LP & Askep Jiwa Kelolaan (Nuning Pratiwie)
LP & Askep Jiwa Kelolaan (Nuning Pratiwie)
DI SUSUN OLEH:
Nuning Pratiwie
2021-01-14901-048
Pembimbing Praktik
1.1.5 Klasifikasi
Klasifikasi halusinasi terbagi menjadi 5 menurut Yusuf (2015).
1. Halusinasi Pendengaran
Data objektif antara lain: bicara atau tertawa sendiri, marah tanpa sebab,
mengarahkan telinga kearah tertentu,klien menutup telinga.
Data subjektif antara lain: mendengarkan suara-suara atau kegaduhan,
mendengarkan suara yang ngajak bercakap-cakap, mendengarkan suara yang
menyuruh melakukan sesuatu yang berbahaya.
2. Halusinasi Penglihatan
Data objektif antara lain: menunjuk kearah tertentu, ketakutan pada sesuatu
yang tidak jelas. Data subjektif anatar lain: melihat bayangan, sinar, bentuk
kartun, melihat hantu atau monster.
3. Halusinasi Penciuman
Data objektif antara lain: mencium seperti membaui bau-bauan tertentu dan
menutup hidung. Data subjektif antara lain: mencium bau- bau seperti bau
darah, feses, dan kadang-kadang bau itu menyenagkan.
4. Halusinasi Pengecapan
Data objektif antara lain: sering meludah, muntah. Data subjektif antara lain:
merasakan seperti darah, feses, muntah.
5. Halusinasi Perabaan
Data objektif antara lain: menggaruk-garuk permukaan kulit. Data subjektif
antara lain: mengatakkan ada serangga dipermukaan kulit, merasa seperti
tersengat listrik.
1. Identitas Klien
2. Keluhan Utama/Alasan Masuk
3. Faktor Predisposisi
4. Pemeriksaan Fisik
5. Psikososial
6. Hubungan Sosial
7. Spiritual
8. Status Mental
9. Kebutuhan Persiapan Pulang
10. Masalah Psikososial Dan Lingkungan
Objektif
- Klien tampak bicara sendiri
- Klien tampak tertawa sendiri
- Klien tampak marah-marah tanpa sebab
- Klien tampak mengarahkan telinga ke arah
tertentu
- Klien tampak menutup telinga
- Klien tampak menunjuk-nunjuk kearah tertentu
- Klien tampak mulutnya komat-kamit sendiri
Pertemuan 2
1) Evaluasi kegiatan keluarga dalam merawat/ melatih pasien menghardik beri
pujian
2) Jelaskan 6 benar cara memberikan obat
3) Latih cara memberikan / membimbing minum obat
4) Anjurkan membantu pasien sesuai jadwal dan beri pujian
Pertemuan 3
1) Evaluasi kegiatan keluarga dalam merawta/melatih pasien dalam
menghardik dan meberikan obat. Beri pujian
2) Jelaskan cara bercakap-cakap dan melakukan kegiatan untuk mengontrol
halusinasi
3) Latih dan sediakan waktu untuk bercakap-cakap dengan pasien terutama
saat halusinasi
4) Anjurkan membantu pasien sesuai jadwal dan berikan pujian
Pertemuan 4
1) Evaluasi kegiatan keluarga merawat/ melatih pasie menghardik, memberikan
obat dan bercakap-cakap. Beri pujian
2) Jelaskan follow up ke RSJ / PKM
3) Anjurkan membantu pasien sesuai jadwal. Beri pujian
Pertemuan 5 sd 12
1) Evaluasi kegiatan keluarga dalam merawat/ melatih pasien menghardik,
bercakap-cakap, kegiatan harian dan follow up. Beri pujian
2) Nilai kemampuan keluarga merawat pasien
I. IDENTITAS KLIEN
Nama : Tn. I
Umur : 26 Tahun
Tanggal Pengkajian : 17 Januari 2022
Informan : Klien
Aniaya fisik
Aniaya seksual
Penolakan
Tindakan kriminal
Jelaskan No. 1, 2, 3
1. Klien tidak pernah mengalami gangguan jiwa sebelumnya
2. Klien tidak pernah melakukan pengobatan sebelumnya
3. Klien tidak pernah mengalami atau melakukan kekerasan dalam
keluarganya
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan
IV.FISIK
1. Tanda Vital: TD: 120/80 mmHg
N: 90x/ menit
S: 36,5 OC
RR: 20x/ menit
2. Ukur: TB: 169 cm
BB: 56 kg
3. Pasien tidak ada keluhan fisik
Masalah Keperawatan: Tidak ada masalah keperawatan
V. PSIKOSOSIAL
1. Genogram
Keterangan :
: Laki-laki
: Perempuan
: Meninggal
: Meninggal
: Klien
... : Tinggal Serumah
: Hubungan Keluarga
Jelaskan: Klien tingal bersama istri dan anaknya, klien anak bungsu dari 9 bersaudara,
klien memiliki 4 saudara laki-laki dan 5 saudara perempuan.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah Keperawatan
2. Konsep diri
a. Gambaran diri : Klien mengatakan menyukai seluruh anggota tubuhnya.
