Anda di halaman 1dari 16

ANALISIS METODE PEMBELAJARAN BERBASIS

E-LEARNING TERHADAP PRESTASI BELAJAR SISWA KELAS


V DI MI MIRFA’UL ULUM

¹Mohamad Syaifudin, ²Muhamad Afandi, 3Yulina Ismiyanti


¹m.syaifudin@gmail.com, mafandi@unissula.ac.id², yulinaismiyanti@unissula.ac.id,
1
Pendidikan Sekolah Dasar, Universitas Islam Sultan Agung, Semarang,
2
Pendidikan Sekolah Dasar, Universitas Islam Sultan Agung, Semarang,
3
Pendidikan Sekolah Dasar, Universitas Islam Sultan Agung, Semarang.

ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk; (1) mengetahui pelaksanaan metode
pembelajaran e-learning di kelas V MI Mirfa’ul Ulum; (2) mengetahui dampak metode
pembelajaran e-learning terhadap prestasi belajar siswa di kelas V MI Mirfa’ul Ulum;
dan (3) mengetahui faktor pendukung dan penghambat pembelajaran e-learning
terhadap prestasi belajar siswa di kelas V MI Mirfa’ul Ulum. Penelitian ini
menggunakan pendekatan kualitatif karena data yang disajikan berupa kata-kata. Dilihat
dari permasalahan yang diteliti, penelitian ini menggunakan penelitian deskriptif.
Subyek dalam penelitian ini adalah peserta didik kelas V MI Mirfa’ul Ulum yang
berjumlah 6 siswa sebagai sampel. Hasil dari penelitian ini adalah; 1) Pelaksanaan
Metode Pembelajaran E-learning di Kelas V MI Mirfa’ul Ulum dinyatakan efektif
terhadap prestasi belajar siswa. Menurut siswa MI Mirfa’ul Ulum melalui wawancara
dan angket yang disebarkan oleh peneliti menunjukkan bahwa e-learning sangat
bermanfaat sebagai media pendukung dalam pembelajaran. Karena dengan adanya
pembelajaran berbasis e-learning siswa dapat mempelajari materi secara intensif dan
mandiri. Berbagai upaya telah dipersiapkan dengan baik oleh guru untuk menunjang
pelaksanaan pembelajaran berbasis e-learning; (2) Dampak Metode Pembelajaran E-
learning terhadap Prestasi Belajar Siswa Kelas V MI Mirfa’ul Ulum yaitu siswa lebih
rajin dalam belajar dan menyelesaikan tugas-tugasnya dengan baik. Siswa semakin
termotivasi dan lebih antusias, menjadikan siswa lebih mandiri dalam belajar. Dari
wawancara dengan guru dapat diketahui bahwa sekitar 95% siswa mencapai tujuan
pembelajaran; dan (3) Faktor Pendukung dan Penghambat Pembelajaran E-learning
terhadap Prestasi Belajar Siswa sangat beragam. Faktor utama pendukung keberhasilan
pembelajaran berbasis e-learning adalah faktor keluarga, dukungan dan fasilitas
penunjang menjadi faktor utama dalam keberhasilan pembelajaran berbasis e-learning.
Selain itu pembelajaran yang menarik juga termasuk faktor pendukung siswa dalam
mencapai tujuan pembelajaran. Pembelajaran yang menarik akan menumbuhkan
motivasi dan antusias siswa untuk rajin belajar, sehingga siswa dapat menyelesaikan
dan mengerjakan ujian dengan baik.

Kata Kunci : e-Learning, Pembelajaran, Prestasi Belajar


PENDAHULUAN meningkatkan kegiatan pembelajaran.
(Hanum, 2013)
Pembelajaran teknologi
Penerapan e-learning dalam
informasi dan komunikasi di era
pembelajaran dapat meningatkan daya
Industri 4.0 telah memiliki pengaruh
tarik siswa. Dengan model
yang besar terhadap proses pengajaran
pembelajaran yang baru dan lebih
dan pembelajaran. Kemudahan akses
bervariasi, tentunya siswa akan lebih
teknologi juga mampu meningkatkan
aktif dan antusias untuk mengikuti
kualitas pendidikan. Sejak
pembelajaran. Jika siswa dapat
ditemukannya teknologi internet,
mengikuti pembelajaran dengan baik,
hampir segalanya menjadi mungkin
tentunya prestasi belajar siswa tersebut
dalam dunia pendidikan. Saat ini siswa
akan lebih baik dari sebelumnya.
