Anda di halaman 1dari 9

SATUAN ACARA PENYULUHAN

Pokok Bahasan : Asuhan Kebidanan Ibu Hamil


Sub Pokok Bahasan : Mengenali Tanda Bahaya Pada Kehamilan
Sasaran : Ny. “Y”
Tanggal / Jam Pelaksanaan : 4 Maret 2022 / WITA
Waktu : 15 menit
Tempat : Puskesmas Suranadi
Pelaksana : Nirma Ramadhani

A. TUJUAN
1. Tujuan Umum
Setelah diberikan penyuluhan ini ibu diharapkan dapat mengetahui dan
memahami tentang tanda bahaya pada kehamilan.
2. Tujuan Khusus
Setelah diberikan penyuluhan ibu diharapkan :
a. Dapat menjelaskan pengertian tanda bahaya pada kehamilan
b. Dapat menyebutkan macam-macam tanda bahaya pada kehamilan
c. Dapat menjelaskan pantangan apa saja yang harus dijauhin pada kehamilan
d. Dapat menjelaskan cara mencegah tanda bahaya pada kehamilan
B. MATERI
1. Pengertian tanda bahaya pada kehamilan
2. Macam-macam tanda bahaya pada kehamilan
3. Pantangan – pantangan pada kehamilan
4. Cara mencegah tanda bahaya pada kehamilan
C. METODE
1. Ceramah
2. Tanya jawab
D. MEDIA
Buku KIA

Leaflet
E. KEGIATAN

No Tahap Kegiatan Penyuluhan Kegiatan Klien Waktu


1 Pembukaan a. Salam a. Menjawab salam 3 menit
b. Membuka acara b. Menyimak
penyuluhan dan
memperkenalkan
diri
c. Menjelaskan tujuan c. Menyimak
penyuluhan
d. Menyebutkan materi d. Menyimak
yang akan diberikan
2 Isi a. Menjelaskan tentang a. Memperhatikan 7 menit
pengertian tanda
bahaya pada
kehamilan
b. Menjelaskan
macam-macam b. Memperhatikan
tanda bahaya pada
kehamilan
c. Menjelaskan
pantangan apa saja
yang harus dijauhin c. Memperhatikan
saat kehamilan d. Memperhatikan
d. Menjelaskan cara
mencegah tanda
bahaya pada
kehamilan
3 Penutup a. Memberikan a. Menjawab 5 menit
pertanyaan tentang pertanyaan
materi yang telah
disampaikan.
b. Menyimpulkan b. Menyimak
materi
c. Salam penutup c. Menjawabsalam

F. SUMBER
1. Varney, Helen, dkk. 2010. Buku Asuhan kebidanan. Jakarta : EGC.
2. Brayshaw, Eileen. 2011. Senam Hamil dan Nifas. Jakarta : EGC
3. Dr karlina lertari 21 agustus 2019, pantangan ibu hamil trimester 3.
4. Neil, Wendy Rose. 2009. Panduan Lengkap Perawatan Kehamilan. Jakarta
: Dian Rakyat.

G. EVALUASI
Evaluasi dilakukan dengan cara menanyakan kembali kepada ibu mengenai:
1. Apakah Ibu bisa menyebutkan macam-macam perubahan fisiologis kehamilan
trimester III?
2. Apakah ibu bisa menjelaskan penyebab perubahan fisiologis kehamilan trimester
III?
3. Apakah ibu bisa menyebutkan cara perubahan fisiologis kehamilan trimester III
yang dapat diatasi?
MATERI PENYULUHAN
TANDA BAHAYA PADA KEHAMILAN

A. Pengertian Tanda Bahaya Pada Kehamilan


Tanda bahaya kehamilan adalah suatu kehamilan yang memiliki suatu tanda
bahaya atau resiko lebih besar dari biasanya (baik bagi ibu maupun bayinya),
akan terjadinya penyakit atau kematian sebelum maupun sesudah persalinan.
Tanta-tanda bahaya pada kehamilan adalah tanda-tanda yang terjadi pada
seorang ibu hamil yang merupakan suatu pertanda telah terjadinya suatu
masalah yang serius pada ibu maupun janin yang dikandungnya. Tanda-tanda
bahaya ini dapat terjadi pada awal kehamilan dan merupakan gejala yang
menunjukkan bahwa ibu dan bayi dalam keadaan bahaya.

