Anda di halaman 1dari 4

LK 2: Lembar Kerja Refleksi Modul Bidang Studi/Jurnal Harian

Judul Modul MODUL 2 ALJABAR DAN PROGRAM


LINEAR
Judul Kegiatan Belajar (KB) 1. Bentuk Aljabar dan Sistem Persamaan Linear
2. Matriks dan Vektor pada Bidang dan Ruang
3. Program Linear
4. Pembelajaran Aljabar

No Uraian Respon/Jawaban
1 Uraikan hasil diskusi bersama Berdasarkan diskusi bersama teman dan dosen
teman dan dosen mengenai pada Modul Aljabar dan Program Linear ada
pemecahan masalah dalam beberapa materi yang dirasakan sulit, yaitu:
memahami materi yang mengalami 1. Penyelesaian sistem pertidaksamaan
kesulitan linear
2. Operasi Baris Elementer (OBE)
3. Pembuatan Soal HOTS pada Materi
Program Linear
4. Hasil Kali silang (cross Product)

Berdasarkan materi yang sulit di atas kami


memperoleh penjelasan:
1. Menentukan daerah hasil dari
pertidaksamaan linear adalah ketika tanda
ketaksamaan > maka daerah penyelesaian
adalah sebelah kanan atau kiri, sedangkan
jika tanda ketaksamaan adalah< maka
daerah penyelesaian adalah daerah tengah.
2. Soal HOTS dapat dibuat dari advances
material seperti soal persamaan eksponen
yang akhirnya diselesaikan menggunakan
bentuk aljabar. Bisa juga dengan
memunculkan soal menggunakan masalah
yang kontekstual. Sehingga memberikan
stimulus kepada siswa agar siswa mampu
berfikir kritis dalam menyelesaikan soal
tersebut
3. Penggunaan Operasi Baris Elementer (OBE)

“Penggunaan Operasi Baris Elementer


(OBE) untuk menyelesaikan SPL perlu
memahami kosep dari OBE ini, yaitu : (a)
mengalikan sebuah baris dengan bilangan
real tak-nol, (2) Menukar dua baris, (3)
Menambah kelipatan dari satu baris pada
baris lain.”
4. Perbedaan antara hasil kali silang dan hasil
kali titk. Jika hasil kali titik hasil skalar
sedangkan Kali silang menggunakan
ekspansi kofaktor
5. Presentasi kelompok, mengenai soal hot, soal
yang diberikan sesuai dengan konstekstual,
masing – masing kelompok menampilkan
hasil kerjanya
6. Dalam membuat soal cerita, tambahkan
bahasa pengantar, sehingga memberikan
ruang untuk anak dapat berpikir tingkat
tinggi
7. Dalam membuat soal cerita upayakan
menggunakan kemampuan literasi yang lebih
lagi, jangan hanya bercerita tentang hal-hal
disekitar peserta didik (buku, pensil, apel,
dll), sehingga apat menumbuhkan
kemampuan representasi dan koneksi peserta
didik.
8. Sebelum menjawab soal biasakan terlebih
dahulu kemukakan apa yang diketahui dalam
soal, apa yang ditanya, buat model
matematika, baru langkah-langkah
penyelesaian. Dan dibagian akhir buat
kesimpulan dari penyelesaian
9. Pada diskusi di LMS, untuk penyeleseaian
program linear, menggunakan grafik, tidak
cukup titik potong dua garis yang kita ambil,
dan dimasukkan pda fungsi tujuan, kita perlu
titik pojok lainnya untuk mendapatkan nilai
optimal
10. Diskusi kelompok 4, pada salah satu contoh
soal seharusnya mencari determinan matriks
menggunakan cara cramer dengan
menambahkan sorus, bukan menggunakan
adjoin
11. Mendiskusikan materi simplek yang
disajikan kelompok 3, materi simplek
dilakukan saat peridaksamaannya
mengandung tiga variabel atau lebih,
dikarenakan mengambar grafik tidak bisa
kita lakukan
12. Mendiskusikan materi pembelajaran abad 21
yang disajikan kelompok 3: Seorang guru
dalam menyikapi pembelajaran abad 21,
Guru dituntut untuk lebih menguasai IT,
lebih kreatif, sehingga dengan itu dapat
menumbuhkan keterampilan berpikir 4C
yaitu (critical thinking, communication,
collaboration, and creativity) dan dapat
ditumbuhkan pada peserta didik

2 Uraikan hasil diskusi bersama 1. Berdasarkan Hasil diskusi kelompok bersama


teman dan dosen mengenai teman dan Dosen Pembimbing, materi
miskonsepsi di modul ini miskonsepsi dalam modul ini adalah pada
Defenisi 2.11 halaman 49. Pada materi
determinan tidak ada hubungan antara
permutasi dan inversi sehingga terjadilah
miskonsepsi.

2. Dalam membahas determinan, pada modul


ditemukan permutasi pada himpunan,
padahal tidak ada hubungannya dengan
determinan, ada inversi, permutasi genap
dan ganjil
3. Dalam membahas operasi matriks dan
menghubungkan dengan kesamaan matrik,
ternyata soal yang diberikan salah tidak
sesuai nilai y yang diperoleh. Kami sepakat
soal yang diberikan salah
4. Penggunaan konsep determinan dan invers
dalam menyelesaikan masalah

3 Hambatan yang dialami pada 1. Penguasaan Konsep yang harus dan terus
pembelajaran analisis materi ditingkatkan serta dapat menghubungkan
pembelajaran berbasis masalah di contoh konsep dan Prosedural yang runtut
modul ini sesuai dengan tuntutan materi yang akan
diajarkan.
2. Kurangnya membahas soal dan latihan dalam
menyelesaikan masalah menggunakan
metode simplex dan dualitas
3. Belum maksimal dalam mengasah daya
pandang untuk menyelesaikan soal berpikir
tingkat tinggi

4 Hal yang akan dilakukan untuk Dari pembelajaran pada modul 2 ini, ada
sukses di pembelajaran modul beberapa hal yang akan saya lakukan untuk
berikutnya sukses pada modul berikutnya, yaitu :
1. Memahami modul berikutnya dengan
seksama, mencari sumber-sumber
informasi dari berbagai sumber,
kemudian mempelajarainya kembali
2. Meningkatkan kompetensi tentang
advances material dan materi HOTS.
3. Meningkatkan kemampuan literasi

4. Membahas soal formatif, soal sumatif


dan mendiskusikan bersama dengan
teman

Anda mungkin juga menyukai