Ini berasal dari kapasitas ginjal yang berkurang dalam mensintesis amonia (NH3)
dan mengeluarkan ion hidrogen (H+).
ETIOLOGI
Kehilangan Bikarbonat
1. Fistula pancreas, bilier, atau usus. Hilangnya sekresi pankreas atau empedu
dapat menyebabkan asidosis metabolik
2. Kehilangan HCO3
4. Cholestyramine
Patofisiologi
Asidosis metabolik berkembang karena berkurangnya massa ginjal dan
ketidakmampuan dari nefron yang tersisa untuk mengeluarkan beban asam
harian melalui ammoniagenesis. produksi NH3 di tubulus ginjal dirangsang oleh
asidosis intraseluler. Ketika beban asam sistemik meningkat sedikit,
keseimbangan dijaga oleh peningkatan produksi dan ekskresi dari NH4+.
Seiring dengan menurunnya pH darah, pernafasan menjadi lebih dalam dan lebih
cepat sebagai usaha tubuh untuk menurunkan kelebihan asam dalam darah
dengan cara menurunkan jumlah karbon dioksida. Pada akhirnya, ginjal juga
banyak asam dalam air kemih. Tetapi kedua mekanisme tersebut bisa terlampaui
jika tubuh terus menerus menghasilkan terlalu banyak asam, sehingga terjadi
Pada asidosis diabetik atau asidosis laktak, produksi asam dapat melebihi
Kehilangan ion HCO3 yang terbuang percuma melalui ginjal atau usus
arteri digunakan sebagai contoh karena darah vena tidak akurat untuk mengukur
pH darah.
tinggi dan adanya keton dalam urin biasanya menunjukkan suatu diabetes yang
tak terkendali. Adanya bahan toksik dalam darah menunjukkan bahwa asidosis
Asidosis metabolik juga bisa diobati secara langsung. Bila terjadi asidosis