Anda di halaman 1dari 2

PRE WORK - SINOPSIS

NAMA DIKLAT : SUPERVISORY EDUCATION I (SE I) BATCH II TAHUN 2022


MATERI PELAJARAN : Corporate Exposure
NAMA INSTRUKTUR : Sunandar Usman
HARI / TANGGAL : Selasa / 15 Maret 2022
NAMA PESERTA / NIP : M. Fauzy Refi / 9115455 - ZY
UNIT KERJA : UIW SUMBAR ULP LINTAU

PLN merupakan perusahaan listrik terbesar di Asia Tenggara, Saat ini PLN memiliki kapasitas pembangkit
63.304,60 GW dengan panjang transmisi 60.564 kms dan panjang distribusi 953.463,67 kms. Total kapasitas
gardu induk sebesar 140.186 MVA sebanyak 2059 unit sedangkan total kapasitas gardu distribusi sebesar
56.161,32 MVA sebanyak 482.516 unit. Jumlah pegawai yang mendukung perusahaan adalah sebanyak 54.000
pegawai dan memiliki 76 juta pelanggan dengan rasio elektrifikasi sebesar 98,89%.

Strategi Pengelolaan Portofolio PLN SOLID untuk mewujudkan kesinambungan bisnis PLN Group yang dapat
mengefesiensi biaya, kapabilitas yang unggul untuk peningkatan kontribusi laba .

Sektor ketenagalistrikan di Indonesia dipengaruhi beberapa tren antara lain :

1. Demand  pertumbuhan listrik melambat vs histori diproyeksikan tumbuh 5%


2. Pasokan Sebagaian besar masih berbasis BBM, namun EBT berkembang sebagai opsi yg efisiensi dari segi
biaya untuk menggantikan diesel
3. Teknologi  Percepatan penerapan teknologi baru seperti tata surya akan bernilai intrinsic vs BBM EV 2W,
teknologi digital pada pembangkit listrik dan grid
4. Value pool  pada akhirnya akan seimbang antara pembangkitan dan T&D dengan model pendapatan baru.
5. Pelaku industry -->munculnya para pesaing baru yang mencapai keuntungan melalui pemanfaatan digital
untuk tagihan dan perusahaan surya atap.

Tantangan utama ketenagalistrikan Indonesia yaitu


- keamanan dan kualitas pasokan
- keberlanjutan finansial
- operasi yang efisien

“Simple – Inspiring – Performance – Phenomenal”


Resume Maximal 2 halaman
PRE
PRE WORK
WORK -- SINOPSIS
SINOPSIS

NAMA DIKLAT : SUPERVISORY EDUCATION I (SE I) BATCH II TAHUN 2022


MATERI PELAJARAN : Corporate Exposure
NAMA INSTRUKTUR : Sunandar Usman
HARI / TANGGAL : Selasa / 15 Maret 2022
NAMA PESERTA / NIP : M. Fauzy Refi / 9115455 - ZY
UNIT KERJA : UIW SUMBAR ULP LINTAU

KEBUTUHAN LISTRIK DIPERKIRAKAN TUMBUH 4,5–5,5% YOY, DENGAN KESENJANGAN ANTAR REGIONAL YANG
SIGNIFIKAN
1. Sumatera : Demand listrik lebih tinggi dari pada rata-rata nasional , meningkatnya infrastruktur industri.
2. Jawa-Bali : Sebagian besar demand didorong oleh rumah tangga dan industri, diharapkan peningkatan
efisiensi energi yang tinggi.
3. Nusa Tenggara : Peluang pertumbuhan dari kegiatan pariwisata.
4. Sulawesi Demand : listrik didorong oleh kehadiran beragam industri (pariwisata di utara dan pertanian di
selatan).
5. Maluku dan Papua : Pertumbuhan demand listrik disebabkan pengembangan kawasan industri besar1 dan
kebangkitan sektor pertambangan, Pertumbuhan demand listrik stabil karena industri-industri dengan
intensitas rendah energi.
6. Kalimantan : Demand listrik meningkat karena pemindahan ibu kota negara

HIERARKI PERENCANAAN PLN


RUKN merupakan dokumen yang dibuat dan dirilis oleh Pemerintah dan RUPTL disusun oleh PLN, disahkan oleh
Menteri ESDM.

1. RUKN (30 Tahun) : Kebijakan umum kelistrikan , Proyeksi ekonomi dan pertumbuhan listrik , Indikasi
kebutuhan kapasitas umum , Potensi energi primer, Target rasio elektrifikasi
2. RUPTL (10 Tahun) : Proyeksi permintaan listrik, Perencanaan pembangunan pembangkit, transmisi dan
distribusi (dengan proyek rinci) , Fuel mix dan kebutuhan bahan bakar
3. RJP (5 Tahun) : Strategi untuk mencapai visi perusahaan, Sasaran dan Target 5 tahun, Proyeksi Keuangan
termasuk kemampuan pembiayaan internal dan kemampuan pinjaman
4. RKAP (1 Tahun) : Budgeting operasi dan investasi, Alokasi kas

Inisiatif Startegis ada 2 :

1. Strategic Goal Category :

- Green - Innovative - Customer Focused - Lean.

2. Strategic Enabler Category :

- Organisai dan Pegawai - Kemajuan Teknologi

- Keberlanjutan Finansial - Pembangunan Nasional

“Simple – Inspiring – Performance – Phenomenal”


Resume Maximal 2 halaman

Anda mungkin juga menyukai