3. Hubungan Sosial
a. Orang yang : Klien mengatakan orang yang berarti adalah orang
berarti tuanya, istri dan anaknya
4. Spiritual
a. Nilai dan : Pasien mengatakan beragama Hindu dan klien
keyakinan mengatakan tidak ada yang bertentangan dengan
keyakinanya
Loghorea Echolalia
Jelaskan: Klien berbicara dengan jelas
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah
3. Aktivitas Motorik:
Jelaskan: Klien mampu melakukan aktivitas secara mandiri dan klien terlihat
gelisah
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan
4. Alam Perasaaan
Pengecapan Penghidu
neologisme
Jelaskan : Pembicaraan pasien baik tidak ada masalah, pasien mampu menjawab
setiap pertanyaan perawat dengan tepat dan sesuai dengan apa yang ditanyakan,
pembicaraan pasien dapat dimengerti.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan
9. Isi Pikir
Waham
Disorientasi
Jelaskan : Klien dapat membedakan waktu siang dan malam dan mengetahui dimana
dia berada sekarang
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah
11. Memori
Gangguan daya ingat jangka panjang Gangguan daya ingat jangka pendek
Jelaskan : Klien dapat menilai bahwa sebelum dan sesudah makan mencuci tangan
terlebih dahulu.
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah Keperawatan
14. Daya Tilik Diri
Jelaskan : Klien tidak mengingkari dirinya dan tidak menyalahkan orang lain
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan
Jelaskan : Klien minum obat sesuai jadwal dan dibantu oleh perawat
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan
7. Pemeliharaan Kesehatan
Jelaskan : Klien tampak mengikuti perintah dan bisa mengatur kegiatan dirumah
Masalah Keperawatan : Tidak ada masalah keperawatan
9. Kegiatan di luar rumah
Belanja Ya Tidak
Transportasi Ya Tidak
Lain-lain Ya Tidak
Adaptif Maladaptif
Koping obat-obatan
Lainnya :
NO DATA DIAGNOSA
KEPERAWATAN
1 DS: Gangguan Persepsi Sensori :
- Klien mengatakan mendengar suara Halusinasi Pendengaran
perempuan seperti mengajak ngobrol
- Klien mengatakan suara muncul pada
siang atau malam hari dan kadang
tidak menentu
- Klien mengatakan mendengar suara
2-3 x sehari
- Klien mengatakan gelisah ketika
suara muncul
- Klien mengatakan diam jika suara itu
muncul
DO:
- Klien berbicara dengan jelas
- Klien tampak gelisah
- Klien tampak senyum-senyum ketika
diajak berbicara
- Kontak mata kurang
2 DS : Klien mengatakan malu dengan Gangguan Konsep Diri :
kondisinya sekarang Harga Diri Rendah
DO :
- Klien tampak malu
- Klien tampak mengalihkan
pandangannya
- Kontak mata kurang ketika diajak
mengobrol