Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
NIM : 23221037
1. Keadaan apa yang memicu kebutuhan akan jenis aktifitas audit internal?
Dengan semakin berkembangnya suatu organisasi sehingga memiliki struktur yang semakin
kompleks juga cakupan wilayah operasi yang semakin luas maka pengawasan terhadap
setiap aktivitias organisasi menjadi tidak mudah bagi pucuk pimpinan. Sehingga dibutuhkan
tim khusus untuk melakukan pengawasan dari internal organisasi sehingga dapat menilai
jalannya setiap aktifitas organisasi apakah sudah sesuai dengan tujuan organisasi dan
melaporkan hasilnya kepada pimpinan.
Terdapat dua kategori standarisasi yakni standar atribut dan standar kinerja. Standar Atribut
mengatur atribut organisasi dan individu yang melaksanakan audit internal, sendangkan
standar kinerja mengatur sifat audit internal dan menyediakan kriteria mutu untuk
mengukur kinerja jasa audit internal tersebut
8. Definisi independen adalah bebas dari kondisi yang dapat mengganggu aktifitas audit
internal untuk melaksanakan audit secara tidak memihak.
Definisi Objektif adalah sikap mental dari seorang auditor internal sedemikian sehingga hasil
kerjanya tidak bias atau dipengaruhi oleh apapun seperti perasaan ataupun prasangka dan
menghasilkan penilaian yang objektif dan dapat dipercaya. Misal, jika ada dua orang auditor
internal dengan kemampuan yang sama dan dihadapkan pada fakta dan keadaan yang sama
maka akan sampai pada kesimpulan yang sama (tidak bias).
9. Apa itu conflict of interest ? Dan bagaimana conflict interest dapat terjadi?
Conflict of interest (konflik kepentingan) merupakan suatu situasi dimana seorang auditor
internal memeliki kepentingan pribadi yang mempengaruhi penilaiannya sebagai auditor.
Conflict of interest dapat terjadi akibat hilangnya sifat independen dari auditor internal,
misalnya adanya kepentingan terkait jabatan, gratifikasi, hubungan finansial dengan auditee,
dan lain sebagainya yang dapat mempengaruhi penilaian dari auditor internal.
10. Profiency adalah pengetahuan, keahlian dan kompetensi lainnya yang dibutuhakan oleh
seorang auditor agar dapat melaksanakan tanggung jawab profesionalnya secara efektif. Hal
ini mencakup pertimbangan pada aktivitas saat ini, tren, dan masalah yang mungkin muncul
untuk memungkinkan auditor memberikan saran dan rekomendasi yang relevan.
Due professional care adalah tingkat keterampilan dan kecermatan yang baik yang
diharapkan dimiliki oleh seorang auditor internal dalam menjalankan tugasnya. Dengan
kecermatan ini seorang auditor dapat lebih waspada terhadap kemungkinan adanya
penyimpanagan seperti kecurangan, kesalahan yang disengaja, kesalahan/error dan
kelalaian, pemborosan, ketidakefektifan, dan konflik kepentingan, serta kondisi-kondisi dan
kegiatan lain di mana penyimpangan sangat mungkin terjadi.
11. Apa tujuan dari program penjaminan mutu dan peningkatan fungsi audit internal?
Program tersebut bertujuan untuk mengevaluasi kegiatan audit internal apakah sudah
dijalankan dengan benar sesuai dengan definisi, standar, dan penerapan kode etik audit
internal. Program ini juga mengevaluasi efisiensi dan efektivitas dari audit internal dan
mengidentifiaksi peluang perbaikan.
Communicating results.
Standard 2410: Kriteria untuk berkomunikasi menyatakan bahwa "komunikasi harus
mencakup tujuan keterlibatan, ruang lingkup dan hasil."
Standard 2420: Kualitas Komunikasi lebih lanjut menyatakan bahwa "Komunikasi
harus akurat, objektif, jelas, ringkas, konstruktif, lengkap, dan tepat waktu."
Standard 2421: Errors and Omissions menyatakan, "Jika komunikasi akhir
mengandung kesalahan atau kelalaian yang signifikan, CAE harus mengomunikasikan
informasi yang telah diperbaiki kepada semua pihak yang menerima komunikasi asli.
Standard 2430: Fungsi audit internal dapat melaporkan bahwa penugasan mereka
"dilakukan sesuai dengan Standar Internasional untuk Praktik Profesional Audit
Internal" hanya jika hasil program penjaminan mutu dan peningkatan mendukung
pernyataan tersebut.
Standard 2431: Ketika ketidaksesuaian dengan Kode Etik atau Standar berdampak
pada keterlibatan tertentu, komunikasi hasil harus mengungkapkan:
i. Prinsip atau aturan perilaku dari Kode Etik atau Standar yang tidak mencapai
kesesuaian penuh;
ii. Alasan ketidaksesuaian;
iii. dan dampak ketidaksesuaian pada perikatan dan hasil perikatan yang
dikomunikasikan.
18. Organisasi apa, selain The IIA, yang menyebarluaskan panduan yang berkaitan dengan
auditor internal?
IFAC (International Federation of Accountants) menerbitkan International Standards on
Auditing (ISA) yang merupakan standar profesional untuk audit informasi keuangan.
ICASA (Information Systems Audit and Control Association) mengembangkan ITAF
(Information Technology Assurance Framework) yang berisi standar dan pedoman dalam
pelaksanaan audit dan asurans sistem informasi.
BEAC (The Board of Environmental, Health, and Safety Auditor Certiications)
mengembangkan Standar Praktik Profesional Audit Lingkungan, Kesehatan, dan Keselamatan untuk
memenuhi kebutuhan profesional audit lingkungan, kesehatan, dan keselamatan.