Anda di halaman 1dari 3

TUGAS UAS FILSAFAT EKONOMI ISLAM

NAMA : REVI ARDANI

NIM : 501200483

KELAS : 3E ESY

M.KULIAH : FILSAFAT EKONOMI ISLAM

HARI/ TANGGAL : SENIN, 3 JANUARI 2022

JAWABAN :

1.Filsafat ilmu diperlukan kehadirannya di tengah perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi yang
pesat. Sekarang perkembangan ilmu pengetahuan dan teknologi tergantung pada perkembangan yang
cepat dan metodologi baru yang berkaitan dengan bermacam-macam masalah yang pelik dan dinamis.

Filsafat ilmu berperan besar terhadap pengembangan ilmu ekonomi menuju peningkatan ilmu
pengetahuan dan peralatan analisis ekonomi serta meningkatkan kwalitas ilmuwan (sarjana ekonomi)
yang mampu berfikir, bersikap dan bertindak sebagai ilmuwan yang bijaksana. Peranan filsafat ilmu
terhadap ilmu ekonomi yaitu:

1) Berperan sebagai sarana pengujian penalaran ilmiah

2) Berperan sebagai sarana merefleksi, menguji, mengkritik asumsi dan metode keilmuan

3) Berperan sebagai sarana memberikan dasar logis terhadap metode keilmuan.

sedangkan antara ilmu ekonomi dan Al-Qur'an Jika disebut bahwa Al-Qur’an sebagai sumber ajaran
dalam ekonomi islam,maksudnya adalah Al-Qur’an memuat nilai-nilai universal tentang bagaimana
sebenarnya ekonomi islam itu harus diformulasikan. Dalam konsep ekonomi islam, konsep yang
ditawarkan Al-Qur’an dan hadist adalah wacana global tentang kehidupan ekonomi yang fungsinya
sebagai frame terhadap kebijakan dan langkah yang ingin direlisasikan.

Allah Swt berfirman:

“Hai orang-orang yang beriman, janganlah kamu saling memakan harta sesamamu dengan jalan yang
batil, kecuali dengan jalan perniagaan yang Berlaku dengan suka sama-suka di antara kamu. dan
janganlah kamu membunuh dirimu Sesungguhnya Allah adalah Maha Penyayang kepadamu”.

(An-Nisa : 29)

2.a.) Ontologi merupakan salah satu kajian kefilsafatan yang paling kuno dan berasal dari Yunani. Studi
tersebut membahas keberadaan sesuatu yang bersifat konkrit. Tokoh Yunani yang memiliki pandangan
yang bersifat ontologis dikenal seperi Thales, Plato, dan Aristoteles.20 Jul 2020.
b.)Secara epistemologi ekonomi Islam, berarti akan berbicara tentang hakikat ekonomi Islam dan
dasar-dasarnya. Ekonomi Islam mengkaji proses kegiatan manusia yang berkaitan dengan produksi,
distribusi dan konsumsi dalam masyarakat yang menerapkan akad dalam fiqh mu'amalat.

c.) aksiologi dalam ekonomi Islam adalah nilai dan moral agama menjadi dasar dalam memberikan
maslahat kepada umat manusia. (Hafas Furqani) dalam pembahasannya membedakan istilah aksiologi
Barat dengan Islam.

3.A. Tujuan ekonomi islam

Pelaksanaan tujuan ekonomi syariah secara umum adalah tercapainya kebahagiaan dan kesejahteraan
bagi semua orang. Selain yang utama, berikut tujuan ekonomi syariah lainnya: Memposisikan ibadah
kepada Allah lebih dari segalanya. Menyeimbangkan kehidupan dunia dan akhirat.

Ciri-Ciri Sistem Ekonomi Islam

Adanya pengakuan terhadap hak individu, namun dibatasi agar tidak terjadi monopoli yang merugikan
masyarakat umum.

Adanya pengakuan akan hak umat atau umum dimana hak umat lebih diutamakan dibanding hak
lainnya.

