Anda di halaman 1dari 3

Nama: Kristina Renny (4121911058) Kepemimpinan & Manajemen Perubahan

Kelas: ABT 5A Malam AB036

ULASAN MATERI DJKN Goes to Campus


BERKAITAN DENGAN KEPEMIMPINAN DAN MANAJEMEN
PERUBAHAN

Pemimpin merupakan penggerak utama organisasi. Otoritas organisasi berada di tangan


pemimpin. Pemimpin juga menjadi kunci keberhasilan dari suatu organisasi. Begitu juga kegagalan
organisasi juga tergantung bagaimana pemimpin melakukan proses kepemimpinanya. Pemberian
layanan dapat dilakukan secara optimal jika sistem kepemimpinan dikelola secara baik atas
kendali pemimpin.

Sebagai manajer atau pimpinan sudah umum diketahui bahwa gaya kepemimpinan yang
dilakukan akan sangat mempengaruhi bagaimana perilaku karyawan/bawahan tersebut bekerja
untuk sampai menuju goals atau tujuan-tujuan yang sudah dibuat.

Seorang pemimpin tidak hanya menggunakan otoritas (power) yang dimiliki, tetapi juga
menggunakan pengaruh untuk menggerakkan orang lain. Dalam menjalankan perannya, seorang
pemimpin akan berhadapan dengan segala macam karakter, perilaku dan tingkat kematangan
kepribadian bawahannya.

Pentingnya Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang adalah untuk melayani masyarakat
dengan sebaik-baiknya. Kriteria dalam misi pengelolaan kekayaan negara yaitu mewujudkan
optimalisasi penerimaan, efisiensi pengeluaran dan efektivitas pengelolaan kekayaan negara. Oleh
karena itu Kantor Pelayanan Kekayaan Negara dan Lelang (KPKNL) memerlukan pegawai yang
berkualitas agar dapat bekerja optimal dalam mengelola kekayaan negara dan dapat melayani
masyarakat dalam sarana lelang negara

Agar dapat mengelola keuangan dan aset daerah dengan baik maka dibutuhkan sumber daya
manusia yang memiliki kerja baik. Dalam mendistribusikan tugas akuntabilitas ke masing-masing
bidangnya, seorang pemimpin sangat dibutuhkan untuk penanganan tugas tersebut agar tepat
sampai ke bidangnya. Dibutuhkan kepemimpinan yang memiliki gaya kepemimpinan yang sesuai
dan yang dapat menggerakkan bawahan agar dapat mengelola sumberdaya manusia dengan baik
sehingga mampu meningkatkan kinerja pegawainya.

Sebagai organisasi pemerintahan, Kanwil DJKN maupun KPKNL dalam menjalankan tugas dan
fungsinya berpedoman pada peraturan perundang-undangan. Namun demikian, hal tersebut
Nama: Kristina Renny (4121911058) Kepemimpinan & Manajemen Perubahan
Kelas: ABT 5A Malam AB036

bukan berarti tidak ada ruang untuk kreativitas dalam mencapai tujuan organisasi. Pada dasarnya
terdapat dua pendekatan dalam menjalankan organisasi (Huusko, Kotter, Lunenburg dalam Mirva
Hyypia dan Satu Parjanen, 2013) yaitu pendekatan manajerial dan pendekatan kepemimpinan
(leadership).

Pendekatan manajerial berurusan dengan tingkat kompleksitas dan stabilitas dalam jalannya roda
organisasi, sedangkan leadership lebih condong pada penanganan ketidakpastian dan perubahan
yang mempengaruhi organisasi. Aspek-aspek yang berkaitan dengan pendekatan manajerial
adalah perencanaan dan penganggaran, mengorganisasi dan pengalokasian SDM, serta
pengawasan dan pemecahan permasalahan. Sementara itu, aspek-aspek yang terkait dengan
leadership yaitu memberikan arahan dan visi organisasi ke depan, mendorong dan melibatkan
SDM dalam pencapaian visi organisasi, serta memotivasi dan menginspirasi SDM yang ada untuk
berbuat lebih baik lagi.

Berkenaan dengan transformasi kelembagaan, maka pendekatan leadership tentunya perlu lebih
dominan daripada pendekatan manajerial. Pimpinan Kanwil DJKN dan KPKNL dapat memberikan
ruang yang memadai kepada SDM di Kanwil DJKN dan KPKNL untuk dapat berkreasi untuk
perbaikan proses bisnis organisasi maupun untuk menyongsong transformasi kelembagaan DJKN.
Dengan kreativitas dan kerjasama internal Kanwil DJKN dan KPKNL maka perubahan-perubahan
kecil dapat segera dimulai. Perubahan kecil-perubahan kecil tersebut dapat menjadi suatu
perubahan yang besar.

Kemenkeu sebagai institusi pemerintah terbaik, berkualitas, bermartabat, terpercaya, dihormati/


disegani, mendukung peningkatan kinerja dan menjadi dasar atau pondasi yang kuat bagi institusi,
pimpinan dan seluruh pegawai dalam mengabdi, bekerja dan bersikap, Menkeu sebagai Top
Leader perlu menetapkan Nilai-Nilai Kemenkeu yang wajib dimiliki dan diimplementasikan oleh
pimpinan dan seluruh pegawai dalam melaksanakan tugas dan pekerjaan sehari-hari, yakni
sebagai berikut:

 Integritas
Dalam Integritas terkandung makna bahwa dalam berpikir, berkata, berperilaku, dan
bertindak, Pimpinan dan seluruh Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Kementerian
Keuangan melakukannya dengan baik dan benar serta selalu memegang teguh kode etik
dan prinsip-prinsip moral.

 Profesionalisme
Nama: Kristina Renny (4121911058) Kepemimpinan & Manajemen Perubahan
Kelas: ABT 5A Malam AB036

Dalam ProfesionaIisme terkandung makna bahwa dalam bekerja, Pimpinan dan seluruh
Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Kementerian Keuangan melakukannya dengan tuntas
dan akurat berdasarkan kompetensi terbaik dan penuh tanggung jawab dan komitmen
yang tinggi.

 Sinergi
Dalam Sinergi terkandung makna bahwa Pimpinan dan seluruh Pegawai Negeri Sipil di
lingkungan Kementerian Keuangan memiliki komitmen untuk membangun dan memastikan
hubungan kerjasama internal yang produktif serta kemitraan yang harmonis dengan para
pemangku kepentingan, untuk menghasilkan karya yang bermanfaat dan berkuaIitas.

 Pelayanan
Dalam Pelayanan terkandung makna bahwa dalam memberikan pelayanan, Pimpinan dan
seluruh Pegawai Negeri Sipil di lingkungan Kementerian Keuangan melakukannya untuk
memenuhi kepuasan pemangku kepentingan dan dilaksanakan dengan sepenuh hati,
transparan, cepat, akurat, dan aman.

 Kesempurnaan
Dalam Kesempurnaan terkandung makna bahwa Pimpinan dan seluruh Pegawai Negeri
Sipil di lingkungan Kementerian Keuangan senantiasa melakukan upaya perbaikan di
segala bidang untuk menjadi dan memberikan yang terbaik.

Anda mungkin juga menyukai