B. Macam-macam tanda bahaya kehamilan


1. Keluar darah dari jalan lahir
Perdarahan vagina dalam kehamilan adalah jarang yang normal. Pada
masa awal sekali kehamilan, ibu mungkin akan mengalami perdarahan
yanh sedikit atau spotting disekitar waktu pertama haidnya. Perdarahan ini
adalah perdarahan implantasi dan ini normal terjadi. Pada waktu yang lain
dalam kehamilan, perdarahan ringan mungkin pertanda dari serviks yang
rapuh atau erosi. Perdarahan semacam ini mungkin normal atau mungkin
suatu tanda adanya infeksi. Pada awal kehamilan, perdarahan yang tidak
normal adalah yang merah, perdarahan yang banyak, atau perdarahan
dengan nyeri. Perdarahan ini dapat berarti abortus , kehamilan
molahidatidosa atau kehamilan ektopik. Pada kehamilan 7-9 bulan,
meskipun hanya sedikit, tetap merupakan ancaman bagi ibu dan janin, karena
mengindikasikan bahwa sesuatu telah terjadi, seperti adanya pelepasan
plasenta sebelum waktunya (solusio plasenta) atau indikasi plasenta menutupi
jalan lahir (plasenta previa).
2. Keluar air ketuban sebelum waktunya
Yang dinamakan ketuban pecah dini adalah apabila terjadi sebelum persalinan
berlangsung yang disebabkan karena berkurangnya kekuatan membrane atau
meningkatnya tekanan intrauteri atau oleh kedua factor tersebut, juga karena
adanya infeksi yang dapat berasal dari vagina dan serviks dan penilaiannya
ditentukan dengan adanya cairan ketuban di vagina. Penentuan cairan ketuban
dapat dilakukan dengan tes lakmus (nitrazintest) merah menjadi biru.
3. Kejang
Pada umumnya kejang didahului oleh makin memburuknya keadaan dan
terjadinya gejala-gejala sakit kepala, mual, nyeri ulu hati sehingga muntah.
Bila semakin berat, penglihatan semakin kabur, kesadaran menurun kemudian
kejang. Kejang dalam kehamilan dapat merupakan gejala dari eklampsia.
4. Bengkak pada wajah, kaki dan tangan
Memasuki masa kehamilan beberapa perubahan tubuh pada ibu hamil antara lain
adalah kenaikan berat badan dan sedikit pembengkakan pada bagian tubuh seperti
tangan,kaki dan wajah. Namun waspada bila terjadi pembengkakan pada
bagian tubuh tersebut dan diikuti dengan nyeri tengkuk, nyeri ulu hati dan
pusing kepala bahkan kejang-kejang mendadak dan disertai pertambahan
berat badan yang berlebihan selama hamil. Semua tanda tersebut mengarah
pada keadaan keracunan kehamilan atau disebut dengan preeklampsia dan
eklampsia bila kejang. Ibu hamil dengan kondisi bengkak, pusing kepala,
nyeri tengkuk dan ulu hati, mata berkunang kunang wajib segera
memeriksakan diri ke bidan dan tenaga kesehatan terdekat.
5. Gerakan janin tidaak ada atau kurang (minimal 10 kali dalam 12 jam)
Ibu mulai merasakan gerakan bayi selama bulan ke-4 atau ke-5. Beberapa ibu
dapat merasakan gerakan bayinya lebih awal. Jika bayi tidur gerakannya akan
melemah. Bayi harus bergerak paling sedikit 3 kali dalam 1 jam jika ibu
berbaring atau beristirahat dan jika ibu makan dan minum dengan baik.
6. Demam tinggi
Ibu menderita demam dengan suhu tubuh >38ºC dalam kehamilan merupakan
suatu masalah. Demam tinggi dapat merupakan gejala adanya infeksi dalam
