Anda di halaman 1dari 8

Makalah PPKN

CORONA MENGANCAM NKRI

WINANGSIT ESAHNING SIWI


XI MIPA 6
32
SMA NEGERI 1 AJIBARANG TP
2021/2022
KATA PENGANTAR

Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah memberikan rahmat dan hidayah-Nya .Sehingga
saya dapat menyelesaikan tugas makalah mengenai “Corona Mengancam NKRI” Tepat pada
waktunya. Adapun tujuan dari penulisan dari makalah ini adalah untuk memenuhi tugas
Bapak Suyono, S.Pd, M.Or pada bidang studi Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan.
Selain itu, makalah ini juga bertujuan untuk menambah wawasan tentang wabah Penyakit
Corona dan ancamannya untuk NKRI bagi para pembaca dan juga bagi penulis.
Saya mengucapkan terima kasih kepada Bapak Suyono, S.Pd, M.Or, selaku guru
Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan yang telah memberikan tugas ini sehingga Dapat
menambah pengetahuan dan wawasan tentang “Corona dapat mengancam NKRI” ini. Saya
juga mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah membagi Sebagian
pengetahuannya sehingga saya dapat menyelesaikan makalah ini.
Saya menyadari, makalah yang saya tulis ini masih jauh dari kata sempurna. Oleh
Karena itu, kritik dan saran yang membangun akan saya nantikan demi kesempurnaan
Makalah ini.

Purwojati, 26 Februari 2022

WINANGSIT ESAHNING SIWI


BAB I
PENDAHULUAN

A. LATAR BELAKANG
Menurut situs WHO, virus corona adalah keluarga besar virus yang dapat menyebabkan
penyakit pada hewan atau manusia. Pada manusia corona diketahui menyebabkan infeksi
pernafasan mulai dari flu biasa hingga penyakit yang lebih parah seperti Middle East
Respiratory Syndrome (MERS), dan Severe Acute Respiratory Syndrme (SARS). Atau dengan
kata lain coronavirus dapat diartikan sebagai virus yang dapat menyebabkan penyakit
infeksi saluran pernafasan dan menyebar secara cepat. Sehingga menyebabkan jumlah kasus
semakin meningkat.
Peningkatan jumlah kasus COVID-19 saat ini semakin bertambah. Tercatat sampai
hari ini, 1 Maret 2022 sudah mencapai 5,56 juta kasus dan orang meninggal akibat virus
Corona sebanyak 148.000 orang. Tingginya angka kejadian dan potensi kematian membuat
banyak Pihak berusaha memutuskan rantai penularan. Untuk melawan COVID-19
Pemerintah telah melarang untuk berkerumunan, memakai masker dan selalu Mencuci
tangan (Sadikin & Hamidah, 2020).
Dampak dari adanya COVID-19 berbagai permasalahan di Negara kesatuan republik
Indonesia bermunculan. Contohnya menyebabkan perekonomian di Indonesia menjadi
merosot, Menjatuhkan nilai tukar rupiah, harga barang naik, terutama alat-alat Kesehatan
(Pratiwi, 2020). Kebijakan yang diambil oleh banyak negara Termasuk Indonesia untuk
melakukan lockdown, physical distancing, isolasi Diri dan pembatasan perjalanan merupakan
upaya memutuskan mata rantai, Tetapi kini dampaknya dirasakan juga oleh dunia
pendidikan (Purwanto et al., 2020). Tak hanya itu aktivitas institusi pendidikan bahkan
hingga dunia Bisnis, dunia pariwisata dan kesehatan terpengaruh (Pragholapati, 2020).
Oleh karena itu, berdasarkan dampak diatas penulis ingin mencari tahu lebih dalam
lagi mengenai “Corona mengancam NKRI”.

B. RUMUSAN MASALAH
Berdasarkan latar belakang di atas, penulis tertarik untuk meneliti mengenai
1. Mengapa Corona dapat mengancam NKRI?
2. Apakah corona mengancam bidang pendidikan NKRI?
3. Apakah Corona mengancam bidang ekonomi NKRI?
4. Apa yang harus kita lakukan sebagai warga negara yang baik, dalam membantu
pemerintah untuk menanggulangi corona?

