A.

Insterpretasi hasil tes

 Glukosa
Tes ini didasarkan pada reaksi enzim yang berurutan .
1. Glukosa oksidase mengkatalisis pembentukan asam gluconic dan
hydrogen peroksida dari oksidasi glukosa.
2. Sebuah enzim peroksidase,mengkatalisis reaksi peroksida hdirogen dengan
chromogen kalium iodide untuk mengoksidasi chromogen untuk
menghasilkan perubahan warna mulai dari biru kehijauan,coklat, dan
coklat gelap .perubahan warna ini tergantung pada jumlah glukosa yang
terkandung dalam urine .

B. Tujuan dan prinsip pemeriksaan glukosa metode carik celup

Tujuan : Untuk mengetahui adanya glukosa dalam urine.
Prinsip : Oksidasi glukosa dikatalis oleh glukosa oksidase menjadi hidrogen
peroksida, hidrogen peroksida yang terbentuk kemudian dioksidasi oleh chromogen
dengan adanya peroksidase.

a. Cara penggunaan metode carik celup

1. Strip dicelupkan kedalam urine
2. Warna strip untuk setiap kategori akan berubah sesuai kandungan zat yang ada
dalam urine dan menunjukan keberadaan zat yang diperiksa (gula,protein) atau
tinggi rendahnya zat dalam urine tersebut(keamanannya,berat jenisnya)

1. Alat
- Wadah Carik celup sebagai standar warna
- Clinitex Status, Urisys 1100/alat baca urin lainnya
2. Bahan
- Urin kontrol Level 1 dan Level 2
- Sampel urin

1) Basahi seluruh permukaan reagen carik dengan sampel urin dan tarik carik dengan segera,
Kelebihan urin diketukkan pada bagian bibir wadah urin
2) Kelebihan urin pada bagian belakang carik dihilangkan dengan cara menyimpan carik
tersebut pada kertas agar menyerap urin dibagian tersebut
3) Peganglah carik secara horizontal dan banding kan dengan standar warna yang terdapat
pada label wadah carik dan catat hasilnya dengan waktu seperti yang tertera pada standar
carik atau dibaca dengan alat Clinitex Status