Oleh
NPP : 28.1488
Mengetahui,
Ketua Progra·m Studi
Manajemen Su r Saya Aparatur
HALAMAN
TANDA PERSETUJUAN
DAFTAR ISI i
DAFTAR TABEL iii
BAB I PENDAHULUAN
i
BAB III METODE PENELITIAN 27
LAMPIRAN
ii
DAFTAR TABEL
iii
BAB 1
PENDAHULUAN
secara bertahap dan berkelanjutan yaitu dengan cara menata ulang proses
merupakan rencana rinci reformasi birokrasi dari satu tahap ke tahap lain
1
2
semakin canggih, dengan memasuki Era industri 4.0 semua yang dilakukan
dibutuhkan kerja keras agar semu a dapat tercapai sesuai dengan yang
sudah direncanakan.
3
banyak tidak hadir pada saat jam kantor, pegawai yang datang hanya
aturan kedisiplinan Pegawai Negeri Sipil. Hal ini yang telah mendasari
birokrasi yang saat ini sedang banyak dilaksanakan oleh pemerintah kita.
Kerja di Lingkungan Pemerintah, yakni jumlah jam kerja efektif dalam lima
hari bekerja sebagaimana dimaksud dalam ayat (1) adalah 37,5 jam kerja.
gunakan pemerintah untuk meningkatkan kinerja ASN dalam hal jam kerja
disebut dengan sidik jari ini sudah mulai diberkalukan di Amerika oleh
Tabel 1.1
SEKRETARIAT
1 2 3 4 5 6
6 Dernawati Staf 23 13 10
9 Mahrunddin Staf
23 8 15
Uci,s.sos,MM
11 Iriana Staf 23 6 17
BIDANG MUTASI
1 2 3 4 5 6
26 Yohana Staf
23 13 10
Setiyaningsih,SE
1 2 3 4 5 6
34 Tantang Staf
23 10 13
Rustama,S.Kom
35 Konsup A Staf
23 15 8
Baransano,A.Md
39 Drs.F.lawang Staf 23 0 0
40 Rosina Staf
23 12 11
Wambrauw,S.Sos
1 2 3 4 5 6
1 2 3 4 5 6
60 Yulianus Staf
23 0 0
Indouw,SE,M.si
Barat masih ada beberapa pegawai yang sama sekali tidak masuk kantor.
Belum ada kesadaran diri unutuk masuk kerja dan bahkan tidak hadir sama
11
sekali ataupun bolos kerja selama 2 minggu berturut-turut dari jam kerja
tunjangan kinerja secara ful maka harus masuk kantor tepat waktu begitu
(fingerprint) sudah distel otomatis sesuai jam masuk dan pulang kantor.
elektronik-papua-barat-anti-manipulasi
2019 yang lalu, dan dalam proses pengembangan, ada pun kendala atau
didapatkan oleh penulis yang bersumber dari via telepon dengan salah
dari masing-masing pegawai terkait displin jam kerja. Ketiga pegawai yang
saat meletakkan jari di mesin absensi elektronik keadaan jari pegawai yang
pegawai salah satunya adalah melalui absensi. Surat teguran yang diberikan
(www.Taburapos.com)
jam kerja.
fingerprint
Barat.
meningkatkan disiplin.
BAB II
2.1.1 Pelaksanaan
atau tujuan yang ingin dicapai dengan memanfaatkan segala sumber daya
yang ada.
16
17
daya manusia dan sumber-sumber lainnya secara efektif dan efisien untuk
pemberhentian karyawan.
program
tersebut.
yang baik. Manajemen adalah seni dan ilmu dalam mengatur perencanaan
(market) secara efektif dan efisien untuk mencapai tujuan yang diinginkan.
adalah mesin untuk memberika data otomatis yang cepat seperti pengertian
finger prit adalah aplikasi yang didesain untuk memenuhi sensor sidik jari.”
