Anda di halaman 1dari 11

A.

PENGKAJIAN
Tanggal pengkajian : Rabu- 02-03-2022
1. Data umum
a. Kepala keluarga
Nama : Tn f
Umur : 45 Tahun
Alamat dan tlp : Negeri waai
Pekerjaan KK : Petani (Tidak berkerja)
Pendidikan KK : SMA
Suku/Bangsa : Suku Ambon/Indonesia
Agama : Kristen protestan
b. Komposisi keluarga

No Nama Jk Umur Pendidikan Pekerjaan Hub. kk Kesehatan


1 Tn f L 36 SMA Petani Suami Sehat
2 Ny R P 35 SMA Irt Istri Hipertensi
3 Tn H L 25 SMA - Anak Sehat
4 Tn M L 16 SMA - Anak Sehat

c. Genogram

Keteragan :

: Laki -laki : Meninggal


: Perempuan
------ : Tinggal serumah
: Garis keturunan
: Pasien/Klien

d. Tipe keluarga
Tipe keluarga Tn. F adalah keluarga besar usia dewasa dimana dalam rumah
keluarga terdapat dua KK dalam satu rumah yaitu ayah mertua dan dua anak laki-
lakinya
e. Suku bangsa
Keluarga Tn. f Suku Ambon, Indonesia, dan menjunjung tinggi adat dan istiadat
f. Agama
Semua anggota keluarga Tn. f beragama Kristen prostestan. Dan selalu beribadah
setiap di adakan ibadah harian dan mingguan di dekat lingkungan klien.
g. Status social ekonomi keluarga
Klien mengatakan suaminya adalah seorang petani kadang – kadang suami klien
ojek sehingga pendapatan suaminya itu per bulan Rp.300.000.00 untuk
menghidupi keluarganya
h. Aktifitas rekeasi keluarga
Klien mengatakan tidak punya kebiasaan untuk berekreasi untuk keluar kota. Di
lingkungan sekitar juga klien jarang bersosialisasi dengan tetangga bercerita juga
jarang klien mengatakan sudah menjadi kebiasaan dari bujang pasien setelah
mengerjakan rumah makan mandi dan beristirahat
2. Riwayat dan tahapan perkembangan keluarga
a. Tahap perkembangan keluarga saat ini
Keluarga ini masuk dalam Keluarga Usia Dewasa tua dimana klien dan suami
klien berusia 36 tahun ke atas .
b. Tugas perkembangan keluarga yang belum terpenuhi
Tidak ditemukan tahap perkembagan yang belum terpenuhi. Tn. f dan istri sudah
melakukan tugasnya sebagai ayah dan ibu dengan baik dan telah memberikan
perhatia dan kasih saying yang meratah ke seluruh anak-anaknya dan selalu
mendiskusikan segalah masalah yang menimpah keluarga secara bersama-sama
c. Riwayat kesehatan saat ini
Klien mengatakan terasa tegang di belakang leher
d. Riwayat kesehatan keluarga sebelumnya
Hipertensi
3. Data lingkungan
a. Karakteristik rumah
 Luas rumah
7,6 m
Lebar 3,4 cm
 Tipe rumah
Permanen terpasang tehel dari teras sampai dapur
 Atap rumah
Atap rumah mengunakan seng
 Kepemilikan
Milik sendiri
 Kamar/wc
Ada satu kamar mandi gabung dengan WC
 Kebersihan lingkungan rumah
Lingkungan rumah bersih dan rapi
 Ventilasi/jendela
Ada, ventilasi tidak terbuka dan jendela setiap pagi jendela di buka
 Sirkulasi
Kurang bagus udara masuk melaui pintu, jendela
 Sumber air minum : dari sumur bor
 Pencahayaan : baik
 Kelembaban : baik
 Gudang : tidak ada
 Lantai : terpasang tehel
 Septic tank : ada
 Pembuangan sampah : sampah di bakar
b. Karakteristik tetangga dan komunitasnya
Tn f dan tetanggannya saling gotong royong dan kerja bakti bersama jika ada
tetangga ada yang membangun rumah mereka kerja bersama dan saling
membantu tetapi klien jarang duduk dengan tetangga jika ada perlunya saja.
c. Mobilitas geografis keluarga
Keluarga Tn.f selama ini sebagai penduduk asli Desa Waai dan tidak pernah pindah
rumah.
d. Perkumpulan keluarga dan interaksi dengan masyarakat
Keluarga Tn.f sering mengikuti perkumpulan keluarga walaupun hanya terjadi pada
malam hari. Karna pada siang hari masing-masing keluarga sudah menjalankan
aktifitasnya masing-masing.
e. System pendukung keluarga
Keluarga Tn.f terdiri dari 1 orang istri dan 2 orang anak
4. Struktur keluarga
a. Struktur peran
Tn.F sebagai pencari nafkah dengan bekerja sebagai nelayan dan kadang – kadang
sebagai ojek Ny.R hanya sebagai seorang ibu rumah tangga,. sedangkan anak-anak
belum mempunyai penghasilan.
b. Nilai atau norma keluarga
Keluarga percaya bahwa hidup ini sudah ada yang mengatur yaitu Tuhan Demikian
pula dengan sehat dan sakit. Keluarga juga percaya bahwa tiap sakit ada obatnya,
bila ada keluarga yang sakit biasa Ny R pergi ke suster tetangganya untuk suntik
dan minta obat sampai ada keluarga yang sakit parah baru di bawa ke puskesmas
atau rumah sakit.
c. Pola komunikasi keluarga
Anggota keluarga berkomunikasi langsung dengan bahasa Ambon
d. Struktur kekuatan keluarga
Dalam keluarga Tn.F yang mengambil keputusan adalah Tn.F sebagai kepala
keluarga dan jika ada masalah keluarga diselesaikan dengan musyawarah
5. Fungsi keluarga
a. Fungsi ekonomi
Keluarga Tn.f dapat memenuhi kebutuhan makan 3 kali sehari, pakaian untuk anak
dan biaya untuk berobat
b. Fungsi mendapatkan status social
Setiap hari keluarga selalu berkumpul di rumah, hubungan dalam keluarga baik,
hubungan dengan tetangga serta masyarakat sekitar juga baik dan selalu mentaati
norma yang ada.
c. Fungsi pendidikan
Keluarga Tn.F mampu membiaya pendidikan anak-anaknya sampai sekolah SMA
saja Cuma anak-anaknya tidak mau melanjutkan ke perguruan tinggi
d. Fungsi pemenuhan (perawatan/pemeliharaan) kesehatan

- Mengenal masalah kesehatan :


Keluarga mengatakan Ny. F sering mengeluh sakit kepala dan merasa pusing
ketika tensinya naik
- Mengambil keputusan mengenai tindakan kesehatan :
Bila Ny.R terasa pusing langsung dibawa ke petugas kesehatan suster untuk
meminta obat atau suntik
- Kemampuan merawat anggota keluarga yang sakit :
Dalam merawat Ny R, Keluarga sudah merawat Ny.R dengan baik cuman ada
beberapa hal yang belum keluarga pahami dalam merawat penderita
hipertensi.
- Kemampuan keluarga memelihara/memodifikasi lingkungan rumah yg sehat:
Keluarga membersihkan rumahnya setiap hari, mengepel 1 minggu sekali dan
lantai kamar mandinya tidak licin, bersih dan terawat.
- Kemampuan menggunakan fasilitas pelayanan kesehatan :
Ny R mengatakan mereka jarang ke Puskesmas jika terasa pusing atau tegang
dan demam Ny R langsung ke tetngganya yang juga seorang suster

e. Fungsi religious
Keluarga Ny.R selalu menjalankan ibadah setiap hari kamis jumat dan minggu
f. Fungsi rekreasi
Keluarga Ny.R Jarang melakukan rekreasi karena Ny R juga menjaga ayahnya yang
sakit strok
g. Fungsi reproduksi
Jumlah anak 2 orang, anak pertama sudah selesai SMA dan anak kedua msh SMA kls
2
h. Fungsi afeksi
Hubungan antara keluarga baik, saling mendukung, bila ada yang sakit langsung
dibawa ke petugas kesehatan.
6. Stress dan koping keluarga
a. Stressor jangka pendek dan panjang
Stressor jangka pendek : Keluarga mengatakan sementara tidak mempunyai
masalah berat, hanya saja Ny R. mengalami keluhan Terasa pusing
Stressor jangka panjang : Ny.R khawatir tensinya tinggi dan penyakitnya tidak bias
disembuhkan
b. Strategi koping yang dingunakan
Keluarga memanfaatkan pelayanan kesehatan yang ada untuk mengatasi keluhan
Ny.R
c. Strategi adaptasi disfungsional
Keluarga Ny.R tidak pernah melakukan perilaku kasar atau kejam terhadap anggota
keluarganya dan tidak pernah melakukan ancaman dalam menjelaskan masalah.
7. Harapan keluarga
keluarga berharap pada petugas kesehatan agar selalu meningkatkan mutu pelayanan
dan membantu masalah Ny “R”

B. DIAGNOSIS KEPERAWATAN KELUARGA


1. Analisa data

No Data Masalah Penyebab


1. DS : -
- Klien mengatakan sakit Ketidakmampuan Ganguan rasa nyaman
kepala dan merasa pusing merawat anggota ( nyeri )
- Dan sesekali terasa tegang keluarga dengan
hipertensi
pada bagian leher belakang.
-
DO : -
- - Skala nyeri 3
- T/D: 150/100 MmHg

2. Diagnose keperawatan

1. Ganguan rasa nyaman ( nyeri ) berhubungan dengan ketidakmampuan merawat


anggota keluarga dengan hipertensi

3. Penilaian (scoring) diagnosis keperawatan

No Kriteria Skor Pembahasan


A. Sifat Masalah 3/3 x 1 = 1 Nyeri kepala yang
: aktual dirasa karena
peningkatan
tekanan vaskuler
B. Kemungkinan masalah untuk 1/2 x 2 = 1 serebral
dapat di ubah : sebagian
Dengan kontrol
C. Potensi masalah untuk di yang teratur dapat
cegah : cukup 2/3 x 1 = 0,6 menurunkan
tekanan darah

Menonjolnya masalah : masalah Rasa nyeri dapat


berat harus segera di tangani 2/2 x 1 = 1 dikurangi melalui
pengobatan dan
perawatan yang
tepat

Keluarga Ny“R”
menyadari
hipertensi adalah
masalah yang
mempunyai
dampak yang besar
sehingga keluarga
segera mengatasi
masalah tersebut
Total skor 3,6
C. RENCANA ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA

Tujuan
Diagnosa
No Jangka Kriteria Standar Tindakan Keperawatan
Keperawatan Jangka Panjang
Pendek
1. Ganguan rasa Diharapkan Mengatur ulang Keluarga dapat 1. Berikan penjelasan pada keluarga
nyaman ( nyeri ) keluarga mampu sumber mendemonstrasikan tentang cara mengurangi/mencegah
berhubungan memanfaatkan keuangan dan cara mengurangi dan terjadinya nyeri
dengan fasilitas pelayanan pengeluaran mencegah trerjadinya 2. Demonstrasikan pada keluarga tentang
ketidakmampua kesehatan yang untuk biaya nyeri dengan benar cara mengurangi nyeri
n merawat mudah dijangkau kesehatan dengan teknik relaksasi, 3. Berikan penjelasan pada keluarga
anggota keluarga sesuai sumber setelah diberi kompres dingin pada tentang diet yang sesuai dengan
dengan keluarga dalam penyuluhan kepala bagian belakang penderita hipertensi yaitu diet rendah
hipertensi waktu 6 bulan dan menghindari garam, rendah lemak dan kolesterol
perubahan posisi secara
mendadak dan 4. Anjurkan pada keluarga untuk jadwal
pengobatan secara tidur Ny. R
teratur
5. Anjurkan pada keluarga memeriksakan
Ny. R  secara teratur

D. IMLEMENTASI DAN EVALUASI


No Tgl/waktu No. Dx Imlementasi Waktu Evaluasi
1. 02/03/2022 1. 1. Memberikan penjelasan pada keluarga 08.00 S:
tentang cara mengurangi dan mencegah WIT - Keluarga mengatakan sudah memahami
terjadinya nyeri : dengan benar, dengan tentang cara mengurangi/mencegah
Rabu teknik relaksasi, kompres dingin pada terjadinya nyeri kepala
kepala bagian belakang dan O:
menghindari perubahan posisi secara - Keluarga dapat mengungkapkan
mendadak kembali cara mengurangi/mencegah
2. Mendemonstrasikan pada keluarga terjadinya nyeri kepala
tentang cara mengurangi nyeri dengan A:
cara : pada saat ada nyeri menarik nafas Tujuan tercapai sebagian
panjang ditahan sebentar kemudian P:
dikeluarkan secara perlahan-lahan Lanjutkan Intervensi
3. Memberikan penjelasan pada keluarga - Anjurkan Ny R. dan keluarga melakukan
tentang diet yang sesuai dengan teknik relaksasi
hipertensi  pada makanan yang - Anjurkan Ny R. dan keluarga untuk
diberikan Ny R. harus benar-benar mengkonsumsi makanan sesuai diet
rendah garam, mengurangi makanan hipertensi
berlemak - Anjurkan pada Ny R. dan keluarga
4. Menganjurkan pada keluarga untuk untuk mengatur jadwal tidur
mengatur jadwal tidur pada sore hari Anjurkan pada keluarga mengontrol
sebaiknya digunakan untuk istirahat secara teratur
Menganjurkan pada keluarga
memerikasakan Ny secara teratur setiap
minggu dan minum obat secara teratur.

Anda mungkin juga menyukai