Anda di halaman 1dari 2

Nama : Ni Nyoman Vina Liana Putri

NIM : 2015201014

Prodi : Sarjana Kebidanan

Tugas : Mata Kuliah Profesionalisme Kebidanan

Contoh peran dan fungsi bidan sebagai pelaksana pengelola , pendidik dan
peneliti

1.Bidan sebagai pelaksana


Memiliki 3 tugas yaitu mandiri ,kolaborasidan ketergantungan

 Bidan A memberikan asuhan kebidanan kepada pasiennya yang bernama bu yulia


selama kehamilan normal
 Memberi asuhan kebidanan pada ibu hamil dengan risiko tinggi dan
pertolongan pertama pada kegawatdaruratan yang memerlukan tindakan
kolaborasi (Ibu hamil yang sudah waktunya melahirkan, dan dibawa ke Bidan. Tapi
setellah melahirkan ternyata Ibu mengalami perdarahan dan terjadi resiko bayi
apeksi. Dalam hal ini, Bidan tidak bisa menanganinya sendiri dan harus membentuk
team dengan Bidan yang lain. Agar kedua nyawa(Ibu dan Bayi) dapat tertolong, maka
Tim Bidan membagi tugas dalam menangani kasus tersebut)
 Ibu bersalin yang melahirkan di Rumah Praktik Bidan, akan tetapi Bidan merasa
tidak mampu untuk menolong pasien yang melahirkan dengan normal, yang harus
diwenangi oleh dokter untuk SOG, seperti persalinan dengan bayi yang letaknya
tidak normal(sungsang) dan ibu bersalin dengan eksklamsia. Jadi bidan harus
menerapkan manajamen kebidanan pada setiap asuhan kebidanan sesuai
dengan fungsi keterlibatan klien dan keluarga
2. Bidan sebagai pengelola
Contoh Peran & Fungsi Bidan Sebagai Pengelola bidan memiliki 2 tugas yaitu tugas
Pengembangan Pelayanan Dasar Kesehatan dan Tugas Partisipasi dalam Tim.

 Mengkaji kebutuhan terutama yang berhubungan dengan kesehatan ibu dan anak
untuk meningkatkan serta mengembangkan program pelayanan kesehatan di
wilayah kerjanya bersama tim kesehatan dan pemuka masyarakat.
( setelah Bidan B memberikan pelayanan kepada pasiennya Bidan B memberikan
sebuah kertas kepada pasiennya untuk memberikan saran tentang pelayanan yang di
berikan oleh bidan B )
 Dalam kesehatan ibu dan anak bidan perlu mengelola posyandu dan konseling-
konseling mengenai KIA dan Konseling Gizi. Dalam kesehatan reproduksi pria dan
wanita perlu mengelola konseling KB dan mengatur PUS.
 Menyusun rencana kerja sesuai dengan hasil kajian bersama masyarakat.
 Memberi penyuluhan terhadap masyarakat agar masyarakat dapat
menerapkannyakedalam kehidupan sehari-hari. Misalnya ; Menerapkan PHBS, dan
mampumengelola desa siaga.
 Melaksanakan pelatihan serta membimbing dukun bayi, kader dan petugas
kesehatan lain.
3. Bidan sebagai pendidik
Contoh Peran & Fungsi Bidan Sebagai Pendidik

 Memberi pendidikan mengenai reproduksi.( seorang Bidan memberikan


pendidikan tentang bahaya pada ibu hamil, nutrisi yang baik bagi ibu hamil,
istirahat yang cukup pada ibu hamil, dan pendidikan menjaga kebersihan
padaa ibu hamil kepada semua pasien yang datang ke tempat prakteknya )
 Memberikan pendidikan tentang fisiologi persalinan, Memberikan pendidikan
tentang tanda-tanda persalinan.
 Memberikan pendidikan tentang perawatan payudara & kebersihan diri,
Memberikan pendidikan tentang cara menyusui bayi nya, Memberikan
pendidikan tentang nutrisi yang baik, Memberikan pendidikan tentang tanda
bahaya dalam masa nifas.
 Memberikan penyuluhan pentingnya ANC ,k unjungan rumah dan
bekerjasama
4. Bidan sebagai peneliti
Contoh peran dan fungsi bidan sebagai peneliti

 Melakukan evaluasi terhadap apa yang telah di lakukan sebelumnya


( Bidan A melakukan evaluasi apakah ada perubahan terhadap kesehatan dari
pasiennya yang bernama ibu tari setelah di priksa minggu lalu )
 Seorang Bidan harus bertanggung jawab dan banyak terlibat dalam penelitian baik
sebagai subjek maupun objek penelitian. (Bidan melakukan penelitian tentang
kesehatan anak dan keluarga berencana di desa waru dan melakukan evaluasi setiap
2 minggu sekali yang di lakukan selama 4 bulan )

Anda mungkin juga menyukai