C. TUJUAN
1. Tujuan umum
Untuk mengetahui apa saja ancaman untuk NKRI dengan adanya virus corona ini.
2. Tujuan Khusus
1. Untuk mengetahui mengapa Corona dapat mengancam NKRI
2. Untuk mengetahui apa saja ancaman dibidang Pendidikan, dengan adanya virus
Corona
3. Untuk mengetahui apa saja ancaman dibidang ekonomi, dengan adanya virus
Corona
4. Untuk mengetahui Apa yang harus kita lakukan sebagai warga negara yang baik,
dalam membantu pemerintah untuk menanggulangi corona
BAB II
PEMBAHASAN

A. ALASAN CORONA DAPAT MENGANCAM NKRI


NKRI adalah negara yang berbentuk kesatuan dengan bentuk pemerintahan republik dengan
nama negara Indonesia. Pada saat ini NKRI mengalami banyak permasalahan, mulai dari
ekonomi, pendidikan dan lain sebagainya akibat merebaknya virus Corona. Hal ini
dikarenakan virus ini dapat mengancam saluran pernafasan bagi manusia dan proses
penularannya yang begitu cepat. Dengan adanya virus Corona maka negara kita, negara
Indonesia telah menerapkan beberapa kebijakan untuk memutus tali penularan virus ini.
Seperti penerapan social distancing atau physical distancing dan mulai
diterapkan pemerintah pusat pada tanggal 15 Maret 2020. Social distancing
merupakan Pembatasan sosial, juga disebut pembatasan fisik, atau secara informal jaga
jarak. Meskipun kebijakan ini diklaim dapat memutus tali penyebaran virus Corona, tetapi
pada kenyataannya dengan kebijakan tersebut malah menjadi ancaman bagi NKRI .
Contohnya saja pada bidang ekonomi NKRI, dengan ditetapkannya social distancing
maka sekarang para pedagang tidak dapat melakukan penjualan seperti dulu lagi, boleh
sampai larut malam, akan tetapi sekarang para pedagang hanya boleh membuka
dagangan sampai pukul 16.00 WIB. Lalu dalam bidang pendidikan, sekarang nega kita
menerapkan sistem sekolah jarak jauh atau daring. Menurut beberapa situs penerapan
sekolah daring tidak efektif dan efisien untuk para pelajar. Karena mereka tidak leluasa
untuk memahami materi yang diberikan oleh guru.
Berdasarkan pernyataan diatas maka dapat kita simpulkan bahwa memang betul Corona
dapat mengancam NKR.
 
B. CORONA MENJADI ANCAMAN DI BIDANG PENDIDIKAN NKRI
Pandemi Covid-19 telah memberikan gambaran atas kelangsungan dunia pendidikan di masa
depan melalui bantuan teknologi. Namun, teknologi tetap tidak dapat menggantikan peran
guru, dosen, dan interaksi belajar antara pelajar dan pengajar sebab edukasi bukan hanya
sekedar memperoleh pengetahuan tetapi juga tentang nilai, kerja sama, serta kompetensi.
Situasi pandemi ini menjadi tantangan tersendiri bagi kreativitas setiap individu dalam
menggunakan teknologi untuk mengembangkan dunia pendidikan. Demikian dikatakan
Direktur Jenderal Pendidikan Tinggi Kemendikbud, Nizam, pada acara Medan International
Conference on Energy and Sustainability, Selasa (27/10). “Saat ini pandemi menjadi
tantangan dalam mengembangkan kreativitas terhadap penggunaan teknologi, bukan hanya
transmisi pengetahuan, tapi juga bagaimana memastikan pembelajaran tetap tersampaikan
dengan baik,” tutur Nizam. Pada saat yang bersamaan, lanjut Nizam, tantangan ini juga
menjadi kesempatan bagi semua tentang bagaimana penggunaan teknologi dapat
membantu membawa mahasiswa dan pelajar menjadi kompeten untuk abad ke-21.
Keterampilan yang paling penting pada abad ke-21 ialah self-directed learning atau
pembelajar mandiri sebagai outcome dari edukasi.
Nizam menjelaskan masa pandemi ini dapat melatih serta menanamkan kebiasaan
menjadi pembelajar mandiri melalui berbagai kelas daring atau webinar yang diikuti oleh
mahasiswa. Selain itu, mahasiswa juga dapat bekerja sama satu dengan yang lain untuk
menyelesaikan permasalahan dalam pembelajaran serta menghadapi permasalahan nyata
yang ada. Ia pun menambahkan bahwa situasi ini bukan hanya menjadi tantangan bagi
mahasiswa, namun juga para dosen dalam menyampaikan edukasi dimana para dosen perlu
memastikan bahwa mahasiswa memahami materi pembelajaran.