dapat belajar tidak hanya dimana saja
Berdasarkan hasil wawancara
tetapi sekaligus kapan saja dengan
pada tanggal 29 Januari 2021 dengan
fasilitas sistem electronic learning yang
guru kelas V MI Mirfa’ul Ulum, Ibu
ada. E-learning kini semakin dikenal
Nasriyah, S.Pd.I mengatakan bahwa
sebagai salah satu cara untuk mengatasi
“masih banyak siswa yang kesulitan
masalah pendidikan dan pelatihan, baik
dalam melaksanakan pembelajaran jarak
di negara-negara maju maupun di
jauh. Masih ada pula siswa yang tidak
negara yang sedang berkembang,
mengumpulkan tugas rumah dengan
khususnya Indonesia. Banyak orang
berbagai alasan”. Berdasarkan
menggunakan istilah yang berbeda-beda
pengamatan, ada juga siswa yang
untuk e-learning namun pada
kurang antusias dalam mengikuti
prinsipnya e-learning adalah
pembelajaran di rumah. Setelah
pembelajaran yang menggunakan jasa
dilakukan wawancara lebih mendalam
elektronik sebagai alat bantunya.
bahwa sebagian besar orang tua siswa
E-learning sebagai media
bekerja dari pagi hingga petang yang
pembelajaran yang difungsikan sebagai
mengakibatkan kurangnya
suplemen untuk meningkatkan
pendampingan belajar terhadap siswa
pembelajaran di dalam kelas dan
selama di rumah. Mereka juga
diharapkan dapat meningatkan
menyataan jika pembelajaran kurang
pemahaman siswa terhadap materi dan
efektif, karena kurangnya pemahaman nilai yang diperoleh oleh peserta didik.
tentang materi pelajaran. Sehingga Bagi orang tua, prestasi belajar juga
pembelajaran tidak dapat berjalan berfungsi untuk melihat sejauh mana
dengan maksimal. kemampuan anaknya dalam menguasai
Data lain didapat dari hasil berbagai bidang studi di sekolah. Baik
wawancara dengan siswa. Rata-rata dalam bidang studi agama, umum,
siswa kelas V MI Mirfa’ul Ulum maupun bidang studi yang sesuai minat
menyatakan bahwa mereka kurang belajar anak. t Eeliana., Yunita., &
antusias mengikuti pembelajaran dari Andarini (2019). menyatakan bahwa
rumah karena orang tua mereka sibuk prestasi belajar merupakan suatu proses
bekerja, dan pembelajaran yang interaksi saling berhubungan satu sama
disampaikan oleh guru juga lain dan saling ketergantungan dengan
membosankan, hanya sekedar diantara peserta didik, guru dan sumber
mengerjakan tugas-tugas lalu belajar dalam lingkungan belajartidak
dikumpulkan di sekolah. Hal tersbeut hanya berfungsi untuk mengetahui
pastinya berdampak pada prestasi tercapai atau tidaknya dalam tujuan
belajar anak. pembelajaran, namun juga sebagai tolak
Prestasi belajar adalah sebuah ukur sekolah dan guru untuk
keberhasilan usaha peserta didik yang mengetahui perubahan tingkah laku
dicapai oleh seseorang setelah pada peserta didik.
memperoleh pengalaman belajar atau Prestasi seseorang akan sangat
mempelajari sesuatu kerumitan dalam berhubungan dan dipengaruhi oleh
belajar, dan sebuah proses pembelajaran seberapa besar usaha yang ia lakukan
yang ditempuh oleh peserta didik untuk memperolehnya (Lismayana,
selama dalam proses pembelajaran. 2019). Prestasi belajar adalah hasil
Menurut Sari dan Nuhyal (2018) yang diperoleh siswa setelah melakukan
menyatakan bahwa pembelajaran kegiatan belajar. Hasilnya berupa
bertujuan untuk memberikan penilaian baik nilai angka maupun nilai
pengetahuan dan nila-inilai penting huruf yang diperoleh siswa dalam kurun
kepada siswa. Dengan demikian prestasi waktu tertentu (Ma’sumah, 2015).
belajar peserta didik dilihat dari nilai- Retnowati & Afandi (2016)
mengungkapkan bahwa prestasi belajar jelas suatu permasalahan sesuai dengan
adalah bukti keberhasilan yang telah fakta di lapangan.
dicapai oleh seseorang. Penelitian ini berlokasi di MI
Penelitian ini bertujuan untuk; Mirfa’ul Ulum terhadap kelas V yang
(1) mengetahui pelaksanaan metode berjumlah 6 anak sebagai subyek
pembelajaran e-learning di kelas V MI penelitian.
