Saluran Pencernaan
Saluran Pencernaan
SALURAN PENCERNAAN
3.2.1 Bahan
a. Puyuh 1 ekor
b. Merpati 1 ekor
c. Kalkun 1 ekor
d. Air panas
3.2.2 Alat
a. Pisau
b. Talenan kayu
c. Panci
d. Meteran/penggaris
e. Timbangan
2. Setelah darahnya sudah tidak keluar lagi, ternak yang telah disembelih
dicelupkan ke dalam panci berisikan air panas selama beberapa waktu hingga
3. Bulu dicabuti hingga bersih, sampai diperoleh karkas tanpa darah dan bulu.
4. Saluran pencernaan kemudia dikeluarkan , diukur dan diamati.
a. Puyuh
Jenis Kelamin
No. Traktus Digestivus
♂ ♀
Esopagus
1 Panjang (cm) 2 5,63
Berat (gr) 0,1 1,1
Crop
2 Panjang (cm) 1,5 1,3
Berat (gr) 1,2 1,2
Proventrikulus
3 Panjang (cm) 2,31
Berat (gr) 1,2 1,6
Ventrikulus
4 Panjang (cm) 2 2,6
Berat (gr) 2 6,4
Usus Kecil
5 Panjang (cm) 5,5 5,42
Berat (gr) 4,6 2,5
Caecum
6 Panjang (cm) 17 10
Berat (gr) 1,2 1,6
Usus Besar
7 Panjang (cm) 5 3,8
Berat (gr) 4,1
b. Merpati
Jenis Kelamin
No. Traktus Digestivus
♂ ♀
Esopagus
1 Panjang (cm) 1,5
Berat (gr)
Crop
2 Panjang (cm) 2
Berat (gr) 1
Jenis Kelamin
No. Traktus Digestivus
♂ ♀
Proventrikulus
3 Panjang (cm) 2
Berat (gr) 0,8
Ventrikulus
4 Panjang (cm) 3
Berat (gr) 6
Usus Kecil
5 Panjang (cm) 76
Berat (gr) 17
Caecum
6
Panjang (cm) 0,5
Berat (gr)
Usus Besar
7 Panjang (cm) 1
Berat (gr) 0,1
c. Kalkun
Jenis Kelamin
No. Traktus Digestivus
♂ ♀
Esopagus
1 Panjang (cm) 13,5
Berat (gr) 7
Crop
2 Panjang (cm) 11,3 12,5
Berat (gr) 24 16
Proventrikulus
3 Panjang (cm) 4,5 8
Berat (gr) 9,9
Ventrikulus
4 Panjang (cm) 12,6 4,6
Berat (gr) 97 10
Usus Kecil
5 Panjang (cm) 42 222
Berat (gr) 73 132
Caecum
6 Panjang (cm) 23 54
Berat (gr) 26 21
7 Usus Besar
Panjang (cm) 16,2 9
Jenis Kelamin
No. Traktus Digestivus
♂ ♀
Berat (gr) 16 5
3.4.2 Pembahasan
memiliki fungsi untuk mengubah bahan makanan menjadi hasil berupa daging maupun
telur yang memiliki nilai tinggi dan bermanfaat bagi kebutuhan manusia. Menurut North
dan Bell, (1990) pada dasarnya alat-alat pencernaan berguna dalam membantu proses
menyiapkan makanan supaya zat-zat makanan yang terkandung dalam ransum dapat
diserap oleh dinding usus dan kemudian masuk kedalam sirkulasi darah. Kurtini, dkk.
(2011) menuturkan bahwa sistem pencernaan unggas terdiri dari saluran pencernaan
rektum dan kloaka) dan organ aksesoris (terdiri dari hati, empedu dan pankreas).
panjang esopagus 2 cm dengan berat 0,1 gr, panjang crop 1,5 cm dengan berat 1,2 gr,
berat proventrikulus 1,2 gr. Panjang ventrikulus 2 cm dengan berat 2 gr, panjang usus
kecil 5,5 cm dengan berat 4,6 gr, panjang caecum 17 cm dengan berat 1,2 gr, serta
dengan berat 1,1 gr, panjang crop 1,3 cm dengan berat 1,2 gr, panjang proventrikulus
2,31 cm dengan berat 1,6 gr. Panjang ventrikulus 2,6 cm dengan berat 6,4 gr, panjang
usus kecil 5,42 cm dengan berat 2,5 gr, panjang caecum 10 cm dengan berat 1,6 gr, serta
panjang esopagus 1,5 cm, panjang crop 2 cm dengan berat 1 gr, panjang proventrikulus
2 cm dengan berat 0,8 gr. Panjang ventrikulus 3 cm dengan berat 6 gr, panjang usus kecil
76 cm dengan berat 17 gr, panjang caecum 0,5 cm, serta panjang usus besar 1 cm
panjang esopagus 13,5 cm dengan berat 7 gr, panjang crop 11,3 cm dengan berat 24 gr,
panjang proventrikulus 4,5 cm dengam berat 9,9 gr. Panjang ventrikulus 12,6 cm dengan
berat 97 gr, panjang usus kecil 42 cm dengan berat 73 gr, panjang caecum 23 cm dengan
berat 26 gr, serta panjang usus besar 16,2 cm dengan berat 16 gr.
Pada saluran pencernaan kalkun betina diperoleh panjang crop 12,5 cm dengan
berat 16 gr, panjang proventrikulus 8 cm. Panjang ventrikulus 4,6 cm dengan berat 10
gr, panjang usus kecil 222 cm dengan berat 132 gr, panjang caecum 54 cm dengan berat
3.5 Kesimpulan
Frandson, R.D. 1992. Anatomi dan Fisiologi Ternak. Gajah Mada University Press.
Yogyakarta.
Kurtini, T., K. Nova, dan D. Septinova. 2011. Produksi Ternak Unggas. Anugrah Utama
Raharja. Bandarlampung.
North, M.O. and D.D. Bell. 1990. Comercial Chicken Production Manual. Van nonstrad
Zainal. Y. 2007. Pengaruh Pemberian Silase Ransum Kompelit Terhadap Organ Dalam Itik