kehamilan. Penanganan demam antara lain dengan istirahat baring, minum
banyak dan mengompres untuk menurunkan suhu. Demam dapat disebabkan
oleh infeksi dalam kehamilan yaitu masuknya mikroorganisme pathogen ke
dalam tubuh wanita hamil yang kemudian menyebabkan timbulnya tanda atau
gejala-gejala penyakit. Padainfeksi berat dapat terjadi demam dan gangguan
fungsi organ vital. Infeksi dapat terjadiselama kehamilan, persalinan dan masa
nifas.
7. Nyeri perut yang hebat
Nyeri abdomen yang tidak berhubungan dengan persalinan normal adalah
tidak normal. Nyeri abdomen yang mungkin menunjukkan masalah yang
mengancam keselamatan jiwa adalah yang hebat, menetap dan tidak hilang
setelah istirahat. Hal ini bisa berarti appendiksitis, kehamilan ektopik, aborsi,
penyakit radang pelviks, persalinan preterm, gastritis, penyakit kantong
empedu, iritas uterus, abrupsi placenta, infeksi saluran kemih atau infeksi
lainnya .
8. Sakit kepala yang hebat
Sakit kepala bisa terjadi selama kehamilan dan seringkali merupakan
ketidaknyamanan yang normal dalam kehamilan. Sakit kepala yang
menunjukkan suatumasalah yang serius adalah sakit kepala hebat yang
menetap dan tidak hilang dengan beristirahat. Kadang-kadang dengan sakit
kepala yang hebat tersebut, ibu mungkinmenemukan bahwa penglihatannya
men jadi kabur atau berbayang. Sakit kepala yang hebatdalam kehamilan
adalah gejala dari pre-eklampsia.
9. Muntah terus dan tidak bisa makan pada kehamilan muda
Mual dan muntah adalah gejala yang sering ditemukan pada kehamilan
trimester I. Mual biasa terjadi pada pagi hari, gejala ini biasa terjadi 6 minggu
setelah HPHT dan berlangsung selama 10 minggu. Perasaan mual ini karena
meningkatnya kadar hormoneestrogen dan HCG dalam serum. Mual dan
muntah yang sampai mengganggu aktifitas sehari-hari dan keadaan umum
menjadi lebih buruk, dinamakan Hiperemesis Gravidarum.
10. Selaput kelopak mata pucat
Anemia dalam kehamilan adalah kondisi ibu dengan keadaan hemoglobin di
bawah 11gr % pada trimester I dan III, <10,5 gr % pada trimester II. Nilai
tersebut dan perbedaannya dengan wanita tidak hamil terjadi hemodilusi,
terutama pada trimester II. Anemia dalam kehamilan disebabkan oleh
defisiensi besi dan perdarahan akut bahkan tak jarang keduanya saling
berinteraksi.
11. Berat badan ibu hamil tidak naik
Selama kehamilan, ibu diharapkan mengalami penambahan berat badan
sedikitnya 6 kg. Ini sebagai petunjuk adanya pertumbuhan janin. Tidak
adanya kenaikan berat badan yang diharapkan menunjukkan kondisi gizi yang
buruk pada ibu hamil dan menunjukkan adanya pertumbuhan janin yang
terhambat.
12. Kelainan letak janin
Normalnya, kepala janin berada di bagian bawah rahim ibu dan menghadap
ke arah punggung ibu. Menjelang persalinan, kepala bayi turun dan masuk ke
rongga panggul ibu. Namun, terkadang letak janin tidak normal sampai usia
kehamilan 9 bulan. Sehingga ibu harus melahirkan di rumah sakit supaya ibu
dan janin bisa diselamatkan.
Kelainan letak janin antara lain :
a. Letak sungsang : kepala janin di bagian atas rahin
b. Letak lintang : letak janin melintang di dalam rahim
