Anda di halaman 1dari 14

CRITICAL JURNAL REVIEW

PENGARUH KRISIS EKONOMI TERHADAP FUNGSI


KONSUMSI RUMAH TANGGA DI INDONESIA

Disusun Oleh Kelompok 5

Aulia Putri Lubis (4193311015)

Maxwell Ompusunggu (4193111093)

Mia Riski Idaroyanni Siregar (4193311007)

Nona Farahdiba (4193311012)

Semi Syaina Amanda (4193311005)

Mata Kuliah : Matematika Ekonomi

Dosen Pengampu : Arnah Ritonga, S.Si., M.Si.

Kelas : PSPM E 2019

FAKULTAS MATEMATIKA DAN ILMU PENGETAHUAN ALAM

UNIVERSITAS NEGERI MEDAN

2021
KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa, karena dapat menyelesaikan
tugas CJR (Critical Journal Review). Adapun tugas ini kami buat untuk memenuhi tugas
Matematika Ekonomi dan juga menambah ilmu pengetahuan dan pemahaman kita pada
matematika ekonomi terutama apada “Fungsi Konsumsi”.

Tidak lupa juga kami ucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang membantu dalam
pembuatan tugas ini. Serta tidak lupa juga kami ucapkan terima kasih kepada Dosen
pengampu mata kuliah Matematika Ekonomi yaitu Ibu Arnah Ritonga, S.Si, M.Si.atas
bimbingannya.

Kami mohon maaf apabila ada kekurangan dan kesalahan dalam penulisan kata-kata
dalam tugas kami, kami sadar bahwa isi tugas ini masih jauh dari kata sempurna. Untuk itu
kami mohon kritik dan saran yang membangun dari para pembaca. Semua kritik, saran, dan
petunjuk yang diberikan akan kami terima dengan senang hati. Kami berharap semoga apa
yang kami tuliskan pada tugas kami ini dapat menambah pengetahuan baru yang bermanfaat
bagi para pembaca.

Medan, Maret 2021

Kelompok 5

i
DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR............................................................................................................ i
DAFTAR ISI ………………………………………………………………………………….ii

BAB I ................................................................................................................................... 3
PENDAHULUAN ................................................................................................................ 3
1.1 Latar Belakang............................................................................................................. 3
1.2 Tujuan Penulisan CJR .................................................................................................. 3
1.3 Manfaat CJR ................................................................................................................ 3
BAB II .................................................................................................................................. 4
PEMBAHASAN ................................................................................................................... 4
2.1 Identitas Jurnal............................................................................................................. 4
2.2 Ringkasan Jurnal.......................................................................................................... 4
2.3 Kelebihan dan kelemahan ............................................................................................ 8
BAB III ................................................................................................................................. 9
PENUTUP ............................................................................................................................ 9
3.1 Kesimpulan.................................................................................................................. 9
3.2 Saran ........................................................................................................................... 9
DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................................... 10
LAMPIRAN ....................................................................................................................................... 11
SAMPUL JURNAL ..................................................................................................................... 11
DAFTAR ISI JURNAL .............................................................................................................. 12
ABSTRAK JURNAL .................................................................................................................. 13

ii
BAB I

PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Critical Journal Review merupakan salah satu penugasan yang diberikan kepada
mahasiswa bertujuan melatih mahasiswa merumuskan definisi konseptual berdasarkan sintesis
teori-teori yang berkembang dari jurnal yang direlevan. Selain itu mahasiswa juga diharapkan
memiliki kemampuan dalam meringkas isi jurnal, memberikan pendapat atas jurnal yang
diriview, dan memaparkan kelebihan serta kekurangan dari jurnal tersebut.

Berdasarkan pemaparan tujuan dari penugasan Critical Journal Review di atas dapat
disimpulkan bahwa Critical Journal Review penting bagi mahasiswa agar mahasiswa berpikir
lebih kritis dalam mengkritik jurnal yang telah diringkas, dinilai dan dibandingkan dengan jurnal
yang lain. Selain dengan adanya Critical Journal Review maka mahasiswa dapat meningkatkan
kemampuan nya dalam mengkritisi.

