Anda di halaman 1dari 2

Nama : Nurul Aziza Oktoberiyani Rahman

Nim : 14120190074

Bencana alam acap kali datang tanpa diduga-duga sebelumnya oleh manusia. Tiba-tiba saja
gempa bumi bisa mengguncang, banjir bandang bisa menerjang, gunung meletus yang semula
tenang dan lain sebagainya.

Bencana-bencana itu bukanlah hal baru di dunia ini, namun tetap saja kita sebagai manusia
kerap tak berkutik menghadapi bencana meski sudah berupaya keras mengantisipasinya.

Di dalam Al-Qur'an, banyak dikisahkan tentang berbagai macam bencana yang ditimpakan
kepada manusia yang sering berbuat kerusakan. Di antara bencana-bencana itu adalah sebagai
berikut:

1. Banjir bandang

Banjir bandang ini paling masyhur adalah kisah Nabi Nuh as yang hidup hampir seribu tahun
tetapi terus menerus dizalimi oleh kaumnya. Allah Swt berfirman dalam Surah Asy-Syu'ara ayat
117-119 yang artinya: "Nuh berkata, 'Ya Tuhanku, sesungguhnya kaumku telah mendustakan
aku, (117) Maka itu adakanlah suatu keputusan antaraku dan antara mereka, dan
selamatkanlah aku dan orang-orang yang mukmin besertaku, (118) Maka Kami selamatkan Nuh
dan orang-orang yang besertanya di dalam kapal yang penuh muatan. (119)"

Ayat di atas mengisahkan bagaimana Allah Swt memberi balasan bagi orang-orang yang tidak
mau beriman kepada-Nya. Mereka termasuk Kan'an putra Nabi Nuh bahkan tidak segan-segan
menantang Allah agar mendatangkan azab yang pedih. Hingga akhirnya atas doa Nabi Nuh as,
Allah menurunkan banjir bandang yang menenggelamkan seluruh orang-orang kafir itu.

2. Gempa bumi

Dalam Surah Hud ayat 94-95, Allah berfirman yang artinya, "Dan tatkala datang azab Kami,
Kami selamatkan Syu'aib dan orang-orang yang beriman bersama-sama dengan dia dengan
rahmat dari Kami, dan orang-orang yang zalim dibinasakan oleh satu suara yang mengguntur,
lalu jadilah mereka mati bergelimpangan di rumahnya. (94) Seolah-olah mereka belum pernah
berdiam di tempat itu. Ingatlah, kebinasaanlah bagi penduduk Mad-yan sebagaimana kaum
Tsamud telah binasa. (95)"
Menurut berbagai sumber, kala itu Nabi Syu'aib berdakwah di daerah yang sekarang disebut
dengan Yordania namun banyak dari mereka yang ingkar terhadap petunjuk-Nya. Oleh sebab
itu, guncangan dahsyat meluluhlantahkan kota tempat Nabi Syu'aib berdakwah hingga
menyebabkan korban jiwa yang sangat banyak.

Anda mungkin juga menyukai