Anda di halaman 1dari 2

Nama : Muhamad Alfaridzi

NIM : 1803015144

Kelas : KWU 7B

1. Kaitan antara kebutuhan tenaga kerja dibandingkan dengan ketersediaan lapangan


kerja yang ada ialah:
Produk pendidikan akan menghasilkan tenaga kerja yang mampu bekerja
disuatuperusahaan dan mampu membuat produk yang bermanfaat untuk umat
manusia. Namun ada kala, lowongan pekerjaan lebih sedikit dibandingkan sumber
daya manusia yang ada, maka perlu dibekali pengetahuan kewirausahawan untuk
hidup dalam kemandiriian bahkan mampu menciptakan lowongan pekerjaan.

2. Yang menyebabkan wirausahawan indonesia dapat bertahan selama krismon tahun


1997 ialah:
a. Tidak menggunakan dana dollar tapi rupiah
b. Tidak menggunakan perbankan atau kredit tapi tunai
c. Konsumennya lebih berorientasi pada kelas menengah kebawah
d. Barang yang diproduksi relatif sedikit untuk keperluan jangka pendek
e. Niai jual barang relatif murah

3. Pengrajin yang usahanya relatif statis tanpa perkembangan adalah wirausahawan yang
berfikir vertikal / logis. Sebaliknya, pengrajin yang satu lagi yang usahanya dari hari
ke hari terus berkembang menjadi lebih besar dan lebih maju memiliki pemikiran
literal / dinamis.
a. Berfikir literal : maslah tidak diselesaikan dengan cara yang sama, mencoba
cara baru dan lebih dinamis
b. Berfikir vertikal : hanya bergerak maju dengan dengan langkah teratur dan
setiap langkah harus ada pembenaran.

4. Inovasi meliputi:
a. Invensi (penemuan baru)
b. Ektensi (pengembangan diri yang sudah ada sebelumnya)
c. Duplikasi (penggandaan, memperbanyak produk yang sudah ada)
d. Sintensia (penggambungan atau mengkombinasikan konsep dan formula yang
sudah menjadi suatu formula yang baru)
Sedangkan Motivasi ialah kemauan untuk berbuat sesuatu, sedangkan motif adalah
kebutuhan, keinginan, dorongan atau implus. Motivasi seseorang bergantung kepada
kekuatan kepada motifnya. Agar lebih giat dalam usaha dan bekerja, kita perlu
memiliki motivasi dengan berbagai cara. Pada umumnya tingkah laku manusia
dilakukan secara sadar. Artinya, ia selalu didorong oleh keinginan untuk mencapai
tujuannya tertentu.

5. Alternatif untuk memperingan resiko:


a. Kesadaran yang jelas kemampuan dan kekuatan perusahaan.
b. Kreatifitas dalam menentukan cara mengubah keadaan.
c. Kemampuan merencanakan tatik dan strategi untuk mewujudkan perubahan.
d. Dorongan dan energi serta antusiasme untuk melaksanakan strategi itu.

6. Untuk kelancaran dan keberhasilan bisnis diperlukan etika, hal tersebut karena:
a. Dalam menjalankan usaha jangka panjang dibutuhkan etika yang baik agar
hubungan eksternal yakni masyarakat atau pihak lainnya.
b. Memberikan efek positif untuk hubungan internal perusahaan seperti
karyawan atau pihak-pihak yang ingin kolaborasi.
c. Dalam jangka pendek, perusahaan dengan etika yang baik akan mendapatkan
nilai dan pandangan positif sehingga lebih dianggap tepercaya.

Anda mungkin juga menyukai