1.2 Tujuan Penulisan CJR


Adapun tujuan dari penulisan CJR ini adalah :
1. Memenuhi tugas dari Ibu Arnah Ritonga,S.Si.,M.Si pada mata kuliah Matematika Ekonomi.
2. Untuk semakin meningkatkan kemampuan dalam meriview isi jurnal.
3. Untuk menjadikan mahasiswa jadi lebih kritis dalam memahami isi jurnal.
4. Untuk menambah kemampuan mahasiswa dalam menulis jurnal nantinya.

1.3 Manfaat CJR


Adapun manfaat penulisan CJR ini ialah:
1. Untuk membiasakan mahasiswa membedah dan mengkritik isi jurnal.
2. Untuk menambah wawasan mahasiswa karena banyak membaca isi jurnal.

3
BAB II

PEMBAHASAN

2.1 Identitas Jurnal


Judul Jurnal : Pengaruh Krisis Ekonomi Terhadap Fungsi Konsumsi Rumah Tangga
di Indonesia Penerapan: Absolute Income Hypothesis

Jenis Jurnal : Jurnal Ekonomi Kuantitatif Terapan

Download : https://ojs.unud.ac.id/index.php/jekt/article/download/28989/23998

Penulis : Birgitta Dian Saraswati

Volume dan Halaman : Vol. 11, No. 1, Halaman 137-144

Tahun : Februari 2018

ISSN : p-ISSN : 2301 – 8968/ e-ISSN : 2303 - 0186

2.2 Ringkasan Jurnal


A. ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk mengidentifikasi bagaimana konsumsi rumah tangga yang
diwakili dengan teori konsumsi pendapatan absolut dipengaruhi oleh krisis ekonomi pada tahun
1997. Menggunakan Uji Chow dan Model Penyesuaian Parsial, penelitian ini memberikan
beberapa hasil, pertama: telah terjadi perubahan structural dalam perilaku konsumsi tumah
tangga di Indonesia sebagai akibat krisis ekonomi di tahun 1997; kedua, Marginal Propensity to
Consume sebelum krisis lebih besar dibandingkan dengan setelah krisis; dan ketiga krisis
ekonomi berpengaruh terhadap perilaku konsumsi rumah tangga di Indonesia baik dalam jangka
pendek maupun dalan jangka panjang. Kata Kunci : Konsumsi Rumah Tangga, Hipotesis
Pendapatan Absulut, Pendapatan, Krisis Ekonomi, Marginal Propensity to Consume Klasifikasi
JEL

B. PENDAHULUAN

4
Rumah tangga merupakan salah satu pelaku ekonomi yang paling dominan dalam suatu
perekonomian di semua Negara. Hal ini bisa dibuktikan dengan besarnya sumbangan
pengeluaran rumah tangga terhadap produk domestic bruto (PDB). Pada periode tahun 2000
sampai dengan 2015 rata-rata sumbangan konsumsi rumah tangga terhadap total produk
domestic bruto adalah sebesar 60,82 persen.

Besarnya sumbangan konsumsi rumah tangga terhadap total Produk Domestik bruto
tersebut akan berimplikasi pada besarnya pengaruh perilaku konsumsi rumah tangga terhadap
perekonomian. Dengan dominannya konsumsi rumah tangga dalam komponen permintaan
agregat maka konsumsi rumah tangga menjadi variable yang berpotensi besar mendorong inflasi
dalam perekonomian. Sehingga sumbangan konsumsi rumah tangga terhadap produk domestic
bruto merupakan variable yang harus dipantau di dalam suatu perekonomian. Ada banyak factor
yang berpengaruh terhadap konsumsi rumah tangga, salah satunya adalah factor pendapatan
sesuai dengan teori konsumsi Absolute Income Hypothesis yang dikemukakan oleh Keynes.
Penelitian Nicklaus (2015); Ezeji (2015); Verter (2014); Ofwana (2013); Varlamova (2015) dan
Tapsin (2014) membuktikan teori konsumsi Keynes bahwa pendapatan mempunyai pengaruh
kuat terhadap konsumsi rumah tangga. Factor ekonomi lain yang berpengaruh terhadap konsumsi
rumah tangga adalah tingkat bunga, inflasi dan nilai tukar seperti ditunjukkan oleh hasil
penelitian Ezeji (2015) bahwa factor tersebut terbukti berpengaruh terhadap konsumsi rumah
tangga di Nigeria.

C. DATA DAN METODOLOGI JENIS DATA DAN SUMBER DATA

Penelitian ini menggunakan data kuantitatif yang menurut aras pengukurannya termasuk
ke dalam data rasio yaitu data konsumsi rumah tangga dan data pendapatan nasional. Disamping
itu digunakan juga data dengan aras pengukuran nominal yaitu data krisis ekonomi yang dialami
Indonesia pada tahun 1997. Sedangkan menurut waktu, data ini menggunakan data runtut waktu
(time series) dengan periode waktu 1990-2015. Data yang digunakan dalam penelitian ini
meliputi data: Konsumsi rumah tangga. Data diperoleh dari International Financial Statistic
(www. data.imf.org). Data pendapatan nasional yang dipakai dalam penelitian ini adalah data
produk domestic bruto . Data diperoleh dari International Financial Statistic (www.data.
imf.org).

5
D. HASIL DAN PEMBAHASAN

Krisis Ekonomi terhadap Perubahan Struktural Konsumsi Rumah Tangga Untuk


mengetahui apakah terjadi perubahan structural pada konsumsi rumah tangga di Indonesia
sebagai akibat krisis ekonomi yang dialami pada tahun 1997, maka dilakukan estimasi model
regresi untuk periode sebelum krisis, periode setelah krisis dan gabungan kedua periode.
Hasilnya adalah sebagai berikut : Dari hasil estimasi ketiga model tersebut, dapat diperoleh nilai
dari Fhitung sebesar 12,69 sedangkan nilai Ftabel(2,22) adalah sebesar 7,72. Sehingga dalam hal
ini Fhitung lebih besar daripada Ftabel yang berarti Ha diterima yang berarti terjadi perubahan
struktural konsumsi rumah tangga sebagai akibat terjadinya krisis pada tahun 1997. Perubahan
struktural dalam konsumsi rumah tangga dapat terlihat dari koefisien variabel GDP. Koefisien
ersebut merupakan marginal propensity to consume (MPC). Pada tabel 1 dapat terlihat bahwa
besarnya MPC sebelum krisis adalah sebesar 0,693, sedangkan dari table 2 dapat terlihat
besarnya MPC setelah krisis ekonomi adalah sebesar 0,546326. MPC ini menunjukkan
perubahan konsumsi sebagai akibat perubahan pendapatan. Sebelum krisis apabila pendapatan
berubah sebesar 1 juta Rupiah maka konsumsi akan berubah sebesar 0,693 juta rupiah. Sedang
setelah krisis apabila pendapatan berubah sebesar I juta Rupiah maka konsumsi akan berubah
sebesar 0,546 juta Rupiah. Hal ini diduga dikarenakan setelah periode krisis tingkat bunga di
Indonesia cenderung meningkat, sehingga masyarakat ketika mempunyai tambahan pendapatan
akan dialokasikan untuk menambah tabungan (saving) dengan harapan mendapat penghasilan
bunga yang lebih tinggi dibanding masa sebelum krisis. Pada saat tingkat bunga tinggi maka
opportunity cost dari memegang uang untuk tujuan transaksi menjadi lebih besar, sehingga lebih
menguntungkan untuk menyimpan uang dalam bentuk tabungan. Hal ini yang penelitian Fikri
(2014) yang menyatakan bahwa MPC masyarakat Indonesia menurun setelah adanya krisis
ekonomi pada tahun 1997.

Hasil Estimasi Model Konsumsi Rumah Tangga Dalam Jangka Pendek Dari hasil uji
chow di atas terbukti bahwa adanya krisis ekonomi tahun 1997 telah mengakibatkan adanya
perubahan structural dalam fungsi konsumsi rumah tangga di Indonesia. Pertanyaannya adalah
seberapa besar krisis ekonomi pada tahun 1997 itu berpengaruh terhadap konsumsi rumah tangga
di Indonesia baik dalam jangka pendek maupun dalam jangka panjang. Untuk menjawab

6
pertanyaan tersebut, maka dilakukan estimasi model konsumsi dengan menggunakan pendekatan
Partial Adjustment Model (PAM).

Hasil estimasi model jangka pendek persamaan (10) memberikan hasil sebagai berikut:
Hasil estimasi tersebut telah lolos tahapan asumsi klasik (normalitas, heteroskedastisitas dan
otokorelasi) sehingga hasil estimasi sudah bisa dinyatakan sahih atau tidak bias. Dari table 4 di
atas dapat terlihat bahwa semua variable independent yaitu pendapatan dan krisis ekonomi
terbukti berpengaruh secara signifikan terhadap konsumsi rumah tangga. Pendapatan
berpengaruh secara positif dan signifikan terhadap konsumsi rumah tangga di Indonesia.
Koefisien variable pendapatan sebesar 0,209858 mempunyai arti bahwa jika pendapatan rumah
tangga naik sebesar I juta rupiah, maka konsumsi akan naik sebesar 0,209 juta rupiah. Nilai
koefisien tersebut juga disebut sebagai marginal propensity to consume. Nilai MPC yang
tersebut tergolong rendah, MPC yang rendah merupakan salah satu indikasi bahwa semakin
bagus kesejahteraan masyarakat. Karena tambahan pendapatan yang mereka peroleh hanya
sedikit menambah konsumsi dan lebih banyak menambah saving.

E. KESIMPULAN DAN IMPLIKASI KEBIJAKAN

Dari hasil pembahasan di atas dapat disimpulkan bahwa adanya krisis ekonomi pada
tahun 1997 mengakibatkan terjadinya perubahan structural konsumsi rumah tangga di Indonesia
yang terlihat jelas dari nilai MPC sebelum krisis yang lebih besar dibandingkan MPC setelah
krisis. Krisis ekonomi mempunyai pengaruh terhadap konsumsi rumah tangga di Indonesia baik
dalam jangka pendek maupun dalam jangka panjang. Pengaruh krisis ekonomi pada konsumsi
rumah tangga dalam jangka panjang lebih besar dibandingkan dalam jangka pendek. Selain itu
MPC dalam fungsi konsumsi rumah tangga dalam jangka panjang lebih besar dibandingkan
MPC dalam fungsi konsumsi rumah tangga jangka pendek. Hal ini mengindikasikan dalam
jangka panjang terjadinya krisis ekonomi telah menyebabkan MPC meningkat yang berarti
kesejahteraan masyarakat menurun. Oleh sebab itu implikasi kebijakan yang disarankan adalah:
kebijakan makro prudensial dan mikro prudensial pada pasar keuangan sangat mutlak dilakukan
pada masa liberalisasi keuangan saat ini dalam rangka penguatan perekonomian dari
kemungkinan shock eksternal yang dapat menyebabkan kemungkinan terjadinya krisis ekonomi.

