Anda di halaman 1dari 10

Sediaan

Steril
Sekolah tinggi kesehatan Al-fatah Bengkulu
Nama kelompok

1 Nathasa aulia maharani (20131053) 5 Rini Yuli Yani (20131102)

2 Ria Anggraini (20131061) 6 Nengsy Farerah (20131054)

3 Putri Maryolla (20131058) 7 Muthia Naurah Nazhifah (20131101)

4 Rio Afrizadinata (20131064) 8 Reko Berliansyah (20131060)


Sediaan steril

Sediaan steril adalah sediaan yang bebas dari


pencemaran mikroba baik patogen maupun
non patogen, vegetatif, maupun non vegetatif
dari suatu objek atau material.

Sterilisasi adalah menghilangkan semua


bentuk kehidupan, baik bentuk patogen,
nonpatogen, vegetatif, maupun non vegetatif
dari suatu objek atau material.
Macam Macam
sediaan steril

a. Injeksi

Suatu larutan obat dalam pembawa yang cocok


tanpa bahan dapar atau tambahan yang
dimaksudkan untuk penggunaan parenteral
b. Cairan infus

Merupakan injeksi khusus karena cara pemberiannya dan


volumenya besar Berguna untuk :
Nutrisi dasar, contoh : infus dekstrosa
Perbaikan keseimbangan elektrolit, contoh : infus ringer
mengandung ion Na+, K+, Ca2+ dan Cl-
Pengganti cairan tubuh, contoh infus dekstrosa dan NaCl
Membantu diagnosis, contoh : untuk penentuan fungsi ginjal
contohnya injeksi mannitol ini dia!
c . Radiopharmaceutical

Suatu injeksi yang mengandung bahan radioaktif. Berfungsi


untuk diagnosis dan pengobatan dalam jaringan organ.
Pembuatan dan penggunaannya berbeda dengan
bahan obat biasa (non radioaktif)

d. Zat Padat Kering


Atau Larutan Pekat

Bahan yang tidak stabil dalam bentuk cair disimpan dalam bentuk
zat padat kering yang dilarutkan pada waktu akan digunakan.
Jika bahan padat kering tidak mengandung dapar, pengencer atau zat tambahan lain,
dan bila ditambah pelarut lain yang sesuai, memberikan larutan yang memenuhi
semua aspek persyaratan untuk obat suntik. Sediaan diberi label obat steril.

yang ini!
Contohnya :

Ampicillin Sodium Steril


Jika bahan padat kering mengandung satu atau lebih, pengencer
atau zat tambahan lain, sediaan diberi label obat suntik/injeksi.
Contoh : Amphotericin B Injeksi
Perusahaan MDM 1 Juni 2021

Metode pembuatan steril dibagi menjadi dua

1 Metode Sterilisasi Akhir


Metode sterilisasi akhir merupakan
Metode Sterilisasi Aseptis
proses sterilisasi yang dilakukan setelah 2
Terbatas pada sediaan yang
sediaan selesai dikemas, untuk
mengandung zat aktif peka suhu
selanjutnya dilakukan sterilisasi.
tinggi dan dapat mengakibatkan
penguraian atau penurunan kerja
farmakologinya.
TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai