Anda di halaman 1dari 11

BAB 3

METODE PENELITIAN

Metode penelitian adalah salah satu cara untuk memperoleh kebenaran

ilmu pengetahuan atau pemecahan suatu masalah pada dasarnya menggunakan

metode ilmiah (Notoadmojo, 2015). Metode penelitian adalah suatu cara untuk

memecahkan suatu masalah metode penelitian (Nursalam, 2014).

Metode penelitian pada dasarnya merupakan cara ilmiah untuk

mendapatkan data dengan tujuan dan kegunaan tertentu (Sugiyono, 2011).

3.1 Desain Penelitian

Desain penelitian yang digunakan dalam penelitian ini yaitu “Analytic

Correlative Cross Sectional”. Analytic Correlative artinya penelitian bertujuan

untuk melakukan analisis hubungan korelatif antarvariabel. Hubungan korelatif

mengacu pada kecenderungan bahwa variasi suatu variabel diikuti oleh variabel

lain. Cross sectional artinya jenis penelitian yang menekankan waktu pengukuran

atau observasi data variabel independen dan dependen dinilai hanya satu kali pada

satu saat (Nursalam, 2014).

3.2 Identifikasi Variabel

3.2.1 Variabel independen (bebas)

Variabel independen adalah variabel yang memengaruhi atau nilainya

menentukan variabel lain. Suatu kegiatan stimulus yang dimanipulasi oleh peneliti

menciptakan suatu dampak pada variabel dependen (Nursalam, 2014). Pada

penelitian ini variabel independen adalah tingkat stres.

36
37

3.2.2 Variabel dependen (Terikat)

Variabel dependen adalah variabel yang dipengaruhi nilainya oleh variabel

lain. Variabel respons akan muncul sebagai akibat dari manipulasi variabel-

variabel lain (Nursalam, 2014). Pada penelitian ini variabel dependen adalah

kualitas hidup lansia hipertensi.

3.3 Defisit Operasional

Definisi operasional adalah menggambarkan perilaku atau gejala yang

dapat diamati, diuji dan ditentukan kebenarannya oleh orang lain (Notoatmodjo,

2012).

Tabel 3.1 Definisi operasional Hubungan Tingkat Antara Stres Dengan


Kualitas Hidup Lansia di Desa Bulangan Haji Kecamatan
Pagantenan Kabupaten Pamekasan.

Variabel Definisi Operasional Alat Ukur Skala Hasil Ukur


Independen Kondisi ketegangan yang Kuesioner Ordinal Hasil
Tingkat berpengaaruh terhadap pernyataan
stres emosi, jalan pikiran dan diberi skor
kondisi fisik seseorang. sebagai
1. Diri sendiri berikut :
2. Keluarga SL : 3
3. Masyarakat dan SR : 2
lingkungan KD: 1
TP : 0

Dependen Persepsi responden Kuesioner Ordinal Hasil skor


Kualitas terhadap kehidupan responden
hidup masyarakat dalam distribusi
konteks budaya dan data tidak
sistem nilai yang ada normal,
terkait tujuan, harapan, sehingga
standar dan perhatian. untuk
1. kotrol menentukan
2. kesempatan yang kualitas
potensial hidup
3. keterampilan digunakan
4. sistem dukungan nilai median
5. kejadian dalam hidup = 50.
6. sumber daya 1= kurang
7. perubahan lingkungan berkualitas,
38

8. perubahan politik <50


2=berkualitas
baik, >50.
(Nurchyati,
2011).
3.4 Desain Sampling

3.4.1 Populasi

Populasi dalam penelitian adalah subjek (misalnya manusia; klien) yang

memenuhi kriteria yang telah ditetapkan (Nursalam, 2014). Populasi Lansia

Hipertensi di Desa Bulangan Haji Kecamatan pagantenan Kabupaten Pamekasan

ekstimasi selama 12 bulan ; Januari - Desember tahun 2019 sebanyak 76 orang.

3.4.2 Sampel

Sampel adalah sebagian atau wakil populasi yang diteliti. (Arikunto,

2010). Sampel terdiri dari bagian populasi terjangkau yang dapat dipergunakan

sebagai subjek penelitian melalui sampling. Sedangkan sampling adalah proses

menyeleksi porsi dari populasi yang dapat mewakili pupolasi yang ada (Nursalam,

2014).

3.4.3 Besar Sampel

Besar sampel pada penelitian ini adalah balita stunting dipuskesmas

Tamberu barat, Kecamatan Sokobana , yaitu dari jumlah populasi 76 balita stunting

maka dapat diperoleh besarnya sampel sebagai berikut:

Z²₁-∝̷₂ p (1-p)N

n=

d²(N-1)+ Z²₁-∝̷₂ p(1-p)

Keterangan :

n : Jumlah sampel

N : Jumlah populasi
39

d : Tingkat signifikan (d = 0,05)

∝ : Derajat kepercayaan

Dari rumus dalam menentukan besar sampel tersebut, diperoleh jumlah besar

sampel dari seluruh populasi sebanyak 41 balita stunting dipuskesmas Tamberu

barat, Kecamatan Sokobana, yaitu:

Z²₁-∝̷₂ p(1-p)N
n=
d²(N-1)+ Z²₁-∝̷₂ p(1-p)

1,96².0,13(1-0,13)76
n=
0,05²(76-1)+ 1,96².0,13(1-0,13)

3,84.0,13.0,87.76
n=
0,0025.75+3,84.0.13.0,87

32,13
n=
0,1875+0,4343

32,13
n=
0,6218

n = 51,73 52 Responden

Dengan menggunakan rumus tersebut, jika populasinya 52 Lansia Hipertensi

di Desa Bulangan Haji Kecamatan pagantenan Kabupaten Pamekasan.