2.1.3 Kinerja
“kinerja merupakan gambaran tentang sejauh mana tingkat hasil yang telah
pekerjaan yang telah dilakukan oleh seseorang atau prestasi kerja yang
telah dihasilkan.”
prestasi kerja atau hasil kerja bai`k kualitas dan kuantitas yang dicapai oleh
diserahkan kepadanya.”
dengan berbagai kemungkinan yang akan terjadi seperti standar hasil kerja,
1. Produktifitas
Yaitu hal-hal yang berhubungan antara input yang dimiliki dan
ouput yang dihasilkan. Produktifitas tidak hanya mengukur sejauh
mana tingkat efisien sebuah kinerja tetapi juga mengukur sejauh
mana efektifitas pelayanan yang dihasilkan.
2. Kualitas Pelayanan
Yaitu kepuasan masyarakat terhadap suatu pelayanan yang
diberikan dapat dijadikan sebagai indikator kinerja organisasi
pelayanan publik.
23
3. Responsivitas
Yaitu kemahiran sebuah organisasi untuk mengembangkan
program-program pelayanan publik berdasarkan aspirasi dan
kebutuhan masyarakat terutama untuk memenuhi kebutuhan
masyarakat.
4. Responsibilitas
Yaitu organisasi publik dianggap responsibel apabila pelakunya
memiliki kriteria yang tinggi , profesional, dan memiliki
kemampuan yang tinggi.
kinerja adalah hasil kerja yang telah diperoleh oleh seseorang setelah
Indikator di atas dapat dijadikan sebagai tolak ukur untuk mengukur suatu
tujuan atau sasaran yang telah ditetapkan telah oleh suatu organisasi
Negara
disingkat ASN adalah profesi bagi pegawai negeri sipil dan pegawai
24
a. Nilai dasar;
e. Kualifikasi akademik;
g. Profesionalitas jabatan.
Transaksi Elektronik
Elektronik atau lebih, yang bersifat tertutup ataupun terbuka. Pasal 1 Ayat
25
(8) Agen Elektronik adalah perangkat dari suatu sistem Elektronik yang
Pasal 1 Ayat (1) menegaskan bahwa: Disiplin pegawai negeri sipil adalah
dijatuhi hukuman disiplin. Pasal 1 Ayat (2) Pegawai Negeri Sipil yang
selanjutnya disingkat PNS Pusat dan PNS Daerah Pasal 1 Ayat (3)
Pelanggaran disiplin adalah setiap ucapan, tulisan, atau PNS yang tidak
baik yang dilakukan di dalam maupun di luar jam kerja. Pasal 1 Ayat (4)
dalam sistem presensi elektronik. Pasal 1 Ayat (7) Mesin Presensi adalah
VI Pasal 15 ayat 1 dan 3 yang menjelaskan sebagai berikut: ayat (1) Setiap
a. Pada pagi hari mulai pukul 07:00 WIT sampai dengan pukul 08:00 WIT,
b. Pada siang hari mulai pukul 12:00 WIT sampai dengan pukul 13:00 WIT,
dan
3.1 Desain
27
28
Tabel 3.2
1. Kemampuan
menggunakan
absensi
elektronik
a. Man
2. Kesadaran
pegawai dalam
menggunakan
Pelaksanaan absensi
elektronik
Pelaksanaan
1. mekanisme
Absensi
Elektronik pelaksanaan
Dalam
Meningkatkan absensi I1,I2,I4,I5
Kinerja
Aparatur Sipil elektronik
Negara di
2. metode yang di
Badan
Kepegawaian b. Metodh gunakan dalam
Daerah (BKD)
Provinsi sosialisai
Papua Barat
absensi
elektronik
1. kualitas
fasilitas sarana
dan prasarana I1,I2,I3,I5
yang ada
1. Kurangnya
kemampuan
pegawai dalam
menggunakan
absensi elektronik
2.Kurangnya
sosialisasi dalam
a.Kualitas menggunakan
absensi elektronik
1.Sensor mesin
absensi elektronik
b.Sarana yang sering tidak
berfungsi
1.Memberikan
sosialisasi dalam
a.Sosialisasi
menggunakan
absensi elektronik
1. Memberikan
Upaya
Tindakan yang
tegas bagi
b.Aturan pegawai yang
melanggar dalam
penggunaan
absensi elektronik
tujuan yang utama dalam memperoleh data.” Dalam penelitian riset terapan
yaitu:
1. Wawancara
2. Observasi
3. Dokumentasi
3.2.1 Wawancara
merupakan pertemuan dua orang untuk bertukar informasi dan ide melalui
pasti tentang informasi apa yang diperboleh. Oleh karena itu dalam
dalam patokan dalam alur, ururtan dan penggunaan kata, dan tujuan
berikut:
32
Tabel 3.3
Data Informan
1 Kepala Badan 1 I1
2 Sekertaris 1 I2
6 Pegawai 3 I6
Total 6
3.2.2 Observasi
observasi, peneliti belajar tentang perilku, dan makna dari perilaku tersebut.
