Anda di halaman 1dari 9

Nama : Fahrud Mufadil

Nim/Kelas : 18201241074 / PBSI B 2018

Mata Kuliah : Statistika

UJIAN TENGAH SEMESTER 2019

1. Skor hasil pengukuran kompetensi stilistika 30 mahasiswa

a) Statistik Deskriptif
Descriptive Statistics
N Minimum Maximum Mean Std. Deviation
Kompetensi Stilistika 30 60 82 72.60 5.980
Valid N (listwise) 30

Frequencies
Statistics

Kompetensi Stilistika
N Valid 30
Missing 0

Kompetensi Stilistika
Frequency Percent Valid Percent Cumulative Percent
Valid 60 1 3.3 3.3 3.3
63 2 6.7 6.7 10.0
64 1 3.3 3.3 13.3
65 1 3.3 3.3 16.7
66 1 3.3 3.3 20.0
68 1 3.3 3.3 23.3
69 2 6.7 6.7 30.0
70 3 10.0 10.0 40.0
72 1 3.3 3.3 43.3
73 2 6.7 6.7 50.0
74 1 3.3 3.3 53.3
75 4 13.3 13.3 66.7
76 1 3.3 3.3 70.0
78 5 16.7 16.7 86.7
80 2 6.7 6.7 93.3
81 1 3.3 3.3 96.7
82 1 3.3 3.3 100.0
Total 30 100.0 100.0

1
b) Grafik histogram

c) Uji normalitas sebaran data

Case Processing Summary


Cases
Valid Missing Total
N Percent N Percent N Percent
Kompetensi Stilistika 30 100.0% 0 0.0% 30 100.0%

2
Descriptives
Statistic Std. Error
Kompetensi Stilistika Mean 72.60 1.092
95% Confidence Interval for Lower Bound 70.37
Mean Upper Bound 74.83
5% Trimmed Mean 72.74
Median 73.50
Variance 35.766
Std. Deviation 5.980
Minimum 60
Maximum 82
Range 22
Interquartile Range 9
Skewness -.390 .427
Kurtosis -.780 .833

Tests of Normality
Kolmogorov-Smirnova Shapiro-Wilk
Statistic df Sig. Statistic df Sig.
Kompetensi Stilistika .123 30 .200
*
.957 30 .263
*. This is a lower bound of the true significance.
a. Lilliefors Significance Correction

Kompetensi Stilistika
Kompetensi Stilistika Stem-and-Leaf Plot

Frequency Stem & Leaf

4.00 6 . 0334
5.00 6 . 56899
7.00 7 . 0002334
10.00 7 . 5555688888
4.00 8 . 0012

Stem width: 10
Each leaf: 1 case(s)

3
4
Pada kasus di atas diperoleh data indeks statistic 0.123,derajat bebas (db) = 30, dan
sig = 0.200, indeks Shapiro-Wilk dengan indeks statistic = 0.957, dan sig = 0. 263. Jadi, nilai
signifikasi sama- sama > 0.05. Maka, baik diuji dengan rumus Kolmogorov-Smirnov maupun
Shapiro-Wilk sebaran daftar skor variabel itu sama-sama dinyatakan normal.

2. Kemampuan metodologi penelitian,evaluasi, dan statistik mahasiswa jurusan PBSI

a) Ujilah sigfikansi hubungan tiga variable

Descriptive Statistics
Mean Std. Deviation N
Metodologi 76.35 5.547 20
Evaluasi 74.80 7.838 20
Statistik 74.40 3.803 20

Correlations
Metodologi Evaluasi Statistik
Metodologi Pearson Correlation 1 .942 **
.816**
Sig. (2-tailed) .000 .000
N 20 20 20
Evaluasi Pearson Correlation .942 **
1 .815**
Sig. (2-tailed) .000 .000
N 20 20 20
Statistik Pearson Correlation .816** .815** 1
Sig. (2-tailed) .000 .000

5
N 20 20 20
**. Correlation is significant at the 0.01 level (2-tailed).

Hasil perhitungan computer di atas dapat dibaca sebagai berikut


1. Data itu hasil analisis korelasi yang pada tabel deskriptif statistic yang menampilkan
tiga variabel yaitu “metodologi”,”evaluasi”, dan “statistik” . Tiap variabel jumlah
subjek N = 20 dan tanpa data yang hilang. Dalam tiap variabel juga ditunjukkan
besaran rata-rata hitung dan simpangan baku.
2. Pada tabel kedua menampilkan hasil perhitungan korelasi antar variabel yang diuji
dalam bentuk tabel silang. Data-data yang ditampilkan hasil perhitungannya
correlation product moment (pearson correlation),
Signifikasi untuk dua ekor (sig. (2-tailed)) dan jumlah kasus (N) masing-masing
dengan angka besarannya. 2** di belakang koefisien korelasi menunjukkan tingkat
keberterimaan, yaitu signifikansi pada tingkat 0.01 (1%)
3. Korelasi antara variabel “metodologi” dan “metodologi” adalah 1 (satu) dengan
jumlah subjek (N) = 20, dengan taraf signifikansi dua ekor (tidak diisi) dan itu
artinya sempurna; nilai signifikansinya = 0,000 yang berarti lebih tinggi daripada
signifikansi 5% dan 1%. Jadi, korelasi antara variabel yang sama pasti menghasilkan
korelasi yang sempurna.
4. Korelasi antara variabel antara “metodologi” dan “evaluasi” adalah 0,942**, dan itu
memiliki taraf signifikansi dua ekor dan itu memiliki taraf signifikansi dua ekor
0,000 yang artinya Ho diterima.

NPar Tests
One-Sample Kolmogorov-Smirnov Test
Metodologi Evaluasi Statistik
N 20 20 20
Normal Parameters a,b
Mean 76.35 74.80 74.40
Std. Deviation 5.547 7.838 3.803
Most Extreme Differences Absolute .217 .158 .213
Positive .174 .090 .176
Negative -.217 -.158 -.213
Test Statistic .217 .158 .213
Asymp. Sig. (2-tailed) .014c .200c,d .018c
a. Test distribution is Normal.
b. Calculated from data.
c. Lilliefors Significance Correction.

6
d. This is a lower bound of the true significance.

b) Uji beda capaian belajar metodologi penelitian dan statistik

T-Test
One-Sample Statistics
N Mean Std. Deviation Std. Error Mean
Metodologi 20 76.35 5.547 1.240
Evaluasi 20 74.80 7.838 1.753
Statistik 20 74.40 3.803 .850

One-Sample Test
Test Value = 3.45
95% Confidence Interval of the
Difference
t df Sig. (2-tailed) Mean Difference Lower Upper
Metodologi 58.777 19 .000 72.900 70.30 75.50
Evaluasi 40.711 19 .000 71.350 67.68 75.02
Statistik 83.433 19 .000 70.950 69.17 72.73

3. Skor hasil ujian statistic mahasiswa PBSI berdasarkan motivaasinya (tinggi dan
sedang)

a. Hipotesis yang sesuai

Oneway
Descriptives
Skor statistik
95% Confidence Interval for
Mean
N Mean Std. Deviation Std. Error Lower Bound Upper Bound Minimum Maximum
Tinggi 11 81.45 3.830 1.155 78.88 84.03 76 88

Sedang 9 70.89 5.645 1.882 66.55 75.23 60 80

Total 20 76.70 7.087 1.585 73.38 80.02 60 88

Test of Homogeneity of Variances

7
Levene Statistic df1 df2 Sig.
Skor statistik Based on Mean .576 1 18 .458
Based on Median .452 1 18 .510
Based on Median and with .452 1 13.665 .513
adjusted df
Based on trimmed mean .587 1 18 .453

ANOVA
Skor statistik
Sum of Squares df Mean Square F Sig.
Between Groups 552.584 1 552.584 24.766 .000
Within Groups 401.616 18 22.312
Total 954.200 19

Dari hasil perhitungan diatas memberikan informasi sebagai berikut:


1. Descriptives : tampilan tersebut menyajikan data-data hasil perhitungan deskriptif
“skor statistik” dari kedua motivasi (motivasi sedang dan tinggi) yang diuji. Data
statistik deskriptif itu mengikuti jumlah subjek (N), rata-rata hitung, simpangan baku,
kesalahan baku, dan lain-lain.
2. Test of Homogeneity of variances : tampilan ini menyajikan hasil uji homogenitas
variances dari Levene untuk skor statistik,yaitu sebesar 0,576 dengan df1= 1, df2=
18, sig.= 0.458, karena signifikansinya lebih besar daripada 0,05 maka skor statistik
dari dua motivasi tersebut dinyatakan homogen atau tidak memiliki perbedaan
variances.
3. Anova: Menyajikan hasil perhitungan teknik anova yang berupa jumlah kuadrat , df,
mean kuadrat masing-masing untuk sumber variansi antarkelompok (between groups)
dan dalam kelompok (within groups) . Serta nilai F sebesar 24,766 dengan
signifikansi 0,000. Jadi, hipotesis kerja yang diajukan diterima . hal ini menujukkan
bahwa ada perbedaan yang signifikan antara kedua motivasi (sedang dan tinggi) .

8
9

Anda mungkin juga menyukai