaniora dengan mandiri dan mampu menggunakan
wawasan kemanusiaan, metode sesuai kaidah keilmuan
kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan
masalah

KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR


3.1 Memahami perencanaan usaha 4.1 Membuat perencanaan usaha
budidaya unggas petelur meliputi budidaya unggas petelur meliputi
ide dan peluang usaha, sumber ide dan peluang usaha, sumber
daya, administrasi, dan pemasaran daya, administrasi, dan pemasaran
3.2 Memahami sistem produksi usaha 4.2 Memproduksi unggas petelur
budidaya unggas petelur berdasarkan daya dukung yang
berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh daerah setempat
dimiliki oleh daerah setempat
3.3 Mengevaluasi kegiatan usaha 4.3 Membuat rencana pengembangan
budidaya unggas petelur usaha budidaya unggas petelur
3.4 Menganalisis media promosi 4.4 Membuat media promosi produk
produk usaha budidaya unggas usaha budidaya unggas petelur
petelur
3.5 Menganalisis sistem konsinyasi 4.5 Menjual produk usaha budidaya
usaha budidaya unggas petelur unggas petelur dengan sistem
konsinyasi
3.6 Memahami proses perencanaan 4.6 Membuat proses perencanaan
usaha budidaya unggas pedaging usaha budidaya unggas pedaging

- 21 -
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
meliputi ide dan peluang usaha, meliputi ide dan peluang usaha,
sumber daya, administrasi, dan sumber daya, administrasi, dan
pemasaran pemasaran
3.7 Memahami sistem produksi usaha 4.7 Memproduksi unggas pedaging
budidaya unggas pedaging berdasarkan daya dukung yang
berdasarkan daya dukung yang dimiliki oleh daerah setempat
dimiliki oleh daerah setempat
3.8 Mengevaluasi kegiatan usaha 4.8 Membuat rencana pengembangan
budidaya unggas pedaging usaha budidaya unggas pedaging
3.9 Menganalisis media promosi 4.9 Membuat media promosi produk
produk usaha budidaya unggas usaha budidaya unggas pedaging
pedaging
3.10 Menganalisis sistem konsinyasi 4.10 Menjual produk usaha budidaya
usaha budidaya unggas pedaging unggas pedaging dengan sistem
konsinyasi

- 22 -
PENGOLAHAN
KOMPETENSI INTI 1 (SIKAP SPIRITUAL)

1. Menerima dan menjalankan ajaran agama yang dianutnya

KOMPETENSI INTI 2 (SIKAP SOSIAL)


2. Menghayati dan mengamalkan perilaku jujur, disiplin, tanggung jawab, peduli
(gotong royong, kerja sama, toleran, damai), santun, responsif dan proaktif dan
menunjukkan sikap sebagai bagian dari solusi atas berbagai permasalahan
dalam berinteraksi secara efektif dengan lingkungan sosial dan alam serta dalam
menempatkan diri sebagai cerminan bangsa dalam pergaulan dunia

Keterangan:
 Pembelajaran Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilaksanakan secara tidak
langsung (indirect teaching) melalui keteladanan, ekosistem pendidikan, dan
proses pembelajaran Pengetahuan dan Keterampilan
 Guru mengembangkan Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dengan memperhatikan
karakteristik, kebutuhan, dan kondisi peserta didik
 Evaluasi terhadap Sikap Spiritual dan Sikap Sosial dilakukan sepanjang proses
pembelajaran berlangsung dan berfungsi sebagai pertimbangan guru dalam
mengembangkan karakter peserta didik lebih lanjut

KOMPETENSI INTI 3 (PENGETAHUAN) KOMPETENSI INTI 4 (KETERAMPILAN)


3. Memahami, menerapkan, 4. Mengolah, menalar, dan menyaji
menganalisis pengetahuan faktual, dalam ranah konkret dan ranah
konseptual, prosedural berdasarkan abstrak terkait dengan
rasa ingin tahunya tentang ilmu pengembangan dari yang
pengetahuan, teknologi, seni, dipelajarinya di sekolah secara
budaya, dan humaniora dengan mandiri dan mampu menggunakan
wawasan kemanusiaan, metode sesuai kaidah keilmuan
kebangsaan, kenegaraan, dan
peradaban terkait penyebab
fenomena dan kejadian, serta
menerapkan pengetahuan
prosedural pada bidang kajian yang
spesifik sesuai dengan bakat dan
minatnya untuk memecahkan
masalah
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
3.1 Memahami perencanaan usaha 4.1 Membuat perencanaan usaha
pengolahan makanan khas daerah pengolahan makanan khas daerah
yang dimodifikasi dari bahan yang dimodifikasi dari bahan
pangan nabati dan hewani meliputi pangan nabati dan hewani meliputi
ide dan peluang usaha, sumber ide dan peluang usaha, sumber
daya, administrasi, dan pemasaran daya, administrasi, dan pemasaran
3.2 Menganalisis sistem pengolahan 4.2 Mengolah makanan khas daerah
makanan khas daerah yang yang dimodifikasi dari bahan
dimodifikasi dari bahan pangan pangan nabati dan hewani
nabati dan hewani berdasarkan berdasarkan daya dukung yang
daya dukung yang dimiliki oleh dimiliki oleh daerah setempat
daerah setempat
3.3 Memahami perhitungan harga jual 4.3 Mengevaluasi hasil perhitungan
produk usaha pengolahan harga jual produk usaha
makanan khas daerah yang pengolahan makanan khas daerah
dimodifikasi dari bahan pangan yang dimodifikasi dari bahan
nabati dan hewani pangan nabati dan hewani

3.4 Memahami cara menentukan 4.4 Membuat media promosi produk

- 23 -
KOMPETENSI DASAR KOMPETENSI DASAR
media promosi produk usaha usaha pengolahan makanan khas
pengolahan makanan khas daerah daerah yang dimodifikasi dari
yang dimodifikasi dari bahan bahan pangan nabati dan hewani
pangan nabati dan hewani
3.5 Menganalisis sistem konsinyasi 4.5 Menjual produk usaha pengolahan
produk usaha pengolahan makanan khas daerah yang
makanan khas daerah yang dimodifikasi dari bahan pangan
dimodifikasi dari bahan pangan nabati dan hewani dengan sistem
nabati dan hewani konsinyasi

3.6 Memahami proses perencanaan 4.6 Membuat proses perencanaan


usaha pengolahan makanan usaha pengolahan makanan
fungsional meliputi ide dan peluang fungsional meliputi ide dan peluang
usaha, sumber daya, administrasi, usaha, sumber daya, administrasi,
dan pemasaran dan pemasaran
3.7 Menganalisis sistem pengolahan 4.7 Mengolah/membuat makanan
makanan fungsional berdasarkan fungsional berdasarkan daya
daya dukung yang dimiliki oleh dukung yang dimiliki oleh daerah
daerah setempat setempat
3.8 Memahami perhitungan harga jual 4.8 Mengevaluasi hasil perhitungan
produk usaha pengolahan harga jual produk usaha
makanan fungsional pengolahan makanan fungsional
3.9 Memahami cara menentukan 4.9 Membuat media promosi produk
media promosi produk usaha usaha pengolahan makanan
pengolahan makanan fungsional fungsional
3.10 Menganalisis sistem konsinyasi 4.10 Menjual produk usaha pengolahan
produk usaha pengolahan makanan fungsional dengan sistem
makanan fungsional konsinyasi

- 24 -

Anda mungkin juga menyukai