Mirfa’ul Ulum; (2) mengetahui dampak Sumber data dalam penelitian
metode pembelajaran e-learning ini adalah; 1) Person (orang),
terhadap prestasi belajar siswa di kelas merupakan tempat dimana peneliti
V MI Mirfa’ul Ulum; dan (3) bertanya mengenai variabel yang
mengetahui faktor pendukung dan diteliti. Dalam penelitian ini yang
penghambat pembelajaran e-learning dijadikan person oleh peneliti adalah
terhadap prestasi belajar siswa di kelas peserta didik kelas V MI Mirfa’ul
V MI Mirfa’ul Ulum. Ulum; 2) Paper (kertas), adalah tempat
METODE PENELITIAN peneliti membaca dan mempelajari
Penelitian ini merupakan sebuah segala sesuatu yang berhubungan
penelitian deskriptif dengan pendekatan dengan penelitian, seperti arsip, angka,
kualitatif. Bogdan dan Taylor dalam gambar, dokumen-dokumen, simbol-
Moleong (2007) mendefinisikan simbol, dan lain sebagainya. Dalam
penelitian kualitatif sebagai prosedur penelitian ini peneliti mempelajari
penelitian yang menghasilkan data lembar wawancara yang telah
deskriptif berupa kata-kata tertulis atau dilaksanakan dengan peserta didik kelas
lisan dari orang-orang dan perilaku V MI Mirfa’ul Ulum. Selain itu peneliti
yang diamati dari fenomena yang mempelajari hasil dokumen-dokumen
terjadi. yang didapat dari penelitian; dan 3)
Metode penelitian kualitatif Place (tempat), yaitu tempat
bersifat subjektif dari sudut pandang berlangsungnya kegiatan yang
partisipan secara deskriptif sehingga berhubungan dengan penelitian. Tempat
hasilnya tidak dapat digeneralisasikan. berlangsungnya kegiatan yang
Dengan kata lain, metode riset ini lebih berhubungan dengan penelitian ini
bersifat memberikan gambaran secara adalah MI Mirfa’ul Ulum, namun dapat
dilakukan dirumah atau door to door dan mempelajari materi-materi pada
mengingat kondisi sedang pandemi. internet terkait dengan pembelajaran
Teknik pengumpulan data yang disampaikan oleh guru.
terdiri dari wawancara, dan angket. 2. Siswa FR
Instrumen wawancara menggunakan Siswa FR mengemukakan
pedoman wawancara, serta angket bahwa penerapan e-learning dalam
menggukanan lembar angket. pembelajaran sangat membantu.
Informan mengaku senang
HASIL DAN PEMBAHASAN menggunakan web e-learning karena
Hasil Penelitian mudah untuk digunakan dan materi
1. Pelaksanaan Metode Pembelajaran yang disampaikan guru lengkap dengan
E-Learning di Kelas V MI penjelasannya, sehingga memudahkan
Mirfa’ul Ulum dalam belajar. Video-video
Pelaksanaan metode pembelajaran yang terdapat pada web e-
pembelajaran e-learning memberikan learning menarik dan tidak
tanggapan yang berbeda-beda pada membosankan sehingga siswa FR lebih
siswa. Berikut disajikan data terkait antusias dalam belajar. Di bandingkan
dengan penerapan metode pembelajaran pada saat pembelajaran hanya
e-learning di kelas V MI Mirfa’ul mengerjakan latihan soal tanpa ada
Ulum. penjelasan materi pelajaran.
1. Siswa SNW Sebelum memanfaatkan
Siswa SNW mengungkapkan web e-learning, dari pihak sekolah
bahwa penerapan media e-learning di maupun guru telah memberikan
MI Mirfa’ul Ulum sudah baik. informasi dan panduan-panduan dalam
Pembelajaran berbasis e-learning sudah menggunakan web e-learning. Sehingga
baik dan cukup digunakan untuk dapat tidak ada kendala dalam pembelajaran.
membantu dalam pembelajaran. Siswa 1 Jika siswa 2 belum memahami materi,
mengaku senang karena merupakan ia akan bertanya kepada guru melalui
pengalaman baru bagi dirinya. Dengan chat whatsapp.
