Anda di halaman 1dari 3

Sosialisasi Keputusan Menteri Kesehatan

Nomor HK.01.07/MENKES/4239/2021

Sesuai dengan surat Menkeu 113/2021


 Besaran insentif TERTINGGI Nakes
o Dokter spesialis 15.000.000/OB
o PPDS 12.500.000/OB
o Dokter umum & Dokter gigi 10.000.000/OB
o Perawat dan Bidan 7.500.000/OB
o Nakes lain 5.000.000/OB
Sumber dana berasal dari APBN dan APBD
 Santunan kematian 300.000.000
Sumber dana berasal dari APBN
 Berlaku untuk TA. 2021 mulai Januari 2021

Tunggakan tahun 2020


 Insentif nakes termasuk PPDS yang bersumber dari APBN dan belum dibayarkan tahun
2020, dibayarkan tahun 2021 melalui APBN 2021
 Insentif nakes termasuk PPDS yang bersumber dari APBD melalui BOKT dan belum
dibayarkan tahun 2020, dibayarkan tahun 2021 melalui sisa dana BOKT 2020 atau
DAU/DBH
 Insentif nakes lain yang ditugaskan mendukung penanganan COVID-19 yang belum
dibayarkan tahun 2020, dibayarkan melalui insentif 2021
 Santunan kematian yang belum dibayarkan tahun 2020, dibayarkan melalui insentif
APBN 2021

Kriteria Fasyankes dan Institusi Kesehatan


1. RS yang melayani COVID-19
(RS pemerintah pusat : RS kemenkes, TNI/POLRI, Kementerian/Lembaga, BUMN); RS
lapangan, RS pemda; RS swasta
2. KKP
3. Wisma karantina yang ditetapkan Kemenkes
4. BTKL-PP / BBTKL-PP UPT Kemenkes
5. Lab yang ditetapkan Kemenkes dan Lab milik Pemda
6. BBKPM UPT Kemenkes
7. Puskesmas

Kriteria tempat kerja Nakes


 RS
HCU/ICU/ICCU COVID-19 Paling tinggi 15.000.000
Tempat risiko rendah Paling tinggi 5.000.000
 KKP
Petugas Swab Paling tinggi 5.000.000
 Wisma Karantina Paling tinggi 5.000.000
 BTKL dan Lab
Nakes Swab & petugas Lab Paling tinggi 5.000.000
S3, spesialis Paling tinggi 15.000.000
 Residen
Tempat kerja risiko tinggi Paling tinggi 12.500.000
Tempat kerja risiko rendah Paling tinggi 7.500.000
 BBKPM UPT Kemenkes
Nakes rawat jalan dan IGD triase Paling tinggi 5.000.000
 Puskesmas
Nakes pemantau isman, pengambil swab Paling tinggi 5.000.000
 Internship
RS Paling tinggi 5.000.000
Puskesmas Paling tinggi 2.000.000
 PGDS Paling tinggi 15.000.000
 Nusantara sehat Palin tinggi 15.000.000

Pengusulan dan Penghitungan Insentif


1. Dilakukan oleh pimpinan Fasyankes dan Institusi Kesehatan berdasarkan rasio jumlah
nakes dan jumlah kasus COVID-19
2. Pengecualian (dapat diusulkan sesuai kebutuhan, tidak berdasarkan rasio)
 Nakes yang melayani di area COVID-19 (ruang rawat inap khusus COIVD-19)
 Internship, PGDS, NS, relawan yang ditetapkan Kemenkes yang terlibat dalam
penanganan COVID-19
3. Penghitungan dengan rumus jumlah hari penugasan dibagi 14 hari waktu kerja efektif
dikalikan pagu maksimal insentif per bulan masing2 jenis nakes
4. Apabila jumlah nakes yang diusulkan melebihi hasil perhitungan, jumlah nakes yang
diusulkan bisa lebih besar namun total insentif tidak boleh melebihi Pagu insentif
tertinggi.

Mekanisme Pembayaran Insentif APBN (RS Pemerintah Pusat, KKP, RS Swasta, Wisma
Karantina, BTKL-PP/BBTKL-PP, BBKPM UPT Kemenkes, Relawan Kemenkes, Lab
Kemenkes)
1. Masing-masing fasyankes dan institusi Kesehatan membentuk tim verifikasi, kemudian
Pimpinan mengusulkan pembayaran melalui aplikasi
2. Tim verifikasi melakukan verifikasi usulan
3. Pembayaran melalui KPPN ke rek bank yang bekerjasama dengan Kemenkes

Mekanisme Pembayaran Insentif dari APBD (RS Provinsi, RS Pemda Kab/Kota, Puskesmas)
1. Masing-masing fasyankes dan institusi Kesehatan membentuk tim verifikasi, kemudian
Pimpinan mengusulkan pembayaran melalui aplikasi
2. Tim verifikasi melakukan verifikasi usulan
3. Pembayaran
Satker RS alokasi insentif pada DPA kemudian mengajukan kepada BPKAD atau
DPPKAD kemudian ditransfer ke rekening masing-masing
Satker Dinkes (puskesmas) insentif di Dinkes, lalu Dinkes mengajukan kepada BPKAD
atau DPPKAD kemudian ditransfer ke rekening masing-masing
Mekanisme Pembayaran Santunan kematian
1. Kemenkes membentuk tim verifikasi
2. Pimpinan fasyankes dan institusi Kesehatan mengusulkan santunan kematian, kemudian
diverifikasi
3. Pembayaran melalui KPPN

Pencatatan dan Pelaporan


PPSDM, Fasyankes/Institusi Kesehatan Pemerintah pusat, Fasyankes/Institusi Kesehatan Pemda,
Fasyankes/Institusi Kesehatan Swasta membuat catatan dan pelaporan pemberian insentif dan
santunan kematian nakes setiap bulan

Monev
Monev pemberian insentif dan santunan kematian nakes oleh Kemenkes, Kementerian/Lembaga
terkait, Pemda

Anda mungkin juga menyukai