Robiyatul Adawiyah Halaqoh Ukhty Putri
Robiyatul Adawiyah Halaqoh Ukhty Putri
DISUSUN OLEH:
PESERTA NOMOR 13
Robiyatul Adawiyah
(2111030082)
T.A 2022/2023
Dengan menyebut nama Allah SWT yang maha pengasih lagi maha
penyayang. Puji syukur kehadirat Allah SWT yang telah melimpahkan rahmat serta
hidayah-Nya sehingga saya bisa menyelesaikan karya tulis ilimah dengan tema Peran
Santri Dalam Tranformasi Digital. Karya tulis ilmiah ini telah saya susun dengan
semaksimal mungkin.
Terlepas dari semua itu, saya sepenuhnya menyadari bahwa masih ada
kekurangan baik dalam susunan kalimat ataupun tata bahasa nya. Oleh karena itu,
dengan tangan terbuka saya menerima kritik dan saran dari pembaca agar saya bisa
memperbaiki makalah.
Akhir kata, saya berharap karya tulis ilmiah tentang Peran Santri Dalam
Tranformasi Digital ini bisa menambah wawasan kepada pembaca.
Robiyatul Adawiyah
KATA PENGANTAR....................................................................................................................ii
DAFTAR ISI...............................................................................................................................iii
ABSTRAK..................................................................................................................................iv
BAB I.........................................................................................................................................1
PENDAHULUAN........................................................................................................................1
A. Latar Belakang..............................................................................................................1
B. Rumusan Masalah........................................................................................................1
C. Tujuan..........................................................................................................................2
BAB II........................................................................................................................................3
PEMBAHASAN..........................................................................................................................3
A. Trend Era Digital...........................................................................................................3
B. Tantangan Di Era Digital...............................................................................................4
C. Dampak Positif Dan Negatif Era Digital........................................................................5
D. Peran Santri Di Era Digital............................................................................................6
BAB III.......................................................................................................................................7
PENUTUP..................................................................................................................................7
A. Kesimpulan...................................................................................................................7
B. Saran............................................................................................................................7
DAFTAR PUSTAKA....................................................................................................................8
Karya tulis ilmiah ini saya buat dengan ujuan untuk mengetahui peran santri
dalam era transformasi digital. Pada zaman sekarang sudah tidak asing lagi dengan
yang namanya digitalisasi, yang dimana sekarang sudah memasuki era revolusi
industri. Berbicara tentang santri tidak jauh dengan yang namanya pesantren, karena
kedua hal tersebut saling bergantung sama lain. Sebagai santri kita dituntut untuk bisa
dalam segala hal baik dalam hal digital (teknologi) maupun salafi. (Robiyatul;2022)
Terdapat sebuah ayat Al-Qur’an yang artinya: “Dan carilah pada apa yang
telah dianugerahkan Allah kepadamu (kebahagiaan) negeri akhirat, dan janganlah
kamu melupakan bagianmu dari (kenikmatan) duniawi dan berbuat baiklah (kepada
orang lain) sebagaimana Allah telah berbuat baik kepadamu, dan janganlah kamu
berbuat kerusakan di (muka) bumi. Sesungguhnya Allah tidak menyukai orang-orang
yang berbuat kerusakan” (Al qashas :77 ).
Maksud dari ayat tersebut ialah seorang santri di samping menekuni kajian
keagamaan yang sangat kental, seperti: kajian kitab kuning, moral,tata krama,
tawadhu’ kepada mayikh, santri harus mengimbanginya dengan kemampuan
inteleknya. Yaitu dengan mengkolaborasikan pendidikan agama dengan pendidikan
umum. Karena jika santri hanya mengandalkan ilmu pendidikan agama, akan sulit
untuk bersaing di era globalisasi. Dengan ini, untuk menghadapi persaingan yang
semakin kompleks, diperlukan agama dan unsur digital. Sebab, agama adalah salah
satu kebudayaan yang berlaku secara universal. Agama tidak membedakan status
para pemeluknya. Setiap orang diwajibkan untuk menjalankan semua hal yang
diperintahkan oleh agama dan menjauhi segenap larangannya tanpa terkecuali.
Teknologi juga berpengaruh, dengan adanya iptek perkembangan santri terutam islam
akan semakin maju. Karena iptek juga untuk menutupi keterbatasan seorang santri.