adanya pembelajaran berbasis e- 3. Siswa GA
learning membuat siswa SNW mencari
Siswa GA mengemukakan berbasis e-learning sudah baik dan
bahwa dalam pembelajaran melalui cukup digunakan sebagai media
pembelajaran berbasis e-learning pendukung pembelajaran. Setelah pihak
membantu selama belajar. Materi yang sekolah memberikan informasi
tersedia di dalam web e-learning sangat penggunaan web e-learning, orang tua
lengkap sesuai dengan pembelajaran. siswa 4 mendukung dan membantu
Pihak sekolah memberikan informasi dengan mempersiapkan handphone,
tentang penggunaan web e-learning. buku pelajaran dan menyediakan wi-fi
Ketika belajar di rumah, ia juga untuk kebutuhan selama pembelajaran
menggunakan web e-learning sebagai melalui web e-learning. Selama
media pembelajaran. Sehingga tidak pembelajaran berlangsung siswa AM
harus datang ke sekolah di masa mengaku selalu mengikuti pembelajaran
pandemi seperti sekarang ini. dengan tertib dan menyelesaikan tugas-
Pembelajaran berbasis e-learning dapat tugas tepat waktu.
diakses selama 24 jam sehingga dalam 5. Siswa SP
belajar tidak ada batasan waktu utuk Siswa SP mengemukakan
mempelajari materi yang ingin bahwa pembelajaran berbasis e-learning
dipelajari oleh siswa GA. Hal ini sudah baik. Dalam pelaksanaannya juga
membuat siswa GA lebih rajin dalam sangat membantu belajar karena materi
belajar dan antusias untuk mempelajari yang tersedia lengkap dan bisa di
materi-materi pembelajaran di hari update sendiri. Hal ini merupakan salah
berikutnya. satu usaha yang dapat menggantikan
4. Siswa AM pembelajaran di sekolah, sehingga
Siswa AM mengemukakan pembelajaran juga bisa di lakukan di
bahwa dalam pembelajaran selama di rumah. Siswa SP juga menyampaikan
rumah dengan memanfaatkan dengan adanya pembelajaran dengan
pembelajaran berbasis e-learning dapat web e-learning, sangat membantunya
menggantikan pembelajaran di kelas dalam belajar. Selain itu fitur-fitur yang
yang semula bertatap muka secara terdapat pada web e-learning menarik
langsung menjadi online. Menurut dan praktis untuk digunakan.
informan, pelaksanaan pembelajaran Pembelajaran berbasis e-learning yang
dapat diakses dimanapun dan kapanpun pembelajaran yang tersedia sesuai
membuat siswa SP lebih leluasa dalam dengan materi pembelajaran.
belajar dan memahami materi 2. Dampak Metode Pembelajaran E-
pembelajaran. Materi dan video-video learning terhadap Prestasi Belajar
pembelajaran yang lengkap Siswa Kelas V MI Mirfa’ul Ulum
memudahkan siswa SP dalam belajar. Metode pembelajaran berbasis
Sehingga ketika mengerjakan latihan e-learning memberikan dampak yang
soal atau quiz, ia mampu mengerjakan berbeda pada prestasi belajar siswa.
dengan baik. Berikut ini disajikan data terkait dengan
6. Siswa VZ dampak metode pembelajaran e-
Siswa VZ mengemukaan learning terhadap prestasi belajar siswa.
bahwa pembelajaran berbasis e-learning 1. Siswa SNW
dapat menggantikan pembelajaran di Siswa SNW mengemukakan
sekolah yang semula tatap muka atau bahwa dalam pembelajaran dan dalam
bertemu secara langsung menjadi kegiatan selama di rumah, ia sangat
pembelajaran online selama di rumah. terbantu karena memudahkan dalam
Ia mengaku senang, materi yang menyelesaikan tugas dari guru. Belajar
tersedia di dalam web e-learning melalui web e-learning, dapat
lengkap bahkan juga terdapat video- memotivasi informan untuk selalu rajin
video pembelajaran yang menarik. belajar. seperti hal nya setelah selesai
Sejak pertama mendapat informasi dari mengerjakan latihan-latihan soal secara
pihak sekolah, informan di bantu oleh online, biasanya akan muncul nilai dari
kedua orangtuanya mempersiapkan latihan soal tersebut. E-learning juga
kebutuhan selama pembelajaran. dapat merekam kemajuan
Selama pembelajaran ia lebih pembelajarannya, sehingga dapat
senang dengan melihat video-video menjadi acuan untuk terus belajar dan
pembelajaran pada web e-learning dari meningkatkan prestasinya tersebut.
pada harus membaca buku. Menurut Oleh karena itu, siswa SNW
siswa VZ, dengan melihat video memperoleh dampak yang positif dari
pembelajaran menjadikan ia lebih pembelajaran e-learning yang
bersemangat dalam belajar. Video diterapkan.
