Anda di halaman 1dari 21

Petrel

• Petrel adalah platform perangkat lunak yang


digunakan dalam sektor eksplorasi dan
produksi industri perminyakan. ... Petrel
dikembangkan dan dibangun oleh
Schlumberger.
• Jenis-jenis Petrel:
• Petrel geologi
• Petrel Geofisika
• Petrel Rekayasa Reservoir
• Petrel Desain sumu
Seismic Well Tie
• Seismic Well Tie dalam bahasa Indonesia dapat
diartikan sebagai proses pengikatan data sumur
terhadap data seismik. Seismic Well Tie terbagi atas 3
garis besar tahap yaitu Preconditioning Data, Sonic
Calibration, dan Synthetic Generation.
• Checkshot Data sangat penting untuk menghasilkan
Synthetic Seismogram, menghasilkan data hubungan
antara waktu dan kedalaman, serta dalam prosesnya
harus terus menerus dilakukan QC (Quality Control)
terhadap checkshot data sebelum data diimport dan
diproses lebih lanjut.
• Tahap ini akan menghasilkan data hubungan
waktu dan kedalaman dengan baik serta dapat
memudahkan penginterpretasi dalam
mengetahui respon seismik pada litologi dan
fluida di sumur yang diteliti.
Top Warukin
Top Time Line 3
Top Time line 2
Top Time line 1
Top Berai
Top Tanjung
Top Basement

Seismic Interpretation based on Line 10_SP0020_1325


Straticraphic interpretation of Line 10
Seismic Interpretation & Mapping

• Tahap kedua akan menghasilkan interpretasi


horison bawah permukaan bumi yang
membutuhkan berbagai teknik yaitu Manual
Interpretation, Guide Autotracking, Seeded 2d
Autotracking, Seeded 3d Autotracking,
Autotrack inside polygon, Active box
autotracking, paintbrush autotracking, dan
interpolate inside polygon.
Top Warukin
Top Time Line 3
Top Time line 2
Top Time line 1
Top Berai
Top Tanjung
Top Basement

Stratigraphic interpretation of Line 10


• Petrel geologi dan modelling geologi,
kelebihannya akurat, resolusi tinggi, model
geologi struktur reservoir dan statigrafi yaitu
berupa:Evaluasi ketidakpastian dari cekungan
untuk prospek, kesempatan menghitung
keberhasilan dan volume probabilistik,
dengan dinamis pemodelan sistem minyak
bumi.
• Petrel kolerasi sumur yaitu tampilan dan
mengatur log dalamlingkungna visualisasi
yang fleksibel 2D•Analisis data yaitu
menganalisis dan dan crossplot interaktif
untukmendapatkan
23.31 km 13.38 km

Stratigraphic Correlation of
Kuala Kapuas-1 – Terusan-1 – Katapang-1 wells
26.46 km

Stratigraphic Correlation of
Kuala Kapuas-1 – Barito-1 wells
The schematic configuration
of deltaic growth of
Warukin Formation

Delta Front Dominated

Delta Plain Dominated

Pro Delta Dominated

Joint Evaluation Area


Petro Mod
• Sofware ini digunakan untuk memodelkan
kecepatan sedimentasi dan kematangan
hidrokarbon (Ro), temperatur sedimen,
porositas batuan.
Petrophysics
• Petrofisik adalah mempelajari sifat‐sifat batuan
termasuk isi yang terdapat didalamnya meliputi
cairan dan bahan pembentuk itu sendiri
• Beberapa parameter dalam petrofisik meliputi :
• 1.Porositas
• 2. Permeabilitas
• 3. Saturasi
• 4. Tekanan Kapiler
• 5. Resistivitas batuan
• 6. Wettabilitas
0 0.1 0.2 0.3 0.4 0.5 0.6 0.7 0.8 0.9 1
116
170
225
279
333
388
442
497
551
605
660
Rock composition from
714 Mawai-A1 well, showing the
769
823
shales dominated,
878 interbedded siltstones,
932
stringer sandstones, with
986
1041 about 23 coal seams within
1095 Unit 1 and 2 (cut-off 200 -
1150
1204
1,300m) in variable thickness,
1258 support the interpretation that
1313
1367
the well section is Wahau Fm.
1422 Equivalent.
1476
1530
1585
1639
1694
1748
1802
181857
18
Coal Seams Measurement From Mawai-A1 well

19
19
Rock composition from Mawai-A1 well, showing the shales
dominated with some of volcanic grains or fragments present
ROCK COMPOSITIONAL ANALYSIS OF MAWAI-1 WELL
0 4 8 12 16 20 24 28
2

2.1

2.2

2.3
RHOMAA

2.4

2.5

2.6
QUARTZ

CALCITE
2.7

2.8
DOLOMITE

2.9
UMAA

20
20
Crossplot of Neutron & Density from Mawai-A1 well, showing the
shales dominated with some of thin sandstones layer and gas
contained within the “Wahau Formation”
Crossplot of Neutron and Density Porosity logs for Mawai-1 Well
0.7

0.6

0.5
Approx. Gas
0.4 Correction
Density porosity

0.3

0.2

0.1

-0.1 Sandstones
Limestone
Dolomite
Unit 1
-0.2 Unit 2
Unit 3
-0.3
0 0.1 0.2 0.3 0.4 0.5 0.6
Neutron porosity

21
21

Anda mungkin juga menyukai