PROGRAM PENDIDIKAN DAN PELATIHAN

STAF/PEGAWAI
No. Dokumen No. Revisi Halaman

024/SPO/SDM/RS-S/III/2017 0 1/3
Ditetapkan Oleh
Tanggal Terbit Direktur
STANDAR
PROSEDUR
OPERASIONAL
31 Maret 2017 dr. Mochammad Islami
NIK : 2015.01.002.09
Penyelenggaraan proses belajar mengajar dalam rangka
PENGERTIAN meningkatkan kemampuan dan ketrampilan dalam melaksanakan
tugas dan jabatan tertentu dalam suatu satuan organisasi.
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah agar staf/pegawai dapat
TUJUAN bekerja secara profesional dan optimal sesuai dengan tuntutan
Standar Pegawai Rumah Sakit Sansani.
Keputusan Direktur Rumah Sakit Sansani Nomor /
KEBIJAKAN KEP/DIR/III/2017 Tentang Program Pendidikan dan Pelatihan
Staf/Pegawai Rumah Sakit Sansani

PROSEDUR 1. Pendidikan berkelanjutan

a. Subidang Umum dan SDM menerima usulan
pegawai dari Kepala Instalasi/Bagian untuk
melanjutkan pendidikan sesuai dengan kebutuhan untuk
meningkatkan kompetensi.
b. Subidang Umum dan SDM melakukan seleksi atas
usulan pegawai untuk melanjutkan pendidikan dalam
rangka meningkatkan kompetensi.
c. Subidang Umum dan SDM membantu Direktur
rumah sakit dalam penetapan, pengembangan sesuai
usulan pegawai untuk melanjutkan pendidikan dalam
rangka meningkatkan kompetensi.
d. Direktur memberikan kesempatan kepada pegawai
Rumah Sakit Sansani untuk merealisasikan kesempatan
dan semangatnya dalam mengembangkan wawasan,
ilmu pengetahuan, ketrampilan dan pengalaman dengan
mengikuti pendidikan berkelanjutan.
e. Subidang Umum dan SDM melakukan evaluasi
 tentang pendidikan berkelanjutan yang telah
diselesaikan oleh pegawai rumah sakit dengan membuat
pelaporan dan tindak lanjut kepada direktur rumah
sakit.
2. Pelatihan internal
a. Subidang Umum dan SDM menyusun program
pelatihan bagi pegawai rumah sakit sesuai dengan
usulan dari masing-masing Bidang / Sub Bidang /
Bagian / Instalasi.
b. Subidang Umum dan SDM melakukan seleksi terhadap
usulan pelatihan dari masing-masing Bidang / Sub
Bidang / Bagian / Instalasi sesuai dengan kebutuhan
rumah sakit.
c. Subidang Umum dan SDM menetapkan perlu tidaknya
kegiatan pelatihan usulan dari masing-masing Bidang /
Sub Bidang / Bagian / Instalasi.
d. Subidang Umum dan SDM merealisasikan kegiatan
pelatihan untuk masing-masing Bidang / Sub Bidang /
Bagian / Instalasi sesuai dengan kebutuhan rumah sakit
dalam rangka mengembangkan wawasan, ilmu
pengetahuan, ketrampilan dan pengalaman.
e. Subidang Umum dan SDM melakukan evaluasi tentang
pelatihan yang telah dilaksanakan dengan membuat
pelaporan dan tindak lanjut kepada direktur rumah
sakit.
f. Waktu yang dibutuhkan saat pelaksanaan pelatihan dan
pendidikan internal di rumah sakit disesuaikan dengan
ketentuan yang sudah ada, yaitu 20 jam dalam waktu 1
(satu) tahun yang dibagikan ke dalam setiap kegiatan
pelatihan internal yang diikuti di rumah sakit.
3. Pelatihan eksternal
a. Subidang Umum dan SDM menyusun program
pelatihan sesuai dengan informasi yang didapat dari
luar berupa undangan untuk pelatihan, seminar,
 symposium, kursus, temu ilmiah dan studi banding, dll.
b. Subidang Umum dan SDM melakukan seleksi terhadap
informasi pelatihan yang dibutuhkan untuk masing-
masing Bidang / Sub Bidang / Bagian / Instalasi dalam
rangka meningkatkan kompetensi jabatan.
c. Subidang Umum dan SDM menentukan peserta yang
akan mengikuti pelatihan, seminar, symposium, kursus,
temu ilmiah dan studi banding, dll.
d. Subidang Umum dan SDM merekomendasikan kepada
Direktur Rumah Sakit untuk keputusan akhir dengan
mempertimbangkan anggaran biaya yang dialokasikan.
1. Kepala Instalasi/Bagian terkait
UNIT TERKAIT