24 jam. Sistem pembelajaran e-learning
yang mudah digunakan membuat siswa
2. Siswa FR GA mengikuti pembelajaran secara
Siswa FR mengungkapkan lebih mandiri dan mudah mendapatkan
bahwa dalam pembelajaran melalui web materi-materi pembelajaran. Oleh
e-learning sangat membantu dan mudah karena itu, siswa GA memperoleh
untuk di mengerti. Video-video dampak yang positif dari pembelajaran
pembelajaran juga mudah untuk di putar e-learning yang diterapkan.
secara berulang-ulang. Materi yang 4. Siswa AM
tersedia sesuai dengan materi yang Siswa AM mengungkapkan
diajarkan oleh guru. Terkadang siswa bahwa pemanfaatan web e-learning
FR mencari informasi-informasi terkait sangat membantu dalam pembelajaran.
pembelajaran melalui fitur seperti Hal tersebut dapat menggantikan
google. guru juga memberikan pembelajaran yang awalnya bertemu di
informasi terkait pembelajaran di hari kelas nyata menjadi pembelajaran
berikutnya, sehingga siswa FR dapat online di kelas maya. Bahkan
mempersiapkan dan mempelajari pembelajaran dapat ia akses di luar
terlebih dahulu materi yang akan di sekolah dengan menggunakan
sampaikan di hari berikutnya. Oleh handphone yang tersambung wi-fi atau
karena itu, siswa FR memperoleh jaringan internet. Pembelajaran berbasis
dampak yang positif dari pembelajaran e-learning yang menarik membuat
e-learning yang diterapkan. siswa AM termotivasi untuk rajin
3. Siswa GA belajar. Ia sangat antusias mengikuti
Siswa GA mengungkapkan pembelajaran melaui web e-learning
bahwa dalam pembelajaran berbasis e- dan menantikan pembelajaran-
learning membantunya dalam belajar. pembelajaran yang di hari berikutnya.
Ia semakin rajin dalam belajar. Oleh karena itu, siswa AM memperoleh
Pembelajaran berbasis e-learning dampak yang positif dari pembelajaran
menyenangkan dan tidak membosankan e-learning yang diterapkan.
dengan dilengkapi materi serta video- 5. Siswa SP
video pembelajaran yang bisa diakses
Siswa SP mengungkapkan Oleh karena itu, siswa SNW
bahwa pembelajaran berbasis e-learning memperoleh dampak yang positif dari
membantunya dalam belajar. Ia mampu pembelajaran e-learning yang
menyelesaikan tugas-tugas yang diterapkan.
diberikan oleh guru dimana saja dan
kapan saja ia inginkan. Siswa SP 3. Faktor Pendukung dan
mengaku antusias dengan materi dan Penghambat Pembelajaran E-
video pembelajaran yang beragam. learning terhadap Prestasi Belajar
Membuat ia lebih memahami pelajaran Siswa Kelas V MI Mirfa’ul Ulum
dan rajin belajar dikarenakan materi- Terdapat beragam faktor
materi dan video pembelajaran dapat pendukung dan penghambat
diputar secara berulang-ulang. pembeajaran e-learning terhadap
Pembelajaran berbasis e-learning prestasi belajar siswa. Hasil penelitian
membuat siswa SP lebih mandiri dalam menunjukan sebagai berikut.
belajar maupun dalam menyelesaikan 1. Siswa SNW
tugas-tugas yang diberikan oleh guru. Keberhasilan pembelajaran
Oleh karena itu, siswa SP memperoleh melalui media web e-learning siswa
dampak yang positif dari pembelajaran SNW tidak lepas dari peran orang tua
e-learning yang diterapkan. dan keluarga yang selalu mendukung
6. Siswa VZ dalam aspek pendidikan. Ia mampu
Siswa 6 mengemukakan bahwa mengikuti pembelajaran e-learning
pembelajaran berbasis web e-learning dengan sangat baik. Ia memanfaatkan
membantunya dalam memahami materi- waktu dalam mempelajari materi yang
materi pembelajaran. Ia merasa lebih terdapat di dalam web e-learning
semangat dalam pembelajaran, karena dimanapun dan kapanpun ia inginkan.
materi dan video-video pembelajaran Selain itu, ia dapat memantau kemajuan
yang menarik. Bahkan video-video prestasi belajarnya yang terekam pada
pembelajarannya dapat di putar web e-learning.
berulang-ulang. Hal itu menjadikan Sedangkan penghambat
siswa VZ lebih antusias dalam pembelajaran melalui web e-learning,
memahami materi-materi pembelajaran. siswa SNW harus mempelajari cara
menggunakan dan memanfaatkan e- patah semangat dalam belajar. Ia tetap
learning secara perlahan. Ia beradaptasi belajar dengan sunguh-sungguh dan
dengan metode pembelajaran e-learning menyelesaikan tugas-tugasnya.
yang merupakan pembelajaran baru 3. Siswa GA
baginya. Namun dengan adanya Keberhasilan pembelajaran
pelatihan dari sekolah, membuat siswa melalui media web e-learning siswa GA
SNW tidak mengalami kesulitan dalam sudah baik. Ia dapat mengikuti
memanfaatkan pembelajaran berbasis pembelajaran yang disampaikan oleh
web e-learning. guru dengan baik. Materi-materi yang
2. Siswa FR menarik dalam pembelajaran termasuk
Keberhasilan pembelajaran salah satu fator keberhasilan dalam
melalui media web e-learning siswa FR pembelajaran e-learning. Di dampingi
sudah cukup baik. Ia dapat mengikuti oleh ibu dan di dukung oleh fasilitas
pembelajaran yang disampaikan oleh dari orangtuanya, ia mampu
guru dengan baik. Dengan di dampingi menyelesaikan tugas-tugas yang
oleh ibu serta kakaknya, ia mampu diberikan oleh gurunya dengan baik.
menyelesaikan tugas-tugas yang Sedangkan penghambat
diberikan oleh gurunya dengan baik. pembelajaran melalui web e-learning
Dengan materi-materi yang menarik yaitu ia lebih suka belajar di rumah
membuat siswa FR antusias untuk sendiri, daripada belajar bersama teman-
mempersiapkan materi-materi di hari temannya. Hal ini membuat ia kurang
berikutnya. komunikasi dengan teman sebayanya
Sedangkan penghambat disebabkan karena waktu yang ia miliki
pembelajaran melalui web e-learning di sibukkan dengan menggunakan
yaitu keterbatasan siswa FR dalam handphone/gadget dalam belajar.
menggunakan handphone/gadget. 4. Siswa AM
Selama pembelajaran berbasis e- Keberhasilan pembelajaran
learning, ia menggunakan satu melalui media web e-learning siswa
handphone/gadget bergantian dengan AM tidak lepas dari peran orang tua
kakaknya. Meskipun digunakan secara yang selalu mendukung dalam aspek
bergantian, tidak membuat siswa FR pendidikan dengan menyediakan
fasilitas yang dibutuhkan. Dengan dalam belajar dan menyelesaikan tugas-
jaringan wi-fi yang tersedia, ia dapat tugasnya.
mencari materi-materi pembelajaran Sedangkan penghambat
dengan memanfaatkan fitur-fitur pembelajaran melalui web e-learning
lainnya seperti web, google, edmodo yaitu jaringan internet yang tidak stabil
dan lain sebagainya. Panduan-panduan menjadikan siswa SP harus lebih
dalam menggunakan pembelajaran bersabar selama pembelajaran.
berbasis e-learning memudahkan siswa Terutama pada saat membuka video-
AM mengikuti pembelajaran. video pembelajaran yang membutuhkan
Pembelajaran berbasis e-learning yang kuota internet yang cukup banyak.
dapat di akses selama 24 jam membuat Butuh waktu 5-10 menit untuk dapat
siswa AM lebih leluasa dalam belajar. melihat video-video pembelajaran pada
Siswa AM mampu mengikuti saat jaringan internet tidak stabil.
pembelajaran e-learning dengan sangat
baik. 6. Siswa VZ
5. Siswa SP Keberhasilan pembelajaran
Keberhasilan pembelajaran melalui media web e-learning siswa VZ
melalui media web e-learning siswa SP sudah baik. Ia dapat mengikuti
sudah baik. Ia dapat mengikuti pembelajaran yang disampaikan oleh
pembelajaran yang disampaikan oleh guru dengan baik. Dengan di dampingi
guru dengan baik. Pembelajaran oleh orang tua dan di dukung oleh
berbasis e-learning yang dapat diakses fasilitas yang lengkap dari orangtuanya,
24 jam, memudahkan siswa dalam ia mampu mengikuti pembelajaran
belajar. Materi-materi dan video-video berbasis e-learning dengan baik. Video-
pembelajaran yang mudah untuk di video pembelajaran yang menarik dan
akses membuat siswa SP memahami beragam membuat siswa VZ lebih
pembelajaran dan dapat meningkatkan antusias dalam belajar.
prestasi belajarnya. Pembelajaran Sedangkan penghambat
berbasis e-learning yang mudah pembelajaran melalui web e-learning
dipahami, menjadikan siswa SP mandiri yaitu penyelesaian tugas siswa VZ
kurang maksimal. Sejak kecil di
manjakan oleh orang tuanya, membuat yang tinggi dalam mempelajari materi
siswa VZ tidak mandiri. Untuk pembelajaran di dalam e-learning.
