CARDIAC NON CARDIAC

➢Obstruksi Jalan Nafas.

Disfungsi Miokard Peningkatan Peningkatan Beban Volum Hambatan Pengisian
➢Distress Pernafasan Akut.
(Kardio Miopati, Beban Tekanan (Miokard Infark, Akut Ventrikel ( Mitral Stenosis
➢Gangguan Neuromuskular.
Miokarditis, SKA) (AS,HT,GD-A) Iskemik, VSD, ASD) (MS), Trikuspidalis (TS))
➢Depresi Pernafasan.
➢Penyakit Infeksi Paru.

Voleme RV Volume RV
Sumbatan Gangguan Serabut Meningkat Menurun
Arteri Koroner Otot/ Gangguan Penurunan Aliran
Kontraktilitas Udara Ke Paru

Tekanan RV
Suplai O2 Ke Meningkat
Miokard Menurun Bersihan Jalan
Suplai O2 Nafas Tidak Efektif
Ke Miokard
Menurun Aliran Darah Ke
Paru Meningkat Hipoventilasi
RCA Suplai LMCA Suplai
O2 Menurun O2 Menurun

Over O2 Sulit Di Keluarkan

Volume Retensi CO2
Kontraktilitas Kontraktilitas
RV Menurun LV Menurun

Gangguan PaCO2 > 50 mmHg

Permeabilitas Kapiler (Hiperkapnea)
Afterload LVEDV &
Menurun LVEDP Meningkat

Merangsang
Kemoreseptor Central
Aliran Ke Arteri Tekanan LA
Pulmonalis Meningkat
Menurun
Pusat Nafas

Tekanan Vena
Aliran Darah Ke Paru Dan Pulmonalis Meningkat Gangguan
Ventilasi Meningkat
Ke Luar Paru Menurun Pola Nafas
(Hiperventilasi?Takipneu)

Retensi Cairan Di
Cardiac Outut Kapiler Alveolar Jika Tidak Terkompensasi
Menurun
V/Q
Missmatch

Tekanan PaCO2 > 70-80 mmHg

Suplai O2 Ke Perifer, Otak,
Hidrostatik
Ginjal, Jantung, Menurun (Akral
Meningkat O2 Tidak Berdifusi/ Gagal
Dingin), Urine Berkurang, HR Menekan
Meningat, RR Meningkat, Untuk disirkulasikan Pusat Nafas
Penurunan Kesdaran

Akumulasi Cairan
Di interstisial Edema
PaO2 < 50 mmHg Menghambat
Paru
(Hipoksemia) DRG & VGD
Tidak
Terkompensasi Hipoksia Jaringan

Kemoreseptor Perifer Menghambat Nervus Frenikus

Metabolisme Anaerob & Nervus Intercosta
Syok
Kardiogenik
Saraf Aferens (Menerima
PEBURUBAN Produksi ATP Menurun Rangsangan) Hambatan Gangguan
CURAH kontraksi Pengembagan Paru
JANTUNG Pernafasan

Asam Laktat Meningkat Nervus Inspirasi Di Medula

Asidosis Metabolik (Pusat Nafas) Gagal Nafas

Energi Menurun
Gangguan Keseimbangan (terjadunya Fatigue) Ventilasi Meningkat Menghambat DRG &
Asam Basa (Hiperventilasi) VGD

Intoleransi Aktivitas
PaO2 Turun Drastis Menekan Pusat Nafas
Tidak Terkompensasi