Peramalan Kebijakan Pengelolaan Sampah Di Yogyakarta
Peramalan Kebijakan Pengelolaan Sampah Di Yogyakarta
Volume Sampah
Kabupaten Jumlah Penduduk Volume Sampah Berdasarkan Penduduk Terlayani Sampah Terangkut Sampah Terangkut
TPSA
Keterangan : Diselaraskan dengan teori bahwa sampah yang dihasilkan per orang adalah 2,5 liter/org/hari
1
Sampah di DIY belum menjadi prioritas seperti halnya sampah di beberapa kota besar.
Permasalahan sampah yang ada di kabupaten/kota di DIY berdasarkan hasil studi
pendahuluan (Tabel 1). Cakupan pelayanan terbaik ada di Kota Yogyakarta yaitu dapat
melayani 90 persen daerah. Demikian halnya untuk sampah yang terangkut ke TPA
paling banyak adalah Kota Yogyakarta (34,89%), sedangkan terendah berada di
Kabupaten Bantul (1,91%).
Faktor-faktor yang memengaruhi permasalahan sampah di DIY diantaranya adalah
perilaku sadar lingkungan dan masalah ekonomi (retribusi). Tingkat pengetahuan dan
sikap masyarakat tentang pengelolaan sampah di daerah pedesaan kemungkinan
masih rendah sehingga memengaruhi perilaku sadar lingkungan.
Program Pengelolaan Sampah di Yogyakarta
Tabel 2. Kebijakan Pengelolaan Sampah
2
Kebersihan dan pengangkutan masyarakat, yaitu prasarana
sampah
Pertamanan penyuluhan,
pembinaan,
pelatihan, penyediaan
sarana prasarana,
gotong
royong, dan 3R