menyelesaikan tugas-tugasnya, harus di
ingatkan dan dibantu oleh orangtuanya. 2. Dampak Metode Pembelajaran E-
Pembahasan learning terhadap Prestasi Belajar
1. Pelaksanaan Metode Pembelajaran Siswa Kelas V MI Mirfa’ul Ulum
E-Learning di Kelas V MI Terdapat beberapa dampak
Mirfa’ul Ulum pembelajaran berbasis e-learning
Pelaksanaan pembelajaran terhadap prestasi belajar siswa. Dengan
berbasis e-learning efektif dan efisien adanya pembelajaran berbasis e-
bagi siswa. Pembelajaran berbasis e- learning siswa banyak terbantu dalam
learning bermanfaat dan sangat memahami materi-materi pelajaran.
membantu dalam meningkatkan Memudahkan siswa dalam
antusiasme siswa untuk mengikuti menyelesaikan tugas-tugas, latihan soal
pembelajaran. Dengan fitur-fitur pada dan quiz yang di berikan oleh guru.
web e-learing, materi-materi Membuat siswa rajin belajar dan
pembelajaran yang cukup lengkap serta antusias dengan pembelajaran yang
video-video pembelajaran yang dilengkapi materi-materi serta video
menarik, dapat meningkatkan minat pembelajaran yang menarik. Sehingga
siswa dalam belajar. Menurut (Pusvyta berdampak baik bagi siswa dalam
Sari, 2015) menyatakan bahwa E- meningkatkan prestasi belajar. Siswa
learning merupakan pembelajaran yang membutuhkan motivasi agar lebih
menggunakan fasilitas kecanggihan TIK semangat dalam proses pembelajaran.
yang memberikan kemudahan bagi
pengguna untuk belajar mandiri, dimana 3. Faktor Pendukung dan
saja, kapan saja, sehingga mendorong Penghambat Pembelajaran E-
mereka senang belajar dan berupaya learning terhadap Prestasi Belajar
meningkatkan kompetensi belajarnya. Siswa Kelas V MI Mirfa’ul Ulum
Adanya dorongan ini menunjukkan Terdapat beberapa faktor
bahwa pembelajar memiliki motivasi pendukung dan penghambat dalam
pembelajaran e-learning terhadap
prestasi belajar siswa di kelas V MI Jaringan atau fasilitas internet yang
Mirfa’ul Ulum. Dukungan dari keluarga tidak merata, membuat siswa kesulitan
terutama orangtua sangatlah menmutar video pembelajaran secara
berpengaruh terhadap keberhasilan cepat. Seringnya siswa belajar secara
pembelajaran berbasis e-learning ini. online menjadikan ia kurang
Dari penelitian di atas, rata-rata peran bersosialisasi dengan teman sebayanya
serta orang tua dan fasilitas penunjang secara langsung. Menurut (Shofiyah,
pembelajaran menjadi faktor pendukung 2016) dari hasil penelitiannya
keberhasilan pembelalajaran berbasis e- menyimpulkan bahwa penggunaan
learning. Pada faktor-faktor yang android dan e-learning akan
mempengaruhi prestasi belajar juga meningkatkan hasil belajar siswa.
telah di uraikan bahwasanya Artinya jika penggunaan android dan e-
keterlibatan orang tua dalam kegiatan learning sebagai sumber dan media
seolah menjadi salah satu yang aan dalam proses pembelajaran
mempengaruhi prestasi belajar siswa. dimasimalkan, maka hasil belajar akan
Dengan adanya perhatian dari orang tua meningkat secara optimal.
terhadap pendidikan akan membuat Faktor utama ketidak
siswa termotivasi untuk belajar. berhasilan pembelajaran e-learning
Terdapat pula faktor karena berbeda-bedanya dukungan dan
penghambat keberhasilan pembelajaran fasilitas yang diberikan oleh orang tua.
berbasis e-learning terhadap prestasi Tidak tersedianya media seperti halnya
belajar siswa di kelas V MI Mirfa’ul laptop, handphone/gadget, komputer dll
Ulum. Pembelajaran berbasis e-learning menjadi penghambat dalam
kurang dipahami secara menyeluruh pembelajaran. Faktor lainnya yaitu tidak
dikarenakan merupakan hal baru bagi meratanya jaringan internet yang
siswa dan harus dipelajari terlebih tersedia pada setiap wilayah. Namun
dahulu cara memanfaatkannya. dari materi-materi dan video
Terdapat 1 siswa yang tidak mempunyai pembelajaran yang tersedia pada web e-
handphone/ gadget sendiri, sehingga ia learning menjadi faktor utama selama
harus mengikuti pembelajaran berbasis pembelajaran berlangsung.
e-learning bergantian dengan kakaknya.
