Anda di halaman 1dari 15

BAB IV

ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM

4.1 ANALISA SISTEM

Pada bab ini akan dijelaskan beberapa analisa yang akan dilakukan dalam
proses penelitian tentang perancangan alat penjemur pinang dengan atap otomatis
menggunakan atmega328. Adapun beberapa analisa tersebut meliputi kebutuhan
sistem dalam perancangan dan program buks tutup atap otomatis.

Prinsip kerja alat yang penulis buat adalah jika sensor LDR menerima cahaya
dan sensor Raindrops tidak terkena air maka atap akan terbuka, dan jika sensor
Raindrops mendeteksi air atap akan tertutup dan lampu akan menyala meskipun
sensor LDR menerima cahaya., dan juga jika sensor LDR tidak menerima cahaya
tetapi sensor Raindrops tidak mendeteksi adanya air maka atap akan tetap tertutup
dan lampu akan tetap menyala.

4.2 ANALISIS KEBUTUHAN SISTEM


Untuk kebutuhan pendeteksian, sistem pendeteksian terbagi atas dua
kebutuhan yaitu:
4.2.1 Kebutuhan Sistem Perangkat Keras
1. Laptop HP EliteBook 840 G1
Laptop diperlukan sebagai processor untuk mengirimkan perintah serial ke
microkontroler atmega328 untuk menghubungkan microkontroler. Dalam
penelitian ini penulis menggunkan laptop HP EliteBook 840 G1 terlihat
pada gambar 4.1 :

Gambar 4.1 Bentuk Fisik Laptop HP EliteBook 840 G1

19
2. Arduino nano
Arduino nano merupakan mikrokontroler yang menerima perintah serial
dari laptop dan mengirim perintah ke servo untuk menggerakkan tuas.
Bentuk fisiknya dapat dilihat pada gambar 4.2 :

Gambar 4.2 Bentuk Fisik Arduino nano

3. Servo MG90
Servo MG90 digunakan untuk menggerakan atap sesuai perintah dari
mikrokontroler. Bentuk fisiknya dapat dilihat pada gambar 4.3 :

Gambar 4.3 Servo MG90

20
4. Relay
Relay digunakan untuk menyalakan lampu saat atap tertutup karena kondisi
hujan ataupun karena kondisi gelap. Bentuk fisiknya dapat dilihat pada
gambar 4.4 :

Gambar 4.4 Relay

4.2.2 Kebutuhan Sistem Perangkat Lunak


Arduino IDE
Merupakan sebuah software untuk memprogram arduino. Pada software
inilah arduino dilakukan pemrograman untuk melakukan fungsi-fungsi
yang dibenamkan melalui sintaks pemrograman. Arduino menggunakan
bahasa pemrograman C yang dimodifikasi. Kita sebut saja dengan bahasa
pemrograman C for Arduino.
Bahasa pemrograman arduino sudah dirubah untuk memudahkan pemula
dalam melakukan pemrograman dari bahasa aslinya. Didalam arduino
sendiri sudah terdapat IC mikrokontroler yang sudah ditanam program yang
bernama Bootloader. Funsi dari bootloader tersebut adalah untuk menjadi
penengah antara compiler arduino dan mikrokontroler.
Arduino IDE dibuat dari bahasa pemrograman JAVA yang dilengkapi
dengan library C/C++ (wiring), yang membuat operasi input/output lebih
mudah.

21
4.3 PERANCANGAN ALAT

Perancangan merupakan tahap terpenting dalam pembuatan tugas akhir.


Perancangan dilakukan baik dari segi perangkat keras (hardware) maupun
perangkat lunak (software). Dari segi perangkat keras, pada tahap ini dilakukan
pemilihan komponen dan bahan yang sesuai dengan kebutuhan yang digunakan.
Sedangkan dari segi perangkat lunak (software), pada tahap ini dilakukan
pembuatan flowchart dan modul program yang sesuai dengan alat yang dirancang.
Pada bagian ini juga dibahas tentang blok diagram, perancangan algoritma,
perancangan fisik serta analisis rangkaian.

4.3.1 Blok Diagram dan Cara Kerja Alat

Blok diagram yang terdapat pada gambar 4.5 sistem yang saling
berkaitan dan membutuhkan, sesuai dengan fungsi alat yang dibuat adalah
agar prototpye dapat bekerja dengan baik dalam mendeteksi air dan cahaya.
Isi dari sistem ini adalah laptop yang mengirimkan serial ke atmega328
untuk menggerakkan servo pada saat proses membuka dan menutup atap.