Kata kunci: Santri, Digital, Teknologi, Pesantren
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Muncul tindak kejahatan yang difasilitasi oleh teknologi seperti game online yang
dapat merusak mental generasi muda, pornografi, dan pelanggaran hak cipta yang
dengan mudah dilakukan, dan lain-lain (Setiawan, 2017)
B. Rumusan Masalah
C. Tujuan
PEMBAHASAN
Dunia digital tidak hanya menawarkan peluang dan manfaat besar bagi publik dan
kepentingan bisnis. Namun juga memberikan tantangan terhadap segala bidang
kehidupan untuk meningkatkan kualitas dan efisiensi dalam kehidupan. Penggunaan
bermacam teknologi memang sangat memudahkan kehidupan, namun gaya hidup
digital pun akan semakin bergantung pada penggunaan ponsel dan komputer. Apapun
itu, kita harus bersyukur semua teknologi ini kian lama sangat memudahkan, hanya
saja dalam setiap penggunaan mengharuskannya untuk mengontrol serta
mengendalikannya. Karena bila terlalu berlebihan dalam menggunakan teknologi ini
kita sendiri yang akan dirugikan, dan mungkin juga kita tidak bisa
memaksimalkannya. Perkembangan teknologi yang begitu cepat hingga merasuk di
seluruh kalangan kehidupan sosial masyarakat, ternyata bukan saja mengubah tatanan
kehidupan sosial, budaya masyarakat tetapi juga kehidupan politik.
Kecanggihan teknologi yang dikembangkan oleh manusia benar-benar
dimanfaatkan oleh para politisi yang ingin meraih simpati, dan empati dari
masyarakat luas. Untuk menaikan elektabilitas dan popularitas dapat dilakukan
dengan fasilitas digital seperti salah satunya smartphone sekarang dengan di sediakan
fitur/aplikasi yang canggih yang berhubung langsung ke jejaring sosial yang mampu
menghubungkan antara individu yang satu dengan yang lainnya, antara satu
kelompok dengan kelompok lainnya bahkan negara yang memberikan dampak besar
dalam politik modern.
Era digital juga mempunyai dampak positif dan negatif. Berikut dampak positif
dari era digital: (wiwid setiawan)
a. Informasi yang dibutuhkan dapat lebih cepat dan lebih mudah dalam
mengaksesnya.
b. Tumbuhnya inovasi dalam berbagai bidang yang berorentasi pada teknologi
digital yang memudahkan proses dalam pekerjaan kita.
c. Munculnya media massa berbasis digital, khususnya media elektronik sebagai
sumber pengetahuan dan informasi masyarakat.
d. Meningkatnya kualitas sumber daya manusia melalui pengembangan dan
pemanfaatan teknologi informasi dan komunikasi.
e. Munculnya berbagai sumber belajar seperti perpustakaan online, media
pembelajaran online, diskusi online yang dapat meningkatkan kualitas
pendidikan.
f. Munculnya e-bisnis seperti toko online yang menyediakan berbagai barang
kebutuha dan memudahkan mendapatkannya.
PENUTUP
A. Kesimpulan
Trend era digital saat ini sangat berkembang pesat menjadikan perubahan sangat
besar pada dunia. Manusia telah dimudahkan dalam melalukan akses terhadap
informasi melalui banyak cara, serta dapat menikmati fasilitas dari teknologi digital
dengan bebas, namun dampak negatif muncul pula sebagai pengancam.
Tantangan dalam bidang sosial budaya berupa kemerosotan moral di kalangan
masyarakat khususnya remaja dan pelajar menjadi salah satu tantangan sosial budaya
yang serius bahkan sedikit banyaknya juga terjadi di kalangan santri. Pola interaksi
antar orang berubah dengan kehadiran teknologi era digital seperti komputer.
Tranformasi digital juga mempunyai dampak positif dan negatif kita akan
mendapatkan dampak positif ketika kita bijak dalam menggunakan nya dan begitupun
sebaliknya.
Salah satu peran sebagai seorang santri itu harus bisa melakukan perubahan-
perubahan dan memiliki kemampuan beradaptasi.
B. Saran
Menurut saya seorang santri itu harus bisa menempatkan dirinya dalam semua
keadaan. Karena ketika santri telah selesai dalam mengemban ilmunya, masyarakat
akan mengkaliaim mereka bisa dalam segala hal dan itu merupakan tuntutan seorang
santri.