ANALISIS JURNAL POLA DIIT DIABETES MELITIS

1. JUDUL
Hubungan diet dm tipe ii dengan kadar glukosa darah di rawat sewaktu di rsud labuang
Baji Makassar.
a) Population : Populasi pada penilitian ini adalah seluruh penderita dm tipe ii pada

tahun 2012 berjumlah 38 orang

b) Intervention : Pendkes Pola Diit Dm

c) Outcome : pada jurnal tersebut menunjukkan bahwa Dari hasil uji statistik dengan

menggunakan uji chi-square maka berdasarkan correction fisher’s exact test diperoleh

nilai p = 0.00 < nilai α (0.05). Dengan demikian dapat disimpulkan bahwa ada

hubungan antara diet dm tipe ii dengan glukosa darah sewaktu di ruangan poli

endokrin rsud labuang bajimakassar.

d) Type Publication our study Design : Jenis penelitian ini adalah penelitian dengan

pendekatan analitik asosiatif dengan rancangan cross sectional yang bertujuan untuk

mengetahui hubungan ebagiannt (dm tipe ii) ebagian dependen (glukosa darah

sewaktu) digunakan uji hipotesis dengan melakukan pengukuran atau pengamatan

pada saat bersamaan (hidayat, 2010).

2. JUDUL
Hubungan perilaku diet dengan kadar gula darah pada lansia penderita diabetes melitus
tipe 2 di wilayah kerja puskesmas rawat inap sukoharjo Kabupaten pringsewu tahun 2020
a) Population : Populasi dalam penelitian ini adalah sebanyak 68 responden sedangkan

sampel penelitian ini sebanyak 68 responden.

b) Intervention : Pendkes Pola Diit Dm

c) Outcome : pada jurnal tersebut menunjukkan bahwa Berdasarkan hasil penelitian

yang dilaksanakan dapat ditarik kesimpulan bahwa, diketahui sebagian besar

responden memiliki perilaku diet yang tidak baik yaitu 36 lansia (52,9%) di

wilayah kerja puskesmas sukoharjo kabupaten pringsewu tahun2020. Diketahui

sebagian besar lansia memiliki kadar gula darah tidak normal, sebanyak 41 orang

(60,3%) di wilayah kerja puskesmas sukoharjo kabupaten pringsewu tahun2020. Ada

hubungan yang bermakna antara perilaku diet dengan kadar gula darah pada lansia

penderita diabetes mellitus tipe 2 di wilayah kerjapuskesmas Sukoharjo kabupaten

pringsewu tahun 2020 dengan nilai (p-value 0,047 dan or =2,947)

d) Type Publication our study Design : Penelitian ini menggunakan jenis kuantitatif

dengan rancangan penelitian observasional/survai analitik dengan pendekatan cross

sectional.. Teknik pengambilan sampel pada penelitian ini dengan menggunakan total

populasi. Waktu penelitian dilaksanakan pada tanggal 24 juni – 17 juli tahun 2020 di

wilayah kerja puskesmas sukoharjo kabupaten pringsewu. Analisis bivariat yang

digunakan adalah uji chisquare.

 3. JUDUL
Hubungan pola makan karbohidrat, protein , lemak, dengan diabetes mellitus pada lansia
a) Population : Populasi nya adalah seluruh lansia yang di puskesmas semanggang

dengan kriteria usia60-90 tahun, tidak memiliki komplikasi penyakit lain, masih

mampu berkomunikasi dengan baik, dan sampel berjumlah 165 responden.

b) Intervention : Pendkes Pola Diit Dm

c) Outcome : pada jurnal tersebut menunjukkan bahwa Berdasarkan hasil penelitian

yang dilaksanakan dapat ditarik kesimpulan bahwa, Terdapat hubungan yang

bermakna antara pola makan karbohidrat, pola makan lemak, pola makan protein

nabati, pola makan proteinhewani,umurdanjeniskelamin denga kejadian diabetes

mellitus pada lansia.

d) Type Publication our study Design : Penelitian ini menggunakan jenis Penelitian ini

merupakan penelitian kuantitatif dengan desain cross sectional. Penelitian ini

dilakukan di wilayah kerja puskesmas semanggang. Tehnik pengumpulan data

menggunakan kuesioner ffq (food frequency questionnaire), dengan menanyakan

dan mencatat jenis Makanan apa saja yang terakhir di konsumsi satu minggu yang

lalu oleh responden serta seberapa sering frekuensi nya. Di beri kode 0 dengan

kategori sering jika frekuensi >3x/hari, dan kode 1 dengan kategori jarang jika

frekuensi <3x/hari.

Kesimpulan : Dari ketiga analisa jurnal dapat disimpulkan bahwa Ada hubungan yang

bermakna antara perilaku diet dengan kadar gula darah pada lansia