Gambar 4.5 Blok Diagram Sistem

Dari gambar 4.5 dapat dilihat sistem ini mempunyai beberapa bagian
diantaranya:

22
1. Adaptor
Adaptor berfunsi untuk menyalakan atmega328 yang sebelumnya
telah dikirimkan perintah berupa serial untuk mengontrol sistem dari
perancangan yang telah penulis buat.
2. Arduino
Sebagai sistem kontrol yang mendapatkan perintah dari Laptop
untuk menjalankan program ke sensor.
3. Sensor LDR
Sebagai alat untuk mendeteksi ada atau tidaknya cahaya di sekitar.
4. Sensor Raindrops
Sebagai alat untuk mendeteksi adanya air hujan.
5. Servo MG90
Sebagai penggerak atap untuk menutup dan membuka

4.3.2 Rangkaian Elektronik

Rangkaian hasil dari perancangan peneliti terdiri dari komponen rangkaian


keseluruhan. Rangkaian keseluruhan adalah penggabungan antara Admega328,
kamera smartphone, sensor hc- sr 04 dan servo sg90. Semua bagian ini telah di
rancang dalam satu paket yang dikenal sebagai rangkaian keseluruhan alat.
4.3.2.1 Rangkaian Arduino Nano
Arduino adalah sebuah rangkaian elektronik yang bersifat open
source, dan mempunyai piranti keras dan lunak yang mana mudah untuk
digunakan. Arduino mampu mengenali lingkungan sekitar melalui berbagai
jenis sensor serta dapat mengontrol lampu, motor, dan berbagai jenis
actuator lainnya. Arduino nano adalah sebuah board minimum system
mikrokontroller yang mana di dalamnya terdapat mikrokontroller AVR seri
ATmega 328 yang merupakan produk dari Atmel gambar 4.6 :

23
Gambar 4.6 Rangkaian Arduino Nano

4.3.2.2 Rangkaian Sensor LDR


LDR (Light Dependent Resistor) merupakan salah satu komponen
resistor yang nilai resistansinya akan berubah-ubah sesuai dengan intensitas
cahaya yang mengenai sensor ini. LDR juga dapat digunakan sebagai sensor
cahaya. Perlu diketahui bahwa nilai resistansi dari sensor ini sangat
bergantung pada intensitas cahaya. Semakin banyak cahaya yang
mengenainya, maka akan semakin menurun nilai resistansinya. Sebaliknya
jika semakin sedikit cahaya yang mengenai sensor (gelap), maka nilai
hambatannya akan menjadi semakin besar sehingga arus listrik yang
mengalir akan terhambat. Umumnya Sensor LDR memiliki nilai hambatan
200 Kilo Ohm pada saat dalam kondisi sedikit cahaya (gelap), dan akan
menurun menjadi 500 Ohm pada kondisi terkena banyak cahaya.

Gambar 4.7 Rangkaian Sensor LDR


4.3.2.3 Rangkaian Sensor Raindrops
Raindrop sensor adalah sebuah alat yang dapat mendeteksi hujan
atau adanya cuaca hujan yang berada di sekitarnya, sensor ini dapat
digunakan sebagai switch, saat adanya tetesan air hujan yang jatuh melewati
raining board yang terdapat pada sensor, selain itu raindrop sensor dapat
juga digunakan untuk mengukur intensitas curah hujan. Output analog
raindrop sensor digunakan untuk melakukan pendeteksian hujan, dengan
kondisi nilai output sensor tinggi pada saat tidak mendeteksi hujan,
sedangkan pada saat sensor mendeteksi hujan, nilai output sensor rendah.

24
Gambar 4.8 Rangkaian Sensor RainDrops

4.3.2.4 Rangkaian Relay


Modul relay adalah salah satu piranti yang beroperasi berdasarkan
prinsip elektromagnetik untuk menggerakkan kontaktor guna
memindahkan posisi ON ke OFF atau sebaliknya dengan memanfaatkan
tenaga listrik.
Perbedaan yang paling mendasar antara relay dan sakelar adalah
pada saat pemindahan dari posisi ON ke OFF.Relay melakukan
pemindahan-nya secara otomatis dengan arus listrik, sedangkan sakelar
dilakukan dengan cara manual

Gambar 4.9 Rangkaian Relay

4.3.2.5 Rangkaian Keseluruhan


Pada bagian ini adalah hasil dari perancangan rangkaian secara
keseluruhan yaitu penggabungan Atmega328, sensor LDR, sensor
raindrops, relay dan servo mg90. mulai dari rangkaian input mikrokontroler
hingga rangkaian output mikrokontroler. Rangkaian yang digunakan secara
keseluruhan merupakan komponen elektronika dasar yang dirancang hingga
dapat terealisasi menjadi sebuah kendali prototpye yang dapat digunakan
secara otomatis.

25
Pertama sensor LDR dan raindrop akan mendeteksi cahaya dan air,
lalu program akan mengirimkan komunikasi serial ke atmega328 lalu
mengirim serial dan servo mg90 akan membuka atau menutup atap.
Rangkaian keseluruhan dapat dilihat pada gambar 4.10.

Gambar 4.10 Rangkaian Keseluruhan

4.3.3 Analisis Program

Untuk membuat sebuah program membutuhkan sebuah komputer sebagai


sarananya. Agar proses pembuatan program berjalan lancar, maka perlu
diperhatikan software pendukung apa saja yang dibutuhkan. Dalam perancangan
ini software yang dibutuhkan yaitu Arduino IDE untuk memprogram
mikrokontroler atmega328.

