BAB 1

PENDAHULUAN
1.1 Dasar Teori
Geologi Teknik adalah aplikasi geologi untuk kepentingan keteknikan, yang
menjamin pengaruh faktor-faktor geologi terhadap lokasi, desain, konstruksi,
pelaksanaan pembangunan (operation) dan pemeliharaan hasil kerja keteknikan atau
engineering works (American Geological Institute dalam Attewell & Farmer, 1976).
Geologi Teknik dipergunakan beberapa abad yang lalu baik di indonesia maupun
di negeri-negeri lain. Di indonesia misalnya pada pembuatan candi-candi pada waktu
itu sudah dapat memilih batu-batu berkualitas. Pemakaian ilmu geologi untuk bidang
konstruksi dilakukan oleh ahli teknik konstruksi inggris bernama William Smith
(1839) dikenal sebagai bapak geologi inggris. Dengan pembuatan terowongan kereta
api swiss, bendungan di california, (1928). Di indonesia kira-kira 50 tahun yang lalu
baru mulai ada kesadaran pentingnya geologi dalam pekerjaan-pekerjaan sipil.

Gambar 1.1 Ruang Lingkup Geologi Teknik

1.2 Maksud dan Tujuan

Maksud dari praktikum geologi teknik ini adalah untuk memenuhi persyaratan
mengikuti responsi praktikum geologi teknik dan tugas sebagai persyaratan kelulusan
praktikum geologi teknik pada semester ganjil yang dilaksanakan jurusan Teknik
Geologi, Fakultas Teknologi Mineral, Institut Sains & Teknologi.

1
 2

Tujuan dari praktikum Geologi Tenik adalah praktikan mampu memahami dan
menerapkan mengenai materi geologi teknik, menjelaskan dan menerapkan
klasifikasi tanah dan batuan, menjelaskan dan menerapkan sifat material tanah dan
batuan, mampu menjelaskan dan menerapkan penyusunan program penyelidikan
geotek

1.3 Alat dan Bahan

Adapun alat dan bahan yang diperlukan dalam melakukan praktikum Geologi
Teknik yaitu sebagai berikut:
1. Alat :
a) Kompas digunakan untuk menentukan kedudukan bidang

b) Pita ukur digunakan untuk mengukur panjang lintasan

c) Plastik sampel digunakan untuk wadah sampel batuan yang diambil.
d) Sekop digunakan untuk mengambil sampel tanah.
e) Paralon digunakan untuk menyimpan sampel tanah.
f) Buku Lapangan digunakan untuk panduan dilapangan
g) Ring
h) Mangkuk digunakan untuk wadah tanah
i) Spatula pisau
j) Saringan mesh untuk menyaring sampel sesuai ukuran
k) Palu Geologi digunakkan untuk menggambil sampel batuan.
l) Picknometer digunakan untuk menentukan massa jenis cairan
m) Kompor elektrik untuk memanaskan sampel
n) Neraca untuk menimbang sampel
o) Jangka sorong untuk mengukur sampel
p) Termometer untuk menghitung suhu sampel
q) Aquades digunakan untuk membuat sampel lebih lunak
r) Kalkulator digunakan untuk menghitung data yang didapatkan
 3

s) Penjepit untuk mengambil sampel dari oven

t) Alat tulis digunakan untuk mencataat menandai apa yang ditemukaan di
lapanggan.
u) Hcl digunakan untuk menguji kadar karbonat
2. Bahan
a. Sampel tanah terganggu dan tidak terganggu
b. Sampel batuan ukuran 5x5 dan ukuran 10x10