Pondok pesantren, dua buah madrasah, 1 buah mesjid dan 1 buah majlis ta’lim di tambah

2 buah bangunan atau rumah pengurus

Jumlah penduduk sebanyak 4855 jiwa, semuanya beragama islam , sedangkan mata
pencahariannya adalah buruh, pedagang dan tani. Perjalanan ke lokasi hanya dapat di
tempuh dengan roda dua dan jalan kaki
Keberadaan pondok pesantren dan madarasah ( YPPT ) “ Hirshulfata “ sangat di
butuhkan oleh masyarakat, apalagi setelah di bukanya Madrasah Tsanawiyyah, yang
setiap tahunnya ada peningkatan jumlah murid dan santrinya :
Jumlah santri Putra sebanyak : 62 Orang
Jumlah santri Putri sebanyak : 77 Orang
Jumlah santri Yang menetap : 51 Orang
Jumlah santri Diluar Pondok : 83 Orang
Jumlah Siswa didik sebanyak : 273 Orang
Jumlah pengurus /Pengajar Sebanyak : 17 Orang
Dasar Pemikiran
Pasal 5
Pesantrewn adalah salah satu tempat untuk membina umat yang disiplin dan bertanggung
jawab dalam setiap tindakan. Oleh karena itu untuk melaksanakan hal tersebut perlu
ditunjang oleh kesejahteraan social ekonominya ( Iqtishosiyyahnya ).
Maka kami derngan di dorong oleh pemikiran sehat dan ikhlas untuk membangun dan
mengembangkan usaha pesantren, yaitu bergerak dibidang koperasi,kopontren dan
pendidkan formal
Demi terlaksanya hal tersebut, tentunya membutuhkan usaha dan kerja keras untuk
mendapatkan dana yang cukup besar, dan diperkirakan mencapai Rp. 125.000.000.
sedangkan kami baru mampu mengumpulkan dana sebesar Rp. 5.000.000. dana yang
masih di perlukan adalah Rp. 120.000.000. untuk penggemukan ternak domba.
Pemecaha masalah
Pasal 6
 Diperlukan adanya bantuan bantuan untuk pemberdayaan pondok pesantren
 Diperlikan adanya kunjungan dari aparat, unsure terkait untuk silaturahmi
 Adanya bantuan secara periodik dari pemerintah,