Penerapan Sistem Manajemen Mutu Pada Kelompok Pengrajin Tembakau Melalui SERTIFIKASI ISO 9001:2008
Penerapan Sistem Manajemen Mutu Pada Kelompok Pengrajin Tembakau Melalui SERTIFIKASI ISO 9001:2008
Oleh :
Dinas Perindustrian dan Perdagangan
MOJOKERTO
DAFTAR ISI
I. PENJELASAN UMUM
IV. PENUTUP
I. PENJELASAN UMUM
Dalam rangka memenuhi tujuan diatas maka penerapan Sistem Manajemen Mutu
ISO 9001:2000 merupakan pilihan yang harus dijalankan untuk mengendalikan
sistem yang selalu mengedepankan kualitas dan kepuasan pelanggan.
B. SASARAN PEKERJAAN :
1. Tujuan :
meningkatkan mutu serta kinerja Kelompok Pengrajin Tembakau
Desa............... melalui penerapan serta pengembangan Sistem Manajemen
Mutu ISO 9001 : 2000.
2. Sasaran :
Melakukan Perancangan dan Pengembangan Sistem Manajemen Mutu di
Kelompok Pengrajin Tembakau Desa............... , yang compatible dengan
keseluruhan SMM ISO 9001:2000.
3. Waktu Pelaksanaan :
Waktu pelaksanaan ditetapkan selambat-lambatnya 4 (empat) bulan
kalender terhitung sejak Surat Perintah Kerja dikeluarkan.
C. PELAKSANA PEKERJAAN :
1. Pengguna Barang/Jasa
adalah kepala kantor/satuan kerja/pengguna anggaran daerah /pejabat yang
disamakan, yang dalam hal ini adalah Kepala Dinas Perindustrian dan
Perdagangan Kabupaten Mojokerto.
1. Cara Penyusunan
Ketiga Dokumen tersebut dibuat dalam rangkap 3 (tiga) yang dimasukkan
pada sampul tertutup dan pada sudut kanan atas dituliskan :
a. Sampul a : Dokumen Administrasi Perusahaan
b. Sampul b : Dokumen Usulan Teknis
c. Sampul c : Dokumen Usulan Biaya
2. Cara Penyampaian
A. LATAR BELAKANG
Sebagai konsekuensi dari pemeberlakuan daerah otonom akan mempunyai tugas
dan kewajiban yang harus dipikul dalam mencapai tujuan pemberian otonomi,
berupa peningkatan pelayanan dan kesejahteraan masyarakat yang semakin baik.
Salah satu parameter yang kritis adalah konsistensi dan komitmen terhadap
peningkatan kualitas pelayanan publik. Semua unit yang terkait dengan kinerja
pelayanan publik dalam organisasi diharapkan berfungsi dengan baik dan masih
terbuka untuk upaya-upaya peningkatan berkelanjutan.
Dalam rangka memenuhi tujuan diatas maka penerapan Sistem Manajemen Mutu
ISO 9001:2000 merupakan pilihan yang harus dijalankan untuk mengendalikan
sistem yang selalu mengedepankan kualitas dan kepuasan pelanggan.
Kerangka Acuan Kerja ( K.A.K ) ini merupakan petunjuk (Guiden) bagi Badan
Konsultansi yang memuat masukkan (Input) dan proses yang harus dipenuhi dan
diperhatikan serta di Interprestasikan kedalam pelaksanaan tugas perencana.
Kegiatan Sertifikasi Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2000 ini bertujuan untuk :
a. Pembimbingan dalam penerapan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2000
b. Mendapatkan Sertifikat Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2000
c. Sertifikasi kegiatan Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2000 yang telah
diimplementasikan.
C. LINGKUP KEGIATAN
Kegiatan Sertifikasi Sistem Manajemen Mutu ISO 9001:2000 di ……………………..
Kabupaten Mojokerto dilaksanakan untuk memperoleh Sertifikasi ISO 9001 : 2000.
C.1. Tahap Kegiatan
Kegiatan Sertifikasi Sistem Manajemen Mutu ISO 9001 : 2000 Untuk di
…………………….. Kabupaten Mojokerto melalui beberapa tahapan
pelaksanaan yang meliputi :
Tujuan :
Tujuan :
Tujuan :
Tujuan :
Sebagai bukti bahwa Audit Internal telah dilaksanakan, yang mana merupakan
salah satu syarat yang harus dipenuhi sebelum dilakukan audit oleh Badan
Sertifikasi (Management Review).
Melakukan perbaikan maupun modifikasi prosedur jika dibutuhkan untuk
memenuhi persyaratan Standar ISO 9001:2000.
D. BIAYA PELAKSANAAN
2. Sumber Dana
Sumber dana untuk pekerjaan perencanaan ini dibebankan pada APBD tahun
2009
Apabila diperlukan dapat diadakan perubahan isi atas Pedoman Persyaratan / Kerangka
Acuan Kerja (K.A.K) ini, sejauh hal tersebut merupakan keharusan serta mendapat
persetujuan semua pihak yang terlibat.
name
Pembina
NIP