Disusun Oleh :
FAKULTAS KEHUTANAN
UNIVERSITAS HASANUDDIN
MAKASSAR
2022
KATA PENGANTAR
Puji syukur atas kehadirat Allah SWT. yang telah melimpahkan rahmat dan karunia-
Nya sehingga saya dapat menyelesaikan Tugas Makalah Biologi Dasar Dengan isi Materi
“Defenisi sel, perbedaan sel prokariotik dan eukariotik, organel sel prokariotik dan fungsinya,
serta struktur dan fungsi nukleus sel Eukariotik”. Shalawat serta salam saya curahkan kepada
Nabi Muhammad SAW. yang telah membawa umatnya ke alam yang berilmu pengetahuan
seperti saat sekarang ini. Dengan pembuatan makalah ini saya berharap bisa dapat lebih
mengetahui hal hal yang berkaitan dengan Materi Biologi Dasar. Pembuatan makalah ini saya
susun dari berbagai reverensi yang kemudian Saya Rangkum kembali. Serta berkat bantuan
dari Kak Ikhsan Dermawan Selaku Asisten Dosen.
Sebagai Penyusun saya menyadari bahwa makalah ini masih jauh dari kesempurnaan,
masih terdapat banyak kesalahan dan kekurangan yang perlu diperbaiki, oleh karena itu saya
berharap pembaca dapat memberikan kritikan dan saran yang bersifat membangun guna
kesempurnaan makalah selanjutnya. Semoga makalah ini bermanfaat bagi pembaca
Penyusun
i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR.................................................................................................................i
DAFTAR ISI..............................................................................................................................ii
BAB I PENDAHULUAN..........................................................................................................1
1.3 Tujuan..............................................................................................................................2
3.1 Kesimpulan.....................................................................................................................17
DAFTAR PUSTAKA...............................................................................................................18
ii
BAB I
PENDAHULUAN
Biologi berisi Materi yang cukup Luas Oleh karena itu, makalah ini akan menjelaskan
dan menyampaikan pembahasan mengenai Defenisi Biologi, Ciri-ciri Kehidupan,
Keanekaragaman Hayati, dan Keterkaitan Biologi dengan Disiplin Ilmu Lain yang tentunya
tidak terlepas dari sumber-sumber atau referensi yang aktual dan tidak terlepas dari segi
keilmiahannya.
1
1.3 Tujuan
2
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
Jumlah cabang ilmu biologi diperkirakan lebih dari 200 jumlahnya mencakup banyak
bidang mulai dari kesehatan, evolusi, hewan atau tumbuhan, bakteri, luar angkasa, klasifikasi,
reproduksi, sel tubuh, ilmu hayati dan lainnya. Berikut dibawah ini kita akan mempelajari 18
diantaranya Grameds:
3
Anatomi merupakan ilmu yang mengkaji struktur organisme pada hewan, tumbuhan,
dan manusia, atau definisi lainnya, adalah ilmu yang mempelajari struktur atau susunan tubuh
organisme dan hubungan antar bagian yang satu dengan yang lainnya. Secara bahasa,
anatomi berasal dari bahasa Yunani yang artinya pembedahan atau pemotongan.
Pada tumbuhan, taksonomi digunakan untuk memahami strategi evolusi kelompok tumbuhan
yang berbeda sepanjang waktu dan perjuangannya untuk bertahan hidup, dan hal ini dibahas
dalam buku Taksonomi Perjalanan Evolusi oleh M. Daniel.
4
4. HISTOLOGI – Cabang Ilmu Biologi
Histologi (histology) merupakan cabang lmu biologi yang mempelajari sel dan
jaringan tanaman, hewan, serta manusia. Histologi berasal dari kata Yunani yang berasal dari
“histos” berarti jaringan, dan “logia” yang berarti pengetahuan. Jika digabungkan, maka
kedua kata ini akan bermakna analisis komposisi, struktur, dan fungsi jaringan. Disiplin ilmu
juga mempelajari sel serta organ. Sel dan jaringan dipelajari hingga tingkat yang mikroskopis
untuk mengetahui adanya penyakit atau kelainan lainnya. Histologi akan berhubungan
dengan disiplin ilmu lain yang juga mempelajari tentang struktur manusia, hewan, atau
tumbuhan. Jaringan, yang merupakan kumpulan sel, dipelajari dalam kelompok-kelompok.
