Dosen Pengampu:
Disusun oleh:
Puji syukur kehadirat Allah SWT. yang telah memberikan rahmat dan hidayahnya
khususnya bagi penulis yang telah menyelesaikan makalah tentang “Hakikat Kedudukan
Pembukaan UUD 1945“.
Dalam menulis makalah ini, alhamdulillah kami selaku penulis tidak mendapatkan
kendala-kendala, sehingga penyelesaiannya dapat dikerjakan dengan baik. Selain itu kami juga
mengucapkan terima kasih kepada Ibu Dyah Perwita, S.Pd., M.Pd. selaku dosen
Kewarganegaraan dan orang tua yang terlibat dan telah memberikan dorongan dan motivasi
sehingga makalah ini dapat terselesaikan.
Makalah ini kami susun berdasarkan informasi dari berbagai sumber. Dikemas dengan
ringkasan materi yang menarik untuk memudahkan pembaca dalam proses kegiatan belajar.
Kami berharap makalah ini bermanfaat bagi pembaca baik mahasiswa maupun dosen dalam
proses kegiatan belajar sehingga mampu menambahkan pengetahuan.
Disini kami juga sampaikan, jika seandainya dalam penulisan makalah ini terdapat hal-
hal yang tidak sesuai dengan harapan, untuk itu penulis dengan senang hati menerima masukan,
kritikan, dan saran dari pembaca yang sifatnya membangun demi kesempurnaan makalah ini.
Semoga apa yang diharapkan penulis dapat dicapai dengan sempurna, Aamiin.
BAB I
PENDAHULUAN
1.3 Tujuan
1. Untuk menjelaskan konsep pembukaan UUD 1945 sebagai pernyataan
kemerdekaan terperinci.
2. Untuk menjelaskan tata tertib hukum di Indonesia yang tercantum dalam
pembukaan UUD 1945.
3. Untuk menjelaskan konsep pembukaan UUD 1945 sebagai kaidah fundamental
NKRI.
BAB II
PEMBAHASAN
2.2 Tertib Hukum Di Indonesia Yang Tercantum Dalam Pembukaan UUD 1945
Sebagai tertib hukum (rechts orde atau legal order) tertinggi, yaitu sebagai sumber
hukum positif Indonesia berarti seluruh peraturan perundang-undangan di Indonesia harus
bersumber pada Pembukaan UUD 1945 yang di dalamnya terkandung Asas Kerohanian
Negara atau Dasar Filsafat Negara RI. Adapun syarat adanya tertib hukum Indonesia yang
harus dipenuhi, di antaranya:
a. Adanya kesatuan subyek, yaitu komitmen penguasa untuk mengadakan
peraturan hukum.
b. Adanya kesatuan asas kerokhanian
c. Adanya kesatuan daerah
d. Adanya kesatuan waktu
Selain itu, kedudukan Pancasila yang tercantum dalam Pembukaan Undang – Undang
Dasar 1945 adalah sebagai sumber tertib hukum di Indonesia seperti beberapa pasal
berikut:
1. Pasal 28 D Ayat (1) UUD NRI Tahun 1945: Setiap orang berhak atas pengakuan,
jaminan, perlindungan, dan kepastian hukum yang adil serta perlakuan yang adil serta
perlakuan yang sama di hadapan hukum. Contoh nya kita saling menghormati tata
tertib dan adat istiadat yang ada dalam masyarakat Indonesia yang beragam ini.
2. Bunyi Pasal 27 Ayat 1 Sampai 3 tentang Hak dan Kewajiban Warga Negara. ... (1)
Segala warga negara bersamaan kedudukannya di dalam hukum dan pemerintahan
dan wajib menjunjung hukum dan pemerintahan itu dengan tidak ada kecualinya. (2)
Tiap-tiap warga negara berhak atas pekerjaan dan penghidupan yang layak bagi
kemanusiaan.
3.1 Kesimpulan
• Kedudukan Pembukaan UUD 1945 merupakan sumber dari perjuangan dan tekad
bangsa Indonesia, yang juga berfungsi sebagai pernyataan kemerdekaan
(Declaration of Independence) Indonesia yang terperinci dalam setiap alinea.
• Tertib hukum di Indonesia yang tercantum dalam Pembukaan Undang – Undang
Dasar 1945 merupakan sumber hukum tertinggi dari hukum yang berlaku di
Indonesia.
• Pembukaan Undang – Undang Dasar 1945 sebagai Kaidah Fundamental Negara
Republik Indonesia berisi pokok – pokok pikiran dan kaidah negara fundamental
yang dengan jalan hukum tidak dapat diubah, disamping itu berisi pernyataan
kemerdekaan.
3.2 Saran
Kami menyadari bahwasanya penyusunan makalah ini tidak lepas dari kekurangan.
Untuk itu, kami harapkan kepada rekan-rekan mahasiswa memberikan kritik dan saran
yang bersifat membangun guna memperbaiki makalah selanjutnya.
DAFTAR PUSTAKA
Retrieved from
http://bahanajar.ut.ac.id/app/webroot/epub/original_files/extract/1179/EPUB/xhtml/raw/s1hrq
q03.xhtml
Retrieved from
https://www.academia.edu/37756048/HAKIKAT_KEDUDUKAN_PEMBUKAAN_UNDA
NG_UNDANG_DASAR