Panitera: Assalamualaikum wr.wb, Sidang Pengadilan Negri kota Singkawang, Kalimantan barat yang
memeriksa dan mengadili perkara perkara pidana korupsi pada tingkat pertama dengan acara
pemeriksaan calon terdakwa saudara Kelvin Nardy ansyah pada hari ini, Kamis 17 Maret 2022
(sesuai tanggal). Untuk itu diingatkan kepada seluruh peserrta sidang untuk menonaktifkan segala
alat komunikasi dan tidak melakukan hal hal yang menggangu jalanya persidangan, baik sebelum
memulai acara alangkah baiknya kita berdoa terlebih dahulu, berdoa dimulai, Berdoa selesai. Majelis
hakim dipersilahkan memasuki ruangan sidang, hadirin dimohon berdiri, Hadirin dipersilahkan duduk
kembali.
Hakim: Sidang pengadilan singkawang, Kalimantan barat. Yang memeriksa dan mengadili perkara
perkara pidana kuropsi pada tingkat pertama dengan acara pemeriksaan dengan terdakwa saudara
kelvin nardy anysah pada hari ini, 22 Maret 2022(sesuai tanggal) dinyatakan untuk umum. Kepada
panitia untuk mempersilahkan terdakwa dan penasihat hukumnya untuk masuk ruangan
persidangan.
Panitera: Kepada terdakwa dan penasihat hukum dipersilahkan untuk memasuki ruang sidang.
Hakim: silahkan para pihak untuk duduk ditempatnnya masing masing, dalam kasus ini apakah
saudara didampingi oleh penasihat hukum.
Penasihat hukum: ya benar yang mulai saya selaku penasihat hukumnya terdakwa
Hakim: Baiklah untuk saat ini perkara saudara kami persidangkan di pengadilan negeri Kalimantan
barat jadi segala sesuatu yang terjadi pada persidangan tolong Anda dengarkan dengan baik.
Panitera: Selanjutnya hakim ketua memerintahkan jaksa penuntut umum untuk membacakan
dakwaanya.
Hakim: Bagaimana saudara penuntut umum, apakah sudah siap dengan dakwaanya
Jaksa penuntut umum: dalam kasus ini terdakwah didakwah dengan dakwaan uu No. 31 tahun 1999
pasal 2 ayat 1 tentang tindak pidana korupsi
Hakim: apakah saudara mengerti dengan dakwaan yang telah dibaca oleh jaksa penuntut umum
Jaksa penuntut umum: menyatakan terdakwa Kelfein Nardy Yansah bersalah melakukan tindak
pidana korupsi sebagaimana diatur dalam pasal 2 ayat 1
Panitra: kepada saksi saudara Taufik Hidayat dipersilahkan memasuki ruang sidang.
Hakim: benar Anda bernama Taufik hidayat, usia 27 tahun, dan bekerja sebagai Pegawai swasta?
Hakim: baiklah,berdasarkan pasal 160 ayat 3 KUHP sebelum Anda dimintai keterangannya Anda
akan melakukan sumpah terlebih dahulu. Apakah Anda siap?
Hakim: baiklah, dan setelah berjanji jadi kami mohon dalam memberikan keterangan nantinya Anda
harus sesuai dengan kebenarannya
Saksi: yang saya ketahui tentang terdakwa Kelfein Nardy Yansah dia bekerja sebagai direktur utama
di PT JAYA MAKMUR dan saya sebagai sekretarisnya
Hakim: silahkan jaksa penuntut umum untuk mengajukan pertanyaan kepada saksi
Jaksa penuntut umum: siap yang mulia. kepada saksi jelaskan apa yang Anda ketahui dalam kasus
ini?
Saksi: saya menerima perintah mencairkan uang riset perjanjian kerja sama antara PT JAYA
MAKMUR dengan PT KENANGA tentang audit pembangkit PT PLN pada sistem pendapatan
Singkawang 31 desember 2019
Hakim: selanjutnya, pembela dari terdakwa silahkan penasihat hukum saudara Kelvin Keviano
Ignazio
Penasihat hukum: terima kasih yang mulia, perkenankanlah kami mohon kepada majelis yang
memeriksa dan mengadili perkara ini agar:
Panitra: selanjutnya, pembacaan nama keputusan dan vonis untuk terdakwa oleh Hakim ketua
Panitra: sidang kasus hari ini (kamis,17 Maret 2022) di pengadilan negeri Singkawang,Kalimantan
barat berakhir dengan hasil terdakwa Kelfein Nardy Yansah dijatuhkan hukuman 10 tahun penjara
majelis hakim meninggalkan ruang sidang dan hadirin dimohoin berdiri
SELESAI>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>>