Jelajahi eBook
Kategori
Jelajahi Buku audio
Kategori
Jelajahi Majalah
Kategori
Jelajahi Dokumen
Kategori
DOSEN PENGAMPUH:
IYANG MAISI FITRIANI, M. Kom
KELOMPOK 1:
ANDINI ROMANTIA 20301039
BELA SAFITRI 20301040
FITRI SAKINAH BR HASIBUAN 20301047
MELLA FARJIANA 203010
SANCAY AGNES 20301066
membantu dalam meminimalisir penularan wabah penyakit ini. Salah satu metode
yang dianjurkan yaitu dengan menerapkan PHBS atau Perilaku Hidup Bersih dan
Sehat. Menurut Kementrian Kesehatan (2015), PHBS merupakan perilaku kesehatan
yang dilakukan oleh kesadaran diri- sendiri, sehingga dapat menularkan
kebiasaan yang positif kepada keluarga dan juga lingkungan masyarakat perihal
menjaga kesehatan.
Penerapan PHBS sangat dianjurkan kepada seluruh masyarakat di Indonesia
meskipun ada atau tidaknya wabah Covid-19. Hal ini dikarenakan menjaga imunitas
tubuh sangat penting agar tubuh tetap sehat dan terhindar dari penyakit. Akan tetapi,
masih sangat banyak masyarakat Indonesia yang belum paham akan pentingnya pola
hidup yang sehat. Terutama pada masyarakat kalangan anak-anak muda yang masih
harus dalam pendampingan. Penerapan PHBS dapat dilakukan dengan melakukan
pembiasaan seperti menjaga kebersihan lingkungan, olahraga teratur, dan
mengonsumsi makanan bergizi. Pemberdayaan masyarakat dalam upaya penerapan
PHBS sangat penting untuk dilakukan, karena langkah awal untuk memulai kebiasaan
ini dimulai dari rumah tangga atau keluarga (Natsir, 2019).
Oleh karena itu, seperti yang disampaikan oleh Kementrian Kesehatan, tujuan
utama dari Gerakan PHBS yaitu meningkatkan kualitas kesehatan melalui berbagai
hal yang menjadi awal kontribusi tiap individu dalam menjalani kehidupan sehari-hari
yang bersih dan sehat, terutama dalam menghadapi wabah Covid- 19 yang sedang
terjadi hingga saat ini.
PHBS (Perilaku Hidup Bersih dan Sehat) merupakan sekumpulan perilaku yang
dipraktikkan atas dasar kesadaran sebagai hasil pembelajaran yang menjadikan seseorang,
keluarga, kelompok atau masyarakat agar mampu menolong dirinya sendiri (mandiri) di
bidang kesehatan dan
diterapkan oleh setiap orang karena manfaat yang didapat sangat banyak, mulai dari fokus
dalam mengerjakan sesuatu, hingga pada kesejahteraan hidup anggota keluaga. Terlebih
disaat terjadi pandemi covid19 ini, perilaku hidup bersih dan sehat harus ditekankan secara
mendalam kepada masyarakat.
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) juga merupakan seluruh perilaku kesehatan
yang dilakukan atas kesadaran seseorang sehingga dapat menangani dirinya sendiri dalam
hal kesehatan serta dapat berperan aktif dalam kegiatan-kegiatan kesehatan baik bagi
individu atau pada orang lain. Sayangnya masih banyak orang tidak memahami tentang apa
arti hidup sehat itu, hal ini dibuktikan dengan banyaknya masyarakat yang melakukan
berbagai aktivitas tanpa memperdulikan tingkat kesehatannya. Perilaku-perilaku tersebut
memang terlihat biasa dan sepele namun berdampak besar ketika menjadi sebuah
kebiasaan. Untuk itu diperlukan pemberitahuan atau informasi terkait pengetahuan tentang
Perilaku Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) kepada masyarakat, supaya tumbuh kesadaran
akan pentingnya menerapkan PHBS pada masyarakat
2. MELAKUKAN VAKSINASI
Vaksinasi adalah pemberian vaksin untuk membantu sistem imun mengembangkan
perlindungan dari suatu penyakit. Vaksinasi merupakan salah satu bentuk dari
imunisasi. Vaksin sendiri mengandung mikroorganisme atau virus dalam keadaan
lemah, hidup atau mati, atau mengandung protein atau toksin dari organisme.
Mengonsumsi makanan bergizi erat kaitannya dengan hidup sehat. Pasalnya, pola
makan yang tepat dapat membantu mencapai berat badan ideal dan mengurangi risiko
penyakit kronis seperti diabetes, kardiovaskular, dan jenis kanker lainnya.
Mengonsumsi makanan bergizi tidak hanya meningkatkan kesehatan fisik, tetapi juga
suasana hati. Nutrisi yang baik, aktivitas fisik, dan berat badan yang sehat adalah
bagian penting dari mendapatkan hidup sehat yang berkualitas.
1. Protein
2.Lemak
Tidak semua lemak itu sama. Lemak jahat dapat merusak pola makan dan
meningkatkan risiko penyakit tertentu. Sedangkan lemak baik melindungi otak dan
jantung.
3. . Serat
Makan makanan tinggi serat seperti biji-bijian, buah, sayuran, kacang-kacangan, dan
kacang-kacangan, dapat membantu menurunkan risiko penyakit jantung, stroke, dan
diabetes. Tidak hanya itu saja, makanan yang mengandung serat juga dapat
bermanfaat bagi kulit, bahkan membantu menurunkan berat badan.
4. Kalsium
5.Karbohidrat
Karbohidrat adalah salah satu sumber energi utama tubuh. Karbohidrat kompleks
seperti sayuran, biji-bijian, dan buah lebih disarankan untuk dikonsumsi
6. TIDAK MEROKOK
Bahan-bahan kimia pada rokok berpotensi merusak sel paru-paru yang kemudian bisa
berubah menjadi sel kanker. Selain itu, merokok juga bisa menyebabkan terjadinya
berbagai penyakit pada paru-paru, seperti bronkitis, penyakit paru obstruktif kronis
(PPOK), dan emfisema.
Sampah-sampah yang menumpuk dapat menjadi sarang penyakit. Hal ini dikarenakan
virus dan bakteri-bakteri lainnya menyukai tempat-tempat yang sangat kotor dan bau
untuk berkembang biak. Mereka akan memperbanyak diri mereka dan kemudian
menyebar melalui udara. Virus dan bakteri inilah yang nantinya akan terhirup oleh
manusia sehingga kita bisa terjangkit beberapa penyakit, seperti disentri, demam, dan
lain-lain. Selain itu, sampah-sampah yang menumpuk itu akan menimbulkan bau yang
tidak sedap sehingga mengundang lalat-lalat untuk hinggap. Kemudian, lalat tersebut
akan hinggap di makanan kita. Akibatnya, makanan kita akan tercemar virus dan
bakteri berbahaya