3.4.4 Teknik Sampling

Sampling adalah proses menyeleksi porsi dari populasi untuk dapat

mewakili populasi. Teknik sampling merupakan cara-cara yang ditempuh dalam

pengambilan sampel, agar memperoleh sampel yang benar-benar sesuai dengan

keseluruhan subjek penelitian (Nursalam, 2008). Dalam penelitian ini

pengambilan sampel menggunakan probability sampling, yaitu suatu teknik


40

sampling yang memberikan peluang yang sama bagi setiap unsur (anggota)

populasi untuk dipilih menjadi anggota sampel. Teknik sampel yang di gunakan

adalah simple random sampling, yaitu pengambilan sample anggota populasi

dilakukan secara acak tanpa memperhatikan strata yang ada dalam populasi.

3.5 Tempat Dan Waktu Penelitian

3.5.1 Tempat Penelitian

Penelitian ini akan dilaksanakan di Desa Bulangan Haji Kecamatan

Pagantenan Kabupaten Pamekasan.

3.5.2 Waktu Penelitian

Penelitian ini dilaksanakan selama 1 bulan dari Februari – Maret 2020

3.6 Alat Pengumpulan Data

Instrumen dalam penelitian ini berupa kuesioner dengan beberapa

pertanyaan untuk melakukan pengukuran terhadap variabel yang telah ditentukan.

3.7 Etika Penelitian

3.7.1 Nilai sosial

Penelitian ini memastikan hak responden dijunjung dengan tinggi, peneliti

menghormati setiap responden pada hasil penelitian, meminimalkan resiko serta

menghormati hak-hak asasi responden.

3.7.2 Nilai ilmiah

Demi mencapai nilai parameter yang ilmiah maka peneliti memastikan

beberapa hal yaitu:

a) Informasi yang valid dan handal

b) Sesuai tujuan yang dinyatakan dalam protocol

c) Dasar untuk penelitian selanjutnya, dan


41

d) Data yang relevan untuk pengambilan keputusan klinis, kesehatan, dan

kebijakan sosial, atau alokasi sumber daya.

Parameter ini menjadi acuan bagi peneliti menghasilkan penelitian ilmiah

yang baik dan bermanfaat nantinya.

3.7.3 Pemerataan beban dan manfaat

Untuk memastikan pemerataan beban memastikan bahwa manfaat dan

beban didistribusikan merata, tidak ada status/tingkat kelompok dikarenakan

risiko/beban lebih besar.Maka peneliti menetapkan subjek dilibatkan/dipilih atas

pertimbangan ilmiah, bukan direkrut berdasarkan status sosial ekonomi, atau atas

dasar kewenangan, atau kemudahan untuk dimanipulasi atau dipilih.

3.7.4 Potensi manfaat dan resiko

Dalam rangka meminimalkan risiko maka peneliti menyeimbangkan nilai

ilmiah dan keadilan seleksi subjek. Dengan menyiapkan beberapa pilihan

keputusan saat intervensi dilakukan pada responden seperti kesediaan peneliti

untuk menghentikan intervensi sejak awal karena adanya temuan signifikan yang

diseimbangkan dengan kebutuhan untuk mengumpulkan data yang kuat dan

memadai untuk melahirkan pedoman bagi praktik klinis.Peneliti sudah

memastikan risiko yang terjadi pada tiap intervensi dan prosedur, dan diusahakan

seminimal mungkin.

3.7.5 Bujukan (inducemen)

Pada penelitian ini peneliti memberikan souvenir sebagai reward terhadap

keikutsertaan responden dalam penelitian, dengan nilai yang tidak terlalu besar

agar mencegah motivasi yang tidak benar dari responden dalam memberikan
42

persetujuan sebagai responden atau mengganggu pengertian mereka terhadap

penelitian tersebut.

3.7.6 Privasi dan kerahasiaan

Masalah etika keperaatan merupakan masalah yang memberikan jaminan

dalam penggunaan subjek penelitian dengan cara tidak memberikan nama

responden pada lembar pengumpulan data atau hasil penelitian yang akan

disajikan. Semua informasi yang telah dikumpulkan dijamin kerahasiaannya oleh

peneliti.

3.8 Cara Pengumpulan Data

Pengumpulan data adalah suatu proses pendekatan kepada subjek dan

proses pengumpulan karakteristik subjek yang diperlukan dalam suatu penelitian.

