UTS

KEPERAWATAN ANAK 1

dibuat oleh :

Nama : DULLA FATUKALOBA

NIM : P.1911120

Kelas : B

SEKOLAH TINGGI ILMU KESEHATAN PASAPUA PROGRAM STUDI

KEPERAWATAN AMBON

2021
 Dulla Fatukaloba

00
2. HOSPITALISASI pada anak dengan leukemia yaitu :

2.1 peran perawat dalam menangani anak dengan teknik hospitalisasi

 Sebagai seorang perawat hal yang biasa di lakukan untuk membantu masa hospitalisasi
pada anak yaitu :
a. Cemas akibat perpisahan : memberikan pengertian pada anak mengapa orang
tuanya
pergi,kemana orang tuanya pergi,dan kapan orang tuanya kembali,mendekati
anak,menggendong anak,mengajak anak jalan – jalan,melihat mainan dan gambar –
gambar,mengajak anak bercerita,mengajak bernyanyi,menenangkan anak di
samping tempat tidur dan menemani anak.
b. Kehilangan control dan otonomi : mempertahankan rutinitas anak,mendorong
kemandirian dan meningkatkan pemahaman.( wong et al,2009 )
c. Cedera tubuh dan nyeri : intervensi yang mendukung dengan prosedur secepat
mungkin dan mempertahankan kontak orang tua dengan anak ( wong,et al,2009 )

2.2 bagaimana mengurangi efek trauma pada anak dalam menjalani prosedur medis yang di
jalani a. Memberi perhatian lebih
b. Mengajak anak melakukan aktifitas fisik yang mampu meningkatkan suasana hati
dan membantu anak tidur lebih nyenyak
c. Memberi asupan yang baik
d. Bantu membangun rasa aman dan percaya
e. Dorong anak membagi apa yang mereka rasakan

3. prinsip – prinsip komunikasi terapiotik pada anak dengan hospitalisasi

Reaksi anak terhadap trauma dapat di tunjukan secara langsung atau nanti,dan tingkat
keparahan dari truma ini pun bias berbeda antara anak

a) Mendengarkan : menjadi pendengar yang baik merupakan keterampilan dasar

dalam komunikasi antara perawat dan klien
b) Perhatian / memfokuskan : perhatian secara penuh pada klien dan menunjukan bahwa
perawat ada
c) Klarifikasi: klarifikasi berarti rewording atau mendefenisikaan apa yang dikatakan
pasien d) Empati : didefenisikan sebagai kapasitas untuk mengakui emosi yang
sedang di alami
e) Refleksi : mengklarifikasi dapat membantu perawat memahami apa yang di katakana oleh
klien f) Keterbukaan : perawat perlu menunjukan sikap terbuka,misalnya perawat selalu
menggunakan
pertanyaan terbuka.
g) Humor : dapat membantu mencairkan suasana yang kaku antar perawat dan klien
h) Diam : teknik ini memberikan kesempatan kepada perawat dan klien untuk
berkomunikasi terhadap diri sendiri.
i) Assertive : assertive merupakan kemampuan penting yang harus di kuasai perawat.
j) Visualisasi : perawat dapat membantu memperjelas apa yang akan dia sampaikan s