Jika menjelang persalinan bagian tubuh janin terlihat di jalan lahir,
misalnya tangan, kaki atau tali pusat, maka ibu harus segera mendapat
perawatan medis di rumah sakit.
C. Pantangan yang harus dijauhi saat kehamilan
 Minum alkohol
Pantangan ibu hamil trimester 3 yang pertama adalah minum
alkohol. Ketika ibu hamil minum alkohol, zat ini akan melewati
plasenta dan dapat memengaruhi janin. Minum alkohol secara
berlebihan ketika hamil, apalagi saat hamil tua, bisa menyebabkan
masalah kesehatan, seperti kelainan fisik, cacat intelektual, kejang,
pertumbuhan yang buruk, keterlambatan perkembangan, dan
lainnya.
 Mengonsumsi makanan mentah
Daging, ikan hingga telur mentah tidak baik dikonsumsi oleh ibu
hamil karena berpotensi
mengandung salmonella dan toksoplasmosis yang menyebabkan
cacat lahir. Selain itu, makanan seperti jeroan juga sebaiknya
dihindari karena jika berlebihan bisa bersifat racun dan
mengganggu tumbuh kembang janin.
 Mengonsumsi kafein berlebihan
Seperti halnya alkohol, kafein juga dapat melewati plasenta dan
memengaruhi janin. Mengonsumsi kafein berlebih dapat
membahayakan janin dan meningkatkan risiko keguguran serta
berat lahir rendah. Sebaiknya, ibu hamil tidak mengonsumsi lebih
dari 1,5 cangkir kafein per hari.
 Ibu hamil yang merokok
Pantangan ibu hamil trimester 3 lainnya adalah merokok.
Terutama sedang hamil tua, merokok memiliki risiko masalah
dengan plasenta, melahirkan bayi dengan berat badan rendah,
prematur, cacat lahir, atau mengalami gangguan dalam belajar
kelak.
 Mengonsumsi obat-obatan tertentu
pantangan ibu hamil trimester 3 selanjutnya adalah konsumsi
obat-obatan tertentu. Ini dilarang karena dapat membahayakan
janin. Dokter mungkin akan menyarankan untuk menghindari
ibuprofen atau obat anti-inflamasi nonsteroid lainnya.
 Berbaring telentang
Ibu tidak boleh berbaring terlentang  karena rahim yang tumbuh
dapat menekan pembuluh darah utama hingga
menyebabkan tekanan dan nyeri pada panggul. Selain itu,
berbaring telentang juga mampu menurunkan denyut
jantung dan tekanan darah yang membuat ibu hamil merasa
pusing dan sesak.

D. Cara mencegah tanda bahaya selama masa kehamilan pencegahan tanda


bahaya kehamilan
1. Meningkatkan mutu prinatal care, dengan memeriksa kehamilan teratur ke
posyandu, puskesmas, rumah sakit 6 kali selama kehamilan
2. Meningkatkan makanan yang bergizi
3. Meningkatkan istirahat yang cukup
4. Olahraga yang ringan
5. Hindari stress yang berlebihan
6. Menganjurkan setiap ibu hamil kontrol ke BKIA.
7. Penyuluhan oleh bidan desa terhadap kesehatan ibu, bayi serta penyakit yang
dapat diderita oleh ibu selama kehamilan secara aktif.
8. Bidan desa harus bertempat tinggal di desa yang ditugaskan yang merupakan
ujung tombak tentang kesehatan ibu di desa yang ditempatinya.
9. Dengan mendapatkan imunisasi TT 2X.
10. Bila ditemukan kelainan saat pemeriksaan harus lebih sering dan lebih
intensif.
11. Makan makanan yang bergizi yaitu memenuhi 4 sehat 5 sempurna.
12. Bial timbul keluhan yang meresahkan, segera langsung ke tenaga medis atau
tempat pelayanan kesehan

Anda mungkin juga menyukai