4.3.3.1 Bahasa Pemrograman C


Bahasa C atau dibaca “si” adalah bahasa pemrograman tingkat tinggi
dan general-purpose yang digunakan dalam sehari-hari. Maksud dari
general-purpose adalah bisa digunakan untuk membuat program apa saja.
Bahasa C telah menginspirasi banyak bahasa pemrograman lain seperti
C++, C#, Java, PHP, Javascript, dll. Bahasa-bahasa tersebut memiliki
sintaks mirip dengan C. Bahasa C dijuluki juga sebagai “God’s
programming language”, artinya bahasa C ayah dari semua bahasa
pemrograman lain.

26
4.3.3.2 Arduino IDE
IDE itu merupakan kependekan dari Integrated Developtment
Enviroenment, atau secara bahasa mudahnya merupakan lingkungan
terintegrasi yang digunakan untuk melakukan pengembangan. Disebut
sebagai lingkungan karena melalui software inilah Arduino dilakukan
pemrograman untuk melakukan fungsi-fungsi yang dibenamkan melalui
sintaks pemrograman. Arduino menggunakan bahasa pemrograman sendiri
yang menyerupai bahasa C. Bahasa pemrograman Arduino (Sketch) sudah
dilakukan perubahan untuk memudahkan pemula dalam melakukan
pemrograman dari bahasa aslinya. Sebelum dijual ke pasaran, IC
mikrokontroler Arduino telah ditanamkan suatu program bernama
Bootlader yang berfungsi sebagai penengah antara compiler Arduino
dengan mikrokontroler.
Arduino IDE dibuat dari bahasa pemrograman JAVA. Arduino IDE
juga dilengkapi dengan library C/C++ yang biasa disebut Wiring yang
membuat operasi input dan output menjadi lebih mudah. Arduino IDE ini
dikembangkan dari software Processing yang dirombak menjadi Arduino
IDE khusus untuk pemrograman dengan arduino yang berguna untuk .
Langkah-langkah menginstal Arduino IDE adalah sebagai berikut :
a. Langkah pertama yaitu memilih software yang sesuai dengan system
operasi yang digunakan.

Gambar 4.11 Mendownload Arduino IDE

27
b. Setelah di download, berikutnya jalankan installer Arduino IDE yang
telah didownload, klik tombol agree untuk menyetujui penginstalan.

GAMBAR 4.12 Persetujuan Instalasi Software Arduino IDE


c. Pada bagian installation option pilih semua option dan klik next

Gambar 4.13 Pemilihan Opsi Instalasi

d. Installation folder atau pemilihan folder untuk memilih folder tempat


menyimpan program arduino, klik install untuk memulai proses
instalasi

Gambar 4.14 Memilih Tempat Menyimpan Program Arduino

28
e. Proses instalasi dimulai, program di extract ke windows.

Gambar 4.15 Memulai Proses Instalasi

f. Saat proses instalasi sedang berlangsung akan muncul pilihan untuk


install driver, pilih tombol install. Proses ini bertujuan untuk mengenali
dan melakukan komunikasi dengan board Arduino melalui port USB.

Gambar 4.16 Menginstall Driver Arduino

29
g. Proses instalasi selesai.

Gambar 4.17 Proses Instalasi Selesai

h. Tampilan awal software Arduino IDE

Gambar 4.18 Tampilan awal software Arduino IDE

4.4 PERANCANGAN BENTUK FISIK ALAT

Untuk kelancaran dalam pembuatan alat, maka dilakukan perancangan skema


alat terlebih dahulu. Hal ini agar hasil rancangan sesuai dengan yang diharapkan.
Pada rancangan penyortiran barang pada dasarnya terdiri dari motor dc dan

30
beberapa sistem kontrol. Bahan ini dipilih karena mudah didapat dan mudah
dibentuk.
Gambaran skema rancangan fisik Alat Penjemur Pinang Dengan Atap Otomatis
yang akan dibuat oleh penulis seperti dapat dilihat pada gambar 4.19 :

Sensor
Raindrops

Atap
Sensor LDR

Servo MG90s

Gambar 4.19 Bentuk Fisik Prototpye

4.5 PERANCANGAN SISTEM

Algoritma merupakan aliran sistem logika yang menggambarkan


bagaimana komputer melakukan proses pengolahan data dengan mengikuti
instruksi-instruksi yang telah disusun dalam bentuk program aplikasi, atau dengan
kata lain merupakan langkah-langkah yang dilakukan komputer dalam proses
pengolahan data agar menghasilkan output sesuai dengan yang di inginkan. Terlihat
pada gambar 4.20 dan 4.21 sebagai berikut :

31
4.5.1 Flowchart Sistem Pendeteksian Menggunakan Arduino IDE

Gambar 4.20 Flowchart Pada Sistem Buka Tutup Atap

32
4.5.2 Flowchart Sistem Buka Tutup Atap Pada Atmega328

Gambar 4.21 Flowchart Pada Mikrokontroler Atmega328

33

Anda mungkin juga menyukai