Anda di halaman 1dari 11

ETIKA PROFESI DAN RUANG

LINGKUPNYA
Dosen pengampu
Diyyan Marneli, M.PD
Kelompok 1
Aziza Turrahman (2030106007)
Ina Aulia Rohmah (2030106012)
Pengertian Etika dan Profesi
• Etika
Kata etika berasal dari kata ethos (bahasa yunani)
yang berarti ‘adat’, ‘kebiasaan’, dan ‘praktik’. Dalam
bahasa inggris, etika sering di gunakan dengan
istilah ethics. Velasques (1987)
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia,
etika adalah ilmu tentang apa yang baik dan apa
yang buruk dan tentang hak dan kewajiban moral
(akhlak). Atau kumpulan asas atau nilai yang di anut
suatu golongan masyarakat.
Menurut Prof. Dr. Akhmad Amin, etika adalah
ilmu yang menjelaskan arti baik dan buruk,
menerangkan apa yang seharusnya di lakukan
oleh manusia kepada lainnya, menyatakan
tujuan yang harus dituju oleh manusia di dalam
perbuatan mereka dan menunjukan jalan untuk
melakukan apa yang harus di perbuat.
• Profesi
Istilah profesi berasal dari kata profess artinya
mengakui, pengakuan. Istilah tersebut sudah ada
dalam kosa kata inggris sejak abad ke 12 sebagai
bagian dalam ibadah agama katolik. Kemudian
istilah profesi mulai berkembang sekitar abad ke 18
bersamaan dengan munculnya revolusi industri.
Menurut Kamus besar Bahasa Indonesia
profesi adalah suatu bidang pekerjaan yang
dilandasi pendidikan keahlian (Keterampilan atau
kejuruan) tertentu
• Etika Profesi
Istilah etika profesi terdiri dari dua kata, yaitu etika
dan profesi. Etika profesi berisi norma-norma atau
peraturan yang harus dipatuhi dan dihindari oleh
anggota profesi pada waktu melakukan tugasnya
sehingga berlaku suatu” keharusan” dua pihak,
yang disebut dengan hak dan kewajiban. Hak
adalah wewenang atau kekuasaan secara etis untuk
mengerjakan, meninggalkan, memilki,
mempergunakan, atau menuntut sesuatu. Supaya
hak tersebut dapat terlaksana, harus ada pihak lain
yang memenuhi tuntutan hak tersebut. Keharusan
untuk memenuhi hak tersebut disebut dengan
kewajiban (Zubair,1995: 59)
Ciri – ciri dan Syarat Etika Profesi

Secara umum ada beberapa kriteria yang selalu


melekat pada profesi
• Adanya pengetahuan khusus
• Adanya kaedah dan standar moral yang tinggi
• Mengabdi kepada kepentingan masyarakat
• Ada izin khusus untuk bisa menjalankan suatu
profesi
• Kaum profesional biasanya menjadi angggota dari
suatu profesi
Ciri-Ciri Etika Profesi
• Berikut ini terdapat beberapa ciri-ciri etika profesi, yakni sebagai
berikut:
• Adanya pengetahuan khusus, yang biasanya keahlian dan
keterampilan ini dimiliki berkat pendidikan, pelatihan dan
pengalaman yang bertahun-tahun.
• Adanya kaidah dan standar moral yang sangat tinggi. Hal ini
biasanya setiap pelaku profesi mendasarkan kegiatannya pada kode
etik profesi.
• Mengabdi pada kepentingan masyarakat, artinya setiap pelaksana
profesi harus meletakkan kepentingan pribadi di bawah
kepentingan masyarakat.
• Ada izin khusus untuk menjalankan suatu profesi. Setiap profesi
akan selalu berkaitan dengan kepentingan masyarakat, dimana nilai-
nilai kemanusiaan berupa keselamatan, keamanan, kelangsungan
hidup dan sebagainya, maka untuk menjalankan suatu profesi harus
terlebih dahulu ada izin khusus.
• Kaum profesional biasanya menjadi anggota dari suatu profesi.
Jenis-jenis Etika dan Profesi
1. EtikaDeskriptif
etika deskriptif adalah adat kebiasaan, anggapan-anggapan
tentang baik dan buruk, tindakan-tindakan yang
diperbolehkan atau tidak diperbolehkan.Etika deskriptif dapat
dibagi menjadi dua bagian, yaitu: sejarah moral dan
fenomenologi moral.
2. Etika Normatif
Etika normatif adalah etika yang mengacu pada norma-norma
atau standar moral yang diharapkan untuk mempengaruhi
perilaku, kebijakan, keputusan, karakter individu, dan struktur
sosial.Etika normatif inilah yang sering disebut dengan filsafat
moral atau biasa juga disebut etika filsafat.
Sedangkan, menurut sistematikanya, etika dapat
dikelompokkan menjadi dua, yaitu etika umum dan etika
khusus.
1. Etika Umum
Etika umum adalah suatu ilmu yang praktis dengan sesama
yang praktis pula. Ia bukan suatu disiplin yang sudah lengkap
melainkan berkembang terus dengan mengkaji banyak isu
yang sedang diperdebatkan
2. Etika Khusus
Etika khusus adalah penerapan prinsip-prinsip moral dasar
dalam bidang kehidupan yang khusus etika khusus dalam
perkembangannya dikelompokkan menjadi:
• Etika Individual
• Etika Sosial
• kerangka kepentingan saja , yaitu kesejahteraan bersama.
Fungsi Etika Dan Profesi

Biggs and blocher ( 1986: 10 ) mengemukakan tiga fungsi kode etik, yaitu:
• Agar guru memiliki pedoman dan arah yang jelas dalam melaksanakan
tugasnya, sehingga terhindar dari penyimpangan profesi.
• Agar guru bertanggung jawab pada profesinya.
• Agar profesi guru terhindar dari perpecahan dan pertentangan internal.
• Agar guru mampu meningkatkan kualitas dan kinerja masyarakat
sehingga jasa profesi guru diakui dan digunakan oleh masyarakat
sebagai profesi yang membantu dalam memecahkan masalah dan
mengembangkan diri.
• Agar profesi guru terhindar dari campur tangan profesi lain dan
pemerintah secara kurang proporsional. Guru diharapkan mampu
menjalin hubungan harmonis, dinamis, kooperatif, dengan teman
sejawat, siswa, orang tua siswa, pimpinan, masyarakat, dan dengan misi
tugasnya sendiri.
DAFTAR PUSTAKA

• Amin, Akhmad. Etika (Ilmu Akhlak), Jakarta :


Bulan Bintang,1975. hal 3.
• Basuki, Sulistyo. Pengantar Kearsipan, Jakarta :
Unversitas Terbuka (Depdikbud),1996. hal 201.
• Hermawan, Rachman. Etika Kepustakawanan,
Jakarta: Sanggung Seto, 2006. hal 64.
• Keraf Sonny ; Haryono Imam. Etika Bisnis,
Yogyakarta : Kanisius, 1995. hlm 44.
• Salam, Burhanuddin. Etika Sosial.op.cit hal 137.

Anda mungkin juga menyukai