Pada tumbuhan, histologi sel menyelidiki bagaimana sel memproses nutrisi, membuang
limbah, dan berinteraksi dengan sel lain.
5
Morfologi dalam biologi, adalah bidang ilmu yang mengkaji bentuk organisme,
terutama tumbuhan dan hewan, serta bagian-bagian yang mencakup kedua organisme
tersebut. Sebagai contoh morfologi pada ikan, artinya ilmu yang mempelajari mengenai
struktur dan bentuk ikan. Suatu organisme perlu diidentifikasi melalui bentuk serta
strukturnya agar mudah di kenali. Selain itu morfologi juga menentukan fungsi dari bagian
suatu organisme.
6
Entomologi adalah ilmu yang mempelajari serangga (insect) akan tetapi, arti ini
seringkali diperluas untuk mencakup ilmu yang mempelajari Arthropoda (hewan beruas-ruas)
lainnya, khususnya laba-laba dan kerabatnya (Arachnida atau Arachnoidea), serta luwing dan
kerabatnya (Millepoda dan Centipoda). Dimasukannya Arthropoda lain sebagai bagian yang
dibahas pada Entomologi karena ada hubungan evolusioner atau filogenetis dalam konteks
pembahasan taksomis dengan serangga.
8
2.2 Ciri-ciri Kehidupan
Secara umum, ciri-ciri yang ditemukan pada makhluk hidup adalah
bernapas, bergerak, makan dan minum, tumbuh dan berkembang, berkembang biak, peka
terhadap rangsang, dan menyesuaikan diri terhadap lingkungan. Serta masih ada beberapa
lainnya ciri kehidupan. Berikut ciri-ciri makhluk hidup, mulai dari bernapas hingga
menyesuaikan diri terhadap lingkungan. Makhluk hidup menunjukkan adanya ciri-ciri
kehidupan, di antaranya :
Order atau Keteraturan.
Adanya keteraturan sistem biologis yang tersusun atau terstruktur.
Regulation
Regulation atau yang disebut Regulasi (pengaturan) sebuah kemampuan sistem yang
menjadi pengatur dalam tubuh. tubuh makhluk hidup terdiri dari bermacam-macam
organ dengan fungsinya masing. agar sinergis, tubuh telah dilengkapi dengan sistem
regulasi ini. Kemampuan tersebut meliputi cara untuk melakukan keserasian yang ada
di dalam tubuh. Regulasi tersebut diatur oleh hormone dan saraf. Contoh seekor
kelinci yang melakukan proses regulasi dengan cara memanjangkan telinga untuk
menjaga suhu tubuh. Untuk menjaga suhu tetap stabil ia akan mengalirkan mayoritas
darah kepermukaan tubuh.
Energy processing
Energy processing merupakan energi yang ada di alam atau kemampuan organisme
memiliki kemampuan untuk mengubah energi dari satu bentuk ke bentuk lainnya.
9
Growth and development yaitu pertumbuhan & perkembangan. Pertumbuhan dan
perkembangan yang terjadi meliputi bertumbuhnya dan perkembangan tubuh. Seperti
bertambahnya tinggi badan manusia dan hewan, bertambahnya berat badan, volume,
dan lain-lain. Pada hewan dan manusia pertumbuhan dan perkembangan tidak terjadi
secara terus menerus, suatu saat dapat berhenti. Sedangkan pertumbuhan pada
tumbuhan tidak terbatas. Selama tumbuhan masih hidup, maka pertumbuhan dan
perkembangan akan terus terjadi. Pada manusia dan hewan, pertumbuhan dimulai
ketika masih menjadi janin. Janin akan keluar sehingga mengalami perkembangan dan
pertumbuhan sedikit demi sedikit. Sedangkan pada tumbuhan berbeda. Perkembangan
dan pertumbuhan tumbuhan dimulai ketika tumbuhan masih menjadi benih.
Kemudian tumbuh dan berkembang hingga tumbuhan tersebut mati. Dengan artian
singkat Perkembangan merupakan proses menjadi dewasa, perubahan yang terjadi
tidak nampak secara kasat mata. Sedangkan pertumbuhan adalah proses perubahan
yang dapat dilihat secara kasat mata seperti dari kecil ke besar pendek ke tinggi,
perubahan volume dan lain lain.
Reproduction (reproduksi).
Setiap makhluk hidup mengalami reproduksi sehingga dapat berkembang biak. Cara
berkembang biak pada setiap makhluk hidup berbeda. Manusia berkembang biak
hanya secara beranak. Akan tetapi, hewan berkembang biak melalui beberapa cara.
Cara-cara tersebut antara lain beranak, bertelur, membelah diri, beranak dan bertelur
dan lain-lain.
Bernafas.
10
Bernapas adalah ciri-ciri makhluk hidup yang paling umum dan yang paling utama.
Bernapas adalah proses menghirup dan mengeluarkan. Seluruh makhluk hidup pasti
bernapas, karena itu adalah salah satu cara untuk bertahan hidup. Meskipun tidak
semua makhluk hidup bernapas dengan cara yang sama. Proses bernapas akan
melibatkan oksigen dan karbondioksida. Bagi manusia, mereka bernapas dengan
menggunakan hidung. Menghirup oksigen dan mengeluarkan karbondioksida dengan
beberapa proses. Tubuh akan mengalami oksidasi biologi, terjadi pada sel-sel tubuh
yang butuh oksigen. Proses tersebut akan menghasilkan karbondioksida karena terjadi
proses pembakaran zat makanan oleh oksigen. Organ tubuh yang berperan untuk
pernapasan adalah paru-paru.
Membutuhkan Nutrisi.
Ciri-ciri makhluk hidup selanjutnya adalah membutuhkan sebuah nutrisi. Setiap
makhluk hidup pasti membutuhkan nutrisi. Nutrisi dari luar tubuh yang masuk ke
dalam tubuh akan diolah dan diproses di dalam tubuh. Pengolahan tersebut akan
menghasilkan zat-zat yang nantinya akan digunakan oleh tubuh. Setelah itu akan
dihasilkan sebuah energi atau tenaga supaya tubuh bisa bekerja secara semestinya.
Nutrisi yang dibutuhkan oleh tubuh meliputi makanan dan minuman. Minuman juga
memiliki peran penting dalam perolehan nutrisi. Minuman atau air akan digunakan
tubuh untuk zat pelarut di dalam tubuh.
Bergerak.
Bergerak yang dimaksud pada ciri-ciri tumbuhan adalah bukan berarti berpindah-pindah
tempat, atau melakukan mobilitas. Hewan dan manusia memiliki sistem gerak. Seperti otot,
sendi, dan tulang yang bisa digunakan untuk bergerak.Hewan dan manusia menggunakannya
untuk bergerak seperti berjalan dan berlari. Berbeda dengan tumbuhan, tumbuhan bergerak
atas reaksi terhadap lingkungan. Gerak yang terjadi pada tumbuhan pun hanya terjadi pada
beberapa bagiannya saja, yaitu terbatas. Contohnya seperti gerak pada bunga dari kuncup
menjadi mekar, ketika tumbuhan bergerak mencari air atau sinar matahari. Ada beberapa jenis
gerak pada tumbuhan, yaitu Gerakan taksis, Gerak nasti, dan Gerakan tropisme. Gerakan-
gerakan tersebut terjadi karena adanya reaksi hormone pada tumbuhan, contohnya seperti
hormone auksin.
