Selain itu, jenis musik tradisi juga dapat mengacu pada pembagian
masing-masing budaya musik antar daerah seperti pada berbagai
musik tradisional nusantara, antara lain:
Alat musik tradisional adalah alat musik yang berasal dari getaran
alat musik itu sendiri, bukan rekayasa elektronik yang diciptakan
dan dibuat untuk memainkan musik tradisi (Kemdikbud, 2017, hlm.
19).
Alat musik tradisional petik terdiri dari dua unsur pokok, yaitu tali
yang dipetik dan ruang resonansinya untuk menggaungkan bunyi
petikan. Bahan dan bentuknya bermacam sesuai kekhasan daerah
masing-masing. Contoh alat musik tradisional petik antara lain:
Pada dasarnya alat musik tradisional tiup memiliki lobang tiup dan
ruang resonansi untuk menggaungkan bunyi tiupan. Adapun bahan
alat musik tiup bisa bahan alam atau bahan buatan yang dibentuk
dari bahan alam.
Alat musik tradisional gesek pada dasarnya terdiri dari dua unsur
pokok, tali yang digesek dan ruang resonansi untuk menggaungkan
bunyi gesekan dengan alat geseknya. Contoh alat musik tradisional
gesek, adalah:
Namun ada pula alat musik yang sebenarnya perangkat petik tetapi
pada kenyataannya cara memainkannya ditepuk, yaitu guoto dari
Papua. Karinding dari Jawa Barat mengesankan alat musik tiup,
tetapi sebenarnya ditepuk.
Referensi