(Nursalam, 2013).

a. Peneliti memulai untuk melakukan pengambilan data dengan langkah awal

peneliti mendapatkan surat pengantar dari STIKes Ngudia Husada Madura

yang ditunjukan kepada pihak Kepala Puskesmas Galis Kabupaten

Pamekasan. Setelah mendapatkan persetujuan dari pihak puskesmas Galis

Kabupaten Pamekasan, peneliti melakukan pendekatan dengan responden

untuk mendapatkan persetujuan dari responden sebagai subjek penelitian.

b. Setelah mendapatkan persetujuan dari pihak Puskemas Galis Kabupaten

Pamekasan, peneliti melakukan pendekatan dengan responden untuk

mendapatkan persetujuan dari responden sebagai subjek peneitian.

c. Langkah selanjutnya, peneliti melakukan pemilihan dan perekrutan responden

yang dilakukan secara (probability sampling).


43

d. Selanjutnya peneliti melakukan pembagian kuesioner beserta cara

pengisiannya

e. Mencatat hasil dari obsevasi.

f. Melakukan analisa dan pengolahan data.

3.9 Pengolahan Data

3.9.1 Editing

Langkah ini dimaksudkan untuk mengantisipasi kesalahan-kesalahan dari

data yang telah dikumpulkan dan juga untuk memonitoring jangan sampai terjadi

kekosongan dari data yang dibutuhkan.

3.9.2 Scoring

Setelah data terkumpul dan diperiksa kelengkapannya kemudian peneliti

memberikan skor. Selanjutnya skor dijumlahkan dan dikatagorikan dengan

ketentuan apabila kriteria yang berubah maka dikatakan terjadi penurunan, namun

apabila kriteria tidak berubah walaupun pada klasifikasi angka berubah tetap tidak

dikatakan sebagai penurunan.

Untuk menentukan presentasi kebenaran jawaban menggunakan

rumus :

Sp
P= Sm
× 100 % Keterangan :

P :Prosentase

Sp :Frekuensi jawaban

Sm :Jumlah jawaban yang diharapkan

3.9.3 Coding
44

Coding merupakan kegiatan pemberian kode terhadap data yang terdiri

atas beberapa kategori. Coding dalam penelitian ini peneliti memberikan kode

atau tanda pada setiap jawaban untuk mempermudah dalam pengolahan data dan

analisis data serta berpedoman pada definisi operesional.

3.9.4 Tabulasi

Tabulating adalah proses penyusunan data kedalam bentuk tabel. Pada

tahap ini dianggap bahwa data telah selesai diproses sehingga harus segera

disusun kedalam suatu pola formal yang dirancang.Menurut Arikunto (2010)

penyusunan hasil data disajikan dalam bentuk tabel dapat diinterpretasikan

sebagai berikut:

100% : Seluruhnya

76-96% : Hampir Seluruhnya

51-75% : Sebagian Besar

46-50% : Setengahnya

25-45% : Hampir Setengahnya

1-25% : Sebagian Kecil

0% : Tidak Satupun

3.10 Analisa Data

Teknik dan analisa data untuk mengetahui Hubungan Antara Tingkat Stres

Dengan Kualitas Hidup Lansia Hipertensi Di Desa Bulangan Haji Kecamatan

Pagantenan Kabupaten Pamekasan yang dilakukan terhadap variabel-variabel

yang diduga berkorelasi atau berpengaruh.

2.10.1 Analisa Deskriptif


45

Analisa deskriptif yang dilakukan pada tiap variabel dari hasil penelitian.

Pada umumnya dalam analisis ini hanya menghasilkan distribusi dan presentase

dari tiap variabel (Notoatmodjo, 2015). Data dan informasi yang diperoleh dari

analisa univariat dapat mendeskripsikan variabel bebas dan variabel terikat dalam

penelitian dan disajikan dalam distribusi frekuensi.

2.10.2 Analisa Inferensial

Analisa inferensial yang dilakukan terhadap dua variabel yang diduga

berhubungan atau berkorelasi (Notoatmodjo, 2015). Analisa ini dilakukan untuk

mengetahui Hubungan Antara Tingkat Stres Dengan Kualitas Hidup Lansia

Hipertensi Di Desa Bulangan Haji Kecamatan Pagantenan Kabupaten Pamekasan.

Setelah itu disajikan dalam tabel tabulasi silang, kemudian dilakukan uji statistik

Spearman Rank dan perhitungan Z Score dengan hasil kemaknaan α = 0,05 dan

tingkat kemaknaan α -1,96 dengan skala data yang digunakan adalah ordinal.
46

3.11 Kerangka Kerja

Variabel Independen: Variabel Dependen:


Tingkat Stres Pada Lansia Hipertensi Hubungan Antara Tingkat Stres
Dengan Kualitas Hidup Lansia

Alat Ukur Alat Ukur


Kuesioner Kuesioner

Hasil

Pengolahan Data
Editing, Scoring, Coding, Tabulating

Analisa Data
Analisa univariat : tabel distribusi frekuensi
Analisa bivariat : crosstabulation
Uji statistik bivariat : chi-square test

Kesimpulan

Gambar 3.1 Kerangka Kerja Penelitian

Anda mungkin juga menyukai