11
2.3 Keanekaragaman Hayati
Keanekaragaman hayati terjadi dengan tingkatan mulai dari organisme yang rendah
hingga tingkat organisme yang tinggi. Tingkatan tersebut ialah sebagai berikut :
The Biosphere. Biosfer (dari bahasa Yunani bíos "kehidupan" dan sphaira "bola"),
juga dikenal sebagai ekosfer (dari bahasa Yunani oîkos "lingkungan" dan ), adalah
jumlah seluruh ekosistem di seluruh dunia. Itu juga bisa disebut zona kehidupan di
Bumi. Biosfer sebenarnya merupakan sistem tertutup berkenaan dengan materi,
dengan input dan output minimal. Berkenaan dengan energi, ini adalah sistem terbuka,
dengan fotosintesis menangkap energi matahari dengan kecepatan sekitar 130
Terawatt per tahun.Namun itu adalah sistem pengaturan diri yang dekat dengan
keseimbangan energik.Di darat, spons karbon tanah merupakan komponen pengatur
sistem ini. Menurut definisi biofisiologis yang paling umum, biosfer adalah sistem
ekologi global yang mengintegrasikan semua makhluk hidup dan hubungan mereka,
termasuk interaksi mereka dengan unsur-unsur litosfer, kriosfer, hidrosfer, rizosfer,
dan atmosfer. Biosfer diperkirakan telah berevolusi, dimulai dengan proses biopoiesis
(kehidupan yang tercipta secara alami dari materi tak hidup, seperti senyawa organik
sederhana) atau biogenesis (kehidupan yang tercipta dari materi hidup), setidaknya
sekitar 3,5 miliar tahun yang lalu.
Ecosystems (ekosistem) Keanekaragaman ini terjadi akibat perbedaan letak geografis yang
menyebabkan perbedaan iklim dan berpengaruh pada perbedaan suhu, curah hujan, intensitas
cahaya matahari, dan lamanya penyinaran matahari. Dengan sekian banyak perbedaan
tersebut, flora dan fauna yang menempati suatu daerah akan bervariasi pula. Contoh
keanekaragaman hayati tingkat ekosistem :
a. Ekosistem lumut yang terletak di wilayah sekitar puncak gunung atau di daerah
dingin sekitar kutub dan didominasi oleh tumbuhan lumut. Hewan yang dapat
dijumpai di dalamnya ialah hewan-hewan berbulu tebal seperti beruang kutub.
b. Ekosistem hutan konifer yang didominasi oleh tumbuhan yang berdaun seperti jarum,
misalnya pinus atau cemara yang di dalamnya, terdapat hewan juga salah satunya
beruang.
12
c. Ekosistem hutan hujan tropis yang ditumbuhi beragam pohon, liana, dan epifit.
Hewan yang hidup di dalamnya misalnya kera.
d. Ekosistem padang rumput yang terdapat di wilayah kering di ketinggian sekitar 4000
MDPL dan didominasi oleh rumput-rumputan. Pada ekosistem ini, hidup mamalia
besar, karnivora, dan herbivora.
e. Ekosistem gurun yang memiliki perbedaan suhu mencolok antara siang dan malam,
angin kencang, iklim panas, dan hujan yang sangat sedikit serta didominasi oleh
kelompok tumbuhan xerofit seperti kaktus. Hewan yang dapat dijumpai di dalamnya
adalah reptil dan mamalia kecil.
Organisms Dalam biologi, organisme sistem hidup organik apa pun yang berfungsi
sebagai entitas individu.Semua organisme terdiri dari sel (teori sel). Organisme
diklasifikasikan menurut taksonomi ke dalam kelompok-kelompok seperti hewan
multiseluler, tumbuhan, dan jamur; atau mikroorganisme uniseluler seperti protista,
bakteri, dan archaea. Semua jenis organisme mampu bereproduksi, tumbuh dan
berkembang, memelihara, dan beberapa derajat respons terhadap rangsangan.
Kumbang, cumi-cumi, tetrapoda, jamur, dan tumbuhan berpembuluh adalah contoh
13
organisme multiseluler yang membedakan jaringan dan organ khusus selama
perkembangan.
Organs and organ systems adalah Tubuh memiliki tingkat organisasi yang saling
membangun. Sel membentuk jaringan, jaringan membentuk organ, dan organ
membentuk sistem organ. Fungsi sistem organ tergantung pada aktivitas terintegrasi
organ-organnya. Misalnya, organ sistem pencernaan bekerja sama untuk memproses
makanan.
Tissues (jaringan) yaitu tingkat organisasi biologis antara sel dan organ yang lengkap.
