Anda di halaman 1dari 5

Selasa, 22 Februari 2022

HUKUM LAUT INTERNASIONAL

Baselines, Internal Waters, Territorial Sea, and Archipelagic Waters

Baselines : Garis pangkal


Internal Waters : Perairan Dalam
Territorial Sea : Laut teritorial
Archipelagic Waters : Perairan Nusantara (untuk negara kepulauan)

Baselines
“The line from which the outer limits of the terrirotial sea and other maritime zones are
measured” , start of the maritime zones.
Scope:
Normal baseline  Normal baseline adalah jenis baseline dimana cara penarikan garis
mengikuti kontur pantai dengan kondisi wajar. Sedangkan straight baseline digunakan oleh
negara yang kontur pantainya berbentuk “zig-zag” (banyak teluk dan tanjung), atau terdapat
banyak pulau di sepanjang pantainya.
Terdapat dalam Pasal 5 dan 14 UNCLOS

Straight baseline  Garis pangkal lurus yaitu garis air terendah yang menghunungkan titik”
pangkal berupa titik terluar dari pantai gugusan pulau didepannya.
Klaim lebih luas jika terdapat straight baseline
Elevasi surut kurang dari 12 mil dapat diklaim sebagai baseline

Closing line  Garis pangkal penutup. Dalam konteks garis pangkal kepulauan dilakukan
dengan menggunakan garis penutup, yang dibedakan kedalam garis penutup teluk; garis
penutup muara sungai, terusan dan kuala; dan garis penutup pada pelabuhan.

Archipelagic baseline  Garis pangkal lurus kepulauan yaitu garis” air terendah yang
menghubungkan titik” terluar pada pulau /karang kering yang terluar dari wilayah negara
tersebut
hanya boleh digunakan oleh negara yang memenuhi kriteria sebagai negara kepulauan,
misalnya Indonesia (1.2:1), Filipina(1.8:1), dan negara kepulauan lainnya.
UNCLOS Pasal 47
Garis penutup  tidak boleh melebihi 100 mil kecuali 3% dari total garis berada dalam 100-
125 mil (angka dari hasil negosiasi)
Negara pantai dapat functional jurisdiction (zona tambah)  fiskal,imigrasi, bea cukai,
kesehatan.
Sovereign right  hak untuk SDA, dll
Sovereignty is the absolute ownership of an independent state over its territory.
Sovereignty of a coastal state is the ultimate right which is exercised within the limit of its
internal waters and territorial sea.
Sovereign right represents the rights that a coastal state enjoys basing on its sovereignty
over all kinds of resources in its economic exclusive zone and continental shelf, as well as
the exploring, exploiting in its economic exclusive zone and continental shelf for economic
purpose, including the production of energy from water, ocean currents and wind, etc.

Jurisdiction is the private right of coastal states in making decision, regulations and
supervising the enforcement of them, such as: licensing, settlement of some operations,
artificial islands, equipment and projects on sea, including the installment and usage of
artificial islands, equipment and marine scientific projects; protect and safeguard marine
environment in the economic exclusive zone or continental shelf of the coastal state.

Baseline jika ada teluk


Garis penutup archipelagic waters, untuk mencari garis pangkal lurus dari garis pangkal lurus
kepulauan bukan dari tiap pulau

The role of international tribunals

Anglo Norwegian Fisheries Case (ICJ,1951)


Diaplikasikan dalam UNCLOS mengenai garis pangkal.
Qatar/ Bahrain (ICJ,2001)
Metode straight baselines
Perkembangan

Anda mungkin juga menyukai