Anda di halaman 1dari 7

TEORI DASAR ATOM, PEMBENTUKAN DAN KLASIFIKASI IKATAN KIMIA

ORGANIC CHEMISTRY IS ALL AROUND US


Artinya, kimia organik itu ada di kehidupan kita sehingga kita bisa menjelaskan semua senyawa-
senyawa itu tersusun dari senyawa-senyawa kimia organik

H, C, N, O, F, P, S, Cl, Br, I: ini semua penyusun dari senyawa-senyawa organik yang normal
umum kita temui

Secara skematis dibahas bahwa density potensial muatan dari inti atom Sebagian besar diikuti
oleh muatan negative yang disebut dengan electron. Secara 3 dimensi, pemandangan ini dapat
dihitung dan dikalkulasi dari muatan atau electron yang meliputi atau yang menyelimuti dari inti
proton tersebut.
Bagaimana teori ikatan orbital?
yang terbawah hanya ada 1 lapisan, kemudian ada 2nd shell yang tersusun dari s dan p. Kemudian
3rd shell ada s, p, dan d
Dari tiga ini masing-masing orbital ada 2 elektron yang memiliki spin electron yang berlawanan.
Semakin luar kulitnya, tentunya energi yang dibutuhkan semakin besar. Artinya jarak orbital dari
lapisan terluar menuju inti semakin jauh

Figure 1.5
representasi dari atom karbon tetrahedral van't Hoff. garis padat mewakili ikatan di bidang
kertas, garis terjepit yang berat mewakili ikatan yang keluar dari bidang halaman, dan garis
putus-putus mewakili ikatan yang kembali ke belakang bidang halaman

Tetrahedron yaitu bentuk dari atom ch4 tersusun seperti tetrahedron, ini adalah pospulat pertama
kali dikeluarkan bagaimana suatu karbon berikatan dengan hidrogen dan membentuk struktur
tetrahedral atau tetrahedron dimana intinya adalah karbon dengan masing-masing sudut yang
berbeda-beda. Dari atom h pada dasar kaki memiliki sudut yang berbeda juga pada atom h pada
ujungnya. Intinya adalah sifat alami dari sutu atom.

The nature of chemical bonds (sifat ikatan kimia)


1. One bond
2. Ada 4 ikatan
3. Ada 3 ikatan dengan 1 elektron bebas
4. 2 ikatan 2 elektron bebas
5. 1 ikatan dengan 3 pasang elektron bebas
Disini dikeluarkann pertama oleh lewis

Bagaimana ikatan kovalen itu terbentuk dari suatu ikatan secara teoritis
Gambar molekul h2 masing-masing elektron menyumbangkan 1 senyawa elektronnya untuk
berikatan sehingga membentuk suatu spin elektron dengan 2 arah yang lengkap sehingga kalau
sendiri tentunya 1s pada cincin terluar tidak stabil untuk menstabilkan akan membentun ikatan
spin dengan memanfaatkan masing-masing menyumbang 1 elektron spinnya sehingga terjadilah
ikatan kovalen dengan masing-masing memanfaatkan orbital molekul dari setiap elektron
tersebut menjadilah orbital 1 molekuk yaitu h2

Sp3 hybrid orbitals and the structure of methane (Orbital hibrid Sp3 dan struktur metana)
Disini Gas tadi yaitu metan ch4, disini ada sp3 jadi pada p ada 3 ikatan dari 3 pasang elektron
dimana ketika dilihat pada cincin terluar pada p ada 3 elektron masing" pada kotak p ada diisi 1
orbital sehingga diisilah oleh hidrogen masing-masing sehingga menjadi ch4 menggunakan p4
dari atom slide tadi dimana pada p ada 4 spin dimana disi oleh atom h sehingga ikatannya
lengkap ada sp3 ada 4 totalnya sehingga memerlukan 4 atom hidrogen sehingga namanya ch4.

Orbital hybrid sp3 dan struktur ethana


Dimana sp3, jadi 1 atom c memiliki sp3 dengan masing" 3 digunakan oleh hidrogen sedangkan 1
dicapel digunakan oleh karbon sehingga membentuk sp3 sp3 dengan ikatan alfa bone sehingga
strukturnya menjadi sp3 hybrid.

 sp3 Hybrid Orbitals and the Structure of Ethane.


 Struktur etana.
Ikatan karbon-karbon dibentuk oleh tumpang tindih dua orbit hibrida karbon sp3 juga.
Untuk kejelasan, lobus yang lebih kecil dari orbital hibrida tidak ditampilkan.
 Sama seperti penjelasan diatas, dimana sp3, jadi 1 atom C memiliki sp3 dengan masing-
masing yaitu 3 digunakan oleh hidrogen , kemudian 1 digunakan oleh karbon sehingga
membentuk sp3 dengan ikatan alfabond sehingga strukturnya menjadi sp3 hybrid.

 Polar Covalent Bonds : Electronegativity (polar kovalen dari suatu ikatan


elektronegatifan)
 Kontinum dalam ikatan dari kovalen ke ion adalah hasilnya distribusi ikatan yang tidak
merata elektron antar atom. Simbol δ (delta Yunani huruf kecil) berarti parsial muatan,
baik parsial positif (δ+) untuk atom miskin elektron atau negative (δ-) untuk atom yang
kaya elektron.
 Keelektronegatifan nilai dan tren. Keelektronegatifan umumnya meningkat dari kiri ke
kanan melintasi tabel periodik dan menurun dari atas ke bawah. Nilainya sewenang-
wenang skala, dengan F = 4.0 dan Cs = o.7. Elemen dalam warna oranye adalah yang
paling banyak elektronegatif, yang berwarna kuning adalah sedang, dan yang berwarna
hijau adalah paling elektronegatif.
 Disini polar kovalen digambarkan pada senyawa-senyawa yang memiliki N, O, F, Cl, dan
Br sehingga memiliki keelektronegatifan yang lebih tinggi dibandingkan dengan yang
lain.

 Polar Covalent Bonds : Electronegativity (Bagaimana polar kovalen pada ikatan


methanol)
 Metanol, CH3OH, memiliki ikatan kovalen C-O polar, dan (b) metillitium,
CH3Li, memiliki kutub ikatan kovalen C-Li. Komputerepresentasi yang
dihasilkan, disebut peta potensial elektrostatik, gunakan warna untuk
menunjukkan distribusi muatan yang dihitung mulai dari merah (kaya elektron;
δ-)hingga biru (miskin elektron; δ+).

1. Konsep dasar (prinsip) asam basa Bronsted-lowrey

Asam pada intinya adalah melepaskan H+, sehingga digambarkan sebagai disosiasi asam.
Sehingga asam pada intinya dapat memiliki satu muatan awan positif dan negarif dengan rumus
Ka = ¿ ¿

Bisa kita gambarkan atau petakan dalam peta kekuatan disosiasi suatu asam dan basa. Yang
paling terpenting adalah mengetahui dan memahami lambing pKa, karena semakin kebawah
semakin kuat asamnya sehingga pKa-nya akan bernilai minus (-), sebaliknya semakin ke atas
semakin kuat nilai dari basanya pKa akan bernilai positif (+).
Berikutnya dapat kita ketahui asam asetat memiliki pKa 1,4 hidrogen dan membentuk ion asetat
dan air dimana nilai dari pKa adalah 15.74 sehingga air yang dihasilkan cenderung bersifat basa
dibandingkan dengan ion asetat. Disosiasi terjadi di dalam larutan air.

2. Organic acids and organic bases

Asam dan basa ini juga dimiliki senyawa-senyawa organic. Dimana asam asetat, pyruvic
acid atau asam sitrat dengan memiliki pKa yang berbeda-beda dengan kekuatan asam dan basa
yang berbeda-beda yang ditentukan olehdipol-dipol dari molekulnya.

Berikut adalah senyawa-senyawa organic yang bersifat basa contonya adalah : atom nitrogen
atau acetone atau bisa juga ditemukan suatu senyawa organic yang memiliki dua gugus asam dan
basa sehingga disebut dengan zwitterion form. Sedangkan alanine disebut tidak memiliki muatan
tidak terdisosiasi (uncharged form).

Dalam keadaan terionkan ia akan sangat susah untuk melewati membrane dalam keadaan basa
atau tidak terionkan uncharged form akan mudah melewati trans membrane.

3. Acids and Bases the lewis definition

Menurut lewis asam adalah yang menerima electron sedangkan basa adalah yang
memberi electron. Contoh asam basa menurut lewis adalah carboxylic acid, phenol, alkohol.

Asam dan Basa: Definisi Lewis


Asam dan Basa didefinisikan sebagai aseptor atau donor proton. Aseptor merupakan aseptor, sedangkan
basa merupakan pendonor.
a Lewis acid is a substance that accepts an electron pair
a Lewis base is a substance that donates an electron pair

Carboxylic acid, fenol, alkohol, merupakan asam yang bisa mendonor.


1. Proses donasi dari suatu ikatan elektron pada hidrogen klorida oleh air sehingga bersifat sebagai basa
Lewis.
2. Aluminium triklorida dengan trimetilamin, bersifat mendonorkan sehingga membentuk ikatan asam
dan basa

MATERI YANG BISA DIKEMBANGKAN


1. Pemahaman sifat asam dan basa, sifat ikatan, dan sifat struktur molekul dari dasar terhadap kimia
organik.
2. Manfaat senyawa organik atau ikatan dalam membentuk susunan senyawa organik atau ikatan-
ikatan yang akan terjadi antara reseptor dan ligannya.
3. Menggambarkan kunci dan anak kunci.
4. Peran muatan dipol-dipol.
5. Awan elektron.
6. Cara kutub elektron dapat mengarahkan dan menarik sebagai afinitas dengan ikatan lainnya.
7. Perbedaan keelektronegatifan dan keelektropositifan, serta digambarkan sebagai ikatan hidrogen
bonding atau ikatan dari awan hidrogen pada suatu senyawa.

Anda mungkin juga menyukai