Jaringan adalah kumpulan sel-sel serupa dan matriks ekstraselulernya dari asal yang
sama yang bersama-sama menjalankan fungsi tertentu. Organ kemudian dibentuk oleh
pengelompokan fungsional bersama dari beberapa jaringan.
Cells atau Sel adalah blok bangunan dasar dari semua makhluk hidup. Tubuh manusia
terdiri dari triliunan sel. Mereka menyediakan struktur untuk tubuh, mengambil nutrisi
dari makanan, mengubah nutrisi tersebut menjadi energi, dan menjalankan fungsi
khusus.
Molecules. molekul, sekelompok dua atau lebih atom yang membentuk unit terkecil
yang dapat diidentifikasi di mana zat murni dapat dibagi dan masih mempertahankan
komposisi dan sifat kimia zat itu.
14
merupakan dasar untuk teknologi.Tingkat kedasaran dari MIPA ini berbeda-beda, tingkat
yang paling dasar adalah matematika,diikuti fisika, kimia dan biologi. Dengan demikian
untuk menjadi seorang biolog (ahli biologi) kita harus mengetahui dan memahami ilmu dasar
yang mendahuluinya. Kaitan biologi dengan ilmu-ilmu lain dalam MIPA dapat kita lihat
dalam kajianilmunya. Dalam ilmu dasar, matematika merupakan ilmu paling dasar sebelum
beralihkepada IPA. Matematika berperan sebagai alat untuk menjelaskan segala fenomena
yangterjadi di alam. IPA itu sendiri menjadi objek energi dan materi yang berhubungan
dengan perubahan efek atau akibatnya. Kajian materi dapat dibedakan menjadi makhluk hidu
p dan benda tak hidup.
Dalam perkembangannya biologi tidak dapat berdiri sendiri, tetapi selalu berhubungan
dengan ilmu-ilmu lain, diantaranya sebagai berikut. Kedudukan Ilmu Biologi dengan Ilmu
Lain
1. Ilmu Fisika
Dengan ditemukannya alat-alat yang bekerja berdasarkan prinsip-prinsip fisika,
seperti mikroskop, termometer, dan alat-alat listrik, biologi dapat berkembang dengan
pesat terutama yang berhubungan dengan mikrobiologi. Di samping prinsip-prinsip
fisika dapat membantu menjelaskan gejala biologi yang bersifat fisis, misalnya:
a. peristiwa osmosis, difusi dalam proses penyerapan air dan hara yang
dilakukan oleh tumbuhan;
15
2. Kimia
16
Dengan bantuan ilmu kimia, prinsip kerja enzim dan hormon menjadi mudah
untuk dipahami. Demikian juga pada peristiwa fotosintesis, respirasi, dan pencernaan
makanan mudah untuk dipahami.
3. Matematika
4. Ilmu-ilmu Sosial
17
BAB III
PENUTUP
3.1 Kesimpulan
Biologi merupakan ilmu yang mempelajari tentang makhluk hidup, termasuk hewan,
tumbuhan, dan mikroba. Biologi berasal dari bahasa Yunani, yaitu “bios” yang berarti
kehidupan dan “logos” yang berarti ilmu sehingga biologi dapat diartikan sebagai ilmu
tentang kehidupan dan organisme hidup. ciri-ciri Kehidupan dapat kita saksikan dalam
keseharian yang ditemukan pada setiap makhluk hidup seperti order, bernapas, bergerak,
makan dan minum, tumbuh dan berkembang, peka terhadap rangsang, dan menyesuaikan
diri terhadap lingkungan. Serta masih ada beberapa lainnya ciri kehidupan, Reproductions
dan lainnya. Makhluk Hidup juga meimiliki Kenekaragaman hayati adalah variasi makhluk
hidup mulai dari gen, spesies, hingga ekosistem pada suatu wilayah. Indonesia
memiliki keanekaragaman hayati yang memberikan manfaat diberbagai bidang. Semua hal
yang terjadi pada makluk hidup dipelajari dalam ilmu biologi.
18
DAFTAR PUSTAKA
Atab. 2021 “Pengertian Biologi dan 19 Cabang Ilmu Biologi Didalamnya (Part 1)”
https://www.gramedia.com/literasi/cabang-ilmu-biologi/ diakses pada 2021.
19