Adanya keyakinan bahwa manusia hanya memegang amanah dari yang Maha Kuasa.

4.Rasionalitas ekonomi dalam Islam diarahkan sebagai dasar perilaku kaum muslimin yang
mempertimbangkan kepentingan diri, sosial, dan pengabdian kepada Allah. Manusia dianggap bertindak
rasional apabila individu tersebut mengarahkan perilakunya untuk mencapai tahapan maksimum sesuai
dengan syariat Islam.

Pandangan tersebut berbeda dengan asumsi ekonomi Islam. Islam memandang banhwa manusia
dikatakan rasional apabila dapat memenuhi kebutuhan dan keinginannya untuk tujuan jangka panjang
nonmateri (akhirat). Dari uraian diatas dapat dipahami bahwa perilaku manusia, pilihan manusia dan
alat pemuas yang terbatas.

5.Prinsip-prinsip ekonomi Islam yang merupakan bangunan ekonomi Islam didasarkan atas lima nilai
universal yakni : tauhid (keimanan), 'adl (keadilan), nubuwwah (kenabian), khilafah (pemerintah) dan
ma'ad (hasil). Kelima nilai ini menjadi dasar inspirasi untuk menyusun teori-teori ekonomi Islam.

Prinsip ekonomi adalah panduan dalam kegiatan ekonomi untuk mencapai perbandingan rasional antara
pengorbanan yang dikeluarkan dan hasil yang diperoleh. Prinsip ekonomi berlaku dalam tiga kegiatan
ekonomi yaitu produksi, distribusi, dan konsumsi.

6.Kepemilikan harta, Islam memandang bahwa pemilik hakiki adalah Allah semata, harta yang ada di
tangan manusia hanyalah titipan dan amanat yang harus ditunaikan sesuai apa yang diinginkan sang
pemilik sebenarnya. Konsep kepemilikan Islam, mengakui adanya, kepemilikan umum, dan kepemilikan
negara.
Menurut Afzalur Rahman Konsep kepemilikan harta dalam sistem ekonomi Islam adalah diakuinya hak
milik individu dan hak milik umum. Islam membolehkan setiap individu untuk memiliki hak milik pribadi
tapi harus sesuai dengan ketentuan syari'at, sehingga hak milik pribadi dapat bermanfaat bagi orang
lain.

Kepemilikan dalam Islam adalah amanah dan peminjaman mandat. Oleh karena itu seorang muslim
tidak bebas dalam menggunakan kepemilikannya itu. Ia tidak boleh membiarkannya sehingga tidak
menghasilkan apa-apa. Hartanya harus dijadikan bagian dari faktor-faktor produksi yang menghasilkan
sesuatu.

“Hak milik ialah suatu kekhususan terhadap sesuatu harta yang menghalangi orang lain dari harta
tersebut. Pemiliknya bebas melakukan tasharruf kecuali ada halangan syar'iy”. Ayat di atas merupakan
landasan dasar tentang kepemilikan dalam Islam.

7.Konsep "distribusi" rnenurut pandangan islam ialah peningkatan dan pembagian bagi hasil kekayaan
agar sirkulasi kekayaan dapat ditingkatkan, sehingga kekayaan yang ada dapat melimpah dengan merata
dan tidak hanya beredar diantara golongan tertentu saja.Distribusi dalam ekonomi Islam mempunyai
makna yang lebih luas mencakup pengaturan kepemilikan, unsur-unsur produksi,dan sumber-sumber
kekayaan.

Kegiatan Ekonomi yang Dilarang Islam

Menjual Barang-Barang yang Diharamkan.

Jual beli Mulamasah.

Ghabn. merupakan harga barang diatas rata-rata harga pasar (market price) yang diberikan oleh penjual
tanpa diketahui oleh si pembeli.

Riba. Menurut segi bahasa, riba adalah sesuatu yang lebih, bertambah dan berkembang.

Maysir. Secara bahasa maysir berarti memperoleh sesuatu/keuntungan dengan sangat mudah tanpa
kerja keras.

Gharar.

Anda mungkin juga menyukai