PPB1 - PERENCANAAN BANDARA - Pendahuluan-2022
PPB1 - PERENCANAAN BANDARA - Pendahuluan-2022
BANDARA
Deskripsi Singkat
Mata kuliah ini berisi tentang cara merencanakan air
side serta land side dari suatu bandara
Kompetensi
Mampu memahami konsep dan lingkup tentang
bagian-2 bandara, dapat merencanakan Lay Out
bandara, dapat menjelaskan klasifikasi dan konfigurasi
lapangan terbang, dapat merencanakan geometri air-
side bandara, dapat menghitung perkerasan, mampu
merencanakan lay-out land-side bandara, mampu
merencanakan kebutuhan gedung terminal, mampu
menjelaskan konsep perlampuan, marka dan rambu,
mampu menjelaskan konsep drainase lapangan
terbang.
Overview:
· Sejarah lapangan terbang
· Bagian-bagian bandara
· Pemilihan lokasi dan aksesibilitas.
Peraturan Perundangan dan Standarisasi:
Mampu mengetahui sejarah lapangan terbang, memahami bagian-bagian · UU
bandara,pemilihan lokasi,akssesbilitas, dan peraturan perundangan, standarisasi · Peraturan Menteri Pehubungan
bandar udara dan karakteristik pesawat terbang · ICAO
· FAA
Karekteristik Pesawat Terbang:
· Dimensi pesawat terbang
· Konfigurasi roda pesawat terbang
· Berat pesawat terbang
Perencanaan Runway:
· Pergerakan pesawat saat jam sibuk
Mampu menghitung arah, panjang, dan lebar runnway serta menentukan
· Arah runway
kemiringan runway
· Panjang dan lebar runway
· Kemiringan runway
Kapasitas Sisi Udara:
Mampu menghitung kapasitas Udara · Analisa Kapasitas Sisi Udara
· Kawasan Keselamatan Operasional Penerbangan (KKOP)
Perencanaan Taxiway:
Mampu menghitung lebar taxiway, menentukan lokasi exit taxiway, dan lokasi · Lebar taxiway
parallel taxiway · Exit taxiway
· Parallel taxiway
Perencanaan Apron:
· Gate position
Mampu menghitung jumlah gate position, panjang apron, dan lebar apron
· Perencanaan luasan apron
· Perencanaan kemiringan apron
Terminal Bandara
Mampu mengerti dan memahami Layout Terminal Bandara serta alat bantu navigasi · Layout Terminal Keberangkatan
udara · Perencanaan Marka
· Lighting dan Radio Telekomunikasi
Perencanaan Perkerasan Bandara
· Konsep PCN (Pavement Classification Number)
· Lapisan perkerasan bandara
Mampu menghitung perkerasan bandara · Menentukan Design Aircraft
· Annual Departures of Design Aircraft
· Perhitungn tebal perkerasan lentur
· Perhitungan tebal perkerasan kaku
Buku Referensi
• Norman Ashford dan Paul H. Wright., Airport
Engineering, John Wiley &Sons, Cetakan ke 2, 1984
• Robert Horonjeff dan Francis X. McKelvey., Planning
&Design of Ariports, McGraw-Hill, Inc, Cetakan ke 4,
1994
References
Outline
• Introduction
– Organization and Regulation
– Airport Engineering, why?
ORGANIZATION AND REGULATION
Organizations
• International Civil Aviation Organization (ICAO)
– a UN specialized agency, created in 1944 upon the signing
of the Convention on International Civil Aviation (Chicago
Convention)
– It codifies the principles and techniques of international air
navigation and fosters the planning and development of
international air transport to ensure safe and orderly
growth
– Its headquarters are located in the Quartier International
of Montreal, Quebec, Canada.
Organizations
• International Air Transport Association (IATA)
– A trade association of the world’s airlines
– IATA supports airline activity and helps formulate industry
policy and standards. It is headquartered in Montral,
Canada with Executive Offices in Geneva, Switzerland
Organizations
• Federal Aviation Administration (FAA)
– FAA mission is to provide the safest, most efficient
aerospace system in the world
Regulations
• Annex 14 Aerodrome – ICAO
• Advisory Circular series – FAA
• Airport Terminal Reference Manual - IATA
Peraturan
• Peraturan Menteri Perhubungan, KM 11 TAHUN 2010
tentang Tatanan Kebandarudaraan Nasional
• Peraturan Direktur Jenderal Perhubungan Udara
Nomor: SKEP/77/VI/2005 tentang Persyaratan Teknis
Pengoperasian Fasilitas Teknik Bandar Udara
• Annex 14 ICAO (International Civil Aviation
Organization)
• FAA (Federal Aviation Administration)
Research Development
• Airport Cooperative Research Program (ACRP) –
National Academic , US.
WHY?
AIRPORT ENGINEERING
Trend of World Air Traffic
Distribution of Air Travelers in ASEAN
ASEAN Single Aviation Market
Area of Indonesia
Area of Indonesia
Structure of Indonesia’s
Airport Authority
The busiest route of Indonesia
(sumber : wapresri.go.id)
Indonesia’s Market
OPEN SKY
MULTILATERAL AGREEMENT ON
FULL LIBERALISATION OF
PASSANGER AIR SERVICES
(MAFLPAS )
Regulation and Strategy
Conclussion
• Trend of air transport demand
• Vast area to be covered
• Safety
Bagian-bagian Bandara
• Air Side (Sisi Udara)
– Runway strip (runway+stopway+clearway)
– Taxiway
– Apron
– Tempat parkir ground support equipment
– Pertolongan Kecelakaan Penerbangan – Pemadam Kebakaran
(PKP-PK)
• Land Side (Sisi Darat)
– Terminal penumpang
– Terminal barang
– Rumah genset (power house)
– Kantor pengelola (office management)
– Rest area
– Gedung VIP
– Parkir
– Jalan masuk (acces road)
– Bangunan meteorologi
Bagian-bagian Bandara
= sisi darat
= sisi udara
NOTICE OF AIRPORT CAPACITY
Boarding / waiting
International : 2005 M² (983 PAX)
Domestic : 4525 M² (2218 PAX)
Arrival
International : 2008 M² (984 PAX)
Domestic : 2130 M² (1044 PAX)
Parking Area Car : 27600 M² (1332 Car)
Motorbike : 2500 M² (900 Motorbike)
Immigration Counters Departure : 6 Units