Selain faktor tersebut, e-learning. Selain itu pembelajaran
keberhasilan e-learning ditunjang oleh yang menarik juga termasuk faktor
adanya interaksi maksimal antara pendukung siswa dalam mencapai
pendidik dan peserta didik serta pola tujuan pembelajaran. Pembelajaran
pembelajaran aktif dalam interaksi yang menarik akan menumbuhkan
tersebut (Hartanto, 2016). motivasi dan antusias siswa untuk
rajin belajar, sehingga siswa dapat
SIMPULAN menyelesaikan dan mengerjakan
Simpulan dari penelitian ini adalah: ujian dengan baik.
1. Pelaksanaan Metode Pembelajaran
E-learning di Kelas 5 MI Mirfa’ul
Ulum dinyatakan efektif terhadap
prestasi belajar siswa.
2. Dampak Metode Pembelajaran E-
learning terhadap Prestasi Belajar
Siswa Kelas 5 MI Mirfa’ul Ulum
DAFTAR PUSTAKA
yaitu siswa lebih rajin dalam belajar
dan menyelesaikan tugas-tugasnya
dengan baik. Siswa semakin Eeliana., Yunita., & Andarini (2019).
Pengaruh Model Numbered Head
termotivasi dan lebih antusias, Together (NHT) Berbantu Media
menjadikan siswa lebih mandiri Roda Putar Terhadap Prestasi
Belajar Dan Sikap Kerja Sama
dalam belajar. Siswa Kelas IV SDN 2 Ngampel
3. Faktor Pendukung dan Penghambat Kulon. Proseding Konferensi
Ilmiah Mahasiswa UNISSULA
Pembelajaran E-learning terhadap (KIMU) 2: 295-303.
Prestasi Belajar Siswa sangat
Hanum, N. S. (2013). Keefetifan e-
beragam. Faktor utama pendukung learning sebagai media
pembelajaran (studi evaluasi model
keberhasilan pembelajaran berbasis
pembelajaran e-learning SMK
e-learning adalah faktor keluarga, Telkom Sandhy Putra Purwokerto).
Jurnal Pendidikan Vokasi, 3(1),
dukungan dan fasilitas penunjang
90–102.
menjadi faktor utama dalam
Hartanto, W. (2016). Penggunaan E-
keberhasilan pembelajaran berbasis Learning sebagai Media
Pembelajaran. Jurnal Ilmiah, Ilmu Pendidikan Guru Sekolah Dasar, 2
Pendidikan, Ilmu Ekonomi, dan (2): 231-244.
Ilmu Sosial. 10 (1): 1-15.
Shofiyah, S. (2016). Pengaruh
Lismayana. (2019). Hubungan Motivasi Penggunaan Android dan E-
Belajar Dengan Prestasi Belajar Learning terhadap Hasil Belajar
Pada Peserta Didik Kelas Viiia Di Mata Pelajaran IPS Siswa Kelas
Smp Negeri 3 Bandar Lampung. In VIII SMPN 3 Kepanjen Malang.
Sustainability (Switzerland) (Vol. Skripsi Universitas Islam Negeri
11, Issue 1). Maulana Malik Ibrahim Malang,
18.
Ma’sumah, S. (2015). Pengaruh
Disiplin Belajar terhadap Prestasi
Belajar Siswa Kelas IV Sekolah
Dasar Negeri Se-Daerah Binaan II
Kecamatan Pertahanan Kabupaten
Kebumen. Skripsi.
Moleong, L.J. 2014. Metodologi
Penelitian Kualitatif. Bandung: PT
Remaja Rosdakarya.
Pusvyta Sari. (2015). Memotivasi
Belajar Dengan Menggunakan E-
Learning. Ummul Quro, 6(Jurnal
Ummul Qura Vol VI, No 2,
September 2015), 20–35.
Retnowati, d, A, & Afandi, M. 2016.
Upaya Meningkatkan Minat Dan
Prestasi Belajar PKN Materi
Kebebasan Berorganisasi Melalui
Metode Talking Stick Di Kelas V
SDN Balerejo 01. Jurnal Ilmiah
“PENDIDIKAN DASAR”, 3(1): 20-
28.
Sari, Y & Nuhyal U. (2018). Efektivitas
Bahan Ajar Komik IPA Terhadap
Hasil Belajar Siswa Kelas V
Sekolah Dasar. Jurnal Ilmiah

Anda mungkin juga menyukai