orang yang sedang diamati atau yang digunakan sebagai sumber data
3.2.3 Dokumentasi
cara untuk mendapatkan data dan informasi yang berupa buku, arsip,
segala dokumen yang terkait dengan absensi pegawai, hasil kerja yang
dapat diperoleh dengan foto dan video dan juga dapat berupa hasil
untuk dapat menyusun data dari hasil penelitian secara sitematis sehingga
dapat dipahami oleh orang lain, terkait apa yang telah diteliti. Seperti yang
sehingga datanya sudah jenuh”. Aktivitas dalam analisis data, yaitu: data
diperlukan.
Tabel 3.4
Jadwal Kegiatan Penelitian dan Penyusunan
Laporan Akhir Praja Utama
Tahun Akademik 2020/2021
KEGIATAN OKT NOV DES JAN FEB MAR APR MEI JUNI JUL
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
1. Pengajuan
Judul dan
penyusunan
Usulan
Penelitian
2. Seminar
Usulan
Penelitian
3. Perbaikan
Usulan
Penelitian
4. Penelitian dan
pengumpulan
data
5. Penyusunan
Laporan Akhir
6. Ujian
Komprehensif
7. Perbaikan dan
Pengumpulan
Laporan Akhir
1. Kemampuan
pegawai dalam
I1,I2,I3,I5
menggunakan
absensi
elektronik
a. Man
2. Kesadaran
Pelaksanaan pegawai dalam
menggunakan
Pelaksanaan absensi
Absensi elektronik
Elektronik 1. mekanisme
Dalam pelaksanaan
Meningkatkan absensi
I1,I2,I4,I5
Kinerja elektronik
Aparatur Sipil 2. metode yang di
Negara di gunakan dalam
b. Metodh
Badan sosialisai
Kepegawaian absensi
Daerah (BKD) elektronik I1,I2,I3,I5
Provinsi
Papua Barat
1. kualitas
fasilitas sarana
dan prasarana
I1,I2,3I,5
c. Mechines(mesin) yang ada
2. efisiensi kinerja
I1,I2,I3,I5
pegawai
1 2 3 4 5
1. Kurangnya
kemampuan
pegawai dalam I1,I2,I3,I4,I5
menggunakan
absensi elektronik
2.Kurangnya I1,I2,I3,I4,I5,I6
sosialisasi dalam
menggunakan
absensi elektronik
Hambatan a.Kualitas
3.Pegawai yang
tidak mampu
menyesuaikan diri I1,I2,I3,I4,I5,I6
dengan
perkembangan
teknologi
1.Sensor mesin
absensi
elektronik yang I1,I2,I3,I4,I5,I6
b.Sarana sering tidak
berfungsi
1.Memberikan
sosialisasi dalam
a.Sosialisasi menggunakan I1,I2,I3,I4,I5
absensi
elektronik
1. Memberikan
Upaya
Tindakan yang
tegas bagi
pegawai yang
b.Aturan
melanggar dalam I1,I2,I4,I5
penggunaan
absensi
elektronik