7
2.3 Kelebihan dan kelemahan

 Kelebihan :
1. Jurnal tersebut sangat baik untuk menambah pengetahuan pembaca tentang Pengaruh Krisis
Ekonomi Terhadap Fungsi Konsumsi Rumah Tangga di Indonesia
2. Terdapat banyak penjelasan beserta rumus yang dimana seharusnya pembaca akan sangat
terbantu dalam memahami isi jurnal
3. Pembaca dapat mengetahui apakah terjadi perubahan structural akibat terjadinya krisis
ekonomi dengan menggunakan Uji Chow (Chow Test).
4. untuk mengetahui seberapa besar suatu krisis ekonomi berpengaruh terhadap konsumsi
rumah tangga di Indonesia baik dalam jangka pendek maupun dalam jangka panjang
pembaca dapat melakukan estimasi model konsumsi dengan menggunakan pendekatan
Partial Adjustment Model (PAM).
5. Dalam jurnal diberikan kebijakan apa yang seharusnya dilakukan pada masa liberalisasi
keuangan dalam rangka penguatan perekonomian dari kemungkinan shock eksternal yang
dapat menyebabkan kemungkinan terjadinya krisis ekonomi.

 Kelemahan :
1. Bahasa yang digunakan pada jurnal terdapat banyak kata yang menggunakan bahasa asing
sehingga pembaca akan terasa kesulitan karena harus mencari tau arti dari kata kata tersebut.
2. Pada hasil dan pembahasan dijelaskan tentang hasil estimasi pada tabel 4 dan hasil estimasi
persamaan jangka panjang Madel Konsumsi di Indonesia pada tabel 5 namun kedua tabel
tersebut tidak tercantum pada jurnal.

8
BAB III

PENUTUP

3.1 Kesimpulan
Berdasarkan pembahasan tentang kelebihan jurnal maka diketahui bahwa jurnal ini
tergolong lengkap namun masih tetap ada kekurangannya, dimana pada jurnal ini sudah
dijelaskan secara lengkap dan rinci mengenai pengaruh krisis ekonomi terhadap fungsi konsumsi
rumah tangga di Indonesia dan penjelasannya juga sudah disertai rumus yang membantu
pembaca untuk memahami isi jurnal serta pada jurnal ini juga sudah dijelaskan tentang
perubahan struktural akibat terjadinya krisis ekonomi dengan menggunakan Uji Chow dan pada
jurnal ini juga dijelaskan seberapa besar suatu krisis ekonomi berpengaruh terhadap konsumsi
rumah tangga di Indonesia baik dalam jangka pendek maupun jangka panjang dan pembaca
dapat menerapkan estimasi model konsumsi dengan menggunakan pendekatan Partial
Adjustment Model (PAM), dan pada jurnal ini juga diberikan kebijakan apa yang seharusnya
dilakukan pada masa liberalisasi keuangan dalam rangka penguatan perekonomian dari
kemungkinan shock eksternal yang dapat menyebabkan kemungkinan terjadinya krisis ekonomi.
Dan dari jurnal ini pembaca mendapatkan berbagai solusi dalam menghadapi permasalahan
krisis ekonomi terhadap fungsi konsumsi. Dan adapun kekurangan dari jurnal ini yaitu,
banyaknya penggunaan bahasa asing sehingga menyulitkan pembaca memahami arti dari
beberapa kalimat dijurnal. Dan juga kurangnya tabel yang mendukung penjelasan dalam hasil
dan pembahasan jurnal sehingga pembaca kurang memahami penjelasan pada hasil dan
pembahasan jurnal.

3.2 Saran
Untuk penulis disarankan untuk menggunakan bahasa yang lebih mudah di mengerti dan
di pahami oleh banyak kalangan serta mencantumkan tabel-tabel pendukung pada bagian hasil
dan pembahasan sehingga mudah di pahami oleh pembaca dan jurnal ini dapat di kategorikan
lengkap serta mudah di pahami.

9
DAFTAR PUSTAKA

Saraswati, Birgitta Dian. 2018. Pengaruh Krisis Ekonomi Terhadap Fungsi Konsumsi Rumah
Tangga Indonesia. Jurnal Ekonomi Kuantitatif Terapan. Vol. 11(1): 137-144.

10
LAMPIRAN

SAMPUL JURNAL

11
DAFTAR ISI JURNAL

12
ABSTRAK JURNAL

13

Anda mungkin juga menyukai