“Pembelajaran daring menjadi tantangan bagi dunia pendidikan dengan situasi Indonesia
yang memiliki ribuan pulau. Bagaimana teknologi dapat digunakan, bagaimana penyediaan
akses internet pada daerah-daerah terpencil dimana barang elektronik tanpa akses internet
pun masih menjadi suatu kemewahan. Ini merupakan tantangan bagi semua pihak, saat ini
kita harus bekerja keras bersama bagaimana membawa teknologi menjawab permasalahan
nyata yang terjadi pada mahasiswa dan pelajar yang kurang beruntung dalam hal ekonomi
maupun teknologi yang berada di daerah-daerah terpencil,” lanjutnya.
Kondisi pandemi Covid-19 juga memaksa para pemangku kebijakan di bidang
pendidikan untuk dapat menyesuaikan diri dalam melaksanakan proses pembelajaran.
Penyesuaian ini diwujudkan melalui kebijakan Merdeka Belajar-Kampus Merdeka (MB-KM),
dimana mahasiswa diberikan kesempatan untuk mendapatkan pengalaman belajar yang
lebih luas dan kompetensi baru melalui beberapa kegiatan pembelajaran di luar program
studinya.

Adapun program-program pada masa pandemi yang dilakukan oleh Direktorat Jenderal
Pendidikan Tinggi berupa relawan pengendalian Covid-19 (RECON), KKN Tematik, Mengajar
Dari rumah (MDR), dan Permata Sakti. Seluruh program tersebut diikuti oleh ratusan ribu
mahasiswa di seluruh Indonesia.

Di sisi lain, Nizam pun menyampaikan masa pandemi ini juga memberikan kesempatan bagi
Indonesia untuk keluar dari pandemi dan menjadi green nation. Menurutnya, sejak pandemi
hadir, lingkungan menjadi lebih bersih akibat berkurangnya emisi gas buang, mengingat
terbatasnya aktivitas masyarakat di luar rumah.

C. CORONA MENGANCAM BIDANG EKONOMI NKRI


Berikut ini ancaman dari virus corona di dunia perekonomian NKRI:
1. Mengganggu pariwisata
Pengamat INDEF, Abra Talattov, mengungkapkan virus corona mengancam industri
pariwisata Indonesia. Hal itu didasari oleh besarnya posisi China dalam menyumbang
turis ke Indonesia.
“Terutama menjelang liburan imlek, dampak (merugikan) lanjutannya akan masuk
pada akomodasi, konsumsi (dalam hal ini restoran),” paparnya. Maka dari itu,
pemerintah diminta siap siaga menangkal virus corona masuk Indonesia. “Jangan
sampai penyebaran virus di Indonesia kecolongan, sehingga ada korban di Indonesia,
(dikhawatirkan) WNA yang tidak mau ke Indonesia,” jelasnya.
2. BPJS Kesehatan Diminta Waspada
Melihat dampak penularan virus corona,Pengamat INDEF Abra Talattov,
juga melihat bahwa Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS)
Kesehatan harus mengantisipasi. Sebab, bakal terjadi lonjakan pasien
jika ternyata virus itu berhasil masuk ke Indonesia.
"Misalkan penyebaran sudah mulai masuk, nanti rumah sakit, dalam hal
ini BPJS harus mengantisipasi adanya lonjakan pasien, lonjakan klaim
dari peserta BPJS Kesehatan," jelas Abra.
3. Virus Corona Buat Dana Asing Kabur dari Indonesia
Bank Indonesia mencatat modal asing masuk ke Indonesia melalui pembelian Surat
Berharga Negara (SBN) mencapai Rp3,8 triliun hingga 23 Januari 2018. Namun
demikian, aliran modal keluar atau capital outflow di pasar saham juga terjadi
sebanyak Rp980 miliar.
4. Maskapai Nasional Dilarang Terbang ke Daerah Asal Virus
Direktorat Jenderal Perhubungan Udara Kementerian Perhubungan (Kemenhub)
menegaskan bahwa maskapai Indonesia untuk sementara waktu tidak akan
melakukan penerbangan ke Kota Wuhan, China. Ini diberlakukan untuk
mengantisipasi kemungkinan masuknya wabah virus pneumonia melalui jalur
penerbangan.
5. Pariwisata Bali Paling Rentan
Melihat dampak buruk dari virus corona, Pengamat INDEF Abra Talattov, melihat
Bali menjadi tempat harus diwaspadai dan menjadi prioritas untuk dijaga dalam hal
pencegahan penularan virus tersebut.

D. YANG HARUS KITA LAKUKAN SEBAGAI WARGA NEGARA INDONESIA DALAM MEMBANTU
PEMERINTAH MENANGGULANGI ANCAMAN YANG DISEBABKAN OLEH VIRUS CORONA
Untuk membantu pemerintah, maka kita sebagai warga negara yang baik harus menaati
segala peraturan/ kebijakan yangmencegah penyebaran COVID-19:
1. jarak aman dari orang lain (minimal 1 meter), meskipun mereka tidak tampak sakit.
2. Kenakan masker di ruang publik, terutama di dalam ruangan atau jika pembatasan
fisik tidak dimungkinkan.
3. Sebaiknya pilih ruang terbuka dan berventilasi baik. Buka jendela jika berada di
dalam ruangan.
4. Cuci tangan Anda secara rutin. Gunakan sabun dan air, atau cairan pembersih
tangan berbahan alkohol.
5. Ikuti vaksinasi ketika giliran Anda. Ikuti panduan setempat terkait vaksinasi.
6. Saat batuk atau bersin, tutup mulut dan hidung Anda dengan lengan atau tisu.
7. Jangan keluar rumah jika merasa tidak enak badan.
BAB III
SIMPULAN DAN SARAN

A. SIMPULAN
Corona tidak hanya menjadi ancaman dibidang kesehatan saja, tapi juga dibidang yang lain
seperti bidang pendidikan dan ekonomi NKRI. Lalu untuk menghindari atau menanggulangi
ancaman virus Corona ini bukan hanya tugas dari pemerintah, tapi kita sebagai warga NKRI
harus turut berkontribusi dalam penanggulangan virus ini. Sehingga kita semua dapat
bersatu untuk memutus tali penyebaran virus Corona, dan tidak ada lagi ancaman bagi NKRI
karena adanya virus corona.

B. Saran
Saya selaku penulis dari makalah berjudul “CORONA MENGANCAM NKRI”, sangat
mengharapkan saran dan kritik yang membangun dari pembaca makalah ini demi
terbentuknya makalah yang lebih baik dari makalah yang saya buat sekarang.

DAFTAR PUSTAKA
https://www.cnbcindonesia.com/tech/20200316135138-37-145175/apa-itu-virus-
corona-dan-cirinya-menurut-situs-who
statistik virus corona di indonesia https://g.co/kgs/2gSAbh
https://dikti.kemdikbud.go.id/kabar-dikti/kabar/tantangan-dunia-pendidikan-di-
masa-pandemi/
https://m.merdeka.com/uang/5-ancaman-virus-corona-ke-ekonomi-indonesia.html
pencegahan virus corona https://g.co/kgs